• Tidak ada hasil yang ditemukan

105230 AKJ 2005 12 31 Tawur Kesanga 11 Maret

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "105230 AKJ 2005 12 31 Tawur Kesanga 11 Maret"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

NASKAH APA KABAR JOGJA

Di pagi hari yang cerah / dengan latar belakang gunung merapinya / kompleks candi Prambanan ini tampak

sangatlah indah // Batu-batu bersusun dari bawah ke atas / serta sederetan candi-candi lainnya / yang menjulang

tinggi ke angkasa / serta berkilauannya batu-batu candi / menambah indahnya suasana candi tersebut // Dengan

suasana yang tenang di kompleks candi ini / seakan-akan menambah keagungan dan kemegahan candi tersebut //

Itulah candi prambanan // Candi ini merupakan warisan dari nenek moyang kita pada masa lampau / yang harus

dilestarikan keberadaannya sampai kapanpun // Sebagai salah satu saksi bisu akan keberadaan masyarakat pada

masa lampau / dan merupakan hasil cipta mereka / maka pastilah candi ini mempunyai nilai sejarah / yang harus

diselamatkan // Candi yang bersifat hinduisme ini / dan menghadap ke timur ini / terbagi menjadi 3 bagian // Pada

bagian tengah / terdapat sederetan candi induk / yaitu dari selatan ... / candi brahma / candi siwa / dan candi

wisnu // Sedangkan di bagian depan candi induk terdapat candi wahana // Sementara di bagian mata angin /

terdapat candi-candi kelir // Jika candi-candi kelir ini ditarik garis lurus / maka menghasilkan satu titik temu / yang

berfungsi sebagai titik tengah candi / yang sering kita sebut sebagai wathu purusa mandala //

Tetapi / kamis kemarin / tanggal 10 Maret 2005 / suasana candi prambanan yang biasanya sepi / tiba-tiba

menjadi ramai sekali / dengan banyaknya orang-orang yang datang // Ternyata ... / ada Perayaan tahunan / yang

digelar oleh umat Hindu / dalam menyambut hari raya nyepi / tahun saka 1927 // Acara yang digelar di candi

prambanan itu sendiri / adalah upacara ritual tawur agung kesanga // Yang dilaksanakan pada pukul 07.00 pagi –

sampai selesai // Para penganut agama hindu yang akan melakukan prosesi / serta para pengunjung / telah

berdatangan dan siap menantikan prosesi agung tersebut sejak pagi hari //

Acara tawur kesanga sendiri / merupakan upacara ritual yang dilakukan sebelum upacara ritual nyepi //

Acara Tawur agung kesanga / dilaksanakan tepat pada pukul 12 siang / ketika matahari tepat diatas ubun-ubun kita

// Dalam acara tawur kesanga / yang dilakukan di candi prambanan / selain diisi dengan upacara ritual keagamaan /

juga diisi dengan kegiatan budaya / berupa tari-tarian / seperti tarian pemutaran gunung mandara giri / arakan

gunungan / serta atraksi lainnya //

Dalam acara tawur agung kesanga / yang dilaksanakan di candi prambanan ini / merupakan salah satu

rangkaian upacara yang harus dilaksanakan / dalam menyambut hari raya nyepi // Hari raya nyepi yang merupakan

momentum penting dalam penyambutan tahun baru saka / dilaksanakan dengan berbagai rangkaian kegiatan serta

upacara yang cukup panjang secara berurutan // Kegiatan-kegiatan yang digelar / merupakan kegiatan ritual yang

memiliki tujuan dan makna tersendiri //

Secara garis besar / kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam rangka hari raya nyepi dibagi menjadi dua /

yaitu upacara ritual keagamaan dan ritual dibidang sosial // Upacara ritual di bidang sosial / yang dilakukan oleh

(2)

NASKAH APA KABAR JOGJA

Sementara itu / kegiatan berupa upacara ritual keagamaan / diawali dengan kegiatan matur piuning / dimana

kegiatan ritual ini / telah diselenggarakan pada tanggal 9 januari 2005 yang lalu// Kegiatan tersebut diselenggarakan

di tempat-tempat yang dipandang tepat untuk melaksanakannya // Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk memohon

kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wase/ agar seluruh umat hindu / diberikan kekuatan / untuk melaksanakan

kegiatan puncaknya / yaitu kegiatan nyepi // Selain itu / umat hindu agar diberi keselamatan dan dilindungi olehNya.

Setelah seluruh umat hindu melakukan kegiatan ritual matur piuning / selanjutnya melakukan ritual

keagamaan / yaitu Melasti atau labuhan suci // Kegiatan ritual Melasti / dilaksanakan pada tanggal 23 Februari /

bertempat di pantai Ngobaran / gunung kidul // Selain itu / ritual Melasti / juga dilaksanakan pada tanggal 6 Maret

2005 / di pantai parang kusumo / jogjakarta // Kegiatan upacara ritual Melasti ini / mempunyai makna untuk

membersihkan semua alat-alat upacara yang akan dipakai dan membersihkan diri kita sendiri / secara lahir dan

batin // Selain itu upacara ritual Melasti juga bertujuan untuk mendapatkan atau memperoleh air suci //

Setelah melakukan upacara ritual Melasti / umat hindu / kemudian melakukan upacara Bhuta Yadnya atau

Tawur Agung Kesanga (baca: kesange) // Upacara Tawur Agung kesange / merupakan salah satu rangkaian

kegiatan ritual hari raya nyepi / yang dilaksanakan satu hari / sebelum hari raya nyepi // Upacara ritual tawur agung

kesanga / mempunyai makna / untuk menebalkan tekad dalam melestarikan keharmonisan / seperti menjaga dan

membina hubungan yang harmonis antara manusia dengan Sang Hyang Widhi // Manusia dengan sesamanya //

Manusia dengan alam lingkungan / tempat manusia hidup // Dengan diadakannya ritual ini / diharapkan dapat

terjalin keserasian hubungan manusia (mikrokosmos) dengan Tuhan (makrokosmos) //

Prosesi tawur agung kesanga sendiri / yang dilakukan di candi prambanan / didahului dengan persiapan

persembahan dan alat-alat upacara //Sebelumnya dilakukan arak-arakan menuju ke halaman candi induk //

Diiringi alunan musik khas bali / maka prosesi arak-arakan pun dimulai // Tidak ketinggalan juga patung atau

ogoh-ogoh diikutsertakan pula dalam prosesi tersebut// Dengan melibatkan banyak orang / serta antusiasnya mereka

melakukan kirab / membuat suasana kirab yang dilakukan dalam acara tawur agung kesanga ini sangat terkesan

meriah dan hidup // Ketika memasuki halaman candi / beberapa kelompok orang yang membawa barang-barang

untuk keperluan upacara / sebelumnya didoakan / dan kemudian diarak mengelilingi candi // Dalam mengelilingi

candi siwa / mereka mengelilinginya sebanyak 3 kali // Sesudah itu / semua barang-barang keperluan upacara /

kembali diarak menuju ke tempat semula // Sebelum acara puncak dimulai / didahului dengan ditampilkannya

beberapa tarian // Lokasi upacara sendiri / mengambil tempat di depan pintu gerbang selatan / candi prambanan //

Dalam pelaksanaan tawur agung kesanga / tahun saka 1927 / yang digelar di candi prambanan / muncul

fenomena menarik dalam pelaksanaannya // Yakni diciptakannya patung yang besar atau ogoh-ogoh / dengan

(3)

NASKAH APA KABAR JOGJA

yang selalu menyertai manusia dalam perjalanan hidupnya // Oleh karena itu manusia diciptakan oleh tuhan sebagai

makhluk yang sempurna / harus mampu mengendalikan kekuatan-kekuatan jahat / seperti yang diperlambangkan

dalam bentuk ogoh-ogoh // Justru dengan adanya ogoh-ogoh ini / umat hindu diharapkan dapat mengendalikan dan

mengembalikan terhadap kekuatan jahat / pada porsi / dan pada tempatnya masing-masing // Dengan cara itu /

maka diharapkan akan terjalin keserasian diantara manusia dan alam sekitarnya //

Upacara tawur agung merupakan peneguhan dan penciptaan keseimbangan ekosistem agar dapat beredar

sesuai dengan hukumnya // sebagai umat manusia / kita mempunyai kewajiban atau swadharma / untuk menjaga

keharmonisan alam semesta // Konsepsi ini sesuai dengan apa yang diajarkan di agama hindu / yaitu Tri Hita

Karana //

Setelah melalui beberapa prosesi ritual yang dilakukan dan diakhiri dengan prosesi tawur agung kesanga /

maka semua umat hindu melakukan upacara puncak / yaitu upacara Nyepi // Upacara Nyepi ini merupakan puncak

acara penyambutan tahun baru saka // Hari raya nyepi ini / jatuh pada tanggal 1 Vaisaka / yang jatuh sehari setel ah

Tilem Kasanga // pada hari raya nyepi ini / umat hindu diwajibkan untuk melaksanakan Brata Penyepian / atau janji

berupa pantangan / yang meliputi 4 hal / seperti amati geni / amati karya / amati lelungan / dan amati lelanguan //

Pantangan-pantangan yang harus mereka jalani seperti amati geni atau patigeni / yang diterjemahkan

sebagai pantangan untuk menyalakan api atau lampu atau penerangan // Amati geni juga diartikan sebagai tidak

memasak // Selain itu amati geni juga mempunyai makna / agar semua umat manusia / khususnya umat hindu /

mampu untuk mengendalikan hawa nafsu / sebagai motor penggerak kehidupan // Manusia harus mampu untuk

mengendalikan hawa nafsu seperti kemarahan / kebencian / iri hati / dengki / dan sebagainya //

Pantangan yang kedua adalah amati karya // Amati karya / yang secara fisik dapat diartikan sebagai

pantangan dalam melakukan pekerjaan // Dengan melakukan pantangan untuk bekerja / maka / umat hindu

selanjutnya diharapkan untuk dapat melakukan dalam bentuk tapa / brata / yoga / dan semedhi //

Pantangan yang ketiga adalah amati lelanguan // Pantangan ini diartikan / untuk tidak menikmati berbagai

hiburan / dan membunyikan bunyi-bunyian // Dengan pantangan ini / umat hindu diharapkan untuk memusatkan

dalam perenungan akan keagunganNya // Sehingga / diharapkan umat hindu dapat melakukan introspeksi diri //

Pantangan yang keempat adalah amati lelungan // pantangan ini diartikan untuk tidak melakukan bepergian

kemanapun selama melakukan proses tapa / brata / yoga / dan semedhi //

Dalam menyongsong atau menyambut pergantian tahun baru saka / dalam tradisi agama hindu ini / mereka /

justru tidak melakukan kegiatan yang penuh dengan foya-foya atau berpesta // Melainkan / dengan menciptakan

(4)

NASKAH APA KABAR JOGJA

No Kaset :

Judul : Tawur Agung Kesanga Lokasi : Candi Prambanan Reporter & Camerawan : yogi

Tanggal Liputan : 10 maret 2005

ACC Redaktur Narator Editor

WIDI

Naskah Apa Kabar Jogja Page 4 15/11/2010

seperti inilah / maka apa yang dilakukan oleh umat hindu / dalam perjalanannya menemukan Sang Diri / dapat

berhasil //

Referensi

Dokumen terkait

Namun demikian, hingga saat ini kondisi perekonomian sebagian besar wilayah di kawasan perbatasan tersebut masih relatif tertinggal jika dibandingkan dengan

  penggabungan dan kelanjutan berkembang dalam host yang baru."  berkembang dalam host yang baru."  Proses ini Proses ini  juga dikenal sebagai " Gen Kloning

Produk ini tidak reaktif dalam kondisi penggunaan, penyimpanan, dan transportasi yang normal.

Soal diatas, secara teknis membicarakan etika yang harus diperhatikan oleh perawat dan tersurat dalam kompetensi: Melaksanakan praktik keperawatan secara etis dan peka budaya

dan RENCANA LOKASI TPS PILEG 2014 KABUPATEN DEMAK.. NO KELURAHAN DAFTAR PEMILIH

Dari hasil penelitian ditemukan dua jenis eboni (Diospyros spp.), yaitu Diospyros maritima dan Diospyros ebenum yang tersebar di kawasan PPS Tasikoki dengan

Tabel 3.20 Gaya Geser pada Balok Prategang Akibat Beban Tidak Terfaktor

Masalah-masalah yang ditemukan pada korban setelah bencana alam gempa bumi diantaranya yaitu pertama masalah dampak gempa yang meliputi ketakutan akan kembali