• Tidak ada hasil yang ditemukan

TOR (Term of Reference) OLIMPIADE FARMASI INDONESIA (OFI) IX 2017 Yogyakarta, 29 September 02 Oktober 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TOR (Term of Reference) OLIMPIADE FARMASI INDONESIA (OFI) IX 2017 Yogyakarta, 29 September 02 Oktober 2017"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

TOR (Term of Reference)

OLIMPIADE FARMASI INDONESIA (OFI) IX 2017 Yogyakarta, 29 September – 02 Oktober 2017

1.1 Pendahuluan

Globalisasi menyebabkan mobilitas manusia, modal, jasa, ideologi, media dan budaya melewati batas-batas teritorial negara. Peran batas-batas teritorial di satu sisi yang berkurang akan memberikan peluang bagi negara untuk meningkatkan produktivitasnya, namun di satu sisi lain juga memicu tingkat persaingan. Hanya bangsa dengan daya saing tinggi yang dapat mengambil manfaat dari era-globalisasi tersebut. Membandingkan indeks daya saing bangsa (Global Competitiveness Index) pada tahun 2013-2014 Indonesia menempati posisi ke-38 dari 142 negara, yang tidak mengalami kemajuan sejak tahun lalu. Indonesia masih tertinggal dari beberapa negara anggota ASEAN seperti: Singapura (2), Malaysia (24), Thailand (37). Salah satu fakta penting lainnya adalah Vietnam dan Filipina berada di belakang Indonesia, pada peringkat ke 65 dan 70 berturut-turut namun mengejutkan bahwa Filipina.

Salah satu cara untuk meningkatkan indeks daya saing bangsa adalah pengembangan sumber daya manusia. Saat ini, pengembangan sumber daya manusia di Indonesia masih belum memuaskan. Laporan UNDP (The United Nations Development Program) 2011 menempatkan pengembangan sumber daya manusia Indonesia (Human Development Index, HDI) pada urutan ke-53 dari 122 negara. Keadaan seperti ini cukup memprihatinkan karena sebagai bangsa dengan jumlah penduduk yang besar Indonesia seharusnya mampu untuk mengembangkan dan memanfaatkan kualitas sumber daya manusianya.

Sumber daya manusia yang handal dan profesional mutlak diperlukan untuk memanfaatkan dan mengelola sumber daya alam seoptimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat.Salah satunya adalah pemanfaatan kekayaan alam sebagai obat. Eksplorasi bahan alam ini untuk menjadi bahan baku obat tentunya sangat memerlukan tenaga yang handal dan memiliki pengetahuan yang sangat kompeten di bidangnya, terutama di bidang farmasi. Melalui rekayasa ilmu pengetahuan dan teknologi kefarmasian, hal ini akan mampu mengubah bahan baku alam menjadi bentuk obat yang dapat dimanfaatkan. Meningkatnya jumlah kebutuhan akan obat, tekanan kompetisi perdagangan, berkembangnya inovasi produksi massal, dan lahirnya berbagai penyakit baru akan terus mendorong inovasi dalam penemuan dan jumlah pengembangan obat. Karena itu, keberadaan ilmuwan farmasi yang handal dan profesional di bidang farmasi mutlak diperlukan.Selain itu, ketersediaan tenaga terdidik dan terampil secara massif juga sangat diperlukan untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

(2)

Sebagai langkah untuk menghasilkan ilmuwan farmasi di atas, tentunya diperlukan pendidikan ilmu farmasi di institusi perguruan tinggi yang ditunjang oleh berbagai kurikulum yang kompeten dan kegiatan-kegiatan pendukung akademik lainnya.Salah satu bentuk kegiatan pendukung ini adalah berupa kegiatan yang dapat mengasah pengetahuan dan keterampilan mahasiswa di bidang IPTEK kefarmasian.

Berdasarkan hal inilah, maka diselenggarakan kegiatan Olimpiade Farmasi Indonesia yang selanjutnya disingkat dengan OFI yang juga merupakan wadah bagi mahasiswa farmasi seluruh Indonesia dalam menjalin silahturahmi dan saling tukar informasi di bidang IPTEK kefarmasian.

OFI untuk pertama kali dilaksanakan di Fakultas Farmasi Universitas Andalas Padang tahun 2009 bersamaan dengan dies natalis ke-45 Fakultas Farmasi Universitas Andalas dan mendapat dukungan dari Dirjen DIKTI dalam bentuk pemberian piala bergilir untuk peserta perguruan tinggi yang memperoleh juara umum. OFI ini memperlombakan 2 bidang ilmu yaitu sains dan teknologi farmasi/farmasetik dan farmakologi / farmasi klinis.

Pada OFI I tersebut, diikuti oleh 8 perguruan tinggi dengan jumlah peserta 54 orang yaitu bidang sains dan teknologi farmasi/farmasetik 28 orang dan bidang farmakologi / farmasi klinis 26 orang. Dalam OFI I ini, juara umum diperoleh oleh Jurusan Farmasi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (UHAMKA). Ditahun berikutnya, tahun 2010, OFI II diselenggarakan di UHAMKA yang diikuti oleh 18 perguruan tinggi farmasi dengan jumlah 52 peserta di bidang farmakologi/farmasi klinis dan di bidang sains dan teknologi farmasi/farmasetik diikuti sebanyak 49 peserta. Dan pada pelaksanaan OFI II ini, juara umum direbut oleh Sekolah Farmasi ITB. Selanjutnya pada tahun 2011, Allhamdulillah kegiatan Olimpiade Farmasi Indonesia (OFI) III telah terlaksanakan pada tanggal 23 – 25 September 2011 yang diikuti sebanyak 18 perguruan tinggi farmasi se – Indonesia dengan para peserta sebanyak 69 orang delegasi dari 2 bidang yang diperlombakan. Dalam olimpiade ini, SF ITB kembali menjadi juara umum untuk kedua kalinya.OFI IV diikuti oleh 68 orang delegasi dari 18 Universitas se-Indonesia. Selanjutnya di tahun 2013, terlaksana Olimpiade Farmasi V di Universitas Muhammadiyah Malang, yang diikuti oleh peserta yang berasal daribeberapa Universitas di seluruh IndonesiaUniversitas di seluruh Indonesia..Pada 26-29 November 2014,

(3)

olimpiade VIII pada tanggal 28 - 31 Oktober 2016 di Fakultas Farmasi Universitas Andalas dengan dikuti 112 peserta dari 25 universitas se-Indonesia.

OFI IX akan dilaksanakan dengan jumlah panitia sebanyak 123 orang dengan rangkaian acara terlampir. OFI IX ini dengan tema "Fostering Noble Characters to Become Higly Effective Pharmacist in The AEC (ASEAN Economic Community) Era". Dan dengan anggaran dana sebesar Rp280.000.000,00 dengan rincian yang terlampir. Diharapkan pada pelaksanaan OFI IX ini dapat mengasah dan meningkatkan wawasan mahasiswa di bidang kefarmasian serta sebagai wadah silaturrahmi mahasiswa farmasi seluruh Indonesia. Untuk kesukseskan penyelenggaraan OFI IX di Fakultas Farmasi Universitas Islam Indonesia pada tanggal 29 September – 2 Oktober 2017, maka sangat diharapkan bantuan dan dukungan dari berbagai universitas se-Indonesia. Mahasiswa Fakultas Farmasi diharapkan dapat berpartisipasi dan menjadi orang-orang yang dengan bangga meningkatkan ilmu kefarmasian dalam OFI IX dan saling merebut piala bergilir di tahun 2017.

1.2 Tujuan

1. Menggali dan mengasah kemampuan mahasiswa farmasi se-Indonesia di bidang IPTEK kefarmasian.

2. Mengembangkan hard skill dan soft skill mahasiswa farmasi se-Indonesia. 3. Sebagai ajang silaturrahmi dan persaudaraan mahasiswa farmasi se-Indonesia.

4. Sebagai wadah untuk saling tukar informasi berkaitan dengan perkembangan IPTEK kefarmasian.

1.3 Sasaran dan peserta

Yang akan menjadi sasaran Olimpiade Farmasi Indonesia (OFI) IX ini adalah seluruh perguruan tinggi farmasi yang ada di seluruh Indonesia, dengan dikelompokkan atas dua kelompok bidang lomba, yaitu :

a. Kelompok Sains dan Teknologi Farmasi/Farmaseutika b. Kelompok Farmakologi/Farmasi Klinis

Persyaratan peserta adalah mahasiswa S1-Farmasi yang masih aktif dan terdaftar pada semester berjalan, tidak terikat dengan semester dan Indeks Prestasi (IP), asal dapat menguasai materi lomba seperti di atas.

(4)

1.4 Tema

Tema lomba OFI IX adalah "Fostering Noble Characters to Become Higly Effective Pharmacist in The AEC (ASEAN Economic Community) Era".

1.5 Waktu dan Tempat Pendaftaran :

Gelombang I : 25 Mei – 18 Juni 2017 Gelombang II : 19 Juni – 16 Juli 2017 Gelombang III: 20 Juli – 20 Agustus 2017

Pelaksanaan :

Olimpiade Farmasi Indonesia IX 2017  Seleksi : 30 September 2017  Semifinal : 30 September 2017

 Final : 01 Oktober 2017

 Tempat : Universitas Islam Indonesia,Yogyakarta Putra Putri Farmasi Indonesia

 Final : 01 Oktober 2017

(5)

1.6 Agenda Acara Hari,

Tanggal Waktu Kegiatan Tempat

Jumat, 29 September

2017

07.00 – 11.25 WIB - Kedatangan dan Penjemputan peserta

- Registrasi Bandara,

Stasiun, Terminal, dan

Penginapan

11.30 – 13.00 WIB ISHOMA

13.00 – 17.00 WIB Melanjutkan penjemputan peserta dan Registrasi

17.05 – 19.30 WIB ISHOMA

19.35 – 21.30 WIB Ramah tamah panitia dan peserta

Penginapan 21.35 – 04.00 WIB Istirahat

Sabtu, 30 September

2017

04.00 – 04.30 WIB Sholat Subuh 04.33 – 06.27 WIB Bangun pagi dan persiapan 06.30 – 07.15 WIB Perjanalan menuju ke UII 07.18 – 07.48 WIB Registrasi

Gedung Prof. Sardjito 07.51 – 07.56 WIB Pembukaan

07.59 – 08.04 WIB Menyanyikan Indonesia Raya 08.07 – 08.12 WIB Pembacaan Kalam Ilahi 08.15 – 08.30 WIB Tarian sambutan 08.33 – 08.38 WIB Sambutan Ketua OFI 08.41 – 08.46 WIB Sambutan Ketua HIMFA 08.49 – 08.59 WIB Sambutan KAPRODI 09.02 – 09.12 WIB Sambutan KOFI

09.15 – 09.18 WIB Penyerahan piala bergilir kepada KOFI 09.21 – 09.31 WIB Sambutan Rektor UII

09.34 – 09.37 WIB Penyerahan simbolis kepada peserta 09.40 – 09.45 WIB Doa dan penutup

09.48 – 12.00 WIB Penyisihan Gedung Kuliah Farmasi UII 12.00 – 14.00 WIB ISHOMA Masjid Ulil Albab dan Gedung Kuliah Farmasi UII 14.03 – 17.15 WIB Keliling UII dan Membeli buah tangan

17.18 – 19.30 WIB ISHOMA Penginapan

19.33 – 20.15 WIB Semifinal OFI IX 20.18 – 04.00 WIB Istirahat

Minggu, 01 Oktober

2017

04.00 – 04.30 WIB Sholat Subuh

Penginapan 04.33 – 06.27 WIB Bangun pagi dan persiapan

06.30 – 07.15 WIB Perjalanan menuju UII 07.18 – 07.33 WIB Pengumuman Finalis OFI bidang

Farmasetika Gedung

Kuliah Farmasi UII 07.45 – 10.45 WIB Babak final Farmasetika

(6)

Hari,

Tanggal Waktu Kegiatan Tempat

Minggu, 01 Oktober

2017

12.48 – 13.03 WIB Pengumuman Finalis OFI bidang

Farmakologi Gedung

Kuliah Farmasi UII 13.06 – 16.06 WIB Babak final Farmakologi

16.09 – 17.09 WIB Presentasi PPFI

17.12 – 18.12 WIB Perjalanan kembali ke penginapan

18.15 – 19.30 WIB ISHOMA

Penginapan 19.33 – 19.38 WIB Pembukaan closing ceremony

19.41 – 19.46 WIB Menyanyikan Indonesia Raya 19.49 – 19.54 WIB Kalam ilahi

19.57 – 20.02 WIB Laporan Ketua Panitia 20.05 – 20.10 WIB Penutupan oleh Ketua HIMFA 20.13 – 20.23 WIB Penutupan oleh Kaprodi Farmasi UII 20.26 – 20.36 WIB Penutupan oleh Rektor UII 20.39 – 21.15 WIB Pengumuman Pemenang OFI dan PPFI 21.18 – 23.30 WIB Malam keakraban dan inagurasi 23.33 – 23.40 WIB Doa dan Penutupan 23.43 – 04.00 WIB Istirahat

Bagi yang mengikuti Field Trip

Senin, 02 Oktober

2017

04.00 – 04.30 WIB Sholat Subuh Penginapan

04.33 – 06.27 WIB Bangun pagi dan persiapan 06.30 – 19.00 WIB Perjalanan dan Kunjungan Objek

Wisata Yogyakarta

Objek Wisata Kepulangan sebagian Peserta dan

Dewan Juri

19.03 – 04.00 WIB Kembali ke penginapan dan Istirahat Penginapan

Selasa, 03 Oktober

2017

(7)

Ketentuan Peserta

1. Membawa jas almamater sesuai dengan Perguruan Tinggi tempatnya bernaung. 2. Membawa berkas keperluan registrasi:

 Formulir Biodata Peserta

 Formulir kedatangan dan kepulangan

 Membawa surat keterangan delegasi dari Fakultas

 Membawa pas foto 4 x 6 berwarna ( memakai almamater) 3 buah.  Foto copy Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan Bukti Pembayaran

3. Formulir Informasi dalam bentuk soft dikirim paling lambat 21 Agustus 2017 melalui email OFI IX dan maksimal ukuran file adalah 2 MB.

4. Membawa keperluan pribadi dan barang bawaan wajib meliputi:  Pakaian :

o Hari 1 (29 September 2017 ) : Memakai pakaian kemeja sopan. o Hari 2 (30 September 2017) : Seluruh peserta memakai kemeja batik. o Hari 3 (01 Oktober 2017) : Memakai pakaian kemeja sopan. o Seluruh peserta diwajibkan memakai sepatu.

o Kepada peserta wanita tidak dibenarkan memakai celana jeans dan rok pendek selama berlangsungnya perlombaan.

 Peralatan :

o Kalkulator, alat tulis, buku referensi (hard/soft)  Perlengkapan :

o Perlengkapan Ibadah o Perlengkapan pribadi o Obat-obatan pribadi

5. Seluruh peserta diwajibkan hadir pada saat Temu Ramah bersama Panitia.

6. Menyiapkan kreasi seni bagi perwakilan dari peserta OFI untuk malam keakraban.

7. Fasilitas yang akan diperoleh peserta adalah penginapan, transportasi, konsumsi selama kegiatan, dan baju kaos.

8. Fasilitas yang akan diperoleh pembimbing peserta OFI adalah transportasi dan konsumsi selama kegiatan.

9. Siap mengikuti segala peraturan yang telah ditetapkan oleh panitia demi kelancaran dari kegiatan yang dilaksanakan.

(8)

Penjemputan Peserta OFI IX 1. Tempat Penjemputan :

Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta, Stasiun Kereta Api Tugu, Lempuyang, Terminal Jombor.

2. Waktu penjemputan di bandara terbagi menjadi 3 shift :  Shift 1 : pukul 07.00 – 11.00 WIB

 Shift 2 : pukul 11.00 – 14.00 WIB  Shift 3 : pukul 14.00 – 17.00 WIB

3. Bagi rombongan delegasi diharapkan mengkonfirmasi hari dan waktu kedatangannya dengan mengisi form informasi kedatangan dan dikirimkan via email, telpon ataupun sms paling lambat 21 Agustus 2017.

4. Liasion Officer (LO) peserta akan dibagi berdasakan Universitas peserta OFI IX (pembagian peserta dan LO akan diinformasikan menyusul).

(9)

1.7 Ketentuan dan Teknis Pendaftaran Olimpiade Farmasi Indonesia IX

1. Peserta OFI IX melakukan pendaftaran dengan cara:

Membayar biaya pendaftaran sesuai yang telah ditentukan dengan cara transfer ke Bank Mandiri KCP Yogyakarta a/n.: Lab Farmasi UII Nomor Rekening : 1370007470210

Pendaftaran OFI Gelombang I Rp 600.000,00 Gelombang II Rp 650.000,00 Gelombang III Rp 700.000,00 Pendaftaran OFI + Field Trip Gelombang I Rp 750.000,00 Gelombang II Rp 800.000,00 Gelombang III Rp 850.000,00

 Mengisi formulir pendaftaran https://goo.gl/gPVQkZ

 Mengirim SMS konfirmasi telah melakukan pembayaran ke CP registrasi ke nomor 085747771963 (Aulia Uffin) dengan format: KLINIS/SAINS_Asal Perguruan Tinggi_Nama_Nomor Induk Mahasiswa_Nomor Resi Pembayaran

 Mengirimkan Scan Bukti Pembayaran dalam bentuk JPG/JPEG dengan format nama file BuktiPembayaran_Universitas_Nama ke email : ofiix.uii2017@gmail.com  Mengirimkan Scan Kartu Tanda Mahasiswa sebanyak 1 lembar per orang dalam bentuk

JPG/JPEG dengan format nama file KartuTandaMahasiswa_Universitas_Nama ke email : ofiix.uii2017@gmail.com

2. Para peserta lomba wajib menaati ketentuan dan tata tertib yang telah ditetapkan oleh panitia. 3. Keputusan juri adalah mutlak dan tidak dapat di ganggu gugat.

4. Para peserta lomba wajib mengikuti technical meeting online tanggal 5 September 2017 16.00 – 20.30 WIB.

(10)

1.8 Ketentuan Teknis Lomba

Olimpiade Farmasi Indonesia IX 2017

Lomba dilaksanakan dalam 3 babak, yaitu babak penyisihan, semifinal, dan final. Babak Penyisihan

a) Lomba diadakan dalam bentuk ujian tertulis dengan model soal pilihan ganda (MCQ). b) Soal ujian dikelompokkan atas 6 kelompok materi uji, yaitu sebagai berikut:

Nomor Kelp Materi Uji

Bidang Farmasetika/ Farmasi sains

Bidang Farmakologi/ Farmasi klinis

I Farmasi Praktis (Pengelolaan sediaan farmasi, ilmu resep, perhitungan farmasetika)

15 SOAL

II Farmakokinetik (termasuk uji bioekivalen) 15 SOAL

III Pengetahuan Umum (Obat tradisional, Peraturan Per UU Kesehatan/Kefarmasian, wawasan umum kesehatan/kefarmasian)

15 SOAL IV Teknologi Farmasi I Sediaan

Padat

(Tahap pengembangan sediaan padat: preformulasi, formulasi dan evaluasi, uji stabilitas)

Farmakologi/Farmakoterapi I Penyakit Infeksi

15 SOAL V Teknologi Farmasi II Sediaan

Non-padat

(Tahap pengembangan sediaan semipadat, cair dan gas: preformulasi, formulasi dan evaluasi, uji stabilitas)

Farmakologi/Farmakoterapi II Penyakit Non-infeksi I

(Kardiovaskular, saraf dan hormon)

15 SOAL VI Teknologi Farmasi III

CPOB

Farmakologi/Farmakoterapi III Penyakit Non-infeksi II

(Pencernaan, pernafasan dan tulang/sendi)

15 SOAL

c) Peserta mengerjakan soal secara bertahap sesuai urutan kelompok materi uji.

(11)

Babak Semifinal

a) Babak semifinal dilaksanakan dalam bentuk pengerjaan soal tertulis selama 30 menit, berupa soal pernyataan benar atau salah sebanyak 20 soal, dan soal essai sebanyak 2 soal. b) Sebanyak 5 orang peserta dengan total poin tertinggi berhak mengikuti babak final.

Babak final

Pada babak final ini, lomba diadakan dalam 3 tahap, yaitu: a. Tahap I : Simulasi

b. Tahap II : Bedah kasus c. Tahap III : Presentasi Jurnal

1.9 Penilaian

1. Sistem penilaian babak penyisihan mengggunakan sistem minus, dimana jawaban benar diberi nilai +2, dan jika jawaban salah diberi nilai -1.

2. Sistem penilaian babak semifinal terdiri dari 2 tipe soal, untuk penilaian soal essai berupa soal uraian dengan bobot nilai tiap soal maksimal 10 dan penilaian soal benar salah adalah sebagai berikut:

Pernyataan

dalam soal Jawaban Peserta

Penjelasan Jika

Jawaban Salah Nilai

B B - +1 B S - -1 S B - -1 S S Penjelasan benar +1 S S Penjelasan salah -1 B -(tidak menjawab) - 0 S -(tidak menjawab) - 0

3. Hasil babak final, diranking berdasarkan nilai tertinggi, yaitu ranking 1 s.d. 5, kemudian hasil perankingan diberi bobot dengan aturan sebagai berikut.

Rangking Poin 1 100 2 80 3 60 4 40 5 20

(12)

4. Penentuan pemenang OFI IX 2017 ini didasarkan atas hasil perolehan poin sejak babak penyisihan hingga babak final dengan rumusan sebagai berikut:

20% poin babak penyisihan + 30% poin babak semifinal + 50% poin babak final. Jika masih ada peserta memiliki jumlah poin akhir yang sama, maka urutan pemenang didasarkan kepada jumlah perolehan sertifikat terbaik/berprestasi saat babap penyisihan. Jika masih memiliki nilai yang sama, dilihat dari jumlah total nilai (sebelum dikonversi ke poin) sejak babak penyisihan hingga babak final.

5. Penentuan juara umum dilihat dari perolehan poin dari medali yang diperoleh dengan ketentuan sebagai berikut.

Juara Medali Poin

1 Emas 100

2 Perak 75

3 Perunggu 50

4 - 20

5 - 10

6. Bagi perguruan tinggi yang memperoleh poin tertinggi berdasarkan kumulatif nilai dari 2 bidang lomba, akan diberi tropi bergilir juara umum dari Dirjen DIKTI. Jika masih terdapat nilai yang sama, pemenang ditentukan berdasarkan jumlah sertifikat peserta terbaik dan/atau peserta berprestasi tinggi yang diperoleh perguruan tinggi.

1.10 Hadiah

Olimpiade Farmasi Indonesia

Juara Hadiah

Juara I Medali + Tropi + Tabanas + Sertifikat Juara II Medali + Tropi + Tabanas + Sertifikat Juara III Medali + Tropi + Tabanas + Sertifikat Juara Umum Tropi Bergilir OFI

(13)

TOR (Term of Reference)

PUTRA PUTRI FARMASI INDONESIA (PPFI)

1.1 Pendahuluan

Pemilihan “Putra – Putri Farmasi Indonesia 2017” yang selanjutnya disingkat dengan PPFI 2017 merupakan bentuk penghargaan yang diberikan kepada mahasiswa farmasi se Indonesia yang memiliki prestasi akademik dan non akademik yang baik serta memiliki karakter dan kepribadian yang baik.

1.2 Ketentuan Peserta PPFI

Syarat dan ketentuan peserta PPFI:

1. Peserta PPFI 2017 merupakan mahasiswa Farmasi aktif yang menempuh progrgram studi S1 di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di seluruh Indonesia yang dibuktikan dengan fotokopi atau scan Kartu Tanda Mahasiswa sebanyak 1 lembar per orang.

2. Tidak harus menjadi peserta OFI. Artinya mahasiswa yang tidak ikut OFI dapat mengikuti kegiatan PPFI dan jika masuk final, bersedia datang ke tempat pelaksanaan OFI dengan biaya sendiri/institusi yang bersangkutan.

3. Peserta PPFI 2017 melakukan pendaftaran dengan cara:  Mengisi formulir pendaftaran https://goo.gl/gPVQkZ

 Membuat “essai” dengan tema: “Farmasi sosial dan komunitas” dan memilih salah satu topik berikut:

1) Obat dan dampak sosialnya pada masyarakat. 2) Pengenalan dini tentang obat kepada siswa sekolah. 3) Model aksi promotif kefarmasian di Indonesia. 4) Peran apoteker komunitas dalam promosi kesehatan. 5) Pengaruh perilaku dalam kepatuhan penggunaan obat.

 Tiap topik yang dibahas diwajibkan menggunakan jurnal internasional sebagai referensi, minimal 2 buah terkait tema/topik yang dibahas, Jurnal tersebut dikirim sebagai lampiran yang tidak terpisahkan dengan makalah dan dikirim ke email dengan nama filenya: PPFI 2017_JURNAL(NOMOR URUT JURNAL)_NAMA MAHASISWA_NAMA PERGURUAN TINGGI

(14)

 Peserta juga diwajibkan membuat biodata (cv) disertai foto berwarna dengan format yang telah ditentukan dalam bentuk PDF dengan nama filenya:

PPFI 2017_CV_NAMA MAHASISWA_NAMA PERGURUAN TINGGI

 Makalah “essai” dibuat 3 – 5 halaman kertas HVS A4, 1,5 spasi dengan ukuran huruf 12. dan dikirim dalam bentuk format word 97-2003 Document (.doc) dengan nama file: PPFI 2017_MAKALAH_NAMA MAHASISWA_NAMA PERGURUAN TINGGI

4. Ketiga dokumen tersebut dikirimkan ke alamat email: ofikomite@gmail.com paling lambat tanggal 31 Agustus 2017.

1.3 Teknis Lomba

Enam besar (masing-masing 3 putra dan 3 putri) akan ditetapkan sebagai finalis yang akan mengikuti penilaian berikutnya dalam bentuk wawancara langsung, untuk menentukan pemenangnya. Pengumuman finalis tanggal 9 September 2017. Peserta yang masuk finalis, diundang untuk menghadiri babak final bersamaan dengan final OFI IX 2017 dengan transportasi dan akomodasi ditanggung oleh peserta/PT masing-masing.

1. Peserta finalis terpilih PPFI wajib hadir pada tanggal 01 Oktober 2017.

2. Peserta diwajibkan telah tiba di lokasi dan melakukan registrasi paling lambat pukul : 10.00 WIB.

3. Membawa formulir kedatangan dan kepulangan. 4. Membawa formulir Biodata peserta finalis PPFI.

5. Membawa jas almamater sesuai dengan Perguruan Tinggi tempatnya bernaung. 6. Memakai pakaian kemeja sopan dan rapi serta memakai sepatu.

7. Kepada peserta wanita tidak dibenarkan memakai celana jeans dan rok pendek selama berlangsungnya perlombaan.

8. Membawa perlengkapan dan obat-obatan pribadi.

(15)

1.4 Penilaian

Kriteria penilaian pemilihan Putra Putri Farmasi Indonesia:

No Penilaian Persentase

1. Prestasi akademik dan non-akademik (berdasarkan CV)

40%

2. Nilai essai 60%

1.5 Hadiah

Juara Hadiah

Juara I Putra Piala Deswinar Darwin + Tabanas Juara I Putri Piala Deswinar Darwin + Tabanas

(16)

1.6 Agenda Acara Putra Putri Farmasi Indonesia Hari,

Tanggal

Waktu Kegiatan Tempat

Minggu, 01 Oktober

2017

09.00 – 10.45 WIB Kedatangan dan Registrasi finalis PPFI Gedung Kuliah Farmasi UII 10.48 – 12.45 WIB Presentasi PPFI dan Penilaian

12.48 – 16.06 WIB ISHOMA Masjid Ulil Albab dan Gedung Kuliah Farmasi UII 16.09 – 17.09 WIB Presentasi PPFI dan Penilaian

Gedung Kuliah Farmasi UII 17.12 – 18.12 WIB Perjalanan kembali ke penginapan

18.15 – 19.30 WIB ISHOMA

Penginapan 19.33 – 19.38 WIB Pembukaan closing ceremony

19.41 – 19.46 WIB Menyanyikan Indonesia Raya 19.49 – 19.54 WIB Kalam ilahi

19.57 – 20.02 WIB Laporan Ketua Panitia 20.05 – 20.10 WIB Penutupan oleh Ketua HIMFA 20.13 – 20.23 WIB Penutupan oleh Kaprodi Farmasi UII 20.26 – 20.36 WIB Penutupan oleh Rektor UII 20.39 – 21.15 WIB Pengumuman Pemenang OFI dan PPFI 21.18 – 23.30 WIB Malam keakraban dan inagurasi 23.33 – 23.40 WIB Doa dan Penutupan 23.43 – 04.00 WIB Istirahat

Bagi yang mengikuti Field Trip

Senin, 02 Oktober

2017

04.00 – 04.30 WIB Sholat Subuh Penginapan

04.33 – 06.27 WIB Bangun pagi dan persiapan 06.30 – 17.30 WIB Perjalanan dan Kunjungan Objek

Wisata Yogyakarta

Objek Wisata Kepulangan sebagian Peserta dan

Dewan Juri

Referensi

Dokumen terkait

penyesuaian diri lansia terhadap kematian pasangan hidup di Desa Wanakarsa.

Penerapan integral dalam menghitung keluaran kardiak jantung !volume darah yang dipompa ke jantung persatuan aktu% dengan metode pengenceran zat arna adalah pada.  perhitungan

Jika ditanam pada tanah yang memiliki ketersediaan hara terbatas, maka hasil panen akan lebih rendah dibandingkan tanaman biasa... Hubungan Tanah -

Hasil dari penelitian terhadap perawat IGD RSU Puri Asih Salatiga menunjukkan bahwa beban kerja mental, kelelahan kerja dan tingkat kantuk berpengaruh positif secara

Sunset Policy merupakan kebijakan penghapusan sanksi administrasi terhadap wajib pajak penghasilan baik orang pribadi maupun badan yang dapat dinikmati pada tahun

Dapat mengurangi overlapping antara berbagai mata pelajaran, karena mata pelajaran disajikan dalam satu unit; menghemat pelaksanaan pembelajaran terutama dari segi waktu,

Udara panas tersebut akan dialirkan menggunakan kipas (fan) yang diharapkan dapat mempercepat waktu pengeringan suatu produk agar mendapatkan kadar air pada batas minimal

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah serta petunjuk dalam menyelesaikan penyusunan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Pengetahuan Ibu Tentang