Secara bahasa, akad berarti ikatan, sambungan
dan perjanjian.
Sedangkan menurut istilah, akad adalah
perikatan ijab dengan qabul yang dibenarkan
syariat dan menepatkan keridhaan kedua belah
pihak.
syariat dan menepatkan keridhaan kedua belah
pihak.
Atau dengan kata lain, akad adalah suatu
perikatan antara ijab dan kabul dengan cara
yang dibenarkan syariat yang menetapkan
Wa’ad Akad
1. Janji (wa’ad) antara satu pihak kepada pihak lainnya (hanya mengikat satu pihak).
2. Pihak yang diberi janji tidak
memikul kewajiban apapun kepada pihak pemberi janji
1. Mengikat kedua belah pihak yang saling bersepakat, yakni masing-masing pihak terikat untuk melaksanakan kewajiban mereka masing-masing yang telah disepakati dalam akad.
PERBEDAAN ANTARA AKAD DENGAN WAAD
pihak pemberi janji
3. Terms & Condition-nya tidak well-defined; atau
4. Belum ada kewajiban yang
ditunaikan oleh pihak manapun, walaupun terms & condition-nya sudah well-defined
5. Bila janji tak terpenuhi maka sanksi yang diterima merupakan sanksi moral
2. Terms and condition-nya sudah ditetapkan secara rinci dan
spesifik (sudah well-defined). 3. Bila kewajiban tidak dapat
dipenuhi, maka sanksi yang diterima sesuai dengan
AKAD
TABARRU’ Prinsip :
Tujuan Kebaikan & Non Profit Oriented
Jenis Transaksi : Qardh, Rahn, Hawalah, Wakalah Wadi’ah, Hibah, Kafalah, Wakaf TIJARI Prinsip :
Tujuan Bisnis & Profit Oriented TEORI PERCAMPURAN : Musyarakah (inan, Wujuh, Mufawadhah, Abdan, Mudharabah), Muzara’ah, dsb Kafalah, Wakaf Muzara’ah, dsb
Bagi Hasil
TEORI PERTUKARAN
Wa’ad Akad
Tabarru’ Not for profit
transaction Tijarah For profit transaction Qard Wadiah Wakalah Kafalah Natural Certainty Contracts Natural Uncertainty Contracts Musyarakah Kafalah Rahn Hibah Waqf Murabahah Salam Istishna’ Ijarah Musyarakah (Wujuh, inan abdan, muwafadhah, mudharabah) Muzara’ah Musaqah Mukharabah
Akad Tijarah
Akad Tijarah
(dilihat dari karakteristik keuntungan) Natural Uncertainty Contract Natural Certainty Contract
Tingkat pendapatan tidak pasti baik jumlah (amount) maupun waktunya
Tingkat pendapatan pasti baik jumlah (amount) maupun waktunya (timing). jumlah (amount) maupun waktunya
(timing).
Pihak-pihak yang bertransaksi saling mencampurkan asetnya (baik real assets maupun financial assets)
menjadi satu kesatuan, dan kemudian menanggung resiko bersama-sama untuk mendapatkan keuntungan. Diterangkan dengan teori
percampuran (the theory of venture)
(amount) maupun waktunya (timing). fixed and predetermined”
Pihak-pihak yang bertransaksi saling mencampurkan asetnya (baik real assets maupun financial assets)
menjadi satu kesatuan, dan kemudian menanggung resiko bersama-sama untuk mendapatkan keuntungan. Diterangkan dengan teori
Fiqh Muamalat
(Ada atau tidak adanya kompensasi)
Akad Tabarru’ Akad Tijari
Not-profit transaction
Tujuan transaksi adalah tolong-menolong dan bukan keuntungan komersil
Pihak yang berbuat kebaikan tersebut boleh meminta kepada
counter-part-Profit transaction oriented
Tujuan transaksi adalah mencari keuntungan yang bersifat komersiil Akad Tijarah dapat dirubah
menjadi akad tabarru’ dengan cara bila pihak yang tertahan haknya boleh meminta kepada
counter-part-nya untuk sekadar menutupi biaya (cover the cost) yang dikeluarkannya untuk dapat melakukan akad tabarru’ tersebut. Tapi ia tidak boleh
sedikitpun mengambil laba dari akad
tabarru’ itu.
Tidak dapat dirubah menjadi akad tijarah, kecuali ada persetujuan sebelumnya
bila pihak yang tertahan haknya dengan rela melepaskan haknya, sehingga menggugurkan kewajiban pihak yang belum menunaikan
kewajibannya.
Dilihat dari sifat keuntungan yang diperoleh, akad tijarah dibagi
menjadi dua yaitu: natural certainty return & natural uncertainty return
Akad Tijarah - Natural Certainty Contract (NCC)
Jual Beli / al – Ba’i
Murabahah
Salam / Istihna’
Barang didepan, bayar diakhir
Bayar diawal, barang di belakang Sewa Menyewa / Upah Mengupah / Ijarah Ijarah Ju’alah
Not contingent to performance (Tidak dikaitkan dengan hasil)
Contingent to performance (Dikaitkan dengan hasil)
$ Al-Bai’ Salam Bai’ muajjal Istishna’ $ $ $ $ $ $ $ $
Akad Tijarah - Natural Certainty Contract (NCC) $ Ijarah no transfer of title IMBT transfer of title at the end of period promise to sell or hibah at the beginning of period $ $ $ $ $ $ $ $ $ $ $ $
Dalil Dalil Dalil
Dalil Qur’an (QS. AlQur’an (QS. AlQur’an (QS. AlQur’an (QS. Al---Hadid-HadidHadidHadid : : : : 11111111))))
ٌ ْ ِ َ ٌ ْ ا ُ َ َو ُ َ ُ ِ َ ُ َ ً َ َ ً ْ ََ ﷲ ُضِ ْ ُ ْي ِ! "ا اَذ ْ$َ%
“Siapa yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, maka Allah akan melipatgandakan (balasan) pinjaman itu untuknya, dan dia akan memperoleh pahala yang
banyak.”
Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah) Dalil Hadits (HR. Ibnu Majah)
ُضِﺮْﻘُـﻳ ٍﻢِﻠْﺴُﻣ ْﻦِﻣ ﺎَﻣ َلﺎَﻗ َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﷲا ﻰﻠَﺻ ﻲِﺒﻨﻟا نَأ ،ُﻪْﻨَﻋ ُﷲا َﻲِﺿَر ٍدْﻮُﻌْﺴَﻣ ِﻦْﺑا ِﻦَﻋ ْﺴُﻣ
ﻻِإ ِﻦْﻴَـﺗﺮَﻣ ﺎًﺿْﺮَـﻗ ﺎًﻤِﻠ
ً◌ُةﺮَﻣ ﺎَﻬِﺘَﻗَﺪَﺼَﻛ َنﺎَﻛ
Ibnu Mas’ud meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda, “Tidaklah seorang muslim yang meminjamkan pada
muslim lainnya sebanyak dua kali melainkan yang satunya akan (bernilai) seperti shadaqah.”
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Al-Qardh adalah akad pinjaman dari muqridh
(pemilik/ yang meminjamkan) kepada pihak lain
yang meminjam (muqtaridh) yang wajib
dikembalikan dengan jumlah yang sama sesuai
pinjaman.
Al-Qard adalah pemberian harta kepada orang
lain yang dapat ditagih atau diminta kembali
atau dengan kata lain meminjamkan tanpa
mengharapkan imbalan.
Rukun Al
Rukun Al
Rukun Al
Rukun Al-
-
-Qardh
-
Qardh
Qardh
Qardh
1.
Muqtaridh (Pihak yang
meminjam)
meminjam)
2.
Muqridh (Pihak yang
memberikan pinjaman.
3.
Qardh (barang/ uang yang
Dalil Al
Dalil Al
Dalil Al
Dalil Al-
-
-
-Qur’an (QS. Al
Qur’an (QS. Al
Qur’an (QS. Al
Qur’an (QS. Al-
-
-Baqarah :
-
Baqarah :
Baqarah :
Baqarah : 283
283
283
283))))
ٌ
& َ ْ' ُ(
ْ َ% ٌن َ*
ِ
َ
ً( ِ+
َ
ا ْو ُ, ِ-
+ ْ
َ
َ َو
ٍ
/ َ0 1
َ
2 َ ْ ُ3 ْ
َ
ُ
ْن ِإ َو
...
“Jika kamu dalam perjalanan (dan bermuamalah
tidak secara tunai) sedang kamu tidak
memperoleh seorang penulis, hendaklah ada
barang tanggungan yang dipegang (oleh yang
berpiutan)...
berpiutan)...
Dalil Hadits (HR. Bukhari Muslim)
Dalil Hadits (HR. Bukhari Muslim)
Dalil Hadits (HR. Bukhari Muslim)
Dalil Hadits (HR. Bukhari Muslim)
ﻰَﻟِإ ْيِدْﻮُﻬَـﻳ ْﻦِﻣ ﺎًﻣﺎَﻌَﻃ ىَﺮَـﺘْﺷا َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﷲا ﻰﻠَﺻ ﻲِﺒﻨﻟا نَأ ﺎَﻬْـﻨَﻋ ُﷲا َﻲِﺿَر َﺔَﺸِﺋﺎَﻋ ْﻦَﻋ
َﺟَأ
ٍﻞ
ٍﺪْﻳِﺪَﺣ ْﻦِﻣ ﺎًﻋْرِد ُﻪَﻨَﻫَرَو
“Dari Aisyah ra berkata, bahwa Rasulullah SAW
membeli makanan dari seorang Yahudi dan
meminjamkan kepadanya baju besi.” (HR. Bukhari
Muslim)
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Rahn adalah akad penyerahan barang/
harta (marhun) dari pihak yang
menggadaikan (rahin) kepada pihak yang
menerima gadai (murtahin) sebagai
menerima gadai (murtahin) sebagai
jaminan atas sebagian atau seluruh hutang.
Rahn adalah menahan salah satu harta
milik si peminjam sebagai jaminan atas
pinjaman yang diterimanya.
Rukun Ar
Rukun Ar
Rukun Ar
Rukun Ar-
-
-Rahn :
-
Rahn :
Rahn :
Rahn :
1.
Rahin (pihak yang menggadaikan)
2.
Murtahin (pihak yang menerima gadai)
3.
Marhun (obyek yang digadaikan.
3.
Marhun (obyek yang digadaikan.
4.
Marhun bin (hutang)
Dalil Sunnah (Riwayat Bukhari)
ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ِﻪﻠﻟا َلﻮُﺳَر نَأ ُﻪْﻨَﻋ ُﻪﻠﻟا َﻲِﺿَر َةَﺮْـﻳَﺮُﻫ ﻲِﺑَأ ْﻦَﻋ
ﻲِﻠَﻣ ﻰَﻠَﻋ ْﻢُﻛُﺪَﺣَأ َﻊِﺒْﺗُأ اَذِﺈَﻓ ٌﻢْﻠُﻇ ﻲِﻨَﻐْﻟا ُﻞْﻄَﻣ َلﺎَﻗ َﻢﻠَﺳَو
ْﻊَﺒْﺘَﻴْﻠَـﻓ
)
يرﺎﺨﺒﻟا ﻩاور
(
Dari Abu Hurairah ra bahwa Rasulullah SAW
ْﻊَﺒْﺘَﻴْﻠَـﻓ
Dari Abu Hurairah ra bahwa Rasulullah SAW
bersabda,
“
Menunda pembayaran bagi
orang yang mampu adalah suatu
kezaliman. Dan jika salah seorang dari
kamu diikutkan (dihiwalahkan) kepada
orang yang mampu/ kaya, maka
terimalah hawalah itu. (HR. Bukhari)
Definisi
Hawalah adalah pengalihan hutang dari orang
yang berhutang kepada orang lain yang wajib
menanggungnya (artinya ada satu pihak yang
menjamin hutang pihak lain).
Hawalah adalah akad pemindahan piutang
Hawalah adalah akad pemindahan piutang
nasabah (muhil) kepada bank (muhal alaih) dari
nasabah lain (muhal). Muhil meminta muhal
alaih untuk membayarkan terlebih dulu piutang
yang timbul dari jual-beli. Pada saat piutang
tersebut jatuh tempo, muhal akan
membayarkan kepada muhal alaih. Muhal alaih
memperoleh imbalan sebagai jasa pemindahan.
Rukun Hawalah :
1.
Muhil (pihak yang berhutang)
2.
Muhal (pihak yang berpiutang)
3.
Muhal Alaih (pihak yang berhutang dan
berkewajiban membayar hutang kepada
berkewajiban membayar hutang kepada
muhil).
4.
Muhal bih (Hutang muhil kepada muhal).
5.
Hutang muhal alaih kepada muhil.
Definisi :
Kafalah adalah jaminan yang diberikan oleh
penanggung kepada pihak ketiga untuk
memenuhi kewajiban pihak kedua atau
yang ditanggung.
Kafalah adalah akad pemberian jaminan
yang diberikan satu pihak kepada pihak
lain dimana pemberi jaminan bertanggung
jawab atas pembayaran kembali suatu
hutang yang menjadi hak penerima
jaminan.
Dalil Al Dalil Al Dalil Al
Dalil Al----Qur’an (QS. Yusuf : Qur’an (QS. Yusuf : Qur’an (QS. Yusuf : 72Qur’an (QS. Yusuf : 7272) 72) ) )
ٌ ْ ِ
َز ِ ِ7 َ8اَو ٍ ْ ِ9َ7 ُ:ْ; ِ ِ ِ7 َء َ ْ$َ;ِ َو ِ=ِ2َ;ْا َعاَ'ُ? ُ,ِ ْ/َ8 اْ'ُ َ
“Penyeru-pernyeru itu berseru, kami kehilangan piala raja dan barang siapa yang dapat mengembalikannya akan memperoleh makanan
(seberat) beban unta dan aku menjamin terhadapnya. Dalil Sunnah (HR. Bukhari)
Dalil Sunnah (HR. Bukhari) Dalil Sunnah (HR. Bukhari) Dalil Sunnah (HR. Bukhari)
ٍﻦْﻳَد ْﻦِﻣ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ْﻞَﻫ َلﺎَﻘَـﻓ ﺎَﻬْـﻴَﻠَﻋ َﻲﻠَﺼُﻴِﻟ ٍةَزﺎَﻨَﺠِﺑ َﻲِﺗُأ َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ﻲِﺒﻨﻟا نَأ
َﻗ
ﻰﻠَﺼَﻓ ﻻ اﻮُﻟﺎ
َﻗ ْﻢُﻜِﺒِﺣﺎَﺻ ﻰَﻠَﻋ اﻮﻠَﺻ َلﺎَﻗ ْﻢَﻌَـﻧ اﻮُﻟﺎَﻗ ٍﻦْﻳَد ْﻦِﻣ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ْﻞَﻫ َلﺎَﻘَـﻓ ىَﺮْﺧُأ ٍةَزﺎَﻨَﺠِﺑ َﻲِﺗُأ ﻢُﺛ ِﻪْﻴَﻠَﻋ
َلﺎ
َﻗ
ٍﻦْﻳَد ْﻦِﻣ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ْﻞَﻫ َلﺎَﻘَـﻓ ﺎَﻬْـﻴَﻠَﻋ َﻲﻠَﺼُﻴِﻟ ٍةَزﺎَﻨَﺠِﺑ َﻲِﺗُأ َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ﻲِﺒﻨﻟا نَأ
ﻰﻠَﺼَﻓ ﻻ اﻮُﻟﺎ
َﻗ ْﻢُﻜِﺒِﺣﺎَﺻ ﻰَﻠَﻋ اﻮﻠَﺻ َلﺎَﻗ ْﻢَﻌَـﻧ اﻮُﻟﺎَﻗ ٍﻦْﻳَد ْﻦِﻣ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ْﻞَﻫ َلﺎَﻘَـﻓ ىَﺮْﺧُأ ٍةَزﺎَﻨَﺠِﺑ َﻲِﺗُأ ﻢُﺛ ِﻪْﻴَﻠَﻋ
َلﺎ
ِﻪْﻴَﻠَﻋ ﻰﻠَﺼَﻓ ِﻪﻠﻟا َلﻮُﺳَر ﺎَﻳ ُﻪُﻨْـﻳَد ﻲَﻠَﻋ َةَدﺎَﺘَـﻗ ﻮُﺑَأ
)
يرﺎﺨﺒﻟا ﻩاور
(
“Telah dihadapkan kepada Rasulullah SAW mayat seorang laki-laki untuk dishalatkan.... Rasulullah bertanya, “Apakah dia mempunyai hutang?” Para sahabat menjawab, “Tidak”. Lalu Rasulullah menshalatkannya. Kemudian di
datangkan jenazah yang lainnya, dan beliau bertanya, “Apakah ia punya hutang?” Sahabat menjawab, “Ya, Rasulullah pun menyuruh para sahabatnya untuk
menyalatkannya (namun beliau sendiri tidak). Abu Qatadah berkata, “Saya
menjamin hutangnya wahai Rasulullah”. Maka Rasulullah pun menyalatkan mayat tersebut. (HR. Bukhari)
Rukun Kafalah
Rukun Kafalah
Rukun Kafalah
Rukun Kafalah
1.
Kafil (Penjamin)
2.
Makful (Yang dijamin)
3.
Makful Alaih (Objek penjaminan)
3.
Makful Alaih (Objek penjaminan)
Defnisi
Defnisi
Defnisi
Defnisi
Wakalah adalah penyerahan, pendelegasian
atau pemberian amanat.
Wakalah adalah akad pemberian kuasa dari
pemberi kuasa kepada penerima kuasa
pemberi kuasa kepada penerima kuasa
untuk melaksanakan suatu tugas atas
nama pemberi kuasa.
Dalil Al-Qur’an (QS. Yusuf : 55)
ٌ ْ ِ2 َ @ ْ ِ/ َ ْAٌ ِّ8 ِإ ِضْرDْا ِ$ِEاَFَG 1َ2َ ْAِ2 َ9 ْ ا ْ لَ َ
“Jadikanlah aku bendaharawan negara (Mesir),
Sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga lagi berpengalaman.”
Dalil Hadits (Riwayat Abu Daud) Dalil Hadits (Riwayat Abu Daud)
ﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﷲا ﻰﻠَﺻ ﻲِﺒﻨﻟا ُﺖْﻴَـﺗَﺄَﻓ َﺮَـﺒْﻴَﺧ ﻰَﻟِإ َجْوُﺮُﺨْﻟا ُتْدَرَأ َلﺎَﻗ ُﻪْﻨَﻋ ُﷲا َﻲِﺿَر ٍﺮِﺑﺎَﺟ ْﻦَﻋ َﻢ َلﺎَﻘَـﻓ : ْﻲِﻠﻴِﻛَو َﺖْﻴَـﺗَأ اَذِإ ﺎًﻘَﺳَو َﺮَﺸَﻋ َﺔَﺴْﻤَﺧ ُﻪْﻨِﻣ ْﺬُﺨَﻓ َﺮَـﺒْﻴَﺨِﺑ ) دواد ﻮﺑأ ﻩاور (
“Dari Jabir ra berkata, “Aku keluar pergi ke Khaibar, lalu aku datang kepada Rasulullah SAW, kemudian beliau bersabda, ‘Bila engkau datang pada wakilku di Khaibar, maka ambillah
Rukun Wakalah
Rukun Wakalah
Rukun Wakalah
Rukun Wakalah
1.
Muwakkil (Pemberi kuasa)
2.
Wakil (Penerima kuasa)
3.
Taukil (Objek yang dikuasakan)
Shigat (ijab qabul)
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Wadiah adalah titipan murni dari satu pihak ke
pihak lain, baik individu maupun badan hukum
yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja
si penitip menghendaki.
Wadian adalah akad penitipan barang/ uang
antara pihak yang mempunyai barang/ uang
dengan pihak yang diberi kepercayaan dengan
tujuan untuk menjaga keselamatan, keamanan
serta keutuhan barang/ uang.
Dalil Al-Qur’an (QS. An-Nisa : 58)
َIِ2ْ*ا 1َ ِإ ِت َ8 َ%Dْا ا ْو Kد َMُ+ ْنا ْ ُ ُ ُ%N َ َﷲ "نِإ
“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu untuk menyampaikan amanat (titipan) kepada yang berhak menerimanya.”
Dalil Hadits Dalil Hadits َﻚَﻨَﻤَﺘْـﺋا ْﻦَﻣ ﻰَﻟِإ َﺔَﻧﺎَﻣَﻷْا دَأ َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ِﻪﻠﻟا ُلﻮُﺳَر َلﺎَﻗ َلﺎَﻗ َةَﺮْـﻳَﺮُﻫ ﻲِﺑَأ ْﻦَﻋ َو َﻚَﻧﺎَﺧ ْﻦَﻣ ْﻦُﺨَﺗ َﻻ ) ﻮﺑأ ﻩاور دواد (
“Dari Abu Hurairah ra berkata, “Sampaikanlah amanah kepada yang berhak menerimanya, dan janganlah
membalas khianat kepada yang telah mengkhianati kamu.” (HR. Abu Daud)
Rukun Wadiah :
Rukun Wadiah :
Rukun Wadiah :
Rukun Wadiah :
1.
Wadi’ah (barang/ uang yang dititipkan)
2.
Muwaddi’ (Pemilik barang/ uang yang
bertindak sebagai pihak yang menitipkan.
3.
Mustawda’ (Pihak yang menyimpan atau
3.
Mustawda’ (Pihak yang menyimpan atau
memberikan jasa custodian.
Wadiah terbagi menjadi dua
1.
1. Wadiah Yad AlWadiah Yad Al--AmanahAmanah
Yaitu akad penitipan barang/ uang dimana pihak penerima titipan tidak diperkenankan menggunakan barang/ uang yang dititpkan dan tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan barang titipan yang bukan diakibatkan
perbuatan/ kelalaian penerima titipan.
2.
2. Wadiah Yad AlWadiah Yad Al--DhamanahDhamanah
Yaitu akad penitipan barang/ uang dimana pihak penerima titipan dengan atau tanpa izin pemilik barang dapat
memanfaatkan barang/ uang titipan dan harus
bertanggung jawab terhadap kehilangan atau kerusakan barang/ uang titipan.
Definisi DefinisiDefinisi Definisi
Bai’ Al-Murabahah adalah prinsip jual beli, dimana harga jualnya terdiri dari harga pokok barang ditambah nilai keuntungan yang disepakati.
Pada Bai’ Al-Murabahah, penyerahan barang dilakukan pada saat transaksi, sementara pembayarannya dapat dilakukan secara tunai, tangguh ataupun cicil.
dilakukan secara tunai, tangguh ataupun cicil.
Untuk pembayaran cicilan, di Malaysia lebih dikenal dengan istilah BBA (Bai’ Bitsamanin Ajil).
Secara istilah, sebenarnya jual beli yang dialkukan dengan pembayaran tangguh disebut bai’ mu’ajjal, sedang yang dicicil disebut bai’ ut-taqsid
Dalil
Dalil
Dalil
Dalil Al
Al-
Al
Al
-
-
-Qur’an (QS. Al
Qur’an (QS. Al
Qur’an (QS. Al
Qur’an (QS. Al-
-Baqarah
-
-
Baqarah
Baqarah
Baqarah :
:
:
: 275
275
275
275))))
َ7 ِّ ا َم" َ َو َPْ َ(
ْ
ا ُﷲ
: َ ا َو
"
...
“Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba…”
Dalil
Dalil
Dalil
Dalil Sunnah
Sunnah
Sunnah (HR. Ibnu Majah)
Sunnah
(HR. Ibnu Majah)
(HR. Ibnu Majah)
(HR. Ibnu Majah)
Dalil
Dalil
Dalil
Dalil Sunnah
Sunnah
Sunnah (HR. Ibnu Majah)
Sunnah
(HR. Ibnu Majah)
(HR. Ibnu Majah)
(HR. Ibnu Majah)
ُﻊْﻴَـﺒْﻟا ُﺔَﻛَﺮَـﺒْﻟا ﻦِﻬﻴِﻓ ٌثَﻼَﺛ َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ِﻪﻠﻟا ُلﻮُﺳَر َلﺎَﻗ َلﺎَﻗ ٍﺐْﻴَﻬُﺻ ﻦﻋ
ِﻊْﻴَـﺒْﻠِﻟ َﻻ ِﺖْﻴَـﺒْﻠِﻟ ِﺮﻴِﻌﺸﻟﺎِﺑ ﺮُـﺒْﻟا ُطَﻼْﺧَأَو ُﺔَﺿَرﺎَﻘُﻤْﻟاَو ٍﻞَﺟَأ ﻰَﻟِإ
)
ﻪﺟﺎﻣ ﻦﺑا ﻩاور
(
“Dari Suhaib Al-Rumi ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Tiga hal yang di dalamnya terdapat keberkahan : jual beli secara tangguhn, muqaradhah (mudharabah), dan
mencampur gandum dengan tepung untuk keperluan rumah, bukan untuk di jual.” (HR. Ibnu Majah)
Rukun Bai’ Al
Rukun Bai’ Al
Rukun Bai’ Al
Rukun Bai’ Al-
-
-
-Murabahah
Murabahah
Murabahah
Murabahah
1.
Bai’ (Penjual)
2.
Musytari (pembeli)
3.
Mabi’ (barang/ objek)
4.
Tsaman (harga)
Definisi : Definisi :Definisi : Definisi :
Bai’ Salam adalah prinsip jual beli suatu barang tertentu antara pihak penjual dan pembeli sebesar harga pokok ditambah nilai keuntungan yang disepakati, dimana waktu penyerahan barang dilakukan di kemudian hari sementara penyerahan uang dilakukan di muka (secara tunai).
Dalam pengertian yang sederhana, Bai’ Salam berarti pembelian barang yang diserahkan di kemudian hari, sedangkan pembayaran dilakukan di muka.
Dalil Al-Qur’an (QS. Al-Baqarah : 282)
ُQ ْ' ُ( ُ3
ـ
ْ
َ
1 S; َ ُ% ٍ:
َ ا 1َ ِإ ٍ$ْ َ,ِ7 ْ ُ3ْ َا َ,َ+ ا َذِإ اْ'ُ َ%ٓا َ$ْ ِ!"ا َIKا َ
...
Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu
bermuamalah tidak secara tunai untuk waktu
yang ditentukan, hedaklah kamu
menuliskannya...
”
Dalil Sunnah
ٍمْﻮُﻠْﻌَﻣ ٍﻞَﺟَأ ﻰَﻟِإ ٍمْﻮُﻠْﻌَﻣ ٍنْزَوَو ٍمْﻮُﻠْﻌَﻣ ٍﻞْﻴَﻛ ْﻲِﻔَﻓ ٍءْﻲَﺷ ْﻲِﻓ َﻒَﻠْﺳَأ ْﻦًﻣ
“Barang siapa yang melakukan salaf (salam),
hendaklah ia melakukan dengan takaran yang
jelas, timbangan yang jelas dan untuk jangka
waktu yang jelas pula.” (HR. Bukhari Muslim)
Rukun Bai’ Salam
Rukun Bai’ Salam
Rukun Bai’ Salam
Rukun Bai’ Salam
1.
Muslam (pembeli)
2.
Muslam Ilaih (Penjual)
3.
Ra’sul Maal As Salam (Harga)
4.
Muslam Fiih (Barang)
4.
Muslam Fiih (Barang)
Definsi :
Bai’ Istishna’ adalah suatu pengembangan prinsip bai’ as salam, dimana waktu penyerahan barang dilakukan di kemudian hari, sementara pembayaran dapat dilakukan melalui cicilan atau ditangguhkan.
Bai’ Istishna’ merupakan kontrak penjualan antara pembeli Bai’ Istishna’ merupakan kontrak penjualan antara pembeli dan pembuat barang. Dalam kontrak ini pembuat barang menerima pesanan dari pembeli. Pembuat barang lalu
berusaha melalui orang lain untuk membuat atau membeli barang menurut spesifikasi yang telah disepakati dan
menjualnya kepada pembeli akhir. Kedua belah pihak bersepakat atas harga serta sistem pembayaran: apakah pembayaran dilakukan dimuka, melalui cicilan, atau di tangguhnkan sampai waktu pada masa yang akan datang.
Rukun Bai’ Istishna’
Rukun Bai’ Istishna’
Rukun Bai’ Istishna’
Rukun Bai’ Istishna’
1.
(Shani’) Penjual/ penerima pesanan.
2.
(Musthasni’) Pembeli/ pemesan.
3.
(Mashnu’) Barang.
4.
(Tsaman) Harga.
4.
(Tsaman) Harga.
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Ijarah adalah tramsaksi pertukaran antara
‘ayn berbentuk jasa atau manfaat dengan
dayn.
Dalam istilah lain, ijarah adalah akad
pemindahan hak guna atau menafaat atas
pemindahan hak guna atau menafaat atas
barang atau jasa, melalui upah sewa tanpa
diikuti pemindahan hak kepemilikan atas
barang itu sendiri.
Atau ijarah adalah pemindahan hak guna atas
barang atau jasa, melalui pembayaran upah
sewa, tanpa diikuti dengan pemindahan
Dalil Al Dalil Al Dalil Al
Dalil Al----Qur’an (QS. AlQur’an (QS. AlQur’an (QS. AlQur’an (QS. Al--Baqarah : --Baqarah : Baqarah : 233Baqarah : 233233) 233) ) )
ِفوُ ْ9 َ;ْ ِ7 ْ ُ3ْ َ+ا َء َ% ْ ُ3 ْ;"2َ0 ا َذِإ ْ ُVْ َ2 َ َح َ ُ َXَ ْ ُ َدَD ْوا ا' ُ9 ِ ْ َ3ْ َ+ ْنا ْ ُ+ْدَرا ْنِإ َو َو
ٌ ِYَ7 َن'2 َ; ْ9ُ + َ; ِ7 ََ 2 ا "نا ا' ُ;" 2 ْ ا َو ََ 2 ا ا'" ُ "+ا
Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan
pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu
kerjakan. Dalil Sunnah Dalil Sunnah Dalil Sunnah Dalil Sunnah َـﻗ ُﻩَﺮْﺟَأ َﺮﻴِﺟَﻷْا اﻮُﻄْﻋَأ َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ِﻪﻠﻟا ُلﻮُﺳَر َلﺎَﻗ َلﺎَﻗ َﺮَﻤُﻋ ِﻦْﺑ ِﻪﻠﻟا ِﺪْﺒَﻋ ْﻦَﻋ َﻞْﺒ ُﻪُﻗَﺮَﻋ ﻒِﺠَﻳ ْنَأ ) ﻦﺑا ﻩاور ﻪﺟﺎﻣ (
Dari Ibnu Umar ra berkata, bahwa Rasulullah SAW berabda, “Berikanlah upah pekerja sebelum keringatnya kering. (HR.
Rukun Ijarah
Rukun Ijarah
Rukun Ijarah
Rukun Ijarah
1.
Musta’jir (penyewa)
2.
Mu’ajjir (pemberi sewa)
3.
Ma’jur (objek sewa)
4.
Ujrah (harga sewa)
5.
Manfaah (manfaat sewa)
Berdasarkan objeknya, Ijrarah terdiri dari :
Berdasarkan objeknya, Ijrarah terdiri dari :
Berdasarkan objeknya, Ijrarah terdiri dari :
Berdasarkan objeknya, Ijrarah terdiri dari :
1.
Ijarah dimana objeknya manfaat dari
barang, seperti sewa mobil, sewa rumah
dsb.
2.
Ijarah dimana objeknya adalah manfaat
2.
Ijarah dimana objeknya adalah manfaat
dari tenaga seseoang, seperti jasa taxi,
jasa guru, dan lain lain.
Definisi :
Definisi :
Definisi :
Definisi :
IMB adalah transaksi ijarah yang diikuti dengan proses
perpindahan hak kepemilikan atas barang itu sendiri.
Transaksi IMB merupakan pengembangan dari
transaksi ijarah, untuk mengakomodasi kebutuhan
pasar. Oleh karenanya, maka ketentuannya mengikuti
ketentuan ijarah.
ketentuan ijarah.
Dengan kata lain IMB adalah sejenis perpaduan antara
kontrak jual beli dan sewa atau lebih tepatnya akad
sewa yang diakhiri dengan kepemilikan barang di
tangan si penyewa. Sifat pemindahan ini lah yang
membedakan dengan ijarah biasa.
Rukun IMB :
Rukun IMB :
Rukun IMB :
Rukun IMB :
1.
Musta’jir (penyewa)
2.
Mu’ajjir (pemberi sewa)
3.
Ma’jur (objek sewa)
4.
Ujrah (harga sewa)
4.
Ujrah (harga sewa)
5.
Manfaah (manfaat sewa)
Definsi :
Definsi :
Definsi :
Definsi :
Sharf adalah transaksi pertukaran antara
dua mata uang yang berbeda. Sharf dapat
juga didefinsikan sebagai prinsip jaul beli
suatu valuta dengan valuta lainnya yang
berbeda.
berbeda.
Dalam transaksi sharf, penyerahan valuta
harus dilakukan secara tunai (naqdan) dan
tidak dapat dilakukan secara tangguh.
Terkait dengan ini, maka transaksi forward
tidak dapat dibenarkan.
Dalil Hadits (Muttafaqun Alaih)
َﻢﻠَﺳَو ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ِﻪﻠﻟا ُلﻮُﺳَر َلﺎَﻗ ُﻪْﻨَﻋ ُﻪﻠﻟا َﻲِﺿَر َةَﺮْﻜَﺑ ْﻲِﺑَأ ْﻦَﻋ
ﻻِإ ِﺔﻀِﻔْﻟﺎِﺑ َﺔﻀِﻔْﻟاَو ٍءاَﻮَﺴِﺑ ًءاَﻮَﺳ ﻻِإ ِﺐَﻫﺬﻟﺎِﺑ َﺐَﻫﺬﻟا اﻮُﻌﻴِﺒَﺗ َﻻ
ْﻢُﺘْﺌِﺷ َﻒْﻴَﻛ ِﺐَﻫﺬﻟﺎِﺑ َﺔﻀِﻔْﻟاَو ِﺔﻀِﻔْﻟﺎِﺑ َﺐَﻫﺬﻟا اﻮُﻌﻴِﺑَو ٍءاَﻮَﺴِﺑ ًءاَﻮَﺳ
(
(
ﻪﻴﻠﻋ ﻖﻔﺘﻣ
ﻪﻴﻠﻋ ﻖﻔﺘﻣ
)
)
Dari Abu Bakrah ra berkata, bahwa Rasulullah
SAW bersabda, “Janganlah kalian menjual emas
dengan emas, kecuali dalam jumlah yang sama.
Jangan pula menjual emas dengan emas, kecuali
dengan jumlah yang sama. Dan juallah emas
dengan perah, atau perak dengan emas
ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟا ﻰﻠَﺻ ِﻪﻠﻟا ُلﻮُﺳَر َلﺎَﻗ َلﺎَﻗ ِﺖِﻣﺎﺼﻟا ِﻦْﺑ َةَدﺎَﺒُﻋ ْﻦَﻋ
ُﲑِﻌﺸﻟاَو ﺮُـﺒْﻟﺎِﺑ ﺮُـﺒْﻟاَو ِﺔﻀِﻔْﻟﺎِﺑ ُﺔﻀِﻔْﻟاَو ِﺐَﻫﺬﻟﺎِﺑ ُﺐَﻫﺬﻟا َﻢﻠَﺳَو
ٍءاَﻮَﺴِﺑ ًءاَﻮَﺳ ٍﻞْﺜِِﲟ ًﻼْﺜِﻣ ِﺢْﻠِﻤْﻟﺎِﺑ ُﺢْﻠِﻤْﻟاَو ِﺮْﻤﺘﻟﺎِﺑ ُﺮْﻤﺘﻟاَو ِﲑِﻌﺸﻟﺎِﺑ
اَذِإ ْﻢُﺘْﺌِﺷ َﻒْﻴَﻛ اﻮُﻌﻴِﺒَﻓ ُفﺎَﻨْﺻَﻷْا ِﻩِﺬَﻫ ْﺖَﻔَﻠَـﺘْﺧا اَذِﺈَﻓ ٍﺪَﻴِﺑ اًﺪَﻳ
ٍﺪَﻴِﺑ اًﺪَﻳ َنﺎَﻛ
)
ﻢﻠﺴﻣ ﻩاور
(
اَذِإ ْﻢُﺘْﺌِﺷ َﻒْﻴَﻛ اﻮُﻌﻴِﺒَﻓ ُفﺎَﻨْﺻَﻷْا ِﻩِﺬَﻫ ْﺖَﻔَﻠَـﺘْﺧا اَذِﺈَﻓ ٍﺪَﻴِﺑ اًﺪَﻳ
ٍﺪَﻴِﺑ اًﺪَﻳ َنﺎَﻛ
)
ﻢﻠﺴﻣ ﻩاور
(
Dari Ubadah bin Shamit ra bahwa Rasulullah SAW bersabda,
“Emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, syair dengan syair, kurma dengan kurma, garam
dengan garam, hendaklah sama banyaknya, tunai dan timbang terima. Apabila berlainan jenisnyam bolehlah kamu