• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Turbin Uap Dengan Tekanan Masuk 20 bar dan Temperatur 350 oC Untuk Sebagai Penggerak Alternator

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Turbin Uap Dengan Tekanan Masuk 20 bar dan Temperatur 350 oC Untuk Sebagai Penggerak Alternator"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Mengingat saat ini energi listrik menjadi kebutuhan yang sangat vital bagi

kesejahteraan manusia yang bukan saja digunakan untuk penerangan namun

digunakan juga untuk penggerak mesin-mesin, dari mobil sampai Bull Dozer

semuanya memerlukan energi listrik.

Potensi komersial energi listrik di masyarakat saya kira sangat menggiurkan

bagi orang-orang yang ingin meningkatkan masalah finansial.

Sebagai seorang calon Sarjana, yang telah dibekali ilmu pengetahuan Penulis

merasa tertantang untuk mendalami Perpormance dan dimensi Turbin Uap beserta

elemen-elemennya.

Ketika melakukan kerja praktek di PTPN IV. Persero. Unit Usaha Kebun

Gunung Bayu. Bosar Maligas, Simalungun Penulis mendapat informasi dari Manager

Pabrik bahwa terjadi peningkatan kebutuhan listrik pada masyarakat PTPN IV.

Persero. Unit Usaha Kebun Gunung Bayu. Bosar Maligas, Simalungun dikarenakan

peningkatan penduduk dan peningkatan penerangan jalan, karena itu Penulis mencoba

merancang ulang Turbin Uap tetapi dengan Daya yang lebih besar dari yang ada saat

ini yaitu dari 704 kW menjadi 1250 kW atau ditingkatkan sebesar 56,32 % sebagai

solusi alternatif kebutuhan listrik dimassa yang akan datang.

Keanekaragaman sumber daya alam dunia yang begitu melimpah ruah yang

diberikan oleh Allah SWT memiliki banyak manfaat bagi manusia dan tidak ada yang

sia-sia, karena dunia Allah ciptakan untuk manusia tetapi manusia diciptakan untuk

Allah SWT. Oleh karena itu kita harus mensyukuri nikmat yang telah Allah

(2)

berikan, salah satunya dengan memanfaatkan segala materi yang ada di alam ini,

karena di dalam setiap materi memiliki energi yaitu energi dalam (U) oleh karena itu

terpikir oleh Penulis untuk memanfaatkan energi fluida berupa air untuk

menghasilkan energi listrik, dengan mengkonversikan air menjadi uap yang memiliki

tekanan dan temperatur tinggi dan mengkonversikan energi potensial fluida menjadi

energi kinetik dan menjadi energi mekanik untuk pendorong roda turbin sebagai

penggerak Alternator.

1.2. Tujuan Penulisan

Tujuan umum skripsi ini adalah merancang ulang Turbin Uap dengan tekanan

20 Bar dengan temperatur uap 350 0 C dengan Daya 1250 kW .

Tujuan khusus skripsi ini adalah mengetahui kecepatan aliran fluida pada sudu

gerak dan tetap, nozzle, perencanaan nozzle, sudu, disc, poros, bantalan, pelumasan

dan lain-lainnya yang dianggap penting.

Menjadi manusia yang banyak bermanfaat untuk kebaikan adalah suatu

kebanggaan bagi diri saya, karena itu saya merancang sebuah mesin turbin uap

sebagai penggerak alternator untuk menghasilkan energi listrik yang dapat mensuplai

kebutuhan listrik di pabrik pengolahan Kelapa Sawit (PKS) dan kebutuhan listrik

masyarakat sekitarnya.

Data-data yang Penulis dapat dari hasil survey berupa daya 704 KW dan

putaran 3000 rpm pada tekanan masuk turbin 20 Bar pada temperatur 350oC, tetapi

dikarenakan adanya perkiraan peningkatan kebutuhan listrik dimasa yang akan datang

seperti peningkatan jumlah penduduk, penerangan jalan dan lainnya maka dari itu

penulis coba merancang ulang Turbin Uap berdaya 1250 kW pada

(3)

putaran 3000 rpm dengan tekanan masuk dan temperatur yang sama dan penulis

jadikan tantangan untuk merealisasikannya.

Dan tujuan akhir dari penulisan ini adalah untuk mencari dimensi serta

kekuatan setiap elemen dari mesin turbin uap ini sendiri.

1.3. Batasan Masalah

Keterbatasan waktu yang begitu singkat rasanya tidak mungkin penulis

merancang seluruh elemen dan accessories mesin turbin uap secara detail disebabkan

limit waktu yang telah ditentukan oleh Fakultas dan penulis harus secepatnya

menyelesaikan tugas sarjana sebagai syarat menjadi Sarjana di Fakultas Teknik USU.

Karena itu penulis hanya merancang daya turbin dan elemen-elemen pentingnya saja

seperti blade, nozzle, poros, dan bantalan saja sedangkan yang lainnya tidak begitu

detail.

1.4. Sistematika Penulisan

Dalam menyusun skripsi ini penulis mensistematikakan skripsi ini sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan berisikan Latar Belakang, Tujuan Penulisan ... , Batasan

Masalah, dan Sistematika Penulisan.

BAB II Tinjauan Pustaka berisikan, Pengertian Turbin, Sejarah Turbin Uap,

Klasifikasi Turbin Uap dan Prinsip Kerja Turbin Uap.

BAB III Perencanaan Daya Turbin berisikan Perencanaan Spesifikasi Turbin Uap,

Hasil Survey Kebutuhan Energi Listrik, Keadaan Uap dalam Katup, Perencanaan

Daya Turbin, Perencanaan dan Perhitungan Sudu Baris I,

Perencanaan dan Perhitungan Sudu Baris II, Kerugian Energi Kalor, Head Drop yang

Berguna pada Turbin.

(4)

Dan Bab-bab berikutnya berisikan rancangan elemen-elemen Turbin Uap dan sampai

pada kesimpulan dan saran.

(5)

Referensi

Dokumen terkait

Berbeda dengan hasil penelitian Ketut Gunawan (2009) yang menyimpulkan bahwa perspektif finansial, perspektif pelanggan, perspektif pembelajaran dan pertumbuhan merupakan

• Proses akulturasi yang berjalan dengan baik akan menghasilkan integrasi antara unsur kebudayaan asing dengan unsur kebudayaan sendiri. • Kegoncangan kebudayaan terjadi apabila

Afterwards, the concentrations of 5-VOT and the SCN ÿ ions were evaluated in samples of liver, kidney, lung, muscle, thyroid and plasma from lambs fed with diets containing 0 or 25%

In in vivo trials with goats and sheep, growth rate and nutrient digestibility were better in rations formulated with CaP peels and CPPW compared to BPF such as GNS, MC, sun¯ower

Alat dan Bahan : Batu kerikil, buah karet, karet gelang, tutup botol minuman, kartu angka, kotak dadu.. Langkah

Ke Melalui lebih kannya lebih dari 37 eh 34 tuntas dapat adalah cocok (siswa faktor kurang laupun dalam lajaran i pada positif dengan ) yang dekatan n hasil

Tindak direktif yang digunakan dalam tindak direktif dosen-mahasiswa dalam interaksi kelas bengkel Jurusan Teknik Mesin yang berfungsi menyuruh atau memerintah dapat

Salah satu bentuk keterbukaan atau transparansi pengelolaan keuangan daerah adalah Hak publik untuk mengakses informasi (public access to information). Pemerintah