• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bangkitan Pergerakan Keluarga pada Perumnas J-City di Kecamatan Medan Johor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Bangkitan Pergerakan Keluarga pada Perumnas J-City di Kecamatan Medan Johor"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

BANGKITAN PERGERAKAN KELUARGA

PADA PERUMAHAN J-CITY DI KECAMATAN MEDAN JOHOR TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan

Memenuhi Syarat untuk Menempuh Ujian

Sarjana Teknik Sipil

Disusun oleh : SUYONO SITINJAK

11 0424 002

BIDANG STUDI TRANSPORTASI DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan hormat serta syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih, berkat dan segala anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Tugas akhir ini diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat untuk menempuh ujian sarjana Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara.

Adapun judul dari tugas akhir ini adalah “Bangkitan Pergerakan Keluarga pada Perumnas J-City di Kecamatan Medan Johor”. Penulis menyadari bahwa terlaksananya penelitian tugas akhir ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak. Karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan tugas akhir ini :

1. Bapak Medis S. Surbakti, ST. MT, selaku pembimbing yang telah bersedia menggantikan dosen pembimbing saya sebelumnya yaitu Bapak Alm. Yusandy Aswad, ST. MT. dan terimakasih atas semua kemudahan yang telah bapak berikan kepada penulis, menyediakan waktu untuk membimbing, mengarahkan dan memberikan masukan berupa saran hingga selesainya tugas akhir ini.

2. Bapak Alm. Yusandy Aswad, ST. MT, Selaku dosen yang sempat menjadi pembimbing saya sebelumnya, semoga bapak mendapatkan tempat yang istimewa disisiNya.

3. Bapak Prof.DR.Ing.Johannes Tarigan, selaku ketua Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak Ir. Syahrizal, MT, selaku sekretaris Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara.

(5)

6. Bapak Ir. Indra Jaya Pandia, MT, serta bapak dan Ibu staf pengajar yang telah membimbing dan mendidik sejak semester awal sampai berakhirnya masa studi di Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara.

7. Teristimewa kedua orang tuaku, ayahanda S. Sitinjak dan ibunda tercinta N. Banjarnahor atas setiap doa dan pengorbanannya yang tidak terhingga kepada penulis.

8. Kak Lince, Kak dewi, Kak Dina, Bang Zul, dll, selaku pegawai administrasi Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara.

9. Kepada bou dan amangboru terkasih, F. Sitinjak dan B. Lumbangaol yang sudah banyak membantu penulis, baik berupa nasihat dan dorongan serta materi.

10. Kakak-kakak, abang dan adik-adikku Jusniati Sitinjak, Sugiano Sitinjak, Suryawati Sitinjak, Sulastri Sitinjak, Suyanti Sitinjak, Sumianti Sitinjak, Suprianti Sitinjak dan Sujar Sitinjak.

11. Sahabat-sahabat terbaikku, Andri, Bg Fahri, Aidyl, Naomi, Pma, Nadia, Jusak, Dewi, Zulvan, Vany, Sisgon, Ebet, Faber, Kak Yus, Patrice, Eunike dan Kepada semua teman-teman yang lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

12. Seluruh teman-teman angkatan 2011 yang selalu ada untuk menjadi partner selama penulis menempuh masa studi.

(6)

Penulis berharap, semoga Tuhan membalas kebaikan mereka dengan berkat yang besar dan semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Oktober 2014

(7)

ABSTRAK

Dengan adanya pertambahan kepadatan penduduk, ekonomi, dan sosial serta politik membuat maraknya pembangunan perumahan/hunian baru. Pertambahan penduduk dan pemukiman diiringi dengan semakin meningkatnya jumlah pergerakan yang melebihi daya tampung jalan. Kegiatan masyarakat untuk beraktifitas menyebabkan timbulnya bangkitan-bangkitan perjalanan yang membebani jalur jaringan jalan menuju pusat pusat kegiatan.. Permasalahan tidak hanya terbatas pada jalan raya saja, akan tetapi pertumbuhan ekonomi juga dapat menyebabkan mobilitas seseorang meningkat sehingga kebutuhan pergerakan meningkat melebihi kapasitas prasarana transportasi yang ada.

Untuk mengantisipasi dan berdasarkan pertimbangan di atas maka diperlukan studi penelitian bangkitan pergerakan keluarga pada perumahan yang diharapkan dapat memberi jalan keluar terhadap hal-hal yang telah diuraikan . Pada prakteknya, sering dijumpai bahwa model bangkitan pergerakan yang lebih baik bisa didapatkan dengan memodelkan secara terpisah pergerakan yang mempunyai maksud/tujuan yang berbeda.

Survei primer dilakukan melalui pengisian kuesioner pada 90 keluarga yang bermukim dikawasan Perumahan J-City Medan

Hasil dari kuesioner ditabulasikan menjadi variabel bebas dan variabel terikat, kemudian dianalisa dengan menggunakan program SPSS-18. Persamaan regresi digunakan untuk memodelkan bangkitan pergerakan pada perumahan J-City.

Hasil yang diperoleh membentuk model terbaik bangkitan perjalanan keluarga Y = 1,392+0,812X1+0,078X2+0,014X4+0,147X5+0,064X6. Besarnya perjalanan yang terjadi dipengaruhi

oleh variabel jumlah anggota keluarga (X1) keluarga yang bekerja (X2), Pendapatan (X4), Kepemilikan

Kendaraan Mobil (X5), dan Kepemilikan Kendaraan Motor (X6) dengan nilai korelasi persamaan R =

0,759. Jika nilai X diganti, maka diperoleh Y= 7.642 pergerakan/hari. Untuk analisa kategori setiap variabel bebas dibagi atas 4 kelas, kelas 1,2,3,4. Jumlah kategori yang terbentuk adalah 4096 kategori, dilampirkan 31 kategori, jumlah pergerakan yang dihasilkan oleh analisa kategori adalah 10.360 pergerakan/hari.

(8)

DAFTAR ISI II.1 Konsep dan Ruang Lingkup Perencanaan Transportasi ... 9

II.2 Bangkitan Pergerakan (Trip Generation) ... 10

2.2.1 Jenis tata guna lahan ... 13

2.2.2 Intensitas aktivitas tata guna lahan ... 14

II.3 Bangkitan Perjalanan Kawasan Perumahan ... 14

II.4 Bangkitan Perjalanan dari rumah tangga/keluarga ... 16

II.5 Konsep Pemodelan Bangkitan Pergerakan ... 16

2.5.1 Definisi Dasar ... 17

(9)

2.5.2.1 Berdasarkan tujuan pergerakan ... 18

2.5.3.2 Analisis Model Perhitungan Bangkitan Pergerakan... 22

2.5.3.3 Konsep Metode Analisa Kategori ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN III. 1 Pengertian Metode Penelitian ... 30

III. 2 Variabel Penelitian ... 30

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Gambaran Kecamatan Medan Johor ... 40

4.1.1 Lokasi penelitian ... 40

4.1.2 Geometrik Jalan Perumahan J-City ... 42

IV.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 43

IV.3 Karakteristik Responden ... 47

(10)

4.4.1 Analisa Korelasi ... 53

4.4.2 Proses Pengolahan Analisa Regresi ... 57

IV.5 Uji Determinasi ... 91

IV.6 Uji T ... 92

IV.7 Uji F ... …. 96

IV.8 Uji Linearitas ... …. 98

IV.9 Uji Validasi ... 100

IV.10 Review Terhadap Model Yang Sudah Ada ... …. 102

IV.11 Analisa Kategori ... …. 102

IV.12 Perbandingan Antara Regresi Linear dan Analisa Kategori... …. 107

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 108

5.2 Saran ... 110

DAFTAR PUSTAKA ... xii

(11)

DAFAR TABEL

Tabel IV.1 Data Sampel Sementara ... 44

Tabel IV.2 Data Sampel Untuk Uji Kecukupan Data ... 44

Tabel IV.3 Jumlah anggota keluarga ... 47

Tabel IV.4 Jumlah anggota keluarga yang bekerja... 48

Tabel IV.5 Jumlah anggota keluarga yang bersekolah ... 49

Tabel IV.6 Pendapatan rata-rata keluarga ... 50

Tabel IV. 7 Tingkat kepemilikan kendaraan Mobil ... 51

Tabel IV. 8 Jumlah kepemilikan sepeda motor ... 52

Tabel IV. 9 Interpretasi Koefisien Korelasi ... 53

Tabel IV.10 Korelasi Variabel dependent dengan independent ... 54

Tabel IV.11 Matriks Korelasi ... 55

Tabel IV.12 Tingkat hubungan Y dengan Xn ... 57

Tabel IV.13. Persamaan Regresi R dengan R2 ... 90

Tabel IV. 14 Pembagian Kelas Analisa Kategori ... 103

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Trip Production Dan Trip Attraction ... 12

Gambar 2.2 Bangkitan dan Tarikan Perjalanan ... 13

Gambar 3.1 Bagan Alir Penelitian ... 32

Gambar 4.1 Peta Kecamatan Medan Johor ... 40

(13)

DAFTAR GRAFIK

Grafik IV.1 Jumlah Anggota Keluarga ... 47

Grafik IV.2 Jumlah Anggota Keluarga Bekerja ... 48

Grafik IV.3 Anggota Keluarga Bersekolah ... 49

Grafik IV.4 Pendapatan rata-rata Keluarga ... 50

Grafik IV.5 Kepemilikan Kendaraan Mobil ... 51

(14)

DAFTAR NOTASI

e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir

F = nilai banding F

n = ukuran sampel (pada penelitian ini yang menjadi sampel adalah jumlah responden dari masing masing pelaku transportasi yang akan disurvei). N = ukuran populasi

R = koefisien Korelasi

R2 = koefisien Determinasi

t = nilai banding t

X1 = jumlah anggota keluarga (orang)

X2 = jumlah anggota keluarga yang bekerja (orang)

X3 = jumlah anggota keluarga yang bersekolah (orang)

X4 = penghasilan rata-rata keluarga perbulan (Rp.)

X5 = jumlah kepemilikan kendaraan Mobil

X6 = jumlah kepemilikan Kendaraan Motor

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Berita Acara Hasil Pelelangan Nomor : 648/1.8/PAN-SOSNAKERTRANS/2014, dan Penetapan Pemenang Nomor : 648/1.10/PAN-SOSNAKERTRANS/2014, kami Umumkan

Melihat file di Linux, bagi orang awam mungkin agak sulit bila harus mengetikkan perintah di shell atau seperti Ms Dos, tentu akan lebih mudah apabila dibantu interaksi mouse

Berdasarkan Berita Acara Hasil Pelelangan Nomor : 642/1.8/PAN-SOSNAKERTRANS/2014, dan Penetapan Pemenang Nomor : 642/1.10/PAN-SOSNAKERTRANS/2014, kami Umumkan

Garis besar pembahasan meliputi : Pengertian antropologi; perkembangan antropologi dari semenjak pembentukannya sampai sekarang; kehidupan manusia yang

Pada saat ini terdapat satu panel yang melayani dua buah mesin (mesin A dan mesin B) sehingga bila satu mesin tengah dioperasikan maka mesin yang lain berfungsi

Meskipun kondisi tempat tinggal bukan pekerja tambak dekat dengan tambak yang ada dibelakang rumahnya, akan tetapi bukan pekerja tambak tidak memanfaatkan tambak

Pada bab ini akan diuraikan hasil tentang gambaran indeks eritrosit pada penderita tuberkulosis (TBC) paru pada usia 15-55 tahun studi di Pukesmas Mojoagung Jombang yang dilaksanakan

Untuk mempertahankan rerlevansinya, teori-teori dalam ilmu sosial itu diverifikasikan secara terus menerus, sehingga menjadi kuat, yang kemudian disebut sebagai teori