III.
DATA PERANCANGAN
A. Tabel Data Perancangan
1. Data Objek Perancangan
Rincian Data
Sifat Data
Manfaat Data dalam
Perancangan
Karakteristik Siswa SD Utama
Mengetahui
karakteristik
pembelajaran siswa
SD
Mengetahui jenis
media yang diminati
Mengetahui jenis
komponen visual
yang diminati siswa
SD
Karakteristik model
pembelajaran oleh
guru
Utama
Mengetahui
karakteristik
mengajar guru
Jenis media yang
digunakan
Lingkup
pembahasan materi
Karakteristik proses
pembelajaran di kelas
dan di luar kelas
Utama
Interaksi yang
terjadi dikelas
selama proses
pembelajaran baik
di dalam dan luar
kelas
Materi pembelajaran
pancaindera
Utama
Mengetahui ruang
lingkup pokok
bahasan materi
pancaindera
Desain pembelajaran
di tingkat SD
Utama
Mengetahui prinsip-
prinsip
perancangan media
di bidang
pendidikan
2. Data Teknis Perancangan
Data teknis perancangan ini diberikan agar terdapat pemahaman yang
sama mengenai konsep-konsep dan istilah-istilah utama dalam
a. Multimedia
Teknologi komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai sarana
komputasi dan pengolahan kata (word processor) tetapi juga sebagai
sarana belajar multimedia yang memungkinkan mahamahasiswa
membuat desain dan rekayasa suatu konsep dan ilmu pengetahuan.
Sajian multimedia berbasis komputer dapat diartikan sebagai teknologi
yang mengoptimalkan peran komputer sebagai sarana untuk
menampilkan dan merekayasa teks, grafik, dan suara dalam sebuah
tampilan yang terintegrasi. Dengan tampilan yang dapat
mengkombinasikan berbagai unsur penyampaian informasi dan pesan,
komputer dapat dirancang dan digunakan sebagai media teknologi
yang efektif untuk mempelajari dan mengajarkan materi perkuliahan
yang relevan misalnya rancangan grafis dan animasi. Multimedia
berbasis komputer dapat pula dimanfaatkan sebagai sarana dalam
melakukan simulasi untuk melatih keterampilan dan kompetensi
tertentu
1b. Multimedia Interaktif
Multimedia berbasiskan teknologi komputer yang memungkinkan
pengguna dapat berinteraksi langsung dengan komputer baik secara
pasif maupun secara aktif. Pada umumnya, multimedia interaktif
berupa gambar gerak baik berupa clip maupun movie juga bisa berupa
slide
gerak diiringi audio. Multimedia jenis ini yang memungkinkan
penggunanya dapat berinteraksi dengan materi-materi menurut desain
yang telah dirancang.
c. Audio- visual
Audio : bahan suara (audio) yang direkam dalam format fisik tertentu.
Secara fisik jenis media yang tergolong sebagai media audio adalah
kaset audio dan disk audio. Jenis media ini pada dasarnya dapat
digunakan dalam proses pembelajaran yang berkaitan dengan bunyi,
suara, serta bahasa
2.
Visual : bahan yang dapat dilihat dapat berupa sesuatu yang bersifat
statis maupun dinamis. Secara fisik jenis media yang tergolong
sebagai media visual adalah gambar bergerak atau statis.Jenis media
ini pada dasarnya dapat digunakan dalam pembelajaran yang
berkaitan dengan pengelihatan. Visual statis berupa still image,
illustrasi, bagan/flowchart, foto. Sedangkan visual yang berupa gambar
bergerak dapat berupa animasi.
d. Video
Adalah gambar bergerak yang direkam dalam format kaset video,
Video Cassette Disc
(VCD), dan Digital Versatile Disc (DVD). Jenis
media ini dapat digunakan untuk mengajarkan hampir semua jenis
topik perkuliahan. Namun demikian dalam penggunaannya kita perlu
mengetahui
karakteristik yang spesifik dari media ini yaitu kemampuannya dalam
menayangkan objek bergerak (moving objects) dan proses yang
spesifik.
3e. Media 2D
Media dua dimensi dapat berbentuk gambar yang merepresentasikan
suatu objek dan prosedur yang dapat dipelajari untuk menguasai suatu
pengetahuan dan keterampilan tertentu.
4f. Desain Sistem Pembelajaran
Desain Sistem Pembelajaran; yaitu prosedur yang terorganisasi,
meliputi : langkah-langkah : (a) penganalisaan (proses perumusan apa
yang akan dipelajari); (b) perancangan (proses penjabaran bagaimana
cara mempelajarinya); (c) pengembangan (proses penulisan dan
pembuatan
atauproduksi
bahan-bahan
pelajaran);
(d)
pelaksanaan/aplikasi (pemanfaatan bahan dan strategi) dan (e)
penilaian (proses penentuan ketepatan pembelajaran). Desain Sistem
Pembelajaran biasanya merupakan prosedur linier dan interaktif yang
menuntut kecermatan dan kemantapan. Agar dapat berfungsi sebagai
alat untuk saling mengontrol, semua langkah –langkah tersebut harus
tuntas. Dalam Desain Sistem Pembelajaran, proses sama pentingnya
dengan produk, sebab kepercayaan atas produk berlandaskan pada
proses.
5g. Media
Media dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat membawa
informasi dan pengetahuan dalam interaksi yang berlangsung antara
dosen dengan mahamahasiswa (Heinich, dkk,1996). Dengan kata lain,
media pembelajaran berperan sebagai perantara dalam pembelajaran
yang dilakukan oleh antara dosen dengan mahamahasiswa. Heinich,
Molenda, & Russel mengemukakan klasifikasi media yang dapat
digunakan dalam kegiatan pembelajaran yaitu (1) Media yang tidak
diproyeksikan, (2) Media yang diproyeksikan (projected media), (3)
Media audio, (4) Media video dan film, (5) Komputer, dan (6)
Multimedia berbasis komputer.
6h. Perancangan.
Proses pemecahan masalah yang berupa langkah-langkah,
metode-metode, strategi-strategi berdasarkan pendekatan ilmu pengetahuan
dan seni untuk menghasilkan suatu rancangan tertentu.
i. Pembelajaran
Serangkaian aktivitas yang sengaja diciptakan dengan maksud untuk
memudahkan terjadinya proses belajar, Gagne (2005) (dalam Pribadi
(2009))
75
http://hassansitam.net/tekpembelajaran.doc.
6
Pribadi, B, 2001, Laporan Penelitian Ketersediaan dan Pemanfaatan Media dan
B. Rincian Data Perancangan
1. Perancangan site map
Site-map
dibawah ini menggambarkan work-flow multimedia interkatif
Pembelajaran IPA materi pancaindera. Perancangan site-map
berdasarkan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) yang telah
disusun oleh guru IPA materi pancaindera. Materi disusun untuk
dimungkinkan media inidigunakan ini tidak sesuai urutan materi
tersebut, namun ketuntasan pembelajaran dicapai dari tiap materi.
Struktur dasar ini disebut juga struktur linear dengan percabangan.
Gambar 7. Site-map overall materi
Gambar 8. Site-map overall sub-materi
2. Kosep Desain Layout
dan layout konten/materi yang menjadi konten/materi dari pembelajaran
Pembelajaran IPA materi pancaindera.
Kedua desain layout tersebut mengacu pada konsep dasar
perancangan multimedia interaktif Pembelajaran IPA materi pancaindera
yaitu modern, hi-tech, fun-learning serta dinamis. Dalam mendesain layout
user interface
selain dari sisi visual juga akan mempertimbangkan
kemudahan dalam penggunaannya. Sedangkan dalam layout
konten/materi sisi visual yang akan menjadi pertimbangan utama dalam
rangka meningkatkan motivasi belajar.
3. Konsep Visual Layout
Dalam konsep visual layout multimedia interkatif Pembelajaran IPA
materi pancaindera terdapat di dalamnya unsur-unsur grafis yang
merepresentasikan keseluruhan konsep rancangan multimedia interaktif.
Berikut adalah konsep visual layoutnya.
a. Komposisi
Pengaturan letak atau bidang rancangan media disajikan dengan
menggunakan grid system , hal ini untuk menjaga konsistensi dan
unity
serta kemampuan untuk menciptakan komposisi yang terstruktur
dan rapi. Komposisi yang akan ditampilkan yaitu komposisi
keseimbangan asimetris. Kesan yang ditimbulkan dari keseimbangan
asimetris mendukung konsep dasar perancangan multimedia interaktif
ini yaitu memberikan kesan adanya movement/gerakan sehingga
tampak dinamis, modern, hi-tech, fun –learning dan dinamis
b. Videografi
Videografi dalam multimedai interaktif merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari konten materi Pembelajaran IPA materi pancaindera.
Videografi disajikan sebagai pendukung materi yang bersifat verbal.
Videografi yang tersedia sebagai penunjang materi yang dapat
diaktifkan ketika user menginginkannya. Oleh karena itu pada
tampilan videografi disertai dengan button untuk pengaktifan video
tersebut
c. Konsep Typografi
Untuk menunjang konsep dasar perancangan multimedia interaktif ini
yang hendak menampilkan kesan modern, hi-tech, fun-learning serta
dinamis maka diperlukan pemilihan huruf yang tepat dapat menunjang
konsep perancangan.
Typeface yang digunakan menggabungkan dari Sans Serif dan Serif.
Pemilihan huruf memperhatian unsur keterbacaan dari teks tersebut.
Headline Text menggunakan Creative Block
d. Konsep warna
Warna yang digunakan pada halaman multimedia untuk menunjang
konsep dasar perancangan multimedia yaitu modern, hi-tech,
fun-learning serta dinamis
e. Konsep Animasi
Animasi digunakan sebagai penunjang informasi yang disampaikan
melalui teks. Animasi ditampilkan untuk memvisualisasikan dari
informasi yang bersifat verbal. Keberadaan animasi dalam
perancangan
multimedia
interaktif
memperhatikan
prinsip
pendesainan multimedia instruksional yang efektif.
Frame 1
Keterangan :
Saat botol muncul diserta
dengan keterangannya,
kemudian refleksi botol masking
menuju pupil mata
Saat refleksi masking botol
menuju pupil mata, pupil akan
bergerak-gerak dan muncul
disertai dengan keterangan
gambar
Saat botol mengenai bagian
gambar retina maka botol akan
muncul botol berbalik dan
muncul keterangan gambar
f. Konsep Audio
Konsep audio yang pakai nanti terdapat dalam beberapa bagian
yaitu
a. Backsound:
Audio digunakan sebagai musik pengantar dari tampilan visual
yang muncul
b. Sound Effect
Audio yang diberikan sebagai pendukung untuk memberi efek
dramatis pada suatu tampilan
c. Tombol
Pada tombol navigasi diberikan sound efek agar membedakan
bahwa tombol tersebut aktif.
g. Jaringan Interaksi/navigasi
Berupa button yang akan ditampilkan dalam format:
Shapedan Teks
Kombinasi illustrasi, shape dan teks
Regular button
h. Karakter tokoh
karakter yang dimunculkan dalam rancangan multimedia interaktif ini
menghadirkan guru dan siswa.
karakter guru yang ditampilkan adalah
guru yang berpenampilan modis, intelek,
fun dan dinamis
karakter siswa yang ditampilkan adalah siswa yang menunjukan karaktek riang,
dinamis, cerdas dan bersemangat.
i. Storyboard
STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
SK KD Indikator Memahami hubungan antara struktur organ tubuh manusia dengan fungsinya, serta pemeliharaannya Mendeskripsikan hubungan antara struktur panca indera dengan fungsinya
Menerapkan cara memelihara kesehatan panca indera
Menunjukkan bagian-bagian mata
Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian mata
Mengidentifikasi penyakit mata dan penyebabnya
Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan mata
Menunjukkan bagian-bagian hidung
Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian hidung
Mengidentifikasi penyakit pada hidung dan penyebabnya
Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan hidung
Menunjukkan bagian-bagian lidah
Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian lidah
Mengidentifikasi penyakit pada lidah dan penyebabnya
Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan lidah
Menunjukkan bagian-bagian telinga
Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian telinga
Mengidentifikasi penyakit pada telinga dan penyebabnya
Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan telinga
Menunjukkan bagian-bagian kulit
Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian kulit
Mengidentifikasi penyakit pada kulit dan penyebabnya
Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan kulit.
Judul : PRE LOADER No. Frame :
LOGO BPK PENABUR
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) Mempersembahkan
Stuktur Panca Indera Kelas IV
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Logo akan tampil dengan efek dissolve
Kemudian muncul teks “mempersembahkan”
Logo kemudian menghilang dengan efek dissolve
Kemudian muncul judul “Stuktur Panca Indera Kelas IV”
NARASI/AUDIO
Instrument yang memberikan kesan “grande” bisa diganti dengan march atau hymne dari BPK Penabur (jika punya)
judul : video opening No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Video tentang aktivitas manusia yang menggunakan panca indranya.
NARASI/AUDIO
Judul :Tujuan Pembelajaran No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Menunjukkan bagian-bagian mata
2. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian mata 3. Mengidentifikasi penyakit mata dan penyebabnya
4. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan mata 5. Menunjukkan bagian-bagian hidung
6. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian hidung
7. Mengidentifikasi penyakit pada hidung dan penyebabnya 8. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan hidung 9. Menunjukkan bagian-bagian lidah
10. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian lidah
11. Mengidentifikasi penyakit pada lidah dan penyebabnya 12. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan lidah 13. Menunjukkan bagian-bagian telinga
14. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian telinga
15. Mengidentifikasi penyakit pada telinga dan penyebabnya 16. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan telinga 17. Menunjukkan bagian-bagian kulit
18. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian kulit
19. Mengidentifikasi penyakit pada kulit dan penyebabnya 20. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan kulit.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Teks akan tampilan dengan model scroll text (disesuaikan dengan area papan tulis)
Tangan guru yang memegang tongkat akan menunjuk ke atas ke bawah
NARASI/AUDIO
Judul : NAVIGASI BAGIAN PANCA INDERA MANUSIA No. Frame : Sub Judul : BAGIAN-BAGIAN PANCA INDERA No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Yuk... !!!!Mari kita mengenalpanca indera manusia!!!!
Button : mata, telinga, hidung, lidah, kulit, evaluasi
Dalam button evaluasi akan muncul teks : kerjakan ini setelah seluruh materi dipelajari
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
still image merupakan figure siswa BPK Penabur
Link pembahasan materi menggunakan button yang diletakkan sesuai dengan bagian panca indera siswa
Link evaluasi menggunakan image buku
NARASI/AUDIO
Backsound dan sound efek.
judul :Tujuan Pembelajaran No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
a. Menunjukkan bagian-bagian mata
b. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian mata c. Mengidentifikasi penyakit mata dan penyebabnya d. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan
mata
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Teks akan tampilan dengan model scroll text (disesuaikan dengan area papan tulis)
Tangan guru yang memegang tongkat akan menunjuk ke atas ke bawah
NARASI/AUDIO Instrument
MA
TA
HID
UN
G
M
UL
UT
TELI
NG
A
KU
LIT
EVA
LUA
SI
Kerjakan setelah seluruh materi dipelajariYuk... !!!!
Mari kita
mengenal
panca indera
manusia!!!!
Judul : MATA No. Frame : Sub Judul : NAVIGASI POKOK BAHASA MATA No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
button link bahasan:
mari kita mengenal bagian mata kita
mari kita mengetahui cara kerja mata kita
kenali macam-macam penyakit mata
yuk jaga kesehatan mata kita
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO/ FOTO
button dilengkapi dengan image berupa figure siswa BPK Penabur
tiap button akan menghubungkan dengan pokok bahasan
NARASI/AUDIO
backsound dan sound efek.
judul : MATA No. Frame :
Sub Judul : NAVIGASI POKOK BAHASA MATA No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
button link bahasan:
alis mata,
kelopak mata,
kelenjar mata,
bulu mata
bola mata.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO/ FOTO
foto bagian mata seorang anak dilengkapi dengan button sebagai informasi nama-nama bagian mata (tooltip)
jika dari setiap button di-klik akan muncul video animasidan informasi mengenai bagian mata tersebut
NARASI/AUDIO
Judul : MATA No. Frame : Sub Judul : BAGIAN DALAM MATA No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Mata bagian dalam (grafik) dan berfungsi sebagai button tooltip Kornea Iris Pupil Lensa mata Badan bening Retina Saraf mata KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Image bagian dalam mata dengan button sebagai informasi nama-nama bagian mata (tooltip)
jika dari setiap button di-klik akan muncul informasi mengenai bagian dalam mata tersebut
NARASI/AUDIO
-
Judul : MATA No. Frame :
Sub Judul : EVALUASI BAGIAN MATA (1) No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) shape berisi nama bagian
shape berisi fungsi dari bagian dalam mata
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Image bagian mata disertai dengan area untuk tempat jawaban
Jawaban yang diisi adalah nama bagian tersebut dan fungsinya
Siswa mendrag dari button yang ada dibagian kiri dan bawah untuk diletakan dan dicocokan
NARASI/AUDIO
Judul : MATA No. Frame : Sub Judul : EVALUASI BAGIAN DALAM MATA (2) No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) shape berisi nama bagian
shape berisi fungsi dari bagian dalam mata
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Image bagian dalam mata disertai dengan area untuk tempat jawaban
Jawaban yang diisi adalah nama bagian tersebut dan fungsinya
Siswa mendrag dari button yang ada dibagian kiri dan bawah untuk diletakan dan dicocokan
NARASI/AUDIO
-
Judul : MATA No. Frame :
Sub Judul : CARA KERJA MATA No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Terdapat gambar benda diletakkan sejajar dengan mata bagian dalam
Setiap pergerakan animasi akan disertai dengan keterangan pergerakan:
o Pantulan cahaya dari benda akan diterima oleh mata
o Cahaya tersebut masuk ke dalam bagian mata melalui pupil dan kemudian diteruskan ke lensa mata o Cahaya diarahkan sehingga bayangan
benda jatuh tepat di retina dan kemudian dikirim ke otak melalui saraf mata
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Benda diletakkan sejajar bagian dalam mata, pantulan cahaya dari benda tersebut menuju mata lalu diterima oleh pupil, cahaya bergerak melalui lensa mata menuju retina dan benda direfleksikan secara terbalik
Setiap pergerakan dilengkapi dengan keterangan pergerakan.
Dilengkapi dengan button untuk melihat lebih detail dari cara kerja pupil, lensa mata, retina dan saraf mata
Judul : MATA No. Frame : Sub Judul : CARA KERJA MATA (PUPIL/A) No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Perhatikan pergerakan pupil saat menerima cahaya
Saat menerima cahaya redup maka pupil akan membesar
Saat menerima cahaya terang pupil akan mengecil
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jika cahaya redup diklik maka pupil akan bergerak membesar
Jika cahaya terang diklik maka pupil akan bergerak mengecil
NARASI/AUDIO
-
udul : MATA No. Frame :
Sub Judul : CARA KERJA MATA (LENSA MATA/B) No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Jika obyek berada dekat dengan lensa mata maka lensa mata semakin mencembung
Jika obyek berada jauh dari lensa mata lensa mata akan memipih
Perhatikan cahaya yang masuk melalui lensa mata
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jika button obyek dari jauh yang dipilih maka lensa mata akan memipih dan diikuti dengan animasi gerakan cahaya yang masuk melalui lensa mata
Jika button obyek dari dekat yang dipilih maka lensa mata akan mencembung dan diikuti dengan animasi gerakan cahaya yang masuk melalui lensa mata
NARASI/AUDIO
Judul : MATA No. Frame : Sub Judul : CARA KERJA MATA (RETINA DAN SARAF MATA/C) No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Terdapat gambar benda diletakkan sejajar dengan mata bagian dalam
Setiap pergerakan animasi akan disertai dengan keterangan pergerakan:
o Pantulan cahaya dari benda akan diterima oleh mata
o Cahaya tersebut masuk ke dalam bagian mata melalui pupil dan kemudian diteruskan ke lensa mata o Cahaya diarahkan sehingga bayangan
benda jatuh tepat di retina dan kemudian dikirim ke otak melalui saraf mata
Setelah animasi otak akan muncul image siswa Penabur dan informasi yang dieksekusi oleh otak
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Benda diletakkan sejajar bagian dalam mata, pantulan cahaya dari benda tersebut menuju mata lalu diterima oleh pupil, cahaya bergerak melalui lensa mata menuju retina dan benda direfleksikan secara terbalik melalui saraf mata dikirim informasi ke otak Kemudian muncul informasi yang ditangkap oleh otak
Setiap pergerakan dilengkapi dengan keterangan pergerakan.
Judul : MATA No. Frame : Sub Judul : EVALUASI CARA KERJA MATA No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Seperti pada gambar di atas KETERANGAN ANIMASI/VIDEO Gambar merupakan video animasi sesuai dengan isi materi yang dijelaskan
Siswa memilihi jawaban yang tepat.
Jika tidak tepat maka tidak dapat dipilih
Tidak ada scoring
NARASI/AUDIO
-
judul : MATA No. Frame :
Sub Judul : PENYAKIT MATA No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Jadikan teks berikut ini sebagai tombol: Rabun jauh (Miopi),
Rabun dekat (Hipermetropi), Rabun tua (Presbiopi), Rabun senja (Hemeropi), Buta warna.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show : orang yang menderita rabun jauh dan rabun dekat,
rabun tua, rabun senja, buta warna
NARASI/AUDIO
Judul : mata No. Frame :
Sub Judul : RABUN JAUH No. Hal :
dengan jelas apabila jaraknya jauh. Penyebabnya adalah lensa mata terlalu pipih. Pada mata orang yang menderita rabun jauh, bayangan benda jatuh di depan retina. Agar bayangan benda jatuh tepat di retina, penderita sebaiknya menggunakan kacamata yang berlensa cekung (lensa negatif). (Scroll text)
kondisi mata normal (benda yang dilihat oleh mata bayangan jatuh tepat di depan retina
kondisi mata rabun jauh (benda yang dilihat oleh mata bayangannya jatuh di depan retina dan blur
kondisi mata beri bantuan kacamata berlensa cekung kemudian bayangan jatuh tepat di retina dan jelas
NARASI/AUDIO
instrumen
Judul : mata No. Frame :
Sub Judul : RABUN DEKAT No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Penderita rabun dekat tidak dapat melihat benda kecil di dekatnya. Misalnya, tidak dapat membaca huruf kecil di koran dari jarak dekat. Pada mata orang yang menderita rabun dekat, bayangan benda jatuh di belakang retina.
Agar bayangan benda jatuh tepat di retina, penderita sebaiknya menggunakan kacamata berlensa cembung (lensa positif). (scroll text)
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Tayangan video animasi akan berisi kondisi:
1. mata normal (bayangan jatuh tepat di retina) 2. kondisi mata rabu dekat (bayangan jatuh di belakang
retina dan bayangan nampak blur juga dengan obyek yang dilihat
3. Kondisi mata sudah dibantu dengan lensa cembung, bayangan jatuh tepat di retina dan obyek tampak jelas
NARASI/AUDIO
instrumen
Judul : PANCA INDERA No. Frame :
Sub Judul : RABUN TUA No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Daya akomodasi orang yang berusia lanjut biasanya sudah lemah. Akibatnya, orang tersebut tidak dapat melihat benda yang letaknya jauh maupun dekat. Penderita dapat ditolong dengan menggunakan kaca mata berlensa rangkap.
Kacamata berlensa rangkap adalah kacamata yang terdiri atas lensa positif dan lensa negatif.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Tayangan video akan berisi gabungan dari rabun jauh dan rabun dekat
NARASI/AUDIO
Judul : MATA No. Frame:
Sub Judul : RABUN SENJA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Penderita rabun senja tidak dapat melihat benda secara jelas pada waktu senja hari. Hal tersebut disebabkan penderita kekurangan vitamin A.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Tayangan video akan berisi kondisi:
1. mata normal (bayangan jatuh tepat di retina) dengan kondisi background warna cerah
2. kondisi mata rabun saat senja (matahari akan menghilang dan background berubah warna jingga)
3. Obyek akan mulai tampak blur dan bayangan jatuh tepat di retina namun kelihatan blur
NARASI/AUDIO
-
Judul : MATA No. Frame:
Sub Judul :BUTA WARNA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Buta warna termasuk salah satu kelainan pada mata. Penderita buta warna tidak mampu membedakan warna-warnatertentu. Misalnya, warna merah, kuning, hijau, dan biru. Cacat mata ini termasuk kelainan yang bersifat menurun.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Button berfungsi untuk menghubungkan pada lembar test buta warna berikutnya
Tidak disertai dengan keterangan nomor Angka karena didampingi dengan guru
NARASI/AUDIO
Judul : MATA No. Frame: Sub Judul :EVALUASI PENYAKIT MATA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Seperti dalam tampilan gambar KETERANGAN ANIMASI/VIDEO Multiple choise yang dilengkapi dengan video animasi seperti pada materi sebelumnya
NARASI/AUDIO
-
Judul : MATA No. Frame:
Sub Judul : MENJAGA MATA No. Hal:
TAMPILAN
Slide show 1 s.d 6
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. makanan yang banyak mengandung vitamin A sayuran dan buah-buahan;
2. jangan membaca di bawah penerangan yang terlalu redup atau terlalu terang;
3. saat membaca, jarak tulisan dengan mata diusahakan sekitar 30 cm;
4. jangan membaca buku atau menonton televisi sambil berbaring;
5. hindarkan mata dari kotoran atau debu dengan cara memakai kacamata.
6. Mintalah nasehat orang tua agar kamu dapat menjaga kesehatan mata dengan baik.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Tampilan berupa foto yang dilengkapi dengan caption seperti dalam teks disamping. Untuk no. 2, 3, 4 akan ditampilkan antara yang tidak boleh dilakukan dan yang harus dilakukan.
NARASI/AUDIO
7.
Judul : MATA No. Frame: Sub Judul :EVALUASI MENJAGA MATA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan mata.
Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jawaban akan terhubungan dengan materi Menjaga Kesehatan Mata
NARASI/AUDIO
-
Judul :Tujuan Pembelajaran No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Menunjukkan bagian-bagian hidung
2. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian hidung
3. Mengidentifikasi penyakit pada hidung dan penyebabnya 4. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan hidung
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Teks akan tampilan dengan model scroll text (disesuaikan dengan area papan tulis)
Tangan guru yang memegang tongkat akan menunjuk ke atas ke bawah
NARASI/AUDIO
Instrument
Judul : HIDUNG No. Frame:
Sub Judul :NAVIGASI MATERI HIDUNG No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
button link bahasan:
mari kita mengenal bagian hidung kita
mari kita mengetahui cara kerja hidung kita
kenali macam-macam penyakit hidung
yuk jaga kesehatan mata kita
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO/ FOTO
button dilengkapi dengan image berupa figure siswa BPK Penabur
tiap button akan menghubungkan dengan pokok bahasan Tuliskan diselembar kertas apa
saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan mata. Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
Judul : HIDUNG No. Frame: Sub Judul :BAGIAN-BAGIAN HIDUNG No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Bagian-bagian lubang hidung rongga hidung. membran mukus silia. KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
- dipojok kiri atas akan ditambahkan image wajah dengan posisi menyamping dan akan diberi kontak bagian hidung
- setiap button penunjuk nama bagian hidung akan muncul informasi keterangan lebih mendetail
NARASI/AUDIO Klik narasi 2
Pada rongga hidung terdapat selaput lendir atau membran mukus dan rambut halus yang disebut bulu hidung atau
silia. Bulu hidung dan selaput lendir berguna untuk menyaring kotoran yang masuk hidung bersama dengan udara
pernapasan. Kotoran tersebut dapat berupa debu, kuman, dan cairan.
Jika lubang hidung kemasukan suatu kotoran, maka selaput lendir akan terangsang sehingga menimbulkan rasa geli. Oleh karena itu, terjadilah bersin sehingga kotoran akan terbawa keluar.
Di rongga hidung bagian atas terdapat sel-sel reseptor atau ujung-ujung saraf pembau.
Ujung-ujung saraf pembau ini timbul bersama dengan rambut-rambut halus pada selaput lendir yang berada di dalam rongga hidung bagian atas.
Judul : HIDUNG No. Frame:
Sub Judul : CARA KERJA HIDUNG No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Sebagai benda gas, bau berbaur menjadi satu dengan gas-gas lain di dalam udara. Saat kita menghirup udara, bau tersebut ikut masuk ke dalam hidung
Di rongga hidung, bau akan larut di dalam lendir
rangsangan bau akan diterima oleh ujung-ujung saraf pembau serta diteruskan ke pusat penciuman dan saraf pembau
Oleh otak, rangsang tersebut ditanggapi sehingga kita dapat mencium bau yang masuk hidung
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
seseorang menghirup baumakanan kemudian tampilan orang mengecil dan muncul tampilan bagian hidung . Gas masuk melalui rongga hidung berubah menjadi lendir kemudian saraf pembau “berkelip-kelip” kemudian bergerak menuju otak
Setiap pergerakan dilengkapi dengan keterangan pergerakan.
NARASI/AUDIO
Judul : HIDUNG No. Frame: Sub Judul :EVALUASI CARA KERJA HIDUNG No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Multiple choice seperti pada cara kerja mata
NARASI/AUDIO
-
Judul : HIDUNG No. Frame:
Sub Judul : PENYAKIT HIDUNG No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
- pilek (tersumbatnya saluran pernapasan), - polip (daging tumbuh di dalam rongga hidung), - rusaknya saraf pembau akibat cedera pada kepala.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show, orang pilek, polip, rusak sarafnya
NARASI/AUDIO
-
Judul : HIDUNG No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI PENYAKIT HIDUNG No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
- Soal sesuai dengan perbaikan informasi KETERANGAN ANIMASI/VIDEO - Model multiple choice dengan visual gambar - Model soal seperti pada bagian penyakit mata
NARASI/AUDIO
-
FOTO
Judul : HIDUNG No. Frame: Sub Judul : MEMELIHARA KESEHATAN HIDUNG No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1) Membersihkan hidung secara rutin.
2) Menutup hidung saat berada pada lingkungan yang kotor.
3) Segera berobat ke dokter jika mengalami gangguan pada hidung.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show, orang membersihkan hidung dengan air, menutup dengan masker, orang sedang berobat karena gangguan pada hidung
Dilengkapi dengan caption dapat informasinya
NARASI/AUDIO
-
Judul : HIDUNG No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI MEMELIHARA KESEHATAN HIDUNG No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan hidung.
Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jawaban akan terhubungan dengan materi Menjaga Kesehatan hidung
NARASI/AUDIO
-
Judul :Tujuan Pembelajaran No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Menunjukkan bagian-bagian lidah
2. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian lidah 3. Mengidentifikasi penyakit pada lidah dan
penyebabnya
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Teks akan tampilan dengan model scroll text (disesuaikan dengan area papan tulis)
Tangan guru yang memegang tongkat akan menunjuk ke atas ke bawah
FOTO
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan hidung. Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
Judul : LIDAH No. Frame: Sub Judul : NAVIGASI BAHASAN LIDAH No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
button link bahasan:
mari kita mengenal bagian lidah kita
mari kita mengetahui cara kerja lidah kita
kenali macam-macam penyakit lidah
yuk jaga kesehatan lidah kita
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO/ FOTO
button dilengkapi dengan image berupa figure siswa BPK Penabur
tiap button akan menghubungkan dengan pokok bahasan
NARASI/AUDIO
-
Judul : LIDAH No. Frame:
Sub Judul :BAGIAN-BAGIAN LIDAH No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Bagian-bagian lidah.
Pada frame, terdapat beberapa makanan: jeruk lemon, gula, garam, kopi, sambal, ciki.
Gunakan sendok untuk mencicipi.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Simulasi, gunakan sendok, pada saat lidah menjulur, letakan makanan pada
lidah.
Animasi lidah dengan effek rasa dari masing-masing rasa makanan tersebut. Bagian lidah yang merasakan rasa tersebut akan kedip-kedip.
Rasa umami terdapat pada seluruh permukaan lidah.
Dan dari saraf-saraf pada lidah mengirimkan ke otak, sehingga otak dapat membedakan rasa.
NARASI/AUDIO
Sound effek.
Judul : LIDAH No. Frame:
Sub Judul : EVALUASI BAGIAN-BAGIAN LIDAH No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Bagian-bagian lidah.
Pada frame, terdapat beberapa makanan: jeruk lemon, gula, garam, kopi, sambal, ciki.
Gunakan sendok untuk mencicipi.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
mendrag kotak yang bergambar kebagian lidah yang memiliki kemampuan sebagai bagian perasa
Note:
Judul : LIDAH No. Frame:
Sub Judul : CARA KERJA LIDAH No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Makanan atau minuman yang telah berupa larutan di dalam mulut akan merangsang ujung-ujung saraf pengecap. 2. Oleh saraf pengecap, rangsangan rasa ini diteruskan ke
pusat saraf pengecap di otak. 3. otak menanggapi rangsang tersebut
Sehingga kita dapat merasakan rasa suatu jenis makanan atau minuman.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
NARASI/AUDIO
-
Judul : LIDAH No. Frame:
Sub Judul : EVALUASI CARA KERJA LIDAH No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Isi akan disesuaikan dengan materi perbaikan KETERANGAN ANIMASI/VIDEO - model multiple choice dan diserta dengan gambar
NARASI/AUDIO
-
Judul : PANCA INDERA No. Frame: 21
Sub Judul : PENYAKIT PADA LIDAH No. Hal: 21 TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Sariawan adalah sejenis infeksi jamur yang berupa bintik-bintik putih agak menyerupai sisa-sisa susu pada lidah, langit-langit mulut, dan gusi. Penyakit ini disebabkan kekurangan vitamin C.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Foto Lidah dan bibir terdapat lingkaran-lingkaran warna putih(sariawan).
Judul : PANCA INDERA No. Frame: Sub Judul :EVALUASI PENYAKIT PADA LIDAH No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) KETERANGAN ANIMASI/VIDEO NARASI/AUDIO-
Judul : LIDAH No. Frame:
Sub Judul : MEMELIHARA KESEHATAN LIDAH No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Menghindari makan makanan yang terlalu panas atau terlalu dingin. Makanan yang terlalu panas atau dingin dapat merusak bintil pengecap. Jika bintil pengecap rusak, maka lidah tidak dapat merasakan lezatnya makanan.
Menyikat lidah saat menggosok gigi agar kotoran pada lidah hilang. Gunakanlah sikat gigi yang bersih dan lembut. Sikat gigi yang kasar dapat melukai lidah dan gusi.
Makan makanan yang mengandung vitamin C. Vitamin C bermanfaat mencegah sariawan
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show : menyikat lidah, orang makan bakso panas kemudian minum es, makan buah.
NARASI/AUDIO-.
Judul : LIDAH No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI MEMELIHARA KESEHATAN LIDAH No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan lidah.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jawaban akan terhubungan dengan materi Menjaga Kesehatan lidah
FOTO
Tuliskan diselembar kertas apa
saja yang harus dilakukan untuk
menjaga kesehatan lidah.
Cocokan jawaban kalian dengan
meng-klik disini
Judul :Tujuan Pembelajaran No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Menunjukkan bagian-bagian telinga
2. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian telinga
3. Mengidentifikasi penyakit pada telinga dan penyebabnya 4. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan telinga
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Teks akan tampilan dengan model scroll text (disesuaikan dengan area papan tulis)
Tangan guru yang memegang tongkat akan menunjuk ke atas ke bawah
NARASI/AUDIO
Instrument
Judul : MATA No. Frame :
Sub Judul : NAVIGASI POKOK BAHASA TELINGA No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
button link bahasan:
mari kita mengenal bagian telinga kita
mari kita mengetahui cara kerja telinga kita
kenali macam-macam penyakit telinga
yuk jaga kesehatan telinga kita
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO/ FOTO
button dilengkapi dengan image berupa figure siswa BPK Penabur
tiap button akan menghubungkan dengan pokok bahasan
NARASI/AUDIO
backsound dan sound efek.
Judul : TELINGA No. Frame:
Sub Judul :BAGIAN TELINGA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
bagian, yaitu: 1. daun telinga
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
tooltip, informasi akan disampaikan saat kursor meng-klik nama bagian
landasan, tulang sangurdi) 5. rumah siput (klokea) 6. saluran eustahius 7. saraf ke otak
NARASI/AUDIO
-
Judul : TELINGA No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI BAGIAN TELINGA No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) KETERANGAN ANIMASI/VIDEO drag pada tempat jawaban
NARASI/AUDIO
-
Judul : PANCA INDERA No. Frame:
Sub Judul : CARA KERJA TELINGA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) Cara Kerja Telinga
Suara yang berasal dari luar masuk ke telinga melalui udara. Suara tersebut ditangkap oleh gendang telinga. Akibatnya, gendang telinga bergetar. Getaran ini lalu diteruskan oleh tulang-tulang pendengar ke telinga bagian dalam, tepatnya di ujung saraf. Oleh saraf, getaran tersebut disampaikan ke otak agar diolah sehingga kita dapat mendengar.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO Simulasi,
Sumber bunyi, selanjutnya terdapat animasi getar menuju bagian-bagian telinga hingga sampai ke otak.
Animasi bunyi, bunyi tersebut merambat melalui udara sampai gendang telinga.
Animasi gendang telinga bergetar. Animasi tulang pendengar.
Animasi getar melalui ujung saraf sampai ke otak.
NARASI/AUDIO
-
Judul : PANCA INDERA No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI CARA KERJA TELINGA No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Multiple choice seperti bagian mata disesuaikan dengan fungsi bagian telinga
NARASI/AUDIO
-
Judul TELINGA No. Frame:
Sub Judul : PENYAKIT PADA TELINGA No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
- infeksi pada telinga tengah, yang disebabkan oleh: 1. Cedera akibat masuknya suatu benda ke dalam
telinga atau akibat perubahan tekanan udara yang terjadi secara tiba-tiba.
2. Luka bakar karena panas atau zat kimia. 3. Penyumbatan tuba eustakius
- Saraf pendengaran rusak.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show still image dari jenis penyakit
Diberi keterangan caption
NARASI/AUDIO
-
Judul TELINGA No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI PENYAKIT PADA TELINGA No. Hal : TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT) KETERANGAN ANIMASI/VIDEO Multiple choice
Pertanyaan dilengkapi dengan gambar (contoh seperti pada penyakit mata)
NARASI/AUDIO
-
FOTO
Judul : TELINGA No. Frame: Sub Judul : MEMELIHARA KESEHATAN TELINGA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Selalu membersihkan telinga dengan teratur.
2. Membersihkan telinga dapat dilakukan dengan menggunakan benda yang lunak seperti kapas pembersih. 3. Jangan sekali-kali membersihkan
telinga dengan benda yang keras dan tajam karena dapat merobek gendang telinga.
4. Menutup telinga bila mendengar sesuatu yang sangat keras (petir).
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show animasi dari narasi 1 s.d 4
Dilengkapi dengan caption
NARASI/AUDIO-
Judul : TELINGA No. Frame:
Sub Judul :EVALUASI MEMELIHARA KESEHATAN TELINGA No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan telinga. Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jawaban akan terhubungan dengan materi Menjaga Kesehatan lidah
NARASI/AUDIO
-
Judul :Tujuan Pembelajaran No. Frame :
Sub Judul : No. Hal :
TAMPILAN
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan telinga.
Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Menunjukkan bagian-bagian kulit
2. Mendeskripsikan fungsi bagian-bagian kulit
3. Mengidentifikasi penyakit pada kulit dan penyebabnya 4. Menerapkan hidup sehat dengan menjaga kesehatan kulit.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Teks akan tampilan dengan model scroll text (disesuaikan dengan area papan tulis)
Tangan guru yang memegang tongkat akan menunjuk ke atas ke bawah
NARASI/AUDIO
Instrument
Judul : KULIT No. Frame:
Sub Judul :NAVIGASI MATERI KULIT No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
button link bahasan:
mari kita mengenal bagian telinga kita
mari kita mengetahui cara kerja telinga kita
kenali macam-macam penyakit telinga yuk jaga kesehatan telinga kita
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO/ FOTO
button dilengkapi dengan image berupa figure siswa BPK Penabur
tiap button akan menghubungkan dengan pokok bahasan
NARASI/AUDIO
Backsound music dan sound efek.
Judul : KULIT No. Frame:
Sub Judul : BAGIAN-BAGIAN KULIT No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Epidermis. Epidermis merupakan lapisan terluar
dari kulit, terdiri dari kulit ari dan lapisan malpighi.
Dermis.Dermis berada di bawah atau di sebelah
dalam epidermis. Pada dermis terdapat kelenjar keringat, kelenjar minyak, akar rambut, pembuluh darah, saraf, dan reseptor indra peraba.
Hipodermis. Hipodermis adalah lapisan kulit yang
paling dalam. Lapisan ini mengandung banyak jaringan lemak yang berguna untuk menghangatkan tubuh.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
tooltip, informasi akan disampaikan saat kursor meng-klik nama bagian
Judul : KULIT No. Frame: Sub Judul :EVALUASI BAGIAN-BAGIAN KULIT No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Epidermis. Epidermis merupakan lapisan terluar
dari kulit, terdiri dari kulit ari dan lapisan malpighi.
Dermis.Dermis berada di bawah atau di sebelah
dalam epidermis. Pada dermis terdapat kelenjar keringat, kelenjar minyak, akar rambut, pembuluh darah, saraf, dan reseptor indra peraba.
Hipodermis. Hipodermis adalah lapisan kulit yang
paling dalam. Lapisan ini mengandung banyak jaringan lemak yang berguna untuk menghangatkan tubuh.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
mendrag nama bagian dan dicocokan dengan button jawaban
NARASI/AUDIO
Judul : KULIT No. Frame:
Sub Judul : CARA KERJA KULIT No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Rangsang yang dapat diterima kulit berupa sentuhan panas, dingin, tekanan, dan nyeri. Ketika kulit menerima rangsang, rangsang tersebut diterima oleh sel-sel reseptor. Selanjutnya, rangsang akan diteruskan ke otak melalui urat saraf. Oleh otak, rangsang akan diolah. Akibatnya, kita merasakan adanya suatu rangsang. Otak pun memerintahkan tubuh untuk menanggapi rangsang tersebut.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Saat mouse menyentuh kulit,
Klik narasi 1. Untuk dapat informasi narasinya.
NARASI/AUDIO
Judul : KULIT No.
Frame:
Sub Judul :EVALUASI CARA KERJA KULIT No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
_ pertanyaan disesuaikan dengan materi yang dibahas KETERANGAN ANIMASI/VIDEO Multipe choice disertai dengan gambar sebagai visualnya (seperti contoh mata)
Judul : KULIT No. Frame: Sub Judul : PENYAKIT PADA KULIT No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
1. Jerawat 2. Panu 3. kadas
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Slide show animasi: jerawat, panu, kadas
NARASI/AUDIO
Judul : KULIT No. Frame:
Sub Judul : PENYAKIT PADA KULIT No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
- soal dari jenis penyakit KETERANGAN ANIMASI/VIDEO - multiple choice (contoh seperti pada bagian mata) - soal akan disertai dengan gambar
NARASI/AUDIO
Judul : KULIT No. Frame:
Sub Judul : MEMELIHARA KESEHATAN KULIT No. Hal: TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
- mandi dua kali sehari,
- mencuci tangan dan kaki sebelum tidur secara teratur.
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Judul : TELINGA No. Frame: Sub Judul :EVALUASI MEMELIHARA KESEHATAN TELINGA No. Hal:
TAMPILAN
KETERANGAN TAMPILAN (TEXT)
Tuliskan diselembar kertas apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan kulit. Cocokan jawaban kalian dengan meng-klik disini
KETERANGAN ANIMASI/VIDEO
Jawaban akan terhubungan dengan materi Menjaga Kesehatan kulit
NARASI/AUDIO
-