ii ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang bagaimana mendapatkan gambaran radiografi mammae yang baik. Dalam penelitian ini dilakukan pengukuran densitas pada film dengan menggunakan densitometer. Dimana dalam mendapatkan densitas gambar mammae yang baik, faktor ekspose dan ketebalan mammae berperan penting setelah dilakukan proses pemotoan maka dilakukan penelitian. Dalam penelitian ini dilakukan pada 5 orang pasien dengan ketebalan mammae dan umur yang berbeda – beda yang berkisar 40- 45 tahun. Pada penelitian ini didapatkan bahwa nilai densitas gambar pada mammae yang tebal lebih rendah daripada mammae yang lebih tipis. Dari hasil penelitian diketahui adaya perbedaan nilai densitas pada setiap mammmae dengan ketebalan yang berbeda – beda.Nilai densitas pada mammae yang lebih tebal lebih rendah.Dari hasil nilai densitas yang lebih rendah berarti pada gambaran radiografi mammae lebih putih. Hasil terbaik diperoleh pada ketebalan objek 58mm dengan densitas 0,7
Kata Kunci : Mammae, Densitas, Faktor Eksposi, Ketebalan Objek.
iii ABSTRACT
This study discusses about how to get a good mammary radiographs. The
measurerement of the density on the film by using a densitometer. Breast image
density and thickness of the mammary eksposi faktors play an important role.
After the process radiography then expose factors do research. We performed on
five patients with breast thickness and different ages ranging from 40 to 50 years.
In this study it was found that the value of image density in breast thickness lower
than mammary thinner. From the research reset shomed that is known the
difference in density value at each breast with varying thickness. Breast density
values on the thicker lower. From the results of the lower density means the
radiographic breast whiter. The best results were obtained at a thickness of 58mm
object with a value of density 0.7.
Key words : Mammae, Density, Radiation Factor, Object thickness
