• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

Perkembangan di zaman era globalisasi seperti saat ini merupakan zaman dimana informasi mudah tersebar luas karena keberadaan media massa yang semakin mudah untuk diakses dengan kemajuan teknologi yang membuat semuanya terlihat lebih mudah. Manusia masa kini juga menjadikan informasi sebagai kebutuhan wajib sehari-hari demi memperoleh suatu informasi yang sedang terjadi baik di lingkungannya maupun di luar lingkungannya. Biasanya tujuannya adalah untuk up to date mind atau selalu terkini, tidak ketinggalan berita, maupun segala jenis alasan lainnya. Dalam Wardhani (2008: 66), informasi atau berita diartikan sebagai suatu kejadian-kejadian peristiwa terkini, dan menarik perhatian khalayak dan menyangkut kepentingan orang banyak.

Media massa kini semakin beragam, misalnya saja internet, tetapi seiring kemajuan internet informasi yang efektif juga berasal dari media cetak yang salah satunya adalah berupa surat kabar harian. Surat kabar harian atau yang biasa disebut dengan koran menurut Wardhani (2008: 30) merupakan media cetak yang terbit setiap hari secara teratur. Tulisannya dalam bentuk berita, artikel, feature, tajuk. Informasi yang disajikan lengkap menjawab pertanyaan rumusan 5W+1H, isi informasi ditujukan untuk mempengaruhi atau mempersuasifkan secara rasional/ pikiran.

Tidak hanya di kalangan masayarakat saja yang mempergunakan informasi yang bersumber dari surat kabar, dari kalangan pebisnis atau perusahaan juga menggunakan surat kabar harian untuk memantau pemberitaan di media massa cetak, mengenai hal external maupun mengenai hal internal yang berupa berita tentang perusahaannya maupun kompetitor perusahaan tersebut. Misalnya saja kegiatan media monitoring surat kabar yang dilakukan setiap hari oleh seorang praktisi public relations di suatu perusahaan maupun di agensi PR terhadap suatu klien nya, hal tersebut dilakukan demi memperoleh informasi terkini mengenai perusahaan yang bersangkutan.

(2)

Seiring perkembangan zaman banyak perusahaan saat ini menggunakan jasa PR konsultan untuk membantu melaksanakan kegiatan kehumasan internal perusahaan. Biasanya jasa PR konsultan digunakan untuk menangani kepentingan perusahaan, misalnya saja untuk menangani kasus, krisis perusahaan, mengelola pencitraan perusahaan, membentuk citra perusahaan, memperbaiki citra perusahaan hingga mengelola pemberitaan di media massa. Banyak perusahaan baik lokal maupun internasional sering menggunakan jasa PR konsultan karena dinilai lebih professional dalam menangani kasus-kasus suatu perusahaan.

PT. Quantum Asia Corpora atau AsiaPR adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa dalam memberikan servis terhadap perusahaan atau organisasi yang membutuhkan pengelolaan citra, program, pemberitaan mengenai isu-isu di media massa dan sebagainya yang dimiliki oleh perusahaan atau organisasi. PT. Quantum Asia Corpora atau Asia PR berdiri sejak tahun 2005 hingga sekarang, dan terus menegedepankan loyalitas klien.

AsiaPR memiliki beberapa klien yang diantaranya adalah AJB Bumiputera 1912 adalah perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia. Didirikan seabad yang lalu untuk memenuhi kebutuhan spesifik masyarakat Indonesia, AJB Bumiputera 1912 telah berkembang untuk mengikuti perubahan kebutuhan masyarakat. Pendekatan modern, produk yang beragam, serta teknologi mutakhir yang ditawarkan didukung oleh nilai-nilai tradisional yang melandasi pendirian AJB Bumiputera 1912. AJB Bumiputera 1912 telah merintis industri asuransi jiwa di Indonesia dan hingga saat ini tetap menjadi perusahaan asuransi jiwa nasional terbesar di Indonesia .

Pemberitaan di media massa tradisional (cetak) merupakan hal yang harus dipantau sejalan dengan pemberitaan yang setiap hari muncul di masyarakat, dalam pemberitaan AJB Bumiputera 1912 di surat kabar nasional, AsiaPR di dalam divisi media monitoring terus memantau pemberitaan atau isu-isu mengenai AJB Bumiputera, tone pemberitaan yang berupa positif, netral, dan negatif, beserta pemberitaan tentang beberapa perusahaan asurasi jiwa lainnya. Latar belakang dari tujuan pihak AJB Bumiputera 1912 dalam melakukan media monitoring pada konsultan PR yaitu karena AJB Bumiputera 1912 perlu mengawasi sentiment pemberitaan mereka pasca krisis yang melanda AJB Bumiputera 1912 dan pergantian jajaran direksi AJB Bumiputera 1912 pada September 2013. Maka dari itu

(3)

AJB Bumiputera 1912 perlu melakukan media monitoring untuk mengetahui sejauh mana AJB Bumiputera 1912 diberitakan di media massa, dan juga untuk mengetahui bagaimana kompetitor AJB Bumiputera 1912 melakukan kegiatan aksi korporasi nya.

Media monitoring ini dilakukan setiap hari (daily monitoring), mingguan (weekly monitoring), dan bulanan (monthly monitoring). Hasil pemantauan dari media monitoring dapat digunakan sebagai evaluasi dan analisis dari hasil aktifasi program komunikasi yang dikerjakan. Pantauan pemberitaan di media cetak dapat menjadi masukan bagi program komunikasi di masa mendatang.

1.2. Fokus Penelitian

Dalam pembahasan skripsi ini penulis fokus pada penelitian mengenai analisis isi pemberitaan tentang AJB Bumiputera 1912 di media cetak (surat kabar harian nasional) dilihat dari tone pemberitaan. Penelitian ini akan menelaah tentang beberapa kegiatan yang dilakukan selama pemantauan berita yang diantaranya adalah kategori media cetak yaitu media cetak surat kabar harian nasional dengan periode waktu februari 2014 hingga april 2014, surat kabar harian yang digunakan dalam pemantauan berita mengenai AJB Bumiputera 1912 adalah sebanyak 12 surat kabar harian nasional. Peneliti fokus dalam memantau pemberitaan di media cetak surat kabar harian nasional mengenai klien AsiaPR (AJB Bumiputera 1912), dengan mengkategorikan tone pemberitaan dengan ketentuan positif, netral, dan negatif.

1.3. Pertanyaan Penelitian

1. Berapa presentase kecenderungan tone pemberitaan antara positif, netral, dan negatif mengenai pemberitaan AJB Bumiputera 1912 di surat kabar nasional pada periode Februari 2014 hingga April 2014 ?

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui presentase kecenderungan tone pemberitaan AJB Bumiputera 1912 apakah positif, netral, atau negatif pada periode Februari 2014 hingga April 2014.

(4)

1.4.2. Manfaat Penelitian 1.4.2.1. Manfaat Akademis

1. Menambah khasanah penelitian analisis isi pemberitaan asuransi sebagai bagian dari aktivitas public relations.

2. Menggunakan daya pikir mahasiswa untuk lebih mengerti teori-teori yang pernah dipelajari.

1.4.2.2. Manfaat Praktis

1. Hasil penelitian diharapkan bisa memberikan masukan yang berguna untuk pemberian manfaat dan saran untuk perusahaan PT.Quantum Asia Corpora (AsiaPR) dalam performa kinerja nya terhadap klien, sekaligus terhadap AJB Bumiputera 1912 itu sendiri dalam mempertahankan atau mengelola citra perusahaan.

2. Memberikan informasi yang bermanfaat mengenai hasil kinerja tim media monitoring AsiaPR dalam memantau pemberitaan AJB Bumiputera 1912.

1.4.2.3. Manfaat Masyarakat atau Umum

1. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah ilmu dan juga sumber refrensi bagi masyarakat umum dan pihak yang terkait.

2. Tidak hanya bermanfaat saja tapi diharapkan hasil penelitian ini bisa memberikan nilai yang positif terhadap masyarakaat umum dan PT. Quantum Asia Corpora maupun untuk AJB Bumiputera 1912.

1.5. Sistematika Penulisan 1.5.1. Bab 1 Landasan Teori

Peneliti membahas mengenai alasan mengapa memilih untuk menganalisis media monitoring public relations yang semua tercantum pada latar belakang. Peneliti juga ingin memperlihatkan bagaimana strategi tersebut diolah dan digali yang termaksud di dalam fokus penelitian. Pertanyaan yang ingin dijawab dalam tujuan peneliti yang dibahas pada subbab pertanyaan penelitian serta tujuan dan manfaat penelitian yang peneliti ingin angkat dalam penelitian ini.

(5)

1.5.2. Bab 2 Kajian Pustaka

Di bab dua peneliti membahas mengenai state of the art yaitu mengenai penelitian sebelumnya yang bersangkutan dengan penelitian yang sedang di teliti. Selain itu peneliti juga menerangkan mengenai teori yang terdapat dalam penelitian ini yaitu mengenai analisis isi yang bersangkutan dengan kegiatan public relations. Dan di bab ini juga dibahas mengenai hal-hal yang bersangkutan dengan analisis isi dalam penelitian ini yang berupa analisis isi kuantitatif, media cetak, surat kabar harian nasional, berita serta tone pemberitaan. Dan semua berdasarkan sumber yang dikutip dari beberapa buku dan dokumen perusahaan.

1.5.3. Bab 3 Metode Penelitian

Pada bab tiga peneliti mulai membahas metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, serta pengumpulan data dari berbagai sumber. Metode tersebut berupa metode penelitian kuantitatif dengan tipe atau jenis penelitian kuantitatif deskriptif, juga metode analisis isi. Selain itu pada bab ini juga akan menentukan variabel penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, uji realibilitas dan validitas serta operasionalisasi konsep.

1.5.4. Bab 4 Hasil Penelitian

Peneliti menjabarkan dan membahas hasil penelitian yang sudah diteliti terhadap penelitian analisis isi ini. serta hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut yang berupa hasil jawaban-jawaban atas pertanyaan yang di ajukan.

1.5.5. Bab 5 Simpulan dan Saran

Di bab lima atau bab terakhir peneliti memaparkan atau memberikan kesimpulan menyeluruh terhadap hasil penelitian ini. Selain itu, pemberian saran-saran juga di jabarkan dalam bab lima ini.

(6)

Referensi

Dokumen terkait

This research is conducted in Kuningan regency, West Java, Indonesia and aims to analyze the economic, social, institutional, and cosmopolitan factors which affect the

Makna hidup bila berhasil ditemukan dan dipenuhi akan menyebabkan kehidupan ini dirasakan demikian berarti dan berharga ( Bastaman, 1996).. Pengertian mengenai makna

KAITAN GLASGOW COMA SCORE AWAL DAN JARAK WAKTU SETELAH CEDERA KEPALA SAMPAI DILAKUKAN OPERASI PADA PASIEN PERDARAHAN SUBDURAL AKUT DENGAN GLASGOW OUTCOME SCALE.. PENELITI

Penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa dalam melakukan layanan konseling ada beberapa keterampilan yang sering digunakan akan tetapi justru belum dikuasai dengan baik

Konsekuensi yang diharapkan klien dapat memeriksa kembali tujuan yang diharapkan dengan melihat cara-cara penyelesaian masalah yang baru dan memulai cara baru untuk bergerak maju

Implementasi untuk sistem pengukuran demikian dapat dilakukan cukup dengan mempergunakan dua mikrokontroler, yaitu satu master I2C yang melakukan pengukuran dosis radiasi

Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam dengan menggunakan teknik send a problem di

pelatihan pengolahan abon lele dan aneka makanan dari tepung mocaf. Selain itu juga dilakukan pemberdayaan peran bapak-bapak dalam mengembangkan potensi menjadi desa