• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal Skripsi Dan Okee jadi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Proposal Skripsi Dan Okee jadi"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL SKRIPSI

SISTEM PEMBELIAN TIKET BIOSKOP ONLINE DI MATAHARI DENGAN PERBANDINGAN HARGA TIKET MENGGUNAKAN

METODE PROMETHEE

Oleh:

NUNUNG HARYANI 2012-51-075

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK

(2)

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

PERSETUJUAN PROPOSAL SKRIPSI

JUDUL : SISTEM PEMBELIAN TIKET BIOSKOP ONLINE DI

MATAHARI DENGAN PERBANDINGAN HARGA

TIKET MENGGUNAKAN METODE PROMETHEE

NAMA : NUNUNG HARYANI

NIM : 201251075

Proposal ini telah diperiksa dan disetujui :.

Kudus, Febuari 2016

Mengetahui,

Komite Skripsi

Muhammad Imam Ghozali, S.Kom, M.Kom NIDN. ...

Pembimbing 1

Ahmad Jazuli, M.Kom NIDN. 0406107004

Pembimbing 2

(3)

UNIVERSITAS MURIA KUDUS PENGESAHAN PROPOSAL SKRIPSI

JUDUL : SISTEM PEMBELIAN TIKET BIOSKOP ONLINE DI

MATAHARI DENGAN PERBANDINGAN HARGA

TIKET MENGGUNAKAN METODE PROMTHEE

NAMA : NUNUNG HARYANI

NIM : 201251075

Proposal ini telah diseminarkan di hadapan komite seminar proposal dan skripsi

untuk dijadikan pedoman dalam penyusunan skripsi.

Kudus, Febuari 2016

Mengetahui,

Penguji 1

Ahmad Jazuli, M.Kom NIDN. 0406107004

Penguji 2

(4)

ABSTRAK

Perkembangan jaman yang semakin maju mundukung keinginan masyarakat untuk menyediakan berbagai jenis layanan yang dapat diakses dengan berbagai cara secara mudah, cepat, efisien, di mana pun mereka berada. Interaksi pelanggan yang dulunya dilakukan secara fisik (person to person direct contact) mulai bergeser ke elektronik (communication through technology innovations) karena komunikasi secara elektronik relatif dapat dilakukan secara efisien, efektif, akurat, aman, nyaman, dan berkualitas. Misalnya sejak dulu hingga saat ini, penonton yang ingin membeli tiket bioskop harus mengantri di loket penjualan tiket untuk membeli tiket bioskop. Ironisnya cara ini relatif tidak efektif karena penonton harus mengantri dalam antrian yang cukup panjang dan cukup lama untuk mendapatkan tiket bioskop namun tidak jarang sebelum gilirannya membeli tiket, tiket yang ingin dibeli sudah habis terjual tanpa ada informasi mengenai tiket yang masih tersedia. Oleh sebab itu, penulis berusaha mencari solusi untuk membuat sistem baru yaitu dengan menggunakan sistem pemesanan tiket bioskop secara online dengan perbandingan harga tiket menggunakan metode promthe. Pada sistem yang baru, penonton dapat melihat film yang akan ditayangkan di bioskop, mendapatkan informasi harga tiket pada bioskop yang berbeda lokasinya, mendapatkan informasi ketersediaan tiket dan lokasi tempat duduk, dan membeli tiket bioskop yang ingin ditontonnya.

(5)

DAFTAR ISI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 3

2.4.1. Penelitian Terkait ... 3

2.4.2. Landasan Teori ... 3

2.4.1. Pengertian Internet ... 3

2.4.2. Pengertian Transaksi Online ... 4

2.4.3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 5

2.4.1. Metode Preference Ranking Organization for Enrichment Evaluation (PROMETHEE) ... 5

2.4.2. Rumus perhitunagan... 6

2.4.4. Tool yang digunakan ... 7

2.4.1. Adobe Dreamweaver CS5 ... 7

2.4.2. PHP (PHP Hypertext Preprocessor) ... 7

2.4.3. MySQL ... 7

2.4.4. HTML ... 8

2.4.5. JavaScript ... 8

(6)

3.1. METODE LITERATUR ... 9

3.2. Metode Pengumpulan Data ... 9

3.3. PENGEMBANGAN SISTEM ... 9

3.3.1. Analisa Kebutuhan Sistem ... 10

3.3.2. Design ... 10

3.3.3. Development ... 10

3.3.4. Implementation ... 10

3.3.5. Evaluation ... 11

3.4. Jadwal Penelitian ... 11

(7)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Setiap perusahaan baik pemerintah maupun swasta harus bersaing dan

berusaha untuk dapat menarik perhatian konsumen. Dengan menggunakan

produk-produk yang dihasilkan dan ditawarkan. Dengan pengolahan

sumber-sumber seperti sumber-sumber daya manusia, sumber-sumber daya alam, teknologi harus

dilaksanakan secara professional agar usaha tersebut dapat mencapai tujuan

dalam usahanya, diperlukan sarana dan prasarana yang tangguh guna

menunjang kelangsungan hidup perusahaan. Bidang entertainment adalah

sector yang memiliki banyak konsumen. Salah satunya adalah bioskop yang

menyediakan hiburan berupa totonan film sebagai produk yang menyediakan

berbagai minat penonton. Keinginan masyarakat untuk memperoleh

kemudahan dalam melakukan kegiatan sehari-hari mendorong pesatnya

kemajuan teknologi. Banyak teknologi yang ditujukan untuk memberikan

kemudahan yang diinginkan, seperti misalnya internet. Fakta yang tidak bisa

ditolak saat ini adalah kenyataan hampir segala hal dapat diperoleh di internet.

Dengan kemajuan teknologi internet memungkinkan seseorang untuk

memperoleh informasi dan melakukan transaksi dengan bebas tanpa dibatasi

oleh ruang dan waktu. Meskipun demikian, teknologi ini masih belum

dimanfaatkan sepenuhnya.

1.2. Analisis Masalah

Analisis masalah dalam pembuatan skripsi terkait dengan judul tersebut

adalah banyaknya orang yang akan membeli tiket bioskop yang antri panjang.

1.3. Batasan Masalah

Dalam pembuatan aplikasi ini terdapat batasan-batasan dari masalah

yang dihadapi supaya pembahasan dan penyusunan tugas akhir ini dapat

(8)

diharapkan. Batasan-batasan masalah tersebut antara lain adalah sebagai

berikut:

1. Lokasi yang menjadi objek dalam Skripsi ini mencakup bioskop di

matahari kudus.

2. Metode yang digunakan adalah metode promthe.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan di atas, dapat diambil

suatu perumusan masalah sebagai berikut :

a. Merancang suatu sistem yang mudah memesan tiket bioskop dengan

perbandingan harga tiket menggunakan metode promthe.

1.5. Tujuan Penelitian

1. Memudahkan masyarakat memesan tiket tanpa antri panjang.

2. Membuat sebuah sistem informasi untuk memudahkan masyarakat

memesan dan memilih film yang akan tayang di biosop.

1.6. Manfaat Penelitian 1. Bagi Masyarakat

Membantu menyajikan informasi film yang akan tayang di bioskop dan

mempermudah pemesanan tiket melalui online.

2. Bagi Pengembang Iptek

Memberikan pilihan ataupun cara baru dalam memesan tiket bioskop

(9)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.4.1.Penelitian Terkait

Sistem Pendukung Keputusan dalam proses penentuan media

promosi di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK)

Indonesia Padang dengan menggunakan metode Promethee. Sistem ini diharapkan dapat membantu pihak manajemen tingkat atas dalam pengambilan

keputusan untuk menentukan media promosi yang akan digunakan berkaitan

dengan penerimaan mahasiswa baru.

Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) merupakan suatu metode penentuan urutan atau prioritas dalam analisis multikriteria. Dengan pertimbangan yang

tepat, metode ini bisa menjadi salah satu alat untuk menentukan kebijakan

bagi sekolah dalam sistem pengambilan keputusan terutama penentuan

siswa penerima beasiswa. Penentuan kebijakan yang diambil sebagai dasar

dalam pengambilan keputusan, harus menggunakan kriteria yang dapat

terdefenisikan secara jelas dan objektif.

2.4.2.Landasan Teori

Berikut adalah landasan yang digunakan dalam penyusunan proposal

ini sehingga pembuatnya lebih jelas dan terarah.

2.4.1.Pengertian Internet

Internet (Interconnection Networking) adalah sebuah jaringan komputer

yang tersebar luas diseluruh dunia dengan sistem operasi yang berbeda-beda.

Internet dapat dianggap sebagai library terbaik dan juga merupakan tempat dimana komunikasi dan pertukaran informasi dapat dilakukan dengan mudah

karena tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Dalam prakteknya, selain sebagai

media pertukaran informasi, internet juga dimanfaatkan oleh berbagai pihak

sebagai media transaksi, termasuk diantaranya transaksi jual beli. Hal ini

dikarenakan internet sangat mendukung jalinan komunikasi yang efektif antar

(10)

(atau jaringan komputer) harus mempunyai hubungan dengan ISP (Internet

Service Provider) yang terhubung pada ISP yang lebih besar dan begitu seterusnya sampai ISP tersebut terhubung ke ISP yang paling besar (mencakup

dunia). Bila sudah terhubung, pengguna komputer dapat menjelajah jaringan

internet selayaknya berada dalam jaringan pribadi. Informasi di internet

tersimpan dalam file pada site yang dibuat oleh masing-masing pemilik informasi. Untuk mengakses informasi tersebut, pengguna harus masuk

kedalam site pemilik informasi. Biasanya site di internet memiliki user interface yang memudahkan pengguna untuk mengakses informasi yang tersimpan dalam file pada site tersebut.

2.4.2.Pengertian Transaksi Online

Dalam ilmu komputer, transaksi didefinisikan sebagai bagian dari

proses operasi database (update dan perintah manipulasi) yang mengubah suatu kondisi awal dari suatu sistem menjadi kondisi yang baru (Amjad 1993,

h.310). Contoh transaksi: pentransferan uang elektronik dari suatu rekening ke

rekening lainnya. Sifat yang dimiliki oleh suatu transaksi dikenal dengan istilah

ACID (Atomicity, Consistency, Isolation and Durability).

a. Atomicity: suatu transaksi merupakan unit operasi yang tunggal baik

proses transaksi tersebut telah terselesaikan ataupun tidak.

b. Consistency: suatu transaksi memetakan suatu konsisten atau benar dari suatu database ke database lainnya.

c. Isolation: suatu transaksi tidak dapat memberikan masukkan untuk transaksi lainnya sebelum transaksi itu disetujui. Isolation menjamin suatu

transaksi tidak dapat mengakses data yang sedang diperbaharui karena

data tersebut berada dalam keadaan tidak konsisten dan tidak lengkap

selama eksekusi dari suatu transaksi yang sedang berlangsung.

(11)

2.4.3.ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Sistem pemesanan dan pembelian tiket online merupakan suatu web database application yang mengolah data pelanggan saat melakukan reservasi dengan membeli tiket. Web site yang dilengkapi dengan enkripsi SSL-128 untuk menjaga keamanan bertransaksi digunakan sebagai user interface antara

Bioskop dengan pelanggan pada saat melakukan pemesanan tiket. Pelanggan

dapat mendapatkan informasi mengenai jam tayang dan teater yang

menayangkan film, namun hanya pelanggan yang telah melakukan registrasi

dan melunasi pembayaran yang dapat melakukan pembelian tiket. Dengan

mempertimbangkan kemudahan navigasi dan lalu lintas data dimana pelanggan

harus memberikan beberapa informasi pribadi, pendaftaran dilakukan hanya

dapat dilakukan melalui web. Sistem pembelian tiket juga masih

mengakomodir pembelian tiket di loket-loket. Sistem pembelian tiket online menjadi pelengkap sistem pembelian tiket yang ada sekarang.

Seperti diilustrasikan pada gambar berikut ini, Client membuka web bisokop dan memesan tiket pemesanan tiket bioskop, Pemesanan tiket tersebut

langsung tersimpan didalam server database bioskop, karena system yang

digunakan menggunakan fasilitas jaringan langsung terkoneksi ke computer

baik itu dari client dan server Pihak bisokop membuka dan memeriksa database

untuk mengetahui berapa banyak tiket yang dipesan oleh penontonn melalui

internet, setelah tiket dipesan melalui internet untuk mendapatkan tiket tersebut

client dalam hal ini penonton harus melakukan validasi terlebih dahulu ke

pihak bioskop.

2.4.1.Metode Preference Ranking Organization for Enrichment Evaluation (PROMETHEE)

Promethee adalah suatu metode penentuan urutan (prioritas) dalam analisis multikriteria. Masalah pokoknya adalah kesederhanaan, kejelasan, dan

kestabilan. Dugaan dari dominasi kriteria yang digunakan dalam Promethee adalah penggunaan nilai dalam hubungan outranking. Metode ini termasuk metode peringkat yang cukup sederhana dalam konsep dan aplikasi

(12)

Untuk setiap kriteria, fungsi preferensi menerjemahkan perbedaan

antara dua alternatif menjadi derajat preferensi mulai dari nol sampai satu.

Struktur preferensi Promethee berdasarkan perbandingan berpasangan. Semakin kecil nilai deviasi maka semakin kecil nilai preferensinya, semakin

besar deviasi semakin besar preferensinya.

2.4.2.Rumus perhitunagan - preferensi multi kriteria

- Leaving flow

- Entering flow

- Net flow

Keterangan:

1. f(a, x) = menunjukkan preferensi bahwa alternatif lebih baik dari alternatif x.

2. f (x, a) = menunjukkan preferensi bahwa alternatif x lebih baik dari alternatif

3. F+( a) = Leaving flow, digunakan untuk menentukan urutan prioritas pada

proses Promethee I yang menggunakan urutan parsial.

4. F-( a) = Entering flow, digunakan untuk menentukan urutan prioritas pada

proses Promethee I yang menggunakan urutan parsial.

5. F(a) = Net flow, digunakan untuk menghasilkan keputusan akhir penentuan

(13)

lengkap.

2.4.4.Tool yang digunakan

2.4.1.Adobe Dreamweaver CS5

Dreamweaver merupakan software aplikasi yang digunakan sebagai

HTML editor profesional untuk mendesain web secara visual. Aplikasi ini juga

yang biasa dikenal dengan istilah WYSIWYG (What You See Is What You

Get), yang intinya adalah bahwa anda tidak harus berurusan dengan tag-tag

HTML untuk membuat sebuah situs. Selain itu Dreamweaver juga memberikan

keleluasaan untuk menggunakan sebagai media penulisan bahasa pemrograman

web.

2.4.2.PHP (PHP Hypertext Preprocessor)

PHP singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yaitu pemrograman

web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script yang

terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML

embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat

halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang ditampilkan

dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan

informasi yang diterima client selalu terbaru/up to date. Semua script PHP

dieksekusi pada server di mana script itu dijalankan.

2.4.3.MySQL

Mysql adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal.

Kepopulerannya disebabkan mysql menggunakan sql sebagai bahasa dasar

untuk mengakses databasenya. Selain itu, ia bersifat open source (anda tidak

perlu membayar untuk menggunakannya) pada berbagai platform (kecuali

untuk jenis enterprise, yang bersifat komersial). Mysql termasuk jenis

RDBMS (relational database management system). Itulah sebabya, istilah

seperti table, baris, dan kolom digunakan pada mysql. Pada mysql, sebuah

database mengandung satu kata atau sebuah table. Table terdidri atas sejumlah

(14)

2.4.4.HTML

Hypertext Markup Language (HTML) adalah suatu sistem penulisan perintah dan formating hypertext sederhana yang ditulis ke dalam dokumen teks ASCII agar dapat menghasilkan tampilan visual yang terintegrasi. Dengan

kata lain, dokumen yang dibuat dalam aplikasi pengolah kata dan disimpan ke

dalam format ASCII normal sehingga menjadi home page dengan tambahan

perintah-perintah HTML.

2.4.5.JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemograman web yang bersifat Client Side

Programming Language. Client Side Programming Language adalah tipe

bahasa pemograman yang pemrosesannya dilakukan oleh client. Aplikasi client

yang dimaksud merujuk kepada web browser seperti Google Chrome dan

Mozilla Firefox.

Jenis bahasa pemograman Client Side berbeda dengan bahasa

pemograman Server Side seperti PHP, dimana untuk server side seluruh kode

program dijalankan di sisi server.

Untuk menjalankan JavaScript, kita hanya membutuhkan aplikasi text

editor, dan web browser. JavaScript memiliki fitur: high-level programming

(15)

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. METODE LITERATUR

Pendekatan yang digunakan dalam metode penelitian ini yaitu dengan

melakukan pengumpulan data penelitian. Dalam metode penelitian ini

menggunakan cara-cara yang sesuai dengan alur dan sistematika tertentu untuk

mengetahui apa saja yang harus di data dari instansi terkait. Dengan demikian

pengaruh unsur-unsur subyektif dapat dihindarkan. Penelitian adalah kegiatan

pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara

sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan, sedangkan

pengembangan adalah proses atau cara yang dilakukan untuk mengembangkan

suatu produk menjadi baik atau sempurna

3.2. Metode Pengumpulan Data

Pada proses pengumpulan data yang dibutuhkan untuk pembuatan

program, serta analisa atau pengamatan pada data yang sudah terkumpul.

Untuk menunjang kualitas data di butuhkan data primer dan data sekunder.

Untuk mendapatkan data yang benar-benar akurat, releven, valid maka penulis

mengumpulkan sumber data dengan cara :

a. Observasi

Metode ini dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk

mendata film yang akan tayang dibioskop.

b. Studi Literature

Studi literature ini meliputi Pengumpulan data pustaka dari buku

dokumentasi dari internet, diktat, dan sumber informasi lain, misalnya

alamat dari jurnal yang ada di internet, definisi analisis kebutuhan

berdasarkan penelitian yang sesuai dengan tema dan judul permasalahan.

3.3. PENGEMBANGAN SISTEM

Setelah pengumpulan data dilakukan maka dilanjutkan ke tahap

pengembangan sistem. Dalam pengembangan sistem menggunakan metode

(16)

3.3.1.Analisa Kebutuhan Sistem

Pada tahap ini akan dilakukan analisa kebutuhan Sistem yang akan

dikembangkan yaitu sebuah aplikasi pembelajaran kuis edukasi untuk anak

sekolah. Mengingat kebutuhan pengembangan sistem yang akan

dikembangkan maka ditetapkanlah komponen kebutuhan sistem antara

lain:

1. Analisa tujuan dari aplikasi pembelajaran kuis edukasi untuk anak

sekolah

2. Analisa materi yang akan digunakan pada aplikasi pembelajaran kuis

edukasi untuk anak sekolah

3. Analisa kemampuan dan karakteristik sasaran pengguna aplikasi

pembelajaran kuis edukasi untuk anak sekolah

3.3.2.Design

Tahap desain memiliki kemiripan dengan perancangan yang

bersifat konseptual yang akan mendasari proses pengembangan

berikutnya, Pada tahap ini hasil dari analisa akan diterjemahkan ke dalam

bentuk design sistem yang mendasari proses pengembangan antara lain:  Peracangan butir-butir materi yang akan di terapkan pada aplikasi

pembelajaran.

 Perancangan aplikasi pembelajaran dengan pemodelan proses dan

algoritma menggunakan UML yang menjelaskan dari alur proses,

algoritma , klasifikasi dll

3.3.3.Development

Pada tahapan ini pembuatan aplikasi pembelajaran kuis edukasi

untuk anak sekolah dengan menggunakan bahasa pemrograman

berbasis mobile android menggunakan aplikasi Eclipse.

3.3.4.Implementation

Setelah proses pembuatan aplikasi pembelajaran kuis edukasi untuk

anak sekolah selesai maka akan dilakukan langkah uji coba terbatas

terhadap aplikasi pembelajaran. Proses ini meliputi pengujian

(17)

3.3.5.Evaluation

Pada tahap ini akan dilakukan penialaian terhadap aplikasi

pembelajaran kuis edukasi untuk anak sekolah yang dilakukan

selama empat tahap sebelumnya.

3.4. Jadwal Penelitian

No Kegiatan Bulan I Bulan II Bulan III

I II III IV I II III IV I II III IV

1. Identifikasi

2. Analisa Kebutuhan Sistem

3. Pengumpulan Data

4. Membuat Rancangan Sistem

5. Rancangan Bangun Program

6. Uji Coba Program (testing)

7. Revisi Konsep, Desain Rancangan,

Code Program

8. Implementasi Program

9. Pembimbingan Penulisan Naskah

Skripsi

10. Penulisan Akhir Laporan

(18)

DAFTAR PUSTAKA

[1] Kurniawan, Yahya, 2003, Aplikasi Web database Dengan ASP, PT. Elex Media Komputindo

[2] Amjad, U., 1993. Distributed Computing: A Practical Synthesis of Network, Client Server System, Distributed Application and Open System, USA: Prentice Hall International Inc.

[3] Date, C.J., 2000. An Introduction To Database System. Edisi ke-7, Boston: Addison Wesley Longman, Inc.

[4] Gralla, P., 1999. How The Internet Works, Indianapolis: Que.

Referensi

Dokumen terkait

Laki-laki muda itu diantar oleh nakhoda menghadap Syahbandar, lalu berkata, “Tuanku Syahbandar, hamba datang hendak melaporkan bahwa istri hamba dibawa lari orang yang membawa

Nilai threshold yang digunakan akan dicari melalui percobaan dengan memperhatikan akurasi deteksi arah gerakan bola mata yang direpresentasikan oleh sinyal EOG..

Dari hasil penelitian ini aplikasi program Microsoft Office Project 2007 pada proyek Pembangunan jalan Molibagu Mamalia Taludaa menunjukkan tenaga kerja

Alternatif strategi penanggulangan erosi tanah akibat kegiatan pemanenan hutan yang bisa dilakukan antara lain melakukan konservasi tanah sedini mungkin dengan pembuatan cross drain

Thrombosis ini terjadi pada pembuluh darah yang mengalami oklusi sehingga menyebabkan iskemi jaringan otak yang dapa menimbulkan oedema dan kongesti di sekitarnya.Thrombosis

Analizuojant ńios nusikaltimų kategorijos ikiteisminio tyrimo kriminalistinius, taktinius ypatumus, buvo atlikta Lietuvos policijos Kriminalistinių tyrimų centro

Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih (268,301) (dalam jutaan) LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN BULANAN1. PT

 Pada teknik cetak padat bahan baku yang digunakan adalah badan tanah liat plastis sedangkan pada. teknik cetak tuang bahan yang digunakan berupa badan tanah