ANALISIS PENANGANAN KAWASAN KUMUH
KOTA TEBING TINGGI
TESIS
Oleh :
TORA DAENG MASARO 137003048/PWD
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS PENANGANAN KAWASAN KUMUH
KOTA TEBING TINGGI
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains dalam Program Studi Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaaan
pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara
Oleh :
TORA DAENG MASARO 137003048/PWD
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Judul Tesis : ANALISIS PENANGANAN KAWASAN KUMUH KOTA TEBING TINGGI
Nama Mahasiswa : TORA DAENG MASARO Nomor Pokok : 137003048
Program Studi : Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaaan (PWD)
Menyetujui Komisi Pembimbing
Ketua
( Dr. Rujiman, MA )
Anggota
( Agus Suriadi, S.Sos, M.Si )
Ketua Program Studi, Direktur,
( Prof.Dr. lic.rer.reg. Sirojuzilam, SE ) ( Prof.Dr. Erman Munir, M.Sc )
Telah diuji pada
Tanggal : 3 Februari 2016
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Dr. Rujiman, MA
Anggota : 1. Agus Suriadi, S.Sos, M.Si
2. Prof.Dr. lic.rer.reg. Sirojuzilam, SE
3.
Prof.Erlina, SE.M.Si, Ph.D.Ak.CAABSTRAK
ANALISIS PENANGANAN KAWASAN KUMUH KOTA TEBING TINGGI
Tumbuhnya kawasan permukiman yang kurang layak huni, bahkan yang terjadi pada berbagai kota cenderung berkembang menjadi kumuh dan tidak sesuai lagi dengan standard lingkungan permukiman yang sehat. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan jumlah responden sebanyak 100 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi permukiman di Kota Tebing Tinggi menunjukkan banyak masyarakat yang menghuni rumah kurang layak huni, rusak maupun struktur bangunan kurang layak, kepadatan rumah tinggi dan konstruksi bangunan dari kayu sehingga rawan terhadap bahaya kebakaran. Selain itu kurangnya pelayanan air bersih, sarana dan prasarana drainase, pembuangan limbah rumah tangga, persampahan, dan kurangnya kualitas jalan lingkungan (banyak jalan dalam kondisi tidak ada perkerasan permukaan jalan/jalan tanah) serta kurangnya kesadaran masyarakat. Tingkat sosial ekonomi masyarakat di permukiman kumuh Kota Tebing Tinggi masih rendah, hal ini ditunjukkan dengan masih rendahnya tingkat pendidikan dan pendapatan masyarakat. Secara simultan faktor-faktor harga lahan, jarak ke tempat kerja, pendapatan dan pendidikan berpengaruh nyata terhadap keputusan masyarakat untuk tinggal di kawasan kumuh. Secara parsial faktor harga lahan, jarak ke tempat kerja, pendidikan dan pendapatan berpengaruh negatif terhadap kawasan kumuh. Pola partisipasi masyarakat dalam penanggulangan kawasan kumuh sama yaitu rata-rata 60% tidak mengikuti dalam pengambilan keputusan, pelaksanaan, menerima hasil program dan menilai hasil program.
Kata Kunci : kondisi permukiman, sosial ekonomi, partisipasi masyarakat dan
ABSTRACT
ANALYSIS OF HANDLING THE SLUM CITY IN KOTA TEBING TINGGI
The growth of the settlements less habitable, even occurring in various cities tend to develope become slum city and no longer in line with the standards of healthy living environment. The analytical method which is used in this research are descriptive analysis and multiple linear regression analysis with the amount of respondents as many as 100 people. The results of this research showed that the condition of settlements in Tebing Tinggi shows a lot of people who inhabit the house less habitable, building structures damaged or less decent, high-density houses and construction of wood so prone to fire hazards. Besides the lack of clean water services, facilities and infrastructure drainage, disposal of household waste, solid waste, and lack of the quality of roads (many roads in a condition no pavement surface street / dirt road) and the lack of public awareness. Socioeconomic conditions in slums of Tebing Tinggi is still low, it is indicated by the low level of education and income. Simultaneously factors of land prices, distance to work, income and education have real impact on people's decision to live in the slums. Partially factor in the price of land, the distance to the workplace, education and income affect slum negatively. The pattern of people participation in handling the slum is similiar that is an average of 60% did not follow in decision-making, implementation, accept the results of the program and assess the results of the program.
Keywords : housing conditions, socioeconomic, people participation and
RIWAYAT HIDUP
Tora Daeng Masaro, lahir di P. Siantar pada tanggal 01 Nopember
1973, merupakan anak kelima dari 7 (tujuh) bersaudara dari pasangan Ayahanda
Drs. H. Ngaidi Bin Said, MM dan Ibunda Hj. Mehnon Nasution (Alm).
Pendidikan formal yang ditempuh, yaitu : Sekolah Dasar di SD Swasta
Diponegoro Kisaran, tamat pada tahun 1986, kemudian melanjutkan Sekolah
Menengah Tingkat Pertama di SMP Negeri 1 Kisaran, tamat pada tahun 1989,
kemudian melanjutkan pendidikan ke Sekolah Menengah Tingkat Atas di SMA
Negeri 1 Medan, tamat pada tahun 1992. Pada Tahun 1992 melanjutkan
pendidikan di Institut Teknologi Medan Jurusan Teknik Elektro dan selesai pada
tahun 1998 dengan gelar Sarjana Teknik (ST). Pada Tahun 2013, penulis
melanjutkan pendidikan di Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara
Medan Program Studi Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan (PWD).
Pada tahun 2005 sampai dengan sekarang, penulis bekerja sebagai
Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kota Tebing Tinggi, dan saat ini
PERNYATAAN
Judul Tesis
“ ANALISIS PENANGANAN KAWASAN KUMUH KOTA TEBING TINGGI ”
Dengan ini penulis menyatakan bahwa Tesis ini disusun sebagai syarat
untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Perencanaan
Pembagunan Wilayah dan Pedesaan Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera
Utara adalah benar merupakan hasil karya penulis sendiri.
Adapun pengutipan-pengutipan yang penulis lakukan pada bagian-bagian
tertentu dari hasil karya orang lain dalam penulisan Tesis ini, telah penulis
cantumkan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan etika
penulisan ilmiah.
Apabila dikemudian hari ternyata ditemukan seluruh atau sebagian Tesis
ini bukan hasil karya penulis sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian
tertentu, penulis bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang
penulis sandang dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Medan, 3 Februari 2016
Penulis,
TORA DAENG MASARO
Materai
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan taufik dan
hidayah sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul: “Analisis
Penanganan Kawasan Kumuh di Kota Tebing Tinggi”. Tesis ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi
Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan Sekolah Pascasarjana
Universitas Sumatera Utara Medan.
Dalam penyusunan tesis ini, penulis telah banyak mendapat bantuan,
masukan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis
menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada
yang terhormat Bapak Dr. Drs. H. Rujiman, MA selaku Ketua Komisi
Pembimbing dan Bapak Agus Suriadi, S.Sos., M.Si., selaku Anggota Komisi
Pembimbing yang telah memberi saran, dukungan, pengetahuan dan bimbingan
kepada penyusun hingga tesis ini selesai.
Pada kesempatan ini penulis juga tidak lupa mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Erman Munir, M.Sc., selaku Direktur Sekolah Pascasarjana
Universitas Sumatera Utara Medan.
2. Bapak Prof. Dr. lic.rer.reg. Sirojuzilam, SE. selaku Ketua Program Studi
Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan (PWD) Sekolah
Pascasarjana USU Medan.
3. Bapak-bapak Dosen Pembanding yang telah memberikan masukan dan saran
4. Seluruh Dosen-Pengajar, beserta Staf Administrasi yang telah banyak
memberikan bantuan sejak awal perkuliahan hingga penyelesaian tesis ini.
5. Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih kepada Ayahanda Drs. H.
Ngaidin Bin Said, MM dan Ibunda (Almarhumah) Hj. Mehnon Nasution yang
telah mengasuh, membesarkan, mendidik dan mendoakan dan selalu memberi
motivasi serta bantuan materi kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
tesis ini.
6. Bapak mertua (Almarhum) Nirwansyah Harahap, SH dan Ibu mertua Hj.
Gema Sari Waty Lubis terima kasih yang sebesar-besarnya yang telah terus
menerus memberikan semangat, bantuan dan doanya sehingga penulis dapat
menyelesaikan tesis ini.
7. Isteri ku Hazmah Wanty Harahap, ST dan anak-anak tercinta (I Canning, Deceng dan
Kei) yang senantiasa berdoa dan memberikan dorongan semangat dan perhatian
yang tulus ikhlas sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.
8. Teman-temanku (khususnya Bang Johan, Bisman, Reza, Nasrin, Hendra Kecil, Hendra
dan Dedi) yang banyak memberikan masukan dan bantuan sehingga penulis dapat
menyelesaikan tesis ini.
Akhirnya atas segala kekurangannya, kepada semua pihak dalam kaitan
dengan proses penyusunan tesis ini serta selama dalam proses pendidikan saya
menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dan Penulis berharap
semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Amiin.
Medan, Februari 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK i
KATA PENGANTAR ii
BAB I. PENDAHULUAN
2.1. Penelitian Terdahulu 8
2.2. Perencanaan Wilayah 16
2.3. Permukiman Kumuh 19
2.4. Faktor-faktor Penyebab Tumbuhnya Permukiman Kumuh
21
2.5. Penanganan Kawasan Kumuh 29
2.6. Persyaratan Suatu Perumahan dan Pemukiman 32
2.6.1. Persyaratan Dasar Perumahan 32
2.6.2. Persyaratan Dasar Pemukiman 32
2.6.3 Maksud dan Tujuan Pembangunan Pemukiman 33 2.7. Partisipasi Masyarakat Dalam Penanganan
Permukiman Kumuh
34
2.7.1 Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat
35
2.7.2. Bentuk-bentuk Partisipasi Masyarakat 37
2.8. Pengembangan Wilayah 38
2.9. Kerangka Pemikiran 41
2.10. Hipotesis 43
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Lokasi Penelitian 44
3.5. Definisi Variabel Operasional Penelitian 51
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian 55
4.1.1. Gambaran Umum Kota Tebing Tinggi 55 4.1.2. Kondisi Perumahan di Kota Tebing Tinggi
Menurut Inkesra Kota Tebing Tinggi Tahun 2012
4.1.2.1. Luas Lantai 67 4.1.2.2. Jenis Dinding dan Atap Rumah 68 4.1.3. Kondisi Permukiman Kawasan Kumuh 69
4.1.3.1. Air Bersih 70
4.1.3.2. Saluran Drainase 71
4.1.3.3. Sanitasi (Saluran Pembuangan Limbah) 73
4.1.3.4. Persampahan 75
4.1.3.5. Jalan 76
4.1.4. Sosial Ekonomi Masyarakat 78
4.1.4.1. Umur 78
4.1.4.2. Pendidikan 79
4.1.4.3. Jenis Kelamin 79
4.1.4.4. Jumlah Tanggungan Keluarga 80
4.1.4.5. Lama Menetap Di Daerah Penelitian 81
4.1.4.6. Pendapatan 81
4.1.4.7. Mata Pencaharian 82
4.1.5. Faktor-faktor Tinggal Di Kawasan Kumuh 83
4.1.5.1. Uji Asumsi Klasik 83
4.1.5.1.1. Normalitas 83
4.1.5.1.2. Multikolinieritas 84
4.1.5.1.3. Uji Heterokedastisitas 85
Uji Glesjer 86
4.1.5.2. Uji Hipotesis 87
4.1.6. Partisipasi Masyarakat dalam Penanggulangan Kawasan Kumuh
90
4.2. Pembahasan 91
4.2.1 Kondisi Permukiman Kawasan Kumuh 91
4.2.2 Sosial Ekonomi Masyarakat 93
4.2.3 Faktor-faktor Tinggal di Kawasan Kumuh 95 4.2.4 Partisipasi Masyarakat dalam Penanggulangan
Kawasan Kumuh
96
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 98
5.2. Saran 99
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
2.1. Kerangka Konseptual Penelitian 43
3.1. Peta Administrasi Kota Tebing Tinggi 45
4.1. Peta Administrasi Kota Tebing Tinggi 56
4.2. Kondisi Air Bersih Kawasan Kumuh 71
4.3. Kondisi Drainase Kawasan Kumuh 73
4.4. Kondisi Sanitasi Kawasan Kumuh 74
4.5. Pengelolaan Persampahan oleh Masyarakat 76
4.6. Kondisi Jalan Kawasan Kumuh 77
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman 3.1. Lokasi Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh 46 3.2. Sebaran Responden pada Lokasi Penelitian 47 3.3. Interpretasi Jenjang Skor Tingkat Partisipasi Masyarakat 51 3.4. Definisi Variabel Operasional Penelitian 54 4.1. Banyaknya Keluarga Menurut Kecamatan dan Klasifikasi
Keluarga di Kota Tebing Tinggi Tahun 2011
66
4.2. Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kota Tebing Tinggi 67 4.3. Persentase Rumah Tangga di Kota Tebing Tinggi Menurut Luas
Lantai Tahun 2007, 2009 dan 2011
67
4.4. Persentase Rumah Tangga di Kota Tebing Tinggi Menurut Jenis Lantai Tahun 2007, 2009 dan 2011
68
4.5. Persentase Rumah Tangga di Kota Tebing Tinggi Menurut Dinding Rumah Tahun 2007, 2009 dan 2011
68
4.6. Persentase Rumah Tangga di Kota Tebing Tinggi Menurut Jenis Atap Tahun 2007, 2009 dan 2011
69
4.7. Distribusi Umur Responden 78
4.8. Jumlah Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir 79
4.9. Distribusi Jenis Kelamin Responden 79
4.10. Distribusi Jumlah Tanggungan Keluarga Responden 80 4.11. Distribusi Responden Berdasarkan Lama Menetap 81 4.12. Jumlah Responden berdasarkan Pendapatan 82 4.13. Jumlah Responden berdasarkan Mata Pencaharian 82 4.14. Hasil Analisis Uji Asumsi Multikolinearitas 85
4.15. Uji Glesjer 87
4.16. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda 88 4.17. Partisipasi Masyarakat dalam Indikator I-IV terhadap Program
Penanggulangan Kawasan Kumuh