• Tidak ada hasil yang ditemukan

kegiatan kepemudaan, termasuk didalamnya kerjasama antara organisasi-organisasi kepemudaan;

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "kegiatan kepemudaan, termasuk didalamnya kerjasama antara organisasi-organisasi kepemudaan;"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

'

MEMORANDUM SALING PENGERTIAN ANTARA

KANTOR MENTERI NEGARA PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA

DAN

FEDERASI PEMUDA SELURUH CHINA REPUBLIK RAKYAT CHINA

MENG EN AI

KERJASAMA KEPEMUDAAN

Kantor Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia dan Federasi Pemuda Seluruh China Republik Rakyat China, selanjutnya disebut "Para Pihak";

BERHASRA T untuk memperkuat jalinan hubungan persahabatan dan kerjasama kepemudaan antara kedua negara dan penduduknya;

MENIMBANG kebutuhan untuk lebih mengembangkan dan meningkatkan kegiatan kepemudaan, termasuk didalamnya kerjasama antara organisasi-organisasi

kepemudaan;

MENGAKUI pentingnya prinsip-prinsip kedaulatan, persamaan, perdamaian dan persahabatan, integritas bangsa, keuntungan bersama antara Para Pihak;

SESUAI dengan hukum dan perundang-undangan yang berlaku bagi Para Pihak; TELAH MENYEPAKATI sebagai berikut:

Pasal 1

Para Pihak akan mengadakan kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan hubungan kerjasama kepemudaan melalui:

1. Pertukaran pemimpin-pemimpin muda berdasarkan asas timbal balik untuk jangka waktu singkat.

(2)

3. Peningkatan kerjasama perdagangan antara para pengusaha muda dan kelompok-kelompok ekonomi.

4. Peningkatan kerjasama diantara organisasi-organisasi kepemudaan tingkat nasional maupun daerah serta badan-badannya di bidang kepemudaan.

Pasal 2

Sesuai dengan anggaran dan jumlah tenaga yang tersedia, pihak tuan rumah akan menanggung biaya pengeluaran setempat (termasuk didalamnya tempat tinggal, makanan dan transportasi lokal) bagi pihak tamu. Selanjutnya, pihak tamu akan menanggung biaya perjalanan internasional mereka.

PasaJ 3

Pelaksanaan kegiatan berdasarkan Memorandum Saling Pengertian ini akan diatur lebih lanjut dalam pengaturan-pengaturan atau program-program terpisah, sebagaimana disepakati Para Pihak, dengan memuat spesifikasi terperinci atas masing-masing bidang dan hal-hal yang diperlukan lainnya, termasuk didalamnya, tata cara dan pengaturan-pengaturan keuangan yang dihasilkan dari kegiatan kerjasama.

Pasal 4

Setiap perbedaan yang timbul dalam penafsiran atau pelaksanaan Memorandum Saling Pengertian ini akan diselesaikan secara bersahabat melalui konsultasi atau negosiasi antara Para Pihak.

Pasal 5

Memorandum Saling Pengertian ini dapat diubah atau diperbaiki. Salah satu Pihak dapat mengajukan permohonan secara tertulis atas perubahan atau perbaikan tersebut. Setiap perubahan atau perbaikan yang disetujui oleh Para Pihak sesuai dengan hukum dan perundang-undangan yang berlaku di kedua negara akan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Memorandum Saling Pengertian ini. Perubahan atau perbaikan tersebut akan mulai berlaku pada tanggal yang akan ditetapkan oleh Para Pihak.

(3)

Pasal 6

l. Memorandum Saling Pengertian ini mulai bcrlak:u pada tanggal penandatanganan.

2. Memorandum Saling Pengertian ini akan berlaku u11tuk jangka wak:tu 3 (tiga) tahun dan akan secara langsung diperpanjang untuk jangka waktu 2 (dua) tahun

berikutnya, kecuali jika salah satu Pihak memberitahukan kepada Pihak lain atas keinginannya untuk mengakhiri Memorandum Saling Pengertian dalam jangka wak.tu

6

(enam) bulan sebelumnya berakhirnya Memorandum.

3. Dalam hal Memornnd111n Saling Pcngertian ini berakhir masa berlakunya, ketentuan-ketentuannya akan tetap berlaku hingga berakhirnya pelak:sanaan tata

ca.a, rencana dan progrnrn p1ogrnm kerjasama tr:1sebut.

SEBAGAI BUKTI, penandatangan di bawah ini telah menandatangani

Memorandum Saling Pengertian ini.

DIBUAT dalam rangkap dua di Beijing pada tanggaJ dua puluh lima bulan Juli

tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh tujuh dalam bahasa Indonesia, China dan lnggris. Seluruh naskah memiliki kekuatan hukum yang sama. Dalam hal terjadi periJcdaan penafsiran, naskah bahasa Inggris yang akan dipergunakan.

UNTUK KANTOR MENTERI NEGARA

PEMUDA DAN OLAHRAGA REfUBLIK INDONESIA

Signed

HAYONOISMAN MENTERI

UNTl!JK FEDERASI PEMUDA SELURUH CHINA

REP UBLIK RAKYAT CHINA

Signed

lJlL

Y

El

'ill

PRESl:DEN

(4)

EPJfJEE~~~liW~•*~i*ff:ftB

~

s:p

$AJ~~~ ~

s:fl

$~

~ -~~*~

'1

-~·**fl=~ii-·1&~

~~~w~~~mw~-*~~~w~~$A~~~~~$

~ml w~wx~~, ~

-rw~~/J

o

~7~~~mJ~~mA~~~~W~$*/JOO~B~~oo~

tlf:Yc~~~fl;;

~~*-w~~~tt~w~m~,§fflW~m~~~~~oo3

~;

i1Jftt~~1J±:~, 3JZ~, ~3JL,

B:"P:f,

Kf'J~~*~~~@:D!U:

~~~§~*~~tr~~~~~' ~/j~g:

m-*

~n~mtl*~~rm~~~*-~**~~=

L

~~~~~~L*~-~-~A~~Mliwo

2,

~~-~~~~~tt*-~*tr~fl;o

3,

~~-~~~*~~~~~~OO~Ma~~o

4,

~*~~tt~~nttw~m~&~m~~~-~-*ffi~~­

~oo~fl;

o

m=*

*~A~~~-oo~~,~~/J~w~/J-~§~-m<~m

~,m~~~~m-ffl)ow~1i*m~~~-o

m=*

~~M~~~~*~m~~~~m~~1i~~-~~-~~

~~d~§~~~~~,~~~~~~1i*§-~~~~m~M~

(5)

~W~~~,~ms~~§i:p~~trW•lllM~~~~o

mITTI*-~~~~f8¥·~~~f8¥~~~~i:p~~~~~~

m~:1Jm~

t1J.

ltl~il~J~:ftff8¥t)c

0

jtl.li*

~~/ff-l-lY;~ey!;)J£tril~~:el-i-T

o

tEfPJ-:1J~JlJJmi1~00%

JtJ!>J(il~~:el-t!io

tEfPJ

E8x;t:1J-

~IR1~#~~WH~~$~~B<Jil

~~~•1r~PJJ£'1~~/ff-l-l$~~-1'm1£$~0 ~~il~~~•-ir

~~M

E8XJt:1JtJcjEo

1,

~~M-1-~~-f-~!l-Z.B~~~o

2,

~~M-l-~~~~M'-33

<

=

)1:F;

#~-~~M§~gm2

<

=

)1:F,

~$~-:1J~~M-~6 <*>1'~Jm~~

-

:1J­

m...elit~

w

f8¥-l-l$

'1<

0

J,

~*~~M-1-~~~~Jt,~~rrw•,w~lll~~~§~~

~*M•z

1W*it~~~~

o

Q~~, ~~M•~~Bm~r~~~~Wo

~~M-l-l$'1<-T

-

nn--t1F--t~

=

+

.li

s

ti:~~Ji(~-ir

o Jt*ffl

$fflJt,i:f:1Jt~~X~J£,

-

~~~om~Jt*A~IR1~~ho~

~~~M4~'1<B<Jf8¥~~~~, ~~JtJt*'1mo

Signed

i:f:l~A~~lllm

i:p~~m1f1Flf*~~±!lt

Signed

(6)

MEMORANDUM OF UNDERSTANDING BETWEEN

THE OFFICE OF THE STATE MINISTER FOR YOUTH AFFAIRS AND SPORTS OF THE REPUBLIC OF INDONESIA

AND

THE ALL-CHINA YOUTH FEDERATION OF THE PEOPLE'S REPUBLIC OF CHINA

ON

YOUTH AFFAIRS COOPERATION

The Office of the State Minister for Youth Affairs and Sports of the Republic of Indonesia and the All-China Youth Federation of the People's Republic of China, hereinafter referred to as the "PARTIES";

DESIRING to strengthen the existing friendly relations and cooperation on youth affairs between the two Countries and the peoples;

CONSIDERING the need to further develop and foster youth activities, including cooperation between youth organizations;

RECOGNIZING the importance of the principles of sovereignty, equality, peace and friendship, national integrity, and mutual benefits between the Parties;

PURSUANT to the prevailing laws and regulations in their respective Countries; HA VE AGREED as follows:

Article 1

The Parties shall undertake the following activities to promote youth affairs cooperation through:

1. The exchange of young leaders on the reciprocal basis for a short term visit.

2. The encouragement of youth cooperation in the fields of science and technology. 3. The enhancement of trade cooperation between the young entrepreneurs and

(7)

4. The increase of cooperation of national and local youth organizations and their organs in the field of youth-related affairs.

Article 2

Subject to the availability of appropriate budget and personnel, the host party shal1 provide local cost (including accomodation, food, and local transportation) of the visiting party. The visiting party shall bear its international travel expenses.

Article 3

The implementation of the activities under this Memorandum of Undertanding shall be stipulated in separate arrangements or programmes agreed upon by the Parties covering detailed specification in the respective areas and other appropriate matters, including procedures and financial arrangements arising from the cooperative activities.

Article 4

Any differences arising from the interpretation or implementation of this

Memorandum of Understanding shall be settled amicably through consultation or

negotiation between the Parties.

Article 5

This Memorandum of Understanding can be amended or revised. Either Party may request in writing a revision or amendment. Any amendment or revision agreed upon by the Parties in conformity with the laws and regulations of the two countries shall form an integral part of this Memorandum of Understanding. Such revision or amendment shall enter into force on such a date as may be determined by the Parties.

Article 6

1. This Memorandum of Understanding shall enter into force on the date of its signing.

(8)

2. This Memorandum of Understanding shall ue in force for a period of 3 (three) year:-; and be automatically extended for sul>sequent period of 2 (two) years each, unless either Party notifies the other Party its intention to terminate this

Memorandum of Understanding 6 (six) months prior to its expiration.

3. Should this Memorandum of Understanding be terminated, the clause shall remain in force until such time when the implementation of the procedures, plans and

programmes of cooperation has been carried out to its completion.

IN \~/ITNESS WHEREOF, the undersigned have signed this Memorandum of Understanding.

DO.NU in duplicate <l.t Beijine on the twenty-f 1fth day of July in the year one

thousand nine hundred and ninety seven, in Indonesian, Chinese and English languages.

All lexts being equally auihenlic. Jn case of any divergence of interpretation of this

Memorandum of Understanding, the English text shall prevail.

FOR TIIH OFFICE OF THE S'l'ATE

MINISTER FOU YOTJTH AFFAIRS AN.fl SPORTS OF THE REPUiLIC OF INDONESIA

Signed

HA YONO ISMAN Ml I'! IS' !"ER

FOR THE ALL-CHINA YOUTH FEDERATION OF THE PEOPLE'S

REPUBLIC OF CHINA

Signed

LIU

PENG PRESIDENT

Referensi

Dokumen terkait

Pada prinsipnya penyakit yang menyerang ikan tidak datang begitu saja, melainkan melalui proses hubungan antara 3 faktor, yaitu kondisi lingkungan (kondisi di dalam

Pendampingan tersebut dapat dilakukan oleh pembimbing atau karyawan yang membersamai siswa saat itu.. Peranan pembimbing sangat penting selama proses

Teori kerjasama keamanan ini akan menjadi dasar teori yang akan di gunakan dalam penelitian penulis, kerjasama POLRI dan UNMISS akan membantu melindungi warga

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis, maksudnya adalah penulis mendeskripsikan dan menganalisis tentang garap musikal Mars

Non Aplicable UD Ananda Pratama tidak menerima bahan baku kayu bekas/hasil bongkaran, seluruh bahan baku yang diterima berupa kayu bulat hutan hak.h. Dokumen angkutan berupa Nota

Oleh karena itu maka pada bab APK dalam akreditasi rumah sakit versi 2012 bertujuan Oleh karena itu maka pada bab APK dalam akreditasi rumah sakit versi 2012 bertujuan untuk

Ulano merupakan bahan peka cahaya berfungsi obat afdruk dalam bentuk pasta yang siap pakai. Bahan ini dibuat untuk melapisi screen dengan daya tahan tinggi terhadap pengaruh

Berdasarkan beberapa karya dengan tema sejenis dapat disimpulkan bahwa di dalam karya-karya tersebut memiliki alur cerita dongeng Raja Arthur yang cenderung