SEJARAH
PERKEMBANGAN
BAHASA INDONESIA
NPM : 17520052
PRODI : STUDY ISLAM
FAKULTAS STUDY ISLAM.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bimbingan bapak ibu pembimbing yang telah memberikan arahan kepada kami.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lag.
Karena keterbatasan pengentahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah in, oleh kerena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...i DAFTAR ISI...ii BAB I
Pendahuluan
A. Latar belakang...1 B. Rumusan Masalah...1 C. Tujuan Penulisan...1 BAB II
Pembahasan...2 BAB III
Sejarah bahasa Indonesia...3 A. Peresmian Nama Bahasa Indonesia...5 BAB IV
Fungsi Bahasa Indonesia...6 Daftar Rujukan...8
.
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia adalah negara yang memiliki beraneka ragam suku, budaya, dan bahasa. Membahas tentang bahasa, Bahasa Indonesia adalah alat komunikasi umum yang paling penting dalam mempersatukan seluruh rakyat bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia merupakan bahasa Melayu yang dijadikan sebagai bahasa resmi dan bahasa persatuan Republik Indonesia. Melalui perjalanan sejarah yang panjang, bahasa Indonesia telah mencapai perkembangan yang luar biasa, baik dari segi jumlah pemakainya, maknanya maupun dari segi kosa kata dan segi tata bahasanya.Diera modern ini, bahasa Indonesia telah berkembang secara luas bukan hanya di Indonesia tetapi juga di luar Indonesia, dan menjadi salah satu kebanggaan Indonesia atas prestasi tersebut. Sehingga Bahasa Indonesia masuk dalam kelompok mata kuliah di setiap perguruan Tinggi. Mahasiswa peserta Mata Kuliah Bahasa Indonesia perlu disadarkan akan kenyataan keberhasilan ini dan ditimbulkan kebanggaannya terhadap bahasa Nasional kita yaitu Bahasa Indonesia. Karena Kemahiran berbahasa Indonesia bagi para mahasiswa merupakan cerminan dalam tata pikir, tata laku, tata ucap dan tata tulis berbahasa Indonesia dalam konteks akademis maupun konteks ilmiah. Sehingga Mahasiswa kelak akan menjadi insan terpelajar bangsa Indonesia yang akan terjun ke dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai pemimpin dalam daerahnya masing-masing. Sehingga mahasiswa diharapkan kelak dapat mengajarkan warga Indonesia yang masih belum mengetahui banyak tentang bahasa Indonesia tentang arti penting bahasa yang sebenarnya sehingga nantinya akan menjadi warga Negara yang dapat memenuhi kewajibannya di mana pun mereka berada dan dengan siapa pun mereka bergaul di wilayah Negara kesatuan republik Indonesia tercinta ini. Kemudian mahasiswa hendaknya dapat menyadari akan pentingnya Sejarah, Fungsi dan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara dan bahasa nasional.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan kita bahas dalam makalah ini yaitu: 1. Bagaimana sejarah perkembangan bahasa Indonesia?
2. Bagaimana kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini ialah:
1. Untuk mengetahui sejarah perkembangan Bahasa Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
A). Sejarah bahasa indonesia
Pada zaman Sriwijaya, bahasa melayu dipakai sebagai bahasakebudayaan, yaitu bahasa buku pelajaran agama Budha. Bahasa m e l a y u dipakai sebagai bahasa perhubungan antar suku di nusantara. Bahasa melayudipakai sebagai bahasa perdagangan, baik sebagai bahasa yang digunakanterhadap para pedagang yang datang dari
luar nusantara. Perkembangan
dan pertumbuhan bahasa melayu tampak makin jelas dari peninggalan- peninggalan kerajaan islam, baik yang berupa batu tertulis, seperti tulisan pada batu nisan di Minye !ujah, berangka tahun 10/0 M, maupun hasil-hasilsastra "abad ke-10 dan ke-12, seperti syair Hamzah 3ansuri, hikayat raja-raja Pasai, sejarah melayu, !ajussalatin dan Bustanussalatin. Bahasa melayumenyeba r kepelosok nusantara bersama dengan menyebarnya agama
islamdiwilayah nusantara bahasa melayu mudah diterima oleh masyarakatnusantara sebagai b ahasa perhubungan antar pulau, antar suku, antara pedagang, antar bangsa, dan antar kerajaan karena bahasa melayu tidakmengenal tutur.4eputusan 4ongres Bahasa Indonesia II tahun 1567 di Medan antaralain, menyatakan bahwa bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. BahasaIndonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu yang sejak zaman dulusudah dipergunakan sebagai bahasa perhubungan "lingua iran bukan hanya di 4 kepulauan
nusantara, melainkan juga hampir di seluruh asia !
enggaraBahasa Indonesia dahulu dikenal dengan bahasa melayu yangmerupakan bahasa peng hubung antar etnis yang mendiami kepulauannusantara. Selain menjadi bahasa penghubung a ntara suku-suku, bahasamelayu juga menjadi bahasa transaksi
perdagangan internasional di kawasankepulauan nusantara yang digunakan oleh berbagai suku bangsa Indonesiadengan para pedagang asing.
Bahasa Melayu terdapat dua jenis yaitu :
Melayu Pasar
Jenis ini sangat lentur, sebab sangat mudah dimengerti
dan ekspresi, dengan toleransi kesalahan sangat besar dan mudahmenyerap istilah-istilah lain dari berbagai bahasa yang digunakan para penggunanya.
Melayu Tinggi
yang pada masa lalu digunakan oleh kalangan keluargakerajaan di sekitar Sumatera,jawa, dan Semenanjung Malaya.
seekspresi Bahasa Melayu Pasar.!elah dikemukakan pada beberapa kesempatan, mengapa bahasa melayudipilih menjadi bahasa nasional bagi negara Indonesia yang merupakansuatu hal yang menggembirakan yaitu di
bandingkan dengan bahasa lain yaitu bahasa jawa "yang menjadi bahasa ibu bagi sekitar sete ngah penduduk Indonesia, bahasa melayumerupakan bahasa yang kurang berarti. di Indonesia , bahasa itudiperkirakan dipakai hanya oleh penduduk kepulauan riau, minggau
dan penduduk pantai pantai sumatra .
Mengapa bahasa melayu lebih diterima dari pada bahasa jawa, tidakhanya secara monetis dan mortologis tetapi juga secara reksikal. 3
faktor yang paling pentingadalah juga kenyataannya bahwa bahasa melayu mempunyai sejarah yang panjang sebagai ligua.
Berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar para pemuda ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda dan baru setelah kemerdekaan Indonesia.
BAB III
SEJARAH BAHASA INDOESIA
1). Perkembangan bahasa indonesia sebelum merdeka
Pada dasarnyaBahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Pada zaman Sriwijaya, bahasa Melayu dipakai sebagai bahasa penghubung antar suku di Nusantaradan sebagai bahasa yang di gunakan dalam perdagangan antara pedagang dari dalam Nusantara dan dari luar Nusantara.
Perkembangan dan pertumbuhan Bahasa Melayu tampak ,lebih jelas dari berbagai peninggalan-peninggalan misalnya:
Tulisan yang terdapat pada batu Nisan di Minye Tujoh, Aceh ada tahun 1380
Prasati iedudukan Bukit, di Palembang pada tahun 683.
Prasasti Talang Tuo, di Palembang pada tahun 684.
Prasasti kota kapur, di Bangka Barat, pada tahun 686.
Prasasti karang Brahi Bangko, Merangi, Jambi, pada tahun 688. Dan pada saat itu Bahasa Melayu telah berfungsi sebagai:
2. Bahasa perhubungan (Lingua Franca) antar suku di Indonesia.
3. Bahasa perdagangan baik bagi suku yang ada di Indonesia maupun pedagang yang berasal dari luar Indonesia.
4. Bahasa resmi kerajaan.
Bahasa Melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam di wilayah Nusantara, serta makin berkembang dan bertambah kokoh keberadaannya karena bahasa Melayu mudah di terimaoleh masyarakat Nusabtara sebagai bahasa
perhubungan antar pulau, antar suku, antar pedagang, antar bangsa dan antar kerajaan. Perkembangan bahasa Melayu di wilayah Nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbunya rasa persaudaraan dan rasa persatuan bangsa Indonesia, oleh karena itu para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi Bahasa Indonesia menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia. (Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928).
2). Perkembangan Bahsa Indonesia setelah merdeka
Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu, psrs pemuds dsri berbsgsi pelosok Nusantara berkumpul dalam rapat, para pemuda berikrar:
1. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
2. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbanfsa yang satu, Bangsa Indonesia. 3. Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku menjunjung tinggi bahasa persatuan, Bahasa
Indonesia.
Peresmian Nama Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia adala bahasa resmi republik idonesiadan bahasa persatuan bangsa indonesia. Bahasa Indonesia di resmikan penggunaannya setelah Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia, tepatnya sehari sesudahnya, bersamaan dengan mulai
berlakunya konstitusi, Di Timor Leste, Bahasa Indonesia berposisi sebagai bahasa kerja, Dari sudut pandang linguistik,bahasa indonesia adalah salah satu dari banyak ragam bahasa Melayu. Dasar yang di pakai adalah Bahasa Melayu-Riau dari abad-19.
Dalam perkembangannya ia mengalami perubahan akibat penggunaannya sebagai bahasa kerja di lingkungan administrasi kolonial dan berbagai proses pembakuan sejak awal abad ke-20. Penamaan “Bahasa Indonesia” di awali sejak di canangkannya Sumpah Pemuda,28 Oktober 1928, untuk menghindari kesan “Imperialisme Bahasa” apabila nama bahasa Melayu tetap di gunakan.
Proses ini menyebabkan berbedanya Bahasa Indonesia saat ini dari varian bahsa Melayu yang di gunakandi Riau maupun di Semenanjung Malaya. Hingga saat ini bahasa
indonesia merupakan bahasa yang hidup, yang harus menghasilkan kata-kata baru, baik melalui menciptaan maupun penyerapan dari bahasa daerah dan bahasa asing.meskipun di pahami dan di tuturkan lebih dari 90% warga indonesia, bahasa indonesia bukanlah bahasa ibu bagi kebanyakan penuturnya. Sebagian besar warga indonesia menggunakan sakah satu dari 748 bahasa yang ada di indoneia sebagai bahasa ibu. Penutur bahasa indonesia kerap kali menggunakan versi sehari hari (kolokial) atau mencampur adukan dengan Dialek Melayu lainnya atau bahsa ibunya.
Meskipun demikian, bahasa indonesia di gunakan sangat luas di perguruan-pergueuan. Di media massa, perangkat lunak, surat-menyurat resmi, dan berbagai forum publik lainnya, sehingga dapatlah di katakan bahwa bahasa indonesia di gunakan oleh semua warga indonesia. Bahasa Melayu di pakai di mana-mana di wilayah nusantara serta makin berkembang dan bertambah kukuh keberadaannya. Bahasa Melayu yang di pakai di daerah-daerah di wilayah nusantara dalam pertumbuhan di pengaruhi oleh corak budaya daerah. Bahasa melayu menyerap kosakata dari begbagai bahasa, terutama dari bahasa sansakerta, bahasa Persia, bahasa Arab, dan bahasa-bahasa Eropa.
Bahasa Melayu pun dalam perkembangannya muncul dalam berbagai variasi dan dialek. Perkembangan Bahasa Melayu di berbagai wilayah nusantara mempengaruhi dan
bahasa persatua untuk seluruh bangsa indonesia dalam sumpah pemuda 28 oktober 1928 untuk indonesia harus berjuang dalam waktu ang cukup panjang dan penuh dengan tantangan.
Ada empat faktor yang menyebabkan bahasa Melayu di angkat menjadi bahasa Indonesia, yaitu :
1. Bahasa Melayu adalah merupakan Lingua Franca di indonesia, bahasa perhubungan dan bahasa perdagangan.
2. Sistem Bahasa Melayu sederhana, mudah di pelajari karena dalam bahasa melayu tidak di kenal tingkatan bahasa (bahasa kasar dan bahasa halus).
3. Suku Jawa, Suku Sunda, dan suku-suku yang lainnya dengan sukarela menerima bahasa melayu menjadi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional.
4. Bahasa melayu mempunyai kesanggupan untuk di pakai sebagai bahasa kebudayaan dalam arti yang luas.
BAB IV
FUNGSI BAHASA INDONESIA
1. Fungsi Bahasa Indonesia
• Secara umum fungsi bahsa sebagai alat komunikasi: lisan maupun tulis
• Santoso, dkk. (2004) berpendapat bahwa bahasa sebagai alat komunikasi memiliki fungsi sebagai berikut:
a) Fungsi informasi b) Fungsi ekspresi diri
c) Fungsi adaptasi dan integrasi d) Fungsi kontrol sosial
2. Fungsi Bahasa Indonesia
a) Fungsi instrumental, bahasa digunakan untuk memperoleh sesuatu
b) Fungsi regulatoris, bahasa digunakann untuk mengendalikan prilaku orang lain c) Fungsi intraksional, bahasa digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain d) Fungsi personal, bahasa dapat digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain e) Fungsi heuristik, bahasa dapat digunakan untuk belajar dan menemukan sesuatu f) Fungsi imajinatif, bahasa dapat difungsikan untuk menciptakan dunia imajinasi g) Fungsi representasional, bahasa difungsikan untuk menyampaikan informasi
3. Fungsi Bahasa Indonesia
• Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional mempunyai fungsi khusus, yaitu:
a) Bahasa resmi kenegaraan
b) Bahasa pengantar dalam dunia pendidikan
c) Bahasa resmi untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional serta kepentingan pemerintah
d) Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi
4. Fungsi Bahasa Indonesia
• Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara mempunyai fungsi:
a) Bahasa resmi kenegaraan
b) Bahasa pengantar dalam dunia pendidikan
c) Bahasa resmi untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional serta kepentingan pemerintah
d) Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Fungsi Bahasa Indonesia
• Bahasa Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga perlu dibakukan atau distandarkan.
a) Ejaan Van Ophuijen (1901) b) Ejaan Soewandi (1947)
c) Ejaan yang Disempurnakan (EYD, tahun 1972)
d) Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan dan Pedoman Istilah (1975) e) Kamus besar Bahasa Indonesia, dan Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (1988)
6. Fungsi Bahasa Indonesia
• Bahasa Indonesia memiliki fungsi-fungsi yang dimiliki oleh bahasa baku, yaitu:
a) Fungsi pemersatu, bahasa Indonesia memersatukan suku bangsa yang berlatar budaya dan bahasa yang berbeda-beda
c) Fungsi penambah kewibawaan, bagi orang yang mahir berbahasa indonesia dengan baik dan benar
d) Fungsi sebagai kerangka acuan, bahasa baku merupakan norma dan kaidah yang menjadi tolok ukur yang disepakati bersama untuk menilai ketepatan penggunaan bahasa atau ragam bahasa
DAFTAR RUJUKAN
kamus Besar Bahasa Indonesia
http8??id.wikipedia.org?wiki?BahasaDIndonesia •http8??blog.wisma-bahasa.&om?)pE12