• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertanyaan yang sering ditanyakan (Frequently Asked Questions / FAQs)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pertanyaan yang sering ditanyakan (Frequently Asked Questions / FAQs)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Pertanyaan yang sering ditanyakan (Frequently Asked Questions / FAQs) Umum

1. Bagaimana menuliskan judul skripsi yang benar?

a. Tuliskan deskripsi isi skripsi ke dalam kalimat yang mencerminkan tujuan, masalah yang diangkat, dan/atau metode/solusi yang digunakan untuk menyelesaikan masalah.

b. Judul skripsi dapat pula meliputi uraian aktivitas utama studi, sasaran studi, dan/atau target penjelasan yang ingin dicapai dalam skripsi.

2. Bagaimana gaya bahasa dan teknik penulisan skripsi yang benar? a. Gunakan Bahasa Indonesia yang baku, baik, dan benar.

b. Pastikan dalam setiap kalimat memiliki subyek dan predikat yang jelas. c. Hindari penggunaan majas dan kata-kata yang bersifat konotatif.

d. Ikuti dan patuhi panduan penulisan skripsi dalam buku pedoman penulisan skripsi yang berlaku.

BAB I Pendahuluan

1. Apa yang harus diuraikan dalam sub-bab latar belakang masalah?

a. Dalam latar belakang, dijelaskan masalah umum, yaitu apa permasalahan yang melatarbelakangi/menjadi alasan/menjadi dasar dilakukannya

penelitian/diangkatnya topik skripsi. Permasalahan umum yang baik adalah permasalahan umum yang disertai data dan fakta yang dapat

diacu/ditunjuk/direferensikan.

b. Kemudian dari masalah umum tersebut, uraikan apa masalah-masalah spesifik (yang dapat diukur/diperlihatkan kebenarannya/diperlihatkan hasilnya) setelah dilakukan evaluasi/pengujian dan jelaskan mengapa masalah spesifik tersebut menjadi masalah yang harus dijawab/diselesaikan.

c. Dari masalah spesifik tersebut, bagaimana menyelesaikannya? Dengan

menggunakan metode (cara) apa? Tuliskan referensi dasar pemikiran terhadap usulan solusi yang ditawarkan. Hal inilah yang menjadi hipotesis yang akan diperlihatkan/diselesaikan dalam skripsi. Jika ada beberapa metode yang mungkin dapat digunakan untuk menyelesaikan rumusan masalah yang sama, berikan uraian penjelasan mengapa metode tertentu yang dipilih adalah metode yang paling tepat untuk menyelesaikan rumusan masalah dalam poin 1b. Tuliskan pula referensinya.

d. Antara permasalahan spesifik yang sudah diuraikan dalam poin 1b, berikan uraian yang menjelaskan hubungan antara permasalahan, metode dalam poin 1c, dan hal-hal/parameter-parameter yang akan diukur/diselesaikan dengan

menggunakan metode yang diusulkan. Sehingga, jelas bahwa metode yang digunakan beserta parameter yang akan diujikan sesuai/diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan.

e. Paragraf penutup, bukan dituliskan alasan pemilihan judul skripsi, melainkan apa manfaat yang sekiranya akan didapat jika rumusan masalah spesifik yang telah diuraikan terjawab/terselesaikan/terlihat dalam skripsi ini.

(2)

a. Masalah-masalah spesifik yang telah diuraikan dalam sub-bab latar belakang tersebut (FAQs BAB I poin 1a dan 1b) tuliskan dengan spesifik, jelas, dan tidak ambigu (apa yang akan diselesaikan (poin 1b), apa saja parameter-parameter yang akan diujikan (poin 1d), dan bagaimana mengujinya, dengan menggunakan apa (poin 1c)) sebagai poin-poin rumusan masalah yang akan diselesaikan dalam skripsi.

b. Periksa kembali, apakah setiap rumusan masalah yang dituliskan sudah diuraikan deskripsi permasalahannya dalam sub-bab latar belakang?

c. Tanyakan pada diri sendiri, apakah rumusan masalah yang dituliskan sudah bisa dijawab tanpa perlu dilakukannya proses pengujian/pengukuran? Jika ya, maka rumusan masalah yang dituliskan adalah salah. Contoh rumusan masalah yang salah adalah:

Bagaimana mengimplementasikan sistem X dengan metode Y?

Dalam contoh rumusan masalah tersebut yang dipermasalahkan adalah caranya, dan cara mengimplementasikannya sudah jelas tanpa perlu diselesaikan, yaitu dengan cara dibuatkan kode programnya dengan menjalankan metode-metode yang terkait dengan Rekayasa Perangkat Lunak. Jelas bahwa rumusan masalah tersebut dapat dijawab tanpa perlu dilakukan penelitian terlebih dahulu. Sehingga, rumusan masalah yang benar adalah:

Bagaimana hasil implementasi sistem X dengan metode Y terkait parameter A, B, dan C?

Contoh rumusan masalah lain yang salah adalah: Bagaimana pengujian sistem X dengan metode Y?

Sekali lagi, yang dipermasalahkan adalah caranya, yang dapat langsung dijawab dengan: menggunakan metode pengujian whitebox, blackbox, atau metode pengujian lainnya.

Sehingga rumusan masalah tersebut perlu diperbaiki menjadi:

Bagaimana hasil uji sistem X dengan metode Y terkait parameter A, B, dan C? Jelas bahwa (parameter) apa yang diuji, dengan menggunakan metode uji jelas untuk dilakukan dan/atau diselesaikan dari penelitian ini untuk didapatkan hasil ujinya.

3. Bolehkah saya menggabungkan beberapa rumusan masalah ke dalam satu poin rumusan masalah?

a. Jika rumusan masalah yang diangkat tidak dalam satu rangkaian kegiatan (dalam pengukuran/pengujiannya misalnya) maka sebaiknya dituliskan dalam poin rumusan masalah yang terpisah.

4. Apa yang harus ditulis dalam sub-bab tujuan?

a. Tuliskan dalam bentuk kalimat-kalimat dalam sebuah paragraf yang menyatakan tujuan (apa yang akan dilakukan) dalam menjawab rumusan masalah.

b. Tujuan diuraikan dengan detail, spesifik, dan tidak ambigu. 5. Apa yang harus ditulis dalam sub-bab batasan masalah?

a. Uraikan batasan-batasan yang ada dalam domain permasalahan (bukan batasan sistem ataupun kebutuhan sistem) agar permasalahan yang akan diselesaikan (yang diuraikan dalam rumusan masalah) tetap terfokus pada rumusan masalah yang sudah diuraikan dalam sub-bab rumusan masalah.

(3)

c. Batasan teknis yang tidak terkait dengan rumusan masalah tidak dituliskan. 6. Apa yang harus ditulis dalam sub-bab manfaat?

a. Manfaat yang diuraikan adalah manfaat-manfaat yang mungkin diperoleh/didapat dari terjawabnya/terselesaikannya rumusan masalah atau manfaat dari

kesimpulan yang merupakan jawaban dari rumusan masalah, BUKAN manfaat bagi pembaca/peneliti/institusi peneliti, dan BUKAN HANYA manfaat dari perangkat lunak yang mungkin digunakan atau dihasilkan.

b. Umumnya manfaat adalah terselesaikannya permasalahan umum (FAQs BAB I poin 1a) sebagai akibat dari terjawabnya rumusan masalah.

c. Uraikan dengan jelas dan spesifik, jika pihak yang merasakan manfaatnya lebih dari satu jenis/kategori, tuliskan secara detail manfaat bagi siapa/apa dan apa manfaatnya atau bagaimana hal tersebut dapat menjadi manfaat.

BAB II Tinjauan Pustaka

1. Apa yang harus diuraikan dalam tinjauan pustaka?

a. Deskripsi detail dari suatu objek permasalahan yang dikaji beserta sumber literatur yang mendukungnya.

b. Uraian terkait teori, metode, teknik, atau cara-cara yang digunakan dalam tiap-tiap tahapan yang terkait dalam pelaksanaan penelitian.

c. Uraian yang dituliskan tidak bersifat definitif yang hanya menjelaskan apa arti atau maksud dari suatu objek, model, teori, metode. Uraian yang bersifat definitif tuliskan dalam daftar istilah. Biasanya uraian yang bersifat definitif yang dimaksud di sini adalah uraian terkait suatu objek, model, teori, metode yang hanya

dideskripsikan sepanjang satu atau dua paragraf saja.

2. Apakah deskripsi suatu objek/teori boleh ditambahkan untuk melengkapi? a. Hanya yang terkait dengan penyelesaian rumusan masalah dan terkait dengan

objek/teori yang dikaji dalam tahapan-tahapan yang dijelaskan dalam metodologi penelitian.

BAB III Metodologi Penelitian

1. Apa yang harus diuraikan dalam metodologi penelitian?

a. Gambar dan jelaskan tahapan-tahapan dalam penelitian yang perlu dilakukan untuk menjawab rumusan masalah.

b. Uraikan dan jelaskan tiap tahapan-tahapan atau langkah-langkah penelitian yang telah dituliskan dalam gambar.

c. Uraian tahapan bukan (hanya) langkah-langkah atau tahapan dalam membuat sebuah perangkat lunak.

d. Uraikan pula secara spesifik metode, cara, teknik pengerjaan penelitian diterapkan dalam di tahap yang mana.

2. Bagaimana menguraikan tiap tahapan dalam metodologi penelitian? a. Tuliskan secara detail untuk tiap langkah/tahapannya, yang menjelaskan

pertanyaan-pertanyaan 5W-1H (What, When, Why, Who, Where, dan How), seperti: - apa saja yang akan dilakukan?

- mengapa perlu dilakukan? - kapan dan di mana dilakukan? - bagaimana melakukannya?

(4)

- menggunakan (metode, alat/tools, cara, dan/atau teknik) apa?

- siapa yang melakukan kegiatan, dilakukan terhadap apa dan/atau siapa? - tiap tahap menghasilkan apa?

- hasil yang diperoleh dalam tahap tersebut akan digunakan untuk apa?

b. Wujud nyata dari hasil yang diperoleh dari tahapan (gambar, nilai, diagram, tabel) tidak dituliskan dalam bab metodologi penelitian.

BAB Pembahasan

1. Apa yang harus diuraikan dalam pembahasan?

a. Uraikan dengan detail tahapan-tahapan dan/atau langkah-langkah sesuai dengan langkah-langkah yang telah diuraikan dalam metodologi penelitian.

b. Uraian detail yang dimaksud adalah termasuk di dalamnya namun tidak terbatas pada pertanyaan-pertanyaan 5W-1H (What, When, Why, Who, Where, dan How), seperti:

- apa saja yang dilakukan? - mengapa perlu dilakukan? - kapan dan di mana dilakukan? - bagaimana melakukannya?

- metode, alat/tools, cara, dan/atau teknik yang digunakan apa?

- bagaimana menggunakan metode, alat/tools, cara, dan/atau teknik tersebut? - siapa yang melakukan kegiatan, dilakukan terhadap apa dan/atau siapa? - apa yang dihasilkan (wujud nyata) dari tiap tahap tersebut?

- hasil yang diperoleh dalam tahap tersebut akan digunakan untuk apa? c. Uraian yang dituangkan dalam naskah skripsi tidak hanya memperlihatkan

hasilnya saja, namun lebih difokuskan pada detail proses dalam memperoleh suatu hasil/luaran dari tiap tahapannya.

2. Perlukah menuliskan spesifikasi detail komputer yang digunakan dalam penelitian?

a. Tidak, naskah skripsi bukan tempat menuliskan spesifikasi detail komputer yang digunakan layaknya seperti sebuah katalog penjualan produk komputer.

b. Naskah skripsi tidak boleh bersifat mempromosikan suatu produk atau barang komersial.

c. Tuliskan saja platform yang digunakan apa, dan versi berapa. Tuliskan hanya spesifikasi yang terkait dengan permasalahan yang akan diselesaikan. Merek dan tipe komputer tidak perlu dituliskan. Versi sistem operasi yang digunakan, kecepatan prosesor, dan besarnya RAM hanya dituliskan jika memang relevan dengan rumusan masalah.

BAB Penutup

1. Apa yang harus diuraikan dalam sub-bab kesimpulan?

a. Tuliskan jawaban dari rumusan masalah yang telah disebutkan dalam sub-bab rumusan masalah di BAB I.

b. Satu poin rumusan masalah dijawab dalam 1 (satu) poin kesimpulan. Diperbolehkan untuk menuliskan kesimpulan dalam beberapa kalimat. c. Pastikan kesimpulan yang dituliskan menjawab rumusan masalah. Perhatikan

(5)

umum ditemui adalah pertanyaan "Bagaimana (cara) merancang dan

membangun ..." yang kemudian dijawab dengan "... hasilnya adalah valid 100%". d. Kesimpulan lain yang dapat ditarik dari penelitian dapat dituliskan dalam

poin-poin kesimpulan sesudah poin-poin kesimpulan dari jawaban rumusan masalah. 2. Apa yang harus diuraikan dalam sub-bab saran?

a. Saran yang dituliskan adalah saran yang bersifat bukan sekedar mengada-ada atau diada-adakan.

b. Saran diberikan atas dasar dari fenomena yang muncul selama proses penelitian serta hasil-hasil yang didapat dari pengujian.

c. Saran harus jelas mengapa perlu disarankan, jelaskan beserta alasannya, tujuannya untuk apa, mengapa saran tersebut penting untuk dilaksanakan, dan bagaimana melakukannya.

Referensi

Dokumen terkait

Usia kehamilan tujuh minggu, tiga garis axial berbentuk lekukan bersatu membentuk tiga buah konka (turbinate). Ketika kehamilan berusia sembilan minggu, mulailah terbentuk

1. Memasukkan judul buku atau id buku. Menekan tombol “Cari”. Menampilkan informasi buku yang terdiri dari judul buku, penerbit, tahun terbit, pengarang, jumlah halaman,

Permasalahan yang akan diteliti adalah tanggung jawab negara Arab Saudi atas pejabat diplomatiknya yang melakukan pelanggaran hukum di negara penerima (dalam kasus

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah membimbing kami dalam menyelesaikan skripsi yang berjudul “Speaker Identification Dengan Menggunakan

bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut pada huruf a, perlu menetapkan Penerima dan Alokasi Dana Hibah bagi Lembaga Pendidikan/Ikatan Guru/Kelompok/Panitia untuk

Ini terlihat dari hasil pada proses pembelajaran menggunakan metode outbound sebagai berikut: (a) bersabar menunggu giliran total hasil observasi mencapai

Hasil penelitian yang diperoleh adalah kasus spondilitis tuberkulosis yang ditemukan pada tahun 2014 sebanyak 44 pasien.. Penyakit ini dapat menyerang segala jenis kelamin dan

Akhirnya, semoga Tesis ini dapat bermanfaat serta mampu memberikan sumbangan ilmiah bagi perkembangan ilmu hukum.. Untuk melaksanakan kewajiban CSR yang sesuai dengan