• Tidak ada hasil yang ditemukan

Formulasi dan Evaluasi Secara In Vitro Emulsi Virgin Coconut Oil (VCO) Dengan Menggunakan Emulgator Xanthan Gum dan Tween 80

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Formulasi dan Evaluasi Secara In Vitro Emulsi Virgin Coconut Oil (VCO) Dengan Menggunakan Emulgator Xanthan Gum dan Tween 80"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

63

DAFTAR PUSTAKA

Anief. (1996). Ilmu Meracik Obat. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 129, 139-140, 144-145.

Anief, M. (1994). Sistem Dispersi, Formulasi Suspensi dan Emulsi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 74.

Ansel, H.C. (1989). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Edisi Keempat. Jakarta: UI-Press. Halaman 376-393.

APCC. (2008). APCC Standards for Virgin Coconut Oil. http://

2013.

Atlas Surfactants. (1976). The HLB System. ICI United States, Inc. Wilmington, Del. Halaman 2-4.

Boyd, J., dan Parkinson, C. (1972). Detergents And Emulsifiers (Diambil Dari Martin, A., Swarbrik, J., Cammarata, A. (1993): Dasar-dasar Farmasi Fisik dalam Ilmu Farmasetik). Interface Sci. Halaman 359.

Cahyono dan Untari, L. (2009). Proses Pembuatan Virgin Coconut Oil dengan

Fermentasi Menggunakan Starter Ragi Tempe. Semarang: Jurusan Teknik

Kimia, Universitas Diponegoro. Halaman 2.

Darmoyuwono, W. (2006). Gaya Hidup Sehat Dengan Virgin Coconut Oil. Jakarta: Gramedia. Halaman 61.

Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi Ke IV. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 1038.

Doddy, P., Susanti, E., dan Mariana, D. (2010). Studi Penggunaan Membran Berslot Untuk Memproduksi Emulsi Minyak/Air.Jurnal Teknik Kimia

Indonesia. 9(1): 19-27.

Fatimah, F., Rorong, J., dan Gugule, S. (2012). Stabilitas Dan Viskositas Produk Emulsi Virgin Coconut Oil-Madu. Jurnal Teknologi Dan Industri Pangan. 23(1): 75-80.

Bangun, H.(2016). Penuntun Praktikum Farmasi Fisik. Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara. Halaman 16.

Ketaren, S. (1986). Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak Pangan. Jakarta: UI-Press. Halaman 41-42.

(2)

64

Lachman, L., Lieberman, H.A., dan Kanig, J.L. (1994). Teori Dan Praktek

Farmasi Industri. Edisi kedua. Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman

1040.

Martin, A., Swarbrik, J., Cammarata, A. (1993). Dasar-dasar Farmasi Fisik

dalam Ilmu Farmasetik. Alih Bahasa Yoshita. Edisi ketiga. Jakarta: UI

Press. Halaman 1143-1170.

Mollet, H., dan Grubenmann, A. (2001). Formulation Technology: Emulsions,

Suspensions, Solid Form(Diambil Dari Sovyana Dan Zulkarnain (2013):

Stabilitas Fisik Dan Aktivitas Krim W/O Ekstrak Etanolik Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpha (scheff.) Boerl,) Sebagai Tabir Surya). Wiley-Vch, Toronto. Halaman 261-262.

Rawlins, E.A. (2003). Bentley’s Textbook of Pharmaceutics. Edisi kedelapan belas. London: Bailierre Tindall. Halaman 355.

Rowe, R. C., Paul, J.S., dan Marian, E.Q. (2009). Handbook of Pharmaceuutical

Expients. Six Edition. London: Pharmaceutical Press. Hal. 1, 75, 442, 550,

704.

Schulman, J. H., dan Cockbain, E.G. (1940). Formulation Of Emulsions (Diambil Dari Martin, A., Swarbrik, J., Cammarata, A. (1993): Dasar-dasar Farmasi Fisik dalam Ilmu Farmasetik). Trans, Faraday. Halaman 651-661.

Setyaningrum, D.N. (2013). Pengaruh Konsentrasi Xanthan Gum Pada Sifat Fisik Dan Aktivitas Antibakteri Krim Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana L.) Terhadap Propionibacterium Acnes Dan Staphylococcus Epidermidis. Skripsi. Fakultas Farmasi UGM. Halaman: 12.

Silaban, Rutlin. (2015). Formulasi dan Evaluasi Secara In Vitro Emulsi Virgin Coconut Oil Menggunakan Emulgator Tween 80 dan Gom Arab.Skripsi. Fakultas Farmasi USU. Halaman 39-58.

Silalahi, J. (2012). Manfaat Minyak Kelapa Untuk Meningkatkan Kesehatan. Dalam: Pemikiran Guru Besar Universitas Sumatera Utara dalam

Pembangunan Nasional. Medan: USU Press. Halaman 456-457.

SNI. (2008). SNI-01-7381-2008. Minyak Kelapa Virgin (VCO). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Halaman 2-16.

Subroto, A. (2006). VCO Dosis Tepat Taklukkan Penyakit. Cetakan Pertama. Jakarta: Penebar Swadaya. Halaman 7.

Sufi. (2012). Gum Xanthan (Penstabil). Skripsi.Serpong: Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Institut Teknologi Indonesia. Halaman 11.

(3)

65

Sutarmi., dan Rozaline, H. (2005). Taklukan Penyakit Dengan VCO. Seri

Agrisehat. Jakarta: Penebar Swadaya. Halaman 5-6, 46.

Wardani, I.E. (2007). Uji Kualitas VCO Berdasarkan Cara Pembuatan dan Pengadukan Tanpa Pemancingan dan Pengadukan dengan Pemancingan.Skripsi.Semarang: Universitas Negeri Semarang. Halaman 2.

Winarno, F.G. (1992). Kimia Pangan Dan Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Halaman 85-119.

Referensi

Dokumen terkait

bahwa untuk melakukan pergeseran anggaran antar obyek belanja dan antar rincian obyek belanja dalam obyek belanja sesuai dengan usulan beberapa Satuan Kery'a

The approach seeks to map a tweet into a high-level representation using the Author-topic (AT) model that takes into consideration all information contained in a tweet: the

Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 9 Tahun 2013 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2013 (Lembaran

Experimental verification of these methods applying for implementation of automatic change detection of land area of interests as a result of processing a series

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 201 1 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Fig 7: Input tree points, colour coded according to height Where necessary the components are subdivided into individual trees by detecting whether at knee height (0.5-1 meter above

Setiap kelompok mahasiswa membuat ringkasan (minimal 5 halaman) yang bersumber dari beberapa artikel ilmiah atau prosiding/seminar yang terkait dengan

[r]