• Tidak ada hasil yang ditemukan

Studi Pembangunan Kekuatan dan Posisi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Studi Pembangunan Kekuatan dan Posisi "

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

Studi Pembangunan, Kekuatan dan Posisi Hong Kong dalam

Perdagangan di Asia Pasifik

Diajukan untuk memenuhi Tugas

Mata Kuliah Hubungan Internasional di Asia Pasifik

Disusn Oleh :

Kelompok 2

Ansor Budiman (1302045098)

Dwi Hermawan (1302045099)

Hamdi Abdillah (13920450113)

Maria Elisabeth Hasugian (1302045084)

PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MULAWARMAN

SAMARINDA

(2)

1

Daftar Isi

A. Pendahuluan ... 2

1. Latar Belakang ... 2

B. Rumusan Masalah ... 2

C. Pembahasan ... 3

1. Studi Pembangunan Negara ... 3

2. Kekuatan Negara ... 6

a. EKSPOR – IMPOR ... 9

1. Ekspor ... 9

2. Impor ... 10

3. Ekonomi Internal ... 12

3. Posisi Hong Kong dalam perdagangan di Asia Pasifik ... 13

D. Penutup ... 16

1. Kesimpulan ... 16

(3)

2

Studi Pembangunan, Kekuatan dan Posisi Hong Kong dalam

Perdagangan di Asia Pasifik

A. Pendahuluan

1. Latar Belakang

Perekonomian Hong Kong adalah hal yang menarik dipelajari karena saat

ini Hong Kong yang diketahui sebagai kota dengan gedung pencakar langit

terbanyak awalnya hanyalah desa nelayan kecil. Disamping hal tersebut Hong

Kong memiliki pengaturan politik yang unik karena saat ini berada dibawah

otonomi Cina dengan menggunakan “satu negara dua sistem” dimana Cina

sebagai maindland menganut sistem Komunis namun Hong Kong menggunakan

sistem liberal dengan perekonomian terbebas yang telah menjadikannya sebagai

salah satu anggota APEC yang memiliki ekonomi kuat dan berbasis pada jasa

serta menjadi pintu gerbang pasar yang penting untuk dunia.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Pembangunan Hong Kong ditinjau dari Studi Pembangunan

Negara?

2. Bagai mana Kekuatan ekonomi Hong Kong saat ini?

(4)

3

C. Pembahasan

1. Studi Pembangunan Negara

Hong Kong adalah Daerah Administratif Khusus dari Republik Rakyat

Tiongkok yang terletak di bagian tenggara Tiongkok di Pearl River Estuari dan

Laut Tiongkok Selatan.1 Hong Kong terkenal dengan perkembangannya yang

ekspansif, pelabuhan laut dalam alami, dan kepadatan penduduk yang sangat

tinggi (sekitar 7 juta jiwa pada lahan seluas 1,104 km2 (426 sq mi).2 Populasi

Hong Kong saat ini terdiri dari 93.6% etnis Tionghoa.3

Sejak dikuasai Inggris Hong Kong dibangun di atas fondasi Demokrasi

dan Liberalisme, sedangkan China merupakan pusat Sosialisme dan Komunisme

di Asia. Secara geopolitik, hingga masa era Perang Dingin Hong Kong merupakan

bagian dari agenda Containment Politics negara-negara Blok Barat untuk

membendung penyebaran paham Komunisme wilayah-wilayah di sebelah

selatannya (Asia Tenggara).

Setelah sekitar 156 tahun dikuasai Inggris, akhirnya Hong Kong

dikembalikan kepada China pada 1 Juli 1997. Di bawah sistem kapitalisme, Hong

Kong telah tumbuh menjadi pusat keuangan, perdagangan, pelayaran, logistik dan

pariwisata internasional di kawasan Asia Pasifik, sehingga ketika awal

kembalinya ke pangkuan China muncul kekhawatiran di kalangan luas

masyarakat Hong Kong akan terjadi perubahan sistem dari demokrasi-kapitalis

menjadi komunis-sosialis ala China. Rekonstruksi sistem ini tentu saja akan

1 Hong Kong Government "Geography and Climate, Hong Kong" (PDF) Diakses tanggal 15 April 2016. http://www.censtatd.gov.hk/FileManager/EN/Content_810/geog.pdf

(5)

4

mengguncang ekonomi dan politik Hong Kong, apalagi ketika itu ekonomi China

masih berada di bawah Hong Kong.

Menjelang pengembalian Hong Kong ke China, Deng Xiaoping,

pemimpin China ketika itu, berjanji akan menerapkan konsep “satu negara dua sistem”. Konsep tersebut memberikan otonomi kepada pemerintah Hong Kong

seperti pada sistem hukum, mata uang, bea cukai, imigrasi, peraturan jalan yang

tetap berjalan di jalur kiri, kecuali urusan yang menyangkut pertahanan nasional

dan hubungan diplomatik. Penduduk dari China (Tiongkok daratan) tidak

memiliki hak untuk menetap di Hong Kong atau bepergian dengan bebas ke sini.4

Dalam perjalanannya, implementasi sistem ini berjalan dengan cukup baik.

Bahkan ketika terjadi krisis moneter Asia pada tahun 1997, Beijing menyokong

penuh pertumbuhan ekonomi Hong Kong sehingga bisa bertahan.5

Di akhir 1970-an, Hong Kong berkembang menjadi penghubung

perdagangan utama dan pusat keuangan dunia, dan dianggap sebagai salah satu

kota global. Hong Kong dikenal sebagai Empat Macan Asia karena

pertumbuhannya yang tinggi dan pembangunan luar biasa dalam kurun 1960an

sampai 1990an. Antara 1961 dan 1997, produk domestik bruto Hong Kong

meningkat 180 kali lipat sedangankan GDP per kapita naik 87 kali lipat. 6

Perkembangan ekonomi Hong Kong didukung oleh posisi geografisnya

yang strategis dimana hampir seluruh bagian dari Asia Timur bisa dicapai dalam

waktu 5 jam via udara dari Hong Kong. Hong Kong juga memiliki infrastruktur

transportasi dan telekomunikasi kelas dunia kedua hal ini juga memacu

pertumbuhan sektor pariwisata Hong Kong yang menggabungkan kemoderenan

4 Hong Kong Government - Immigration Department "Right of Abode in HKSARVerification of

Eligibility for Permanent Identity Card" Diakses pada 14 April 2016

https://web.archive.org/web/20080119033446/http:/www.immd.gov.hk/ehtml/hksarvepid.htm 5Government of Hong Kong 2007 “Hong Kong 2030 Planing Vision and Strategy Final Report

The Development Bureau and the Planning Departement P. 6-7

6 Yeung, Rikkie (2008). Moving Millions: The Commercial Success and Political Controversies of

(6)

5

kota dengan eksotisme budayanya. Hong Kong juga memiliki pelabuhan

deep-water yaang paling sibuk dan efisien di dunia.7

Saat ini Hong Kong memiliki sistem ekonomi yang paling terbuka,sistem

moneter yang stabil, pajak yang simple dan rendah serta sistem akunting yang

maju dan pelayanan publik yang efisien. Menurut Index of Economic Freedom of

Heritage Hongkong menduduki posisi terbebas dalam hal ekonomi sejak tahun

1995.8 Hong Kong menempati posisi kelima pada Indeks Kota Global 2014

setelah New York City, London, Tokyo and Paris.9 Hong Kong adalah pusat

keuangan ketiga terpenting setelah New York dan London.10

Dalam visinya Hong Kong ingin menguatkan posisinya sebagai Asia's

World City bukan hanya sekedar kota utama dari Cina tapi menjadi kota paling

kosmopolit di Asia dan dapat sebanding dengan New York di Amerika dan

London di Eropa.11

Sebuah model ekonometrik telah dihadirkan untuk menaksir

perkembangan ekonomi di tahun 2030. Model tersebut memberikan asumsi bahwa

7 Government of Hong Kong 2007 opt. cit p. 2.

8 Heritage Foundation. Index of Economic Freedom Hong Kong". Diakes pada 17 April 2016 http://www.heritage.org/index/country/hongkong

9 Atkearney 2014. Global Cities Index and Emerging Cities Outlook" (PDF). Diakses pada 17

April 2016.

http://www.atkearney.com/documents/10192/4461492/Global+Cities+Present+and+Future-GCI+2014.pdf/3628fd7d-70be-41bf-99d6-4c8eaf984cd5

10 Long Finance. September 2014 "The Global Financial Centres Index 16" (PDF). Diakses tanggal 15 April 2016 http://www.longfinance.net/images/GFCI16_22September2014.pdf

11Government of Hong Kong 2007 “Hong Kong 2030 Planing Vision and Strategy Final Report

(7)

6

Hong Kong akan melanjutkan restrukturisasi sektor industri dan sektor jasa

dengan saat yang bersamaan juga menaikan hubungan ekonomi yang lebih dekat

dengan daratan Tionkok (Mainland). Dalam hal produktivitas satu level yang

lebih tinggi akan dicapai dalam hal peningkatan keahlian para pekerja juga

diasumsikan melalui model tersebut.12

2. Kekuatan Negara

Perekonomian Hong Kong berkarakter perdagangan bebas, pajak rendah

dan intervensi pemerintah yang minimum. Hong Kong termasuk ke-8 terbesar

ekonomi perdagangan dunia, dengan daratan Cina sebagai mitra dagang yang

paling signifikan. Ekonomi Hong Kong berorientasi pada ekspor. Sejak tahun

2000, ekonomi tumbuh rata-rata 0,99 persen kuartal-ke-kuartal, didorong oleh

perdagangan internasional. Hong Kong menjadi sebuah platform antara

perusahaan China dan importir dari seluruh dunia, nilai barang dan jasa

dipertukarkan mencapai empat kali GDP.

Sebuah lembaga riset Amerika menempatkan Hong Kong kembali sebagai

negara dengan perekonomian terbebas di dunia untuk ke-21 kalinya secara

berturutan. Menurut Heritage Foundation, Hong Kong membukukan skor 89,6

poin dalam indeks kebebasan ekonomi, turun 0,5 poin dari tahun lalu. Keunggulan

Hong Kong menipis dibanding saingan terdekatnya, Singapura. Hong Kong hanya

unggul 0,2 poin dari Singapura yang menempati posisi kedua.13

12Ibid. P. 106

13Voaindonesia, “Hong Kong Bertahan Sebagai Ekonomi Terbebas di Dunia”, diakses dari

http://www.voaindonesia.com/content/hong-kong-tetap-ekonomi-terbebas-di-dunia/2616962.html,

(8)

7

Berikut merupakan grafik GDP dan GDP perkapita Hong Kong dalam 20

tahun terakhir :14

(9)

8

Dari grafik tersebut terlihat Hong Kong mengalami 2 kali krisis Keuangan

yaitu pada tahun 1997 dan tahun 2009. Pada Oktober 1997, dolar Hong Kong,

yang dipatok 7,8 ke dolar AS, mendapatkan tekanan spekulatif karena inflasi

Hong Kong lebih tinggi dibanding AS selama bertahun-tahun. Pejabat keuangan

menghabiskan lebih dari US$1 milyar untuk mempertahankan mata uang lokal.

Meskipun adanya serangan spekulasi, Hong Kong masih dapat mengatur mata

uangnya dipatok ke dolar AS. Pasar saham menjadi tak stabil, antara 20 sampai 23

Oktober, Index Hang Seng menyelam 23%. Otoritas Moneter Hong Kong berjanji

melindungi mata uang. Pada 15 Agustus 1997, suku bunga Hong Kong naik dari 8

persen ke 23 persen dalam satu malam.

Krisis keuangan global 2009 yang dipicu oleh permasalahan ‘subprime

mortgage’ AS pada tahun 2007, dan semakin meningkat pada tahun 2008,

terutama setelah runtuhnya Lehman Brothers. Krisis dengan cepat bergerak

melintasi aset, pasar dan ekonomi di dunia yang semakin terintegrasi. Pada akhir

tahun 2008, sebagian besar negara maju sudah terperosok dalam resesi, dan

kondisi ekonomi Asia juga memburuk dengan cepat, berkembang menjadi krisis

ekonomi global yang saling terkait. Hal ini juga berimbas pada kegiatan bisnis di

Hong Kong. Krisis keuangan global telah benar-benar menggagalkan kemajuan

dari ekonomi Hong Kong sejak tahun 2003. Perekonomian masih bertahan kuat

pada pertengahan tahun 2008, tetapi berbalik secara tiba-tiba setelah September.

Untuk tahun 2008 secara keseluruhan, pertumbuhan GDP rata-rata sebesar 2,5%,

turun dari 6,4% pada tahun 2007.15

Dalam menanggapi krisis, pemerintah Hong Kong cepat diajukan seri

langkah-langkah untuk menstabilkan pasar keuangan, mendukung perusahaan,

dan menciptakan lapangan kerja. Secara eksternal, pemerintah pusat China juga

mengumumkan langkah-langkah untuk meningkatkan ekonomi Hong Kong

melalui proyek-proyek infrastruktur lintas batas. Di dalam nya 2009/2010

anggaran, pemerintah Hong Kong mengusulkan pengeluaran sekitar US $

15 Government of the Hong kong special administrative region, “2008 ECONOMIC BACKGROUND AND 2009 PROSPECTS”, diakses dari

(10)

9

38400000000 (HKD 300 miliar) dan menetapkan anggaran defisit sekitar US $

5100000000 (HKD 40 miliar), 2,4% dari GDP.

Setelah terjadinya krisis global, prospek ekonomi sedang dan jangka

panjang untuk Hong Kong harus tetap menjanjikan. Pemerintah, bersama-sama

dengan sektor swasta, akan terus meningkatkan upaya untuk meningkatkan daya

saing perekonomian untuk melengkapi perkembangan yang dinamis di daratan

utama. Dengan berusaha untuk merestrukturisasi ekonomi berbasis pengetahuan,

kegiatan bernilai tambah tinggi; dengan meningkatkan peran Hong Kong sebagai

pusat keuangan internasional dan pusat bisnis terkemuka.

a. EKSPOR – IMPOR

1. Ekspor

Grafik ekspor Hong Kong dalam 20 tahun terakhir:16

(11)

10

Hong Kong memiliki perekonomian yang berorientasi ekspor dengan 98

persen dari pengiriman berasal dari re-ekspor. Ekspor utama adalah elektronik dan

peralatan listrik rumah tangga yang menyumbang 58 persen dari total ekspor.

Ekspor lainnya termasuk pakaian dan alas kaki (6 persen), benang tekstil dan kain

(2,4 persen), mainan dan permainan (2,3 persen) dan jam tangan dan jam (2,2

persen). Mitra ekspor utama adalah Cina (54 persen), Amerika Serikat (9,9

persen) dan Uni Eropa (9,7 persen). Lainnya termasuk: Jepang, Singapura,

Taiwan dan Korea Selatan. Pertumbuhan ekspor yang sehat telah disokong oleh

kekuatan permintaan mainland yang kuat untuk ekspor industrial yang

kebanyakan adalah elektronik dan komponnennya dalam memenuhi permintaan

global. Produk garmen juga menjadi penyokong perdaganan internasional Hong

Kong dengan tujuan ekspor utama ke Amerika Serikat dan Uni Eropa.17

2. Impor

(12)

11

Hong Kong mengimpor terutama mesin dan peralatan (sekitar 56

persen dari total impor), barang-barang manufaktur (30 persen), bahan

kimia (5 persen), bahan bakar mineral (4 persen) dan makanan (3,7

persen). Mitra impor utama adalah China (45 persen), Jepang (8,5 persen)

dan Singapura (6,7 persen). Lainnya termasuk Amerika Serikat dan

Taiwan.

Grafik neraca perdagangan Hong Kong 19 tahun terakhir :18

Terlihat dari grafik di atas Hong Kong surplus besar hanya terjadi di

tahun 2005 sampai tahun 2009 namun kenaikan secara kuantitas terus terjadi.

(13)

12 3. Ekonomi Internal

Kebijakan ekonomi Hong Kong semasa masih di bawah Inggris

didasarkan atas prinsip “positive non-interventionism”. Prinsip ini diaplikasikan dalam bentuk pajak yang rendah dan pembatasan pengeluaran

pemerintah terhadap penyediaan jasa dukungan esensial seperti kesehatan,

perumahan, dan pendidikan. Peraturan yang dikeluarkan pemerintah juga

terbatas sifatnya.

Kebijakan ekonomi Hong Kong setelah penyerahan kembali ke China

tahun 1997 juga tidak banyak berubah. Konstitusi mini Hong Kong SAR

(Special Administrative Region), Basic Law, menjamin Hong Kong akan

tetap mempertahankan perdagangan bebas (free trade), usaha secara bebas

(free enterprise), dan pajak yang rendah selama paling tidak 50 tahun. Hal-hal

yang diatur secara khusus dalam hal ini adalah:19

1. Hong Kong SAR memiliki sistem keuangan tersendiri

2. Pemerintah Hong Kong memegang pendapatannya sendiri,

tidak perlu menyetor pendapatan Hong Kong kepada

pemerintah pusat di Beijing

3. Pemerintah Beijing tidak dapat mengenakan pajak di Hong

Kong

4. Pemerintah harus menjaga agar pengeluaran selalu berada

dalam batas pendapatan dan menghindari defisit

5. Hong Kong dollar tetap dipertahankan dan terus didukung

dengan cadangan devisa 100 persen (Basic Law tidak

menyebutkan adanya rezim nilai tukar tertentu, seperti fixed

(14)

13

6. Hong Kong dollar tetap convertible dan tidak diterapkan

pengendalian pertukaran

7. Aliran bebas modal keluar dan masuk Hong Kong tetap dijaga

8. Hong Kong tetap menjadi pelabuhan bebas, dengan kebijakan

perdagangan bebas, meskipun tarif tetap dapat dikenakan untuk

kasus tertentu.

3. Posisi Hong Kong dalam perdagangan di Asia Pasifik

Dalam perdaganan di Asia Pasifik posisi Hong Kong selalu berusaha mencari kerja sama dengan berbagi negara dikawasan hal ini terlihat dengan sejumlah kerja sama yang tengah diupayakan maupun telah berjalan. Hong Kong menjalin kerja sama yang lebih erat dengan New Zealand dalam Hong Kong, Cina - New Zealand Closer Economic Patnership Agreement (CEP Agreement),yang telah diimplementasikan tahun 2015-2016.20

Bersama ASEAN sebagai partner dagang terbesar kedua bagi Hong Kong

dalam penjualan barang dan ke empat dalam bidang Jasa. Hong Kong secara aktif

terus menegosiasikan perdagangan bebas dengan ASEAN. hal ini dutujukan Hong

Kong bukan hanya untuk akses barang, jasa dan investasi namun juga demi

berpartisipasi dialam intergari ekonomi regional.21

Di Asia Tenggara secara bilateral Hong Kong juga membuat kerja sama

dengan Malaysia dan Thailand ditahun 2009 dan 2013 dalam hal ini Hong Kong

membentuk Join Co-operation Comitte untuk mengatur prioritas kerja sama

kedepannya bersama dua negara tersebut.22

Hong Kong juga adalah anggota dari Asia Pacific Economic

Cooperation-APEC. APEC dibentuk pada tahun 1989 berdasarkan gagasan Perdana Menteri

20 Legislative Council of The Hong Kong Special Administrative Region of The People's Republic of China 2016 “Examination of Estimates of Expenditure 2016-17” (PDF) P. 129-130 diakses pada 18 April 2016 di http://www.legco.gov.hk/yr15-16/english/fc/fc/w_q/cedb-cit-e.pdf

(15)

14

Australia, Bob Hawke. Tujuan forum ini selain untuk memperkuat pertumbuhan

ekonomi kawasan juga mengembangkan dan memproyeksikan

kepentingan-kepentingan kawasan dalam konteks multilateral. Mengingat APEC lebih

dititikberatkan pada hubungan ekonomi, maka setiap anggota, termasuk negara,

disebut sebagai entitas ekonomi.23

Keanggotaan APEC terdiri dari 21 ekonomi yang terdiri dari Australia,

Brunei Darussalam, Kanada, Chile, China, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Korea,

Malaysia, Meksiko, PNG, Peru, Filipina, Rusia, Singapura, Chinese Taipei,

Thailand, AS dan Vietnam. Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh APEC

Secretariat, total penduduk di wilayah APEC mencapai 2,6 milyar dengan total

GDP mencapai 57 persen (US$ 19,254 milyar) dari GDP dunia, serta total

perdagangan APEC mencapai 47 persen dari total perdagangan dunia.24

Hong Kong bergabung APEC pada tahun 1991. Sesuai Undang-Undang

Dasarnya, Hong Kong terus berpartisipasi dalam APEC menggunakan nama

"Hong Kong, Cina" (HKC) sebagai anggota penuh (terpisah dari mainland).

HKC diwakili oleh Chief Executive dan Sekretaris Perdagangan dan

Pembangunan Ekonomi di Meeting APEC Economic Leaders 'dan Pertemuan

Tingkat Menteri APEC masing-masing.25

Sejak masuk ke APEC pada tahun 1991, HKC telah mengambil peran aktif

dalam berbagai kegiatan utama APEC. Sebagai contoh Hong Kong adalah Wakil

Ketua Komite Perdagangan dan Investment dan Wakil Ketua Komite Ekonomi

dan menjadi Convenor dari Intelektual Hak Kekayaan Ahli 'Group dari Januari

26 Legislative Council of The Hong Kong Special Administrative Region of The People's Republic of China 2007 “Legislative Council Panel On Commerce And Industry Asia-Pacific Economic

(16)

15

Hong Kong secara luas diakui di APEC. Pada IAP Peer Review 2007,

Hong Kong diakui sebagai salah satu yang paling liberal dan terbuka ekonomi di

dunia dan Hong Kong sangat berkomitmen untuk system perdagangan

multilateral, dan “model member economy” dalam perdagangan dan investasi

liberalisasi serta fasilitasi.27

APEC sangat penting bagi Hong Kong karena delapan puluh persen dari

perdagangannya adalah dengan anggota APEC. APEC juga memberikan Hong

Kong kesempatan yang baik untuk bekerja sama cakupan APEC yang luas secara

ekonomi pdan perdagangan. Hong Kong juga terbantu karena dalam beberapa

tahun terakhir APEC juga telah memfasilitasi dan memudahkan prosedur serta

mobilitas bisnis diantara anggotanya melalui the APEC seperti Business Travel

Card, mempromosikan perdagangan elektronik, mengurangi paperwork dan

pembentukan pengaturan pengakuan bersama untuk peralatan telekomunikasi,

dan peralatan listrik dan elektronik dan masih lain-lain, Hong Kong menganggap

hal-hal tersebut sangat membantu lingkungan bisnis karena memangkas biaya

dan waktu. 28

Bagi Hong Kong APEC memberikan kesempatan yang baik untuk bekerja

sama dengan negara-negara anggota APEC pada berbagai isu ekonomi dan

perdagangan di kawasan Asia-Pasifik. Posisi keanggotaan Hong Kong yang penuh

dan terpisah (dengan mainland) di APEC juga dianggap Hong Kong sebagai

keberhasilan pelaksanaan konsep "Satu Negara, Dua Sistem" konsep, dengan

menggaris bawahi otonomi Hong Kong dalam perdagangan eksternal dan

permasalahan ekonomi.29

Berbagai langkah yang dilakukan APEC sejalan dengan kepentingan

eknomi liberal Hong Kong hal ini disebabkan karena tujuan dari APEC itu

sendiri untuk menghadirkan perdagangan bebas di kawasan Asia Pasifik. Menurut

laporan Legislative Council Hong Kong ditahun 2016 ini Hong Kong tetap yakin

(17)

16

setiap langkah APEC untuk memfasilitasi perdagangan dan investasi di kawasan

ini akan membawa kesempatan yang lebih baik untuk Hong Kong.30

D. Penutup

1. Kesimpulan

Kesimpulan kami adalah Hong Kong berhasil dalam menjalankan sistem

satu negara dua sistem terlihat dari perkembangan dan pertumbuhan ekonominya.

Hal ini didukung oleh letak geografis yang strategis serta infrastruktur dan

tehknologi yang juga telah maju. Kekuatan ekonomi Hong Kong adalah di bidang

jasa dan barang setelah dua kali diterpa krisis ekonomi Hong Kong tetap dapat

bangkit dan menjaga kestabilannya yang mana Hong Kong memiliki sistem

ekonomi paling terbuka di dunia dan hal ini sejalan dengan perdagangan bebas

yang banyak diupayakan Hong Kong kepada negara-negara di kawasan Asia

Pasifik baik secara bilateral maupun melalui forum regional seperti APEC, karena

kesamaan tujuan dan kepentingan dari sistem ekonomi Hong Kong dan tujuan

dari APEC itu sendiri.

(18)

17

Bappenas “Asia Pacific Economic Cooperation (Apec)” diakses pada 16 April 2016

“http://ditpolkom.bappenas.go.id/basedir/Politik%20Luar%20Negeri/3)%2 0Keanggotaan%20Indonesia%20dalam%20Organisasi%20Internasional/5) %20APEC/APEC.pdf

Census and Statistics Department “2011 Population Census – Summary Results” (PDF) (Report. February 2012. Diakses tanggal 5 September 2013. http://www.census2011.gov.hk/pdf/summary-results.pdf

Enright, Michael J. Etidh E. Scott and David Dodwell. 1997. The Hong Kong Advantage. Hong Kong: Oxford University Press. Diakses pada 15 April 2016 dari https://sambelalab.wordpress.com/2010/11/09/pembangunan-ekonomi-hong-kong-pasca-lepas-dari-inggris-tahun-1997/

Government of Hong Kong 2007 “Hong Kong 2030 Planing Vision and Strategy Final ReportThe Development Bureau and the Planning Departement

Government of the Hong kong special administrative region, “2008 ECONOMIC

BACKGROUND AND 2009 PROSPECTS”, diakses dari

http://www.hkeconomy.gov.hk/en/pdf/er_08q4.pdf, pada tanggal 17 April 2016 pukul 21:54Hong Kong Government 2016 “Exports of Goods

Diakses 18 April 2016

http://www.hkeconomy.gov.hk/en/pdf/domestic_eng.pdf

Heritage Foundation. “Index of Economic Freedom – Hong Kong". Diakes pada 17 April 2016 http://www.heritage.org/index/country/hongkong

Hong Kong APEC Trade Policy Group “Apec In Hong Kong” Diakses pada 16 April 2016 http://www.hk-apec.com.hk/c.php?c=1

Hong Kong Government - Immigration Department "Right of Abode in HKSAR—Verification of Eligibility for Permanent Identity Card" Diakses

(19)

18

https://web.archive.org/web/20080119033446/http:/www.immd.gov.hk/eht ml/hksarvepid.htm

_______"Geography and Climate, Hong Kong" (PDF) Diakses tanggal 15 April 2016. http://www.censtatd.gov.hk/FileManager/EN/Content_810/geog.pdf

_______“Gross Domestic Product” Diakses 18 April 2016 http://www.hkeconomy.gov.hk/en/pdf/domestic_eng.pdf

Legislative Council of The Hong Kong Special Administrative Region of The People's Republic of China 2016 “Examination of Estimates of Expenditure 2016-17” (PDF) P. 129-130 diakses pada 18 April 2016 di http://www.legco.gov.hk/yr15-16/english/fc/fc/w_q/cedb-cit-e.pdf

______ “Legislative Council Panel On Commerce And Industry Asia-Pacific

Economic Cooperation” LC Paper No. CB(1)2088/06-07(03) (PDF) Hal 2 diakses pada 17 April 2016 di http://www.legco.gov.hk/yr06-07/english/panels/ci/papers/ci0717cb1-2088-3-e.pdf

Long Finance. September 2014 "The Global Financial Centres Index 16" (PDF).

Diakses tanggal 15 April 2016

http://www.longfinance.net/images/GFCI16_22September2014.pdf

Voaindonesia, “Hong Kong Bertahan Sebagai Ekonomi Terbebas di Dunia”,

diakses dari http://www.voaindonesia.com/content/hong-kong-tetap-ekonomi-terbebas-di-dunia/2616962.html, pada tanggal 17 April 2016 pukul 20:58

Gambar

Grafik ekspor Hong Kong dalam 20 tahun terakhir:16
Grafik neraca perdagangan Hong Kong 19 tahun terakhir :18

Referensi

Dokumen terkait

Sesuai Berita Acara Hasil Pengadaan Langsung Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sukoharjo Tahun Anggaran 2017, Nomor: 04.7/ PP/III/2017, Tanggal 24 Maret 2017,

The review of the literature in the area of university research management, R&D and technology transfer in university-industry context have found certain

Set elah proses pencet akan dokum en surat perpanj angan ij in program st udi dilakukan, secara ot om at is daft ar program st udi yang perlu diperpanj ang

a) Aktivitas peneliti telah menunjukkan tingkat keberhasilan pada kriteria sangat baik. Oleh karena itu tidak diperlukan pengulangan siklus. b) Aktivitas siswa telah

Eksportir menghubungi maskapai pelayaran/Forwading Agent di Luar Negeri untuk pelaksanaan pengiriman barang.. Adanya proses di

Maka, mungkin terasa telah merupakan klise, tetapi bagaimanapun juga, penyelesaian masalah keagamaan, sebagai salah satu bagian dari sistem sosial, dalam menghadapi

Sensor ultrasonic dalam penelitian ini menggunakan sensor HC-SR04, dengan hasil jarak yang dihasilkan oleh sensor ultrasonic dan sistem multi -sensor yang

Hasil penelitian ini didukung dengan yang ditunjukkan oleh penelitian terdahulu oleh (Jo dan Harjoto 2011), Falkenberg dan Brunsael (2011) yang mengatakan bahwa