PEMAHAMAN DAN KESIAPAN GURU MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SE-KABUPATEN TEGAL DALAM MENDUKUNG IMPLEMENTASI KURIKULUM

(1)

i

PEMAHAMAN DAN KESIAPAN

GURU MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SE-KABUPATEN TEGAL DALAM MENDUKUNG

IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

TESIS

OLEH: GHUFRONI NIM : 1420104027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO FEBRUARI 2017

(2)

ii

PEMAHAMAN DAN KESIAPAN

GURU MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SE-KABUPATEN TEGAL DALAM MENDUKUNG

IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

TESIS

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Purwokerto Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Oleh: Ghufroni NIM : 1420104027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO FEBRUARI 2017

(3)

(4)

(5)

(6)

vi

HALAMAN MOTTO

Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi

ilmu beberapa derajat (Surat Al-Mujadilah 11)

Aku takkan pernah lelah hingga rasa lelah itu mengejarku, akan terus berjuang hingga kemenangan itu menjadi nyata…

(7)

vii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan penuh rasa syukur atas nikmat Allah berikan, kupersembahkan karya ini untuk:

Istriku tercinta Fathiyah dan anak-anakku Eka Zahara Amalia Putri, M Wildan Arvin Hakim, serta M Idi Salis, Engkaulah motivator terbesar dalam hidupku yang tak pernah lelah mendoakan dan menyayangiku, terima kasih atas semua pengorbanan dan kesabaran kalian mengantarku sampai ke jenjang lebih tinggi. Juga Kepada kedua orang tuaku yang telah tiada, semoga Khusnul Khotimah. Tak pernah cukup aku membalas cinta dengan doa hingga aku menjadi orang yang berguna.

Tidak lupa kubingkiskan karya ini untuk:

 Yang terhormat dan kusayangi Ibu Hj. Ning Gemiwang Jakarta beserta Keluarga yang selama ini telah banyak memberikan bantuan, semangat dan doa semoga berkah dan panjang usia.

 Saudara-saudaraku yang tercinta yang selama ini selalu mejadi penyemangat . Terimakasih untuk kalian.

 Sahabat karibku Farid, S.Pd.I yang telah banyak memberikan inspirasi dan bantuanya.

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah karena atas limpahan rahmatnya penulis dapat menyelesaikan Tesis ini dengan judul: Pemahaman dan Kesiapan Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Se-Kabupaten Tegal dalam Mendukung Implementasi Kurikulum 2013. Penulisan Tesis ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Magister pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyelesaian Tesis ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh sebab itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung mewujudkan Tesis ini.

Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya penulis sampaikan kepada:

1. Bapak Dr. Furqanul Aziez, M.Pd. selaku Direktur Pascasarjana dan pembimbing yang telah dengan sabar dan arif memberikan bimbingan dan arahan dalam penulisan Tesis ini.

2. Bapak Dr. H. Kuntoro, M. Hum. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia telah dengan arif dan bijaksana memberikan dukungan, pengarahan serta petunjuk-petunjuk pada penyelesaian Tesis ini.

(9)

ix

3. Pemerintah Kabupaten Tegal dalam hal ini Kepala Kesbangpol Linmas dan Kepala BAPPEDA Kabupaten Tegal yang telah mengizinkan penulis melakukan penelitian di wilayah kerjanya.

4. Kepala dan Guru SMKN 1 Slawi, SMK N 1 Adiwerna, SMKN 2 Adiwerna dan SMKN 1 Dukuhturi Kabupaten Tegal yang dengan sukarela dan ikhlas mengizinkan penulis untuk melakukan penelitian di sekolahannya.

5. Keluarga dan teman-teman yang memberikan dorongan moril dan spirituil dalam penyelesaian Tesis ini.

Semoga bantuan Bapak/Ibu dan para responden dicatat sebagai amal ibadah oleh Allah yang Maha Kuasa.

Akhir kata penulis berharap semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi semua pihak maupun pengembangan Ilmu Pengetahuan. Tak lupa penulis berharap adanya kritik dan saran dari semua pembaca untuk perbaikan pada penelitian ini.

Purwokerto, Februari 2017

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN LOGO ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

HALAMAN PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN TESIS ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

ABSTRAK ... xvii BAB I. PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 6 C. Tujuan Penelitian ... 7 D. Kegunaan Penelitian ... 7

E. Ruang Lingkup dan Pembatasan Masalah ... 8

F. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 8

(11)

xi

A. Kerangka Teori ... 10

1. Pemahaman Guru ... 10

2. Kesiapan Guru ... 12

3. Kurikulum 2013 ... 14

B. Penelitian Yang Relevan ... 27

C. Kerangka Pikir ... 29

BAB III. METODE PENELITIAN ... 32

A. Rancangan Penelitian ... 32

1. Jenis Penelitian ... 32

2. Tempat dan Waktu Penelitian ... 32

B. Populasi Penelitian ... 33

C. Teknik Pengumpulan Data ... 34

1. Instrumen Tes ... 34

2. Dokumen ... 34

3. Observasi ... 35

4. Wawancara ... 35

D. Instrumen Penelitian ... 36

1. Pengembangan Instrumen Penelitian ... 36

2. Validasi Instrumen ... 37

E. Teknik Analisis Data ... 40

1. Analisis Statistik Deskriptif ... 40

(12)

xii

BAB IV. PAPARAN DATA DAN TEMUAN ... 43

A. Deskripsi Umum ... 43

1. Deskripsi Umum Kabupaten Tegal ... 43

2. Deskripsi Data Responden ... 44

B. Deskripsi Data Penelitian ... 49

1. Data Pemahaman Guru Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal Terhadap Kurikulum 2013 ... 48

2. Data Kesiapan Guru Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal Untuk Mendukung Implementasi Kurkulum 2013 ... 56

3. Croostabulasi Data Pemahaman Guru Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal Terhadap Kurikulum 2013 ... 64

4. Croostabulasi Data Kesiapan Guru Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal Untuk Mendukung Implementasi Kurkulum 2013 ... 71

5. Nilai Rata-rata dan Perangkingan Hasil Instrumen Tes Pemahaman dan Kesiapan Guru Bahasa Indonesia se- Kabupaten Tegal Untuk Mendukung Implementasi Kurkulum 2013 ... 78

(13)

xiii

BAB V. PEMBAHASAN ... 81

A. Pemahaman Guru Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal dalam Mendukung Implementasi Kurikulum 2013 ... 81

B. Kesiapan Guru Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal Untuk Mendukung Implementasi Kurkulum 2013 ... 86

C. Faktor Pendukung dan Penghambat Implementasi Kurikulum 2013 di Kabupaten Tegal ... 90

1. Faktor Pendukung Implementasi Kurikulum 2013 ... 90

2. Faktor Penghambat Implementasi Kurikulum 2013 ... 93

BAB VI. PENUTUP ... 96

A. Kesimpulan ... 97

B. Saran ... 97

DAFTAR RUJUKAN ... 99

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel: 3.1 Data Jumlah Sekolah dan Guru Mata Pelajaran Bahasa

Indonesia di Kabupaten Tegal. ... 33

Tabel; 3.2 Pedoman Pengkategorian ... 41

Tabel: 4.1 Profil Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se- Kabupaten Tegal yang Mengimplementasikan Kurikulum 2013. ... 44

Tabel: 4.2 Distribusi Data Responden Menurut Kategori Jenis Kelamin .. 46

Tabel: 4.3 Distribusi Data Responden Menurut Kategori Usia ... 46

Tabel: 4.4 Distribusi Data Responden Menurut Kategori Pendidikan ... 47

Tabel: 4.5 Distribusi Responden Menurut Masa Kerja ... 47

Tabel: 4.6 Distribusi Data Responden Menurut Kategori Status PNS ... 48

Tabel: 4.7 Distribusi Data Responden Menurut Kategori Status Sertifikasi 49 Tabel: 4.8 Pemahaman Guru terhadap Buku Teks ... 50

Tabel: 4.9 Pemahaman Guru terhadap Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 52 Tabel: 4.10 Pemahaman Guru terhadap Pelaksanaan Pembelajaran ... 51

Tabel: 4.11 Pemahaman Guru terhadap Pelaksanaan Penilaian ... 54

Tabel: 4.12 Pemahaman Guru Terhadap Kurikulum 2013 ... 55

Tabel: 4.13 Kesiapan Guru Untuk Menggunakan Buku Teks ... 57

Tabel: 4.14 Kesiapan Guru Untuk Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 58

(15)

xv

Tabel: 4.16 Kesiapan Guru Untuk Melaksanakan Penilaian Hasil Belajar . 61 Tabel: 4.17 Kesiapan Guru Untuk Mendukung Implementasi Kurikulum

2013 ... 63 Tabel: 4.18 Crosstabulasi DataPemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013 dilihat dari Jenis Kelamin ………... 64 Tabel: 4.19 Crosstabulasi DataPemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013 dilihat dari usia ………... 65 Tabel: 4.20 Crosstabulasi DataPemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013dilihat dari masa kerja ……… 66 Tabel: 4.21 Crosstabulasi DataPemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013dilihat dari Tingkat Pendidikan ……… 68 Tabel: 4.22 Crosstabulasi DataPemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013dilihat dari Status PNS ……….. 69 Tabel: 4.23 Crosstabulasi DataPemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013dilihat dari Status Sertifikasi ……… 70 Tabel: 4.24 Crosstabulasi DataKesiapan Guru Untuk Mendukung

Implementasi Kurikulum 2013 dilihat dari Jenis Kelamin ... 71 Tabel: 4.25 Crosstabulasi DataKesiapan Guru Unruk Mendukung

Implementasi Kurikulum 2013 dilihat dari usia ... 72 Tabel: 4.26 Crosstabulasi DataKesiapan Guru Untuk Mendukung

Implementasi Kurikulum 2013 dilihat dari masa kerja ... 73 Tabel: 4.27 Crosstabulasi Data Kesiapan Guru Untuk Mendukung

(16)

xvi

Pendidikan ... 75

Tabel: 4.28 Crosstabulasi Data Kesiapan Guru Untuk Mendukung Implementasi Kurikulum 2013 dilihat dari Status PNS ... 76

Tabel: 4.29 Crosstabulasi Data Kesiapan Guru Untuk Mendukung Kurikulum 2013 dilihat dari Status Sertifikasi ... 77

Tabel: 4.30 Nilai Rata-Rata Hasil Instrumen Pemahman dan Kesiapan Guru ... 78

Tabel: 4.31 Perangkingan Responden ... 79

Tabel: 4.32 Perangkingan Sekolah ... 80

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran: 1 Curriculum Vitae ... 103

Lampiran: 2 Pedoman Perolehan Data ... 104

Lampiran: 3 Jadwal Kegiatan ... 109

Lampiran: 4 Surat Permohonan Penelitian dari UMP ... 112

Lampiran: 5 Surat Ijin Penelitian dari Kantor Kesbangpol dan Linmas .... 113

Lampiran: 6 Surat Rekomendasi Penelitian dari BAPPEDA ... 114

Lampiran: 7 Surat Permohonan Ijin Penelitian ke SMK N 1 Adiwerna .. 115

Lampiran: 8 Surat Permohonan Ijin Penelitian ke SMK N 2 Adiwerna ... 114

Lampiran: 9 Surat Permohonan Ijin Penelitian ke SMK N 2 Dukuhturi .. 114

Lampiran: 10 Catatan Lapangan 1 (Observasi) ... 118

Lampiran: 14 Instrumen Tes Kesiapan Guru Mata Pelajaran Bahasa ... Indonesia SMK Se-Kabupaten Tegal ... 126

Lampiran: 15 Instrumen Tes Pemahaman Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMK Se-Kabupaten Tegal ... 136

Lampiran: 20 Data Responden Penelitian Pemahaman dan Kesiapan Guru Bahasa Indonesia ... 150

Lampiran: 21 Uji Validitas dan Reliabilitas Data Hasil Instrumen Tes Pemahaman Guru Bahasa Indonesia ... 151

(18)

xviii

Lampiran: 22 Uji Validitas dan Reliabilitas Data Hasil Instrumen Tes

Kesiapan Guru Bahasa Indonesia ... 152 Lampiran: 23 Hasil Instrumen Tes Pemahaman Guru Bahasa Indonesia 153 Lampiran: 24 Hasil Instrumen Tes Pemahaman Guru Bahasa Indonesia 154 Lampiran: 25 Crosstabulasi Data Pemahaman Guru ... 155 Lampiran: 26 Crosstabulasi Data Kesiapan Guru ... 156 Lampiran: 27 Perangkingan Hasil Instrumen Tes Responden

Pemahaman dan Kesiapan ... 157 Lampiran: 28 Perangkingan Tingkat Sekolah Instrumen Tes

Pemahaman dan Kesiapan ... 158 Lampiran: 29 Surat Balasan Penelitian dari SMK N 1 Adiwerna ………… 159 Lampiran: 30 Surat Balasan Penelitian dari SMK N 2 Adiwerna ………… 160 Lampiran: 31 Surat Balasan Penelitian dari SMK N 1 Slawi ………... 161 Lampiran: 32 Surat Balasan Penelitian dari SMK N 1 Dukuhturi ………… 162

(19)

xix

DAFTAR GAMBAR

Gambar: 2.1 Bagan Kerangka Pikir ... 31 Gambar: 4.1 Diagram Lingkaran Pemahaman Guru terhadap Buku Teks . 50 Gambar: 4.2 Diagram Lingkaran Pemahaman Guru Terhadap Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran ... 52 Gambar: 4.3 Diagram Lingkaran Pemahaman Guru terhadap Pelaksanaan

Pembelajaran ... 53 Gambar: 4.4 Diagram Lingkaran Pemahaman Guru Terhadap Pelaksanaan

Penilaian Hasil Belajar ... 55 Gambar: 4.5 Diagram Lingkaran Pemahaman Guru Terhadap Kurikulum

2013 ... 56 Gambar: 4.6 Diagram Lingkaran Kesiapan Guru Untuk Menggunakan

Buku Teks ... 58 Gambar: 4.7 Diagram Lingkaran Kesiapan Guru Untuk Menyusun

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 59 Gambar: 4.8 Diagram Lingkaran Kesiapan Guru Untuk Melaksanakan

Pembelajaran ... 61 Gambar: 4.9 Diagram Lingkaran Kesiapan Guru Untuk Melaksanakan

(20)

xx

Gambar: 4.10 Diagram Lingkaran Kesiapan Guru Untuk Mendukung

Implementasi Kurikulum 2013 ... 64 Lampiran: 21 Gambar Responden SMK N 1 Slawi dan SMK N 1

Adiwerna Sedang wawancara ... 146 Lampiran: 22 Gambar Responden SMK N Slawi dan SMK N Adiwerna

sedang Mengisi Instrumen Tes ... 147 Lampiran: 23 Gambar Responden SMK N 2 Adiwerna dan

SMK N Dukuhturi ... 148 Lampiran: 24 Gambar Dokumen pembelajaran SMK N 2 Adiwerna dan

SMK N 1 Slawi ... 150 Lampiran: 25 Gambar Dokumen Perangkat Pembelajaran ... 149

(21)

xxi ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui Pemahaman Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kabupaten Tegal Terhadap Kurikulum 2013, (2) Mengetahui Kesiapan Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kabupaten Tegal untuk Mengimplementasikan Kurikulum 2013 dan (3) Mengetahui Faktor-faktor pendukung dan penghambat implementasi Kurikulum 2013 di Kabupaten Tegal. Dalam penelitian ini dilakukan analisis tentang pemahaman dan kesiapan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kabupaten Tegal dalam mendukung implementasi Kurikulum 2013.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif. Responden dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Kejuruan se-Kabupaten Tegal yang telah mengimplementasikan Kurikulum 2013 tahun pelajaran 2015-2016 pada bulan Agustus sampai November 2016 sebanyak 25 responden. Pengumpulan data dilakukan melalui intrumen tes, dokumen, observasi dan wawancara. Analisis pemahaman dan kesiapan guru dilakukan dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan

Crosstabs (Tabulasi silang).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013 sebagian besar masuk dalam kategori sedang yaitu sebanyak 12 guru atau 48 %. Selanjutnya guru yang masuk dalam kategori rendah sebanyak 8 guru atau 32%, dan guru yang masuk dalam kategori tinggi sebanyak 5 guru atau 20%. Frekuensi terbesar terdapat pada kategori sedang, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013 adalah sedang.

Sedangkan kesiapan guru untuk mendukung implementasi Kurikulum 2013 sebagian besar masuk dalam kategori sedang yaitu sebanyak 13 guru atau 52 %, selanjutnya masuk dalam kategori rendah sebanyak 10 guru atau 40 % dan guru yang masuk dalam kategori tinggi sebanyak 2 guru atau 8%. Frekuensi terbesar terdapat pada kategori sedang, sehingga dapat disimpulkan bahwa kesiapan guru untuk mendukung implementasi Kurikulum 2013 adalah sedang.

Pada bagian akhir dijelaskan tentang faktor-faktor yang mendukung implementasi Kurikulum 2013 antara lain; (1) Kesesuaian Kompetensi Pendidik dengan Kurikulum, (2) Ketersediaan Buku Teks sebagai Bahan Ajar dan Sumber Belajar, (3) Penguatan peran pemerintah dalam pembinaan dan pengawasan, (4) Penguatan manajemen dan budaya sekolah dan (5) Sarana dan Prasarana yang memadai. Sedangkan faktor-faktor yang menghambat implementasi Kurikulum 2013 antara lain; (1) Pemahaman terhadap kurikulum 2013 belum menyeluruh, (2) Permasalahan seputar buku teks, (3) Administrasi Kurikulum 2013 membebani guru dan (4) Penggunaan sarana dan prasarana kurang maksimal.

(22)

xxii

ABSTRACT

This study aims to (1) Knowing the understanding of the Indonesian teachers of Vocational High School (SMK) in Tegal regency against Curriculum 2013, (2) Determining the readiness of the Indonesian teachers of Vocational High School (SMK) in Tegal regency to implement curriculum 2013, and (3) Knowing the factors supporting and hindering the implementation of the curriculum in 2013 in Tegal regency. In this research, analysis of the understanding and the readiness of Indonesian teachers of Vocational High School (SMK) in Tegal regency for supporting the implementation of Curriculum 2013.

This research is quantitative descriptive. Respondents in this study were the Indonesian teachers of Vocational High School (SMK) in Tegal regencywhom has been implemented Curriculum 2013 2015/2016 school year in June until August 2016 as many as 25 respondents. Data collected through the test instruments, documents, observation and interviews. Analysis of understanding and readiness of teachers is done by using descriptive statistical analysis and Crosstabs (cross tabulation).

The results showed that teachers' understanding of the curriculum in 2013 mostly in the category were as many as 12 teachers or 48%. Furthermore, teachers who fall into the low category as many as 8 or 32% of teachers, and teachers in the high category teachers as much as 5 or 20%. The frequencies contained in the medium category, so it can be concluded that teachers' understanding of the curriculum in 2013 is moderate.

While the teacher's readiness to support the implementation of Curriculum 2013 mostly in the category were as many as 13 teachers, or 52%, the next entry in the low category as many as 10 or 40% of teachers and teachers who are categorized as high as 2 teachers or 8%. The frequencies contained in the medium category, so it can be concluded that the readiness of teachers to support the implementation of Curriculum 2013 were moderate.

In the final section explains the factors that support the implementation of Curriculum 2013, among others; (1) The Compliance of educators’ Competence with curriculum, (2) Availability of Textbooks as Instructional Materials and Learning Resources, (3) Strengthening the role of government in the guidance and supervision, (4) Strengthening the management and culture of the school and (5) Infrastructures adequate , While the factors that hinder the implementation of Curriculum 2013, among others; (1) An understanding of the curriculum in 2013 is not yet complete, (2) Issues surrounding the textbook, (3) the administrative burden the teacher and the curriculum in 2013 (4) The use of facilities and infrastructure less than the maximum