• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Praktikum Hukum Melde. DOCX

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Laporan Praktikum Hukum Melde. DOCX"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

(2)

BAB II

PEMBAHASAN

Dalam praktikum ini dilakukan percobaan untuk mengetahui perilaku gelombang berdiri pada tali, menentukan frekuensi-frekuensi harmonik gelombang pada tali dan menjelaskan pengaruh tegangan tali dan rapat massa tali terhadap cepat rambat gelombang pada tali.

Percobaan ini dilakukan berdasarkan Hukum Melde yang mempelajari tentang besaran-besaran yang mempengaruhi cepat rambat gelombang transversal pada tali. Cepat rambat gelombang bergantung pada sifat-sifat medium, tetapi tidak bergantung pada gerak relative sumber gelombang terhadap medium. Misalnya cepat rambat gelombang pada tali hanya bergantung pada sifat-sifat tali.

Jika pada tali yang panjang dikirimkan pulsa gelombang dengan mudah dapat ditunjukan bahwa cepat rambat penjalaran pulsa gelombang bertambah bila tegangan tali ditingkatkan. Selanjutnya, jika terdapat dua buah tali, yaitu tali ringan dan tali berat dengan tegangan yang sama, pulsa gelombang akan menjalar lebih lambat pada tali berat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa apabila tegangan tali ditingkatkan, maka cepat rambat gelombang akan semakin cepat. Sebaliknya, apabila tegangan tali dikendurkan, maka cepat rambat gelombang akan semakin lambat (berkurang). Dan cepat rambat gelombang akan menjalar lebih cepat bila berada pada tali yang ringan, berbeda ketika berada pada tali yang berat, maka cepat rambat gelombang akan menjalar lebih lambat. Jadi, cepat rambat gelombang pada tali berhubungan dengan tegangan tali dan massa per satuan panjang (rapat massa) tali sesuai dengan persamaannya pada dasar teori.

(3)

Selanjutnya, berdasarkan data yang diperoleh pada percobaan pertama untuk mengetahui hubungan tegangan tali dengan panjang gelombang, yang mana dalam percobaan ini dilakukan variasi massa beban gantung, diperoleh cepat rambat sinusoidal dan cepat rambat Meldenya setelah dirata-rata masing-masing sebesar 32 m/s dan 58,74 m/s dengan panjang gelombang dan frekuensi harmonic rata-ratanya masing-masing sebesar 3,2 m dan 10 Hz. Sedangkan pada percobaan kedua untuk mengetahui hubungan frekuensi dengan panjang gelombang, yang mana dalam percobaan ini dilakukan variasi terhadap frekuensi gelombang, diperoleh cepat rambat sinusoidal dan cepat rambat Meldenya setelah dirata-rata masing-masing sebesar 16,004 m/s dan 51,98 m/s dengan panjang gelombang rata-ratanya adalah 2,66 m.

Dari data yang diperoleh tersebut dapat diketahui bahwa semakin besar rapat massa linier tali, maka semakin kecil cepat rambat gelombang. Semakin besar rapat massa linier tali juga akan mempengaruhi panjang gelombang yang terbentuk, yaitu semakin kecil. Sehingga jika dianalisis dengan menggunakan persamaan cepat rambat gelombang sinusoidal, maka didapatkan cepat rambat yang semakin kecil pula.

Jika dianalisis dengan Hukum Melde, besarnya cepat rambat gelombang dinyatakan berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada tali, berbanding lurus dengan akar panjang tali dan berbanding terbalik dengan akar massa tali. Sehingga dengan bertambah besarnya gaya ketegangan pada tali, maka cepat rambat gelombang pun semakin besar.

Pada percobaan pertama dengan variasi massa beban bila dilihat dari grafik hubungan tegangan tali dengan panjang gelombang, dapat diketahui bahwa semakin besar massa beban yang digantungkan, maka akan terjadi panjang gelombang yang semakin besar pula. Hal ini menyebabkan cepat rambat gelombang menjadi semaki besar.

(4)

Sehingga grafik hubungan tegang tali dengan panjang gelombang berbanding lurus dengan grafik hubungan frekuensi dengan panjang gelombang.

Adapun nilai ketidakpastian pada percobaan pertama dengan variasi massa beban diperoleh nilai ketepatan ratanya sebesar 33% dengan nilai eror rata-ratanya sebesar 67%. Sedangkan pada percobaan kedua dengan variasi frekuensi diperoleh nilai ketepatannya setelah dirata sebesar 60% dengan nilai eror rata-ratanya sebesar 40%.

(5)

BAB III

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktikum yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Gelombang berdiri akan terjadi bila gelombang terbatas dalam suatu ruang.

2. Diperoleh frekuensi harmonik sebesar 10 Hz pada variasi massa beban dan 6 Hz pada variasi frekuensi.

Referensi

Dokumen terkait

Dari percobaan pertama yang dilakukan dengan menggunakan tegangan sebesar 0 volt (V0) , didapat bahwa pada saat tegangan yang diberikan adalah 0 volt atau bisa saja disebut tidak

a. Percobaan pengukuran cepat rambat bunyi dalam gas a.. Pengukuran cepat rambat bunyi dalam dawai a. Mengukur panjang dan massa tali. Menimbang massa beban yang dipakai... c.

Pada benda III (tali rambut) yang diberi gaya sebesar 2 N yang diperoleh dari hasil perkalian antara massa beban 0,2 Kg dengan percepatan grafitasi bumi sebesar 10, diperoleh

Dalam genetika chi-square (chi-kuadrat) sering kali kita digunakan untuk menguji apakah data yang diperoleh dari suatu percobaan itu sesuai dengan ratio yang kita harapkan atau

Panjang gelombang spektrum sebagai pancaran atom dapat diukur dengan menggunakan spektrometer Hilger, yang sudah dilengkapi dengan skala sudut dalam orde menit, yang mana diamati

Hasil yang diperoleh dari data tersebut, pada tabung reaksi pertama yang berisi sampel putih telur saja, setelah dipanaskan akan mengalami perubahan bentuk larutan, dari yang

Dari percobaan pertama kita dapat buktikan bahwa pemuaian benda gas terlihat pada gelembung-gelembung air dalam baskom / ember dan pada percobaan kedua terbukti dengan

ANALISA Pada Praktikum modul II ini membahas Pengujian Tegangan Tembus Isolator Udara Tegangan Bolak-Balik Dan Searah, dengan tujuan yang pertama Mengetahui faktor-faktor yang