• Tidak ada hasil yang ditemukan

TESIS PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA BAGI DOKTER ATAS DUGAAN MALPRAKTIK MEDIK ENY HERI MANIK NIM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TESIS PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA BAGI DOKTER ATAS DUGAAN MALPRAKTIK MEDIK ENY HERI MANIK NIM"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA BAGI DOKTER ATAS DUGAAN MALPRAKTIK MEDIK

ENY HERI MANIK NIM. 1390561014

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

(2)

PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA BAGI DOKTER ATAS DUGAAN MALPRAKTIK MEDIK

Tesis ini untuk memperoleh gelar Magister Pada Program Magiser Program Studi Ilmu Hukum

Program Pascasarjana Universitas Udayana

ENY HERI MANIK NIM. 1390561014

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR

2015

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

TESIS INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL 27 JUNI 2016

Pembimbing I,

Prof. Dr. I Ketut Mertha, SH., M.Hum NIP. 19461231 197602 1 001

Pembimbing II,

Dr. I Gede Artha, SH., MH NIP. 19580127 198503 1 002

Mengetahui Ketua Program Studi

Magister (S2) Ilmu Hukum Universitas Udayana

Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana

Dr. Ni Ketut Supasti Dharmawan, S.H., M.Hum., L.LM Prof. Dr. dr. A.A Raka Sudewi, Sp.S(K)

NIP 196111011986012001 NIP. 195902151985102001

(4)

ABSTRAK

Penelitian karya ilmiah tesis ini berjudul : “Pertanggung Jawaban Pidana Bagi Dokter Atas Dugaan Malpraktik Medik”. Sebagai latar belakang sosio – yuridis fenomenanya muncul di masyarakat bahwa pihak pasien atau keluarganya sering menggugat atau menuntut dokter atas tuduhan telah terjadi malpraktik medik oleh dokter yang menanganinya. Dalam UU No. 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran, UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit tidak ada ditemukan pengaturan batasan pengertian dari istilah “malpraktik medik” tersebut, atau terjadi norma kosong.

Terkait mesti adanya tanggung jawab pidana dan perlindungan hukum terhadap dokter dalam menjalankan profesinya, maka disajikan rumusan masalah : 1.

Apakah dokter selalu dapat dibebani pertanggung jawaban pidana atas dugaan tuduhan malpraktik medik ? Apa bentuk perlindungan yang dapat diberikan kepada dokter atas adanya tuduhan malpraktik medik tersebut ?

Penulisan tesis ini dilakukan dengan memakai jenis penelitian hukum normatif. Melalui pendekatan perundang-undangan, pendekatan analisis konsep hukum, pendekatan kasus dan pendekatan perbandingan. Kajian memakai teori keadilan, teori kewenangan, teori pemindanaan dan teori hukum pembuktian, serta teknik analisis kajian memakai teknik argumentasi dan teknik evaluasi serta sifat analisis perspektif atas terjadinya norma yang kosong tersebut.

Dengan temuan hasil penelitian : pertama bahwa tidak selalu dokter dapat dibebani pertanggung jawaban pidana atas adanya dugaan tuduhan malpraktik medik. Hal itu tergantung hasil pembuktian sesuai kodek etik oleh organisasi profesi dokter seperti IDI dan atau MKDKI, atau pembuktian oleh persidangan litigasi kedua, bentuk perlindungan hukum bagi dokter yang dituduh atas sangkaan malpraktik medik, dapat berupa perlindungan hukum atas hak-hak keperdataan, perlindungan hukum administrasi, serta perlindungan hukum atas hak-hak dalam hukum pidana.

Kata Kunci : Pertanggungjawaban Pidana, Dokter, Malpraktik Medik

(5)

ABSTRACT

This thesis of research its scientific work entitled : “Criminal Liability for Doctors for Alleged Medical Malpractice”. Judicial social phenomenon emerged in the community that the patient or his the pamily ofen. Its sued or sue doctors for alleged medical malpractice has occurred by the doctor in charge. The Act No. 29 of 2004 on Medical Practice, ActNo. 36 of 2009 on Health, Act No. 44 of 2009 on Hospital there is not to set of definition terms such medical malpractice, or the case of legal norms empty. This ower phenomenant the doctors is liability and the protection in the professions should receive legal protection of their rights.

Thesis was based on normative legal research, with the approach, of legislation, legal concept analysis approach, cases approach, and comparative approach. Using legal theories such as the therory of justice, authrority theory, the theory of punishment and the legal theory of evident, as for the study of analytical tecniques to understand the technique of argument and evaluation techniques, the nature prespectif analysis to the provide solution to the existance of the existing legal norms.

With research findings that : First that doctor can not be saddied with criminal responsiblity for the ecistence of the medical malpractice, defending proof in court or by a profesional organization (IDI, MKDKI) of doctor who handle. The second, forms of legal protection for doctors who is allegedly on suspicion of malpractice ma include protection of civil law, of administration in law and criminal law protection in the rights.

Key words : Criminal Liability, Doctor, Medical Malpractice

(6)

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa / Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena berkat rahmat dan karuniaNya, sehingga penulisan Tesis yang berjudul “Pertanggung Jawaban Pidana Bagi Dokter Atas Dugaan Malpraktek Medik”. kiranya dapat penulis selesaikan guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dalam Program Studi Ilmu Hukum pada Program Pascasarjana Universitas Udayana.

Dalam penyusunan tesis ini, berbagai pihak telah banyak memberikan dorongan, bantuan serta masukan sehingga dalam kesimpulan ini penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat : 1. Bapak Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD,

KEMD atas kesempatan dan fasilitas yang telah diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Studi Magister Ilmu Hukum di Universitas Udayana.

2. Ibu Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana Prof. Dr. dr. A. A.

Raka Sudewi, Sp.S (K) atas kesempatan dan fasilitas yang telah diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Universitas Udayana

3. Ibu Ketua Program Studi Magister (S2) Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Udayana Dr. Ni Ketut Supasti Dharmawan, S.H., M.Hum., L.LM, atas kesempatan dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis untuk

(7)

mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Program Studi Magister (S2) Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Udayana yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dan saran serta ilmu kepada penulis dalam penyelesaian tesis ini.

4. Bapak Sekretaris Program Studi Magister (S2) Ilmu Hukum Program Pascasarjana Dr. Putu Tuni Cakabaw Landra, S.H., M.H atas kesempatan yang telah diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Magister di Program Pascasarjana Universitas Udayana.

5. Bapak Prof. Dr. I Ketut Mertha, SH.,M.Hum selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, arahan dan saran serta ilmu yang penulis terima baik selama mengikuti perkuliahan maupun selama bimbingan.

6. Bapak Dr. I Gede Artha, SH., MH selaku Pembimbing II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan arahan dan saran serta ilmu yang penulis terima baik selama mengikuti perkuliahan maupun selama bimbingan.

7. Bapak Prof. Dr. I Ketut Rai Setiabudhi, SH., MS., selaku Anggota Penguji I yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dan saran serta ilmu kepada penulis dalam penyempurnaan tesis ini.

8. Bapak Dr. Gde Made Swardhana, SH., MH selaku Anggota Penguji II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dan saran serta ilmu kepada penulis dalam penyempurnaan tesis ini.

(8)

9. Bapak Dr. I Dewa Made Suartha, SH., MH selaku III yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dan saran serta ilmu kepada penulis dalam penyempurnaan tesis ini.

10. Para Dosen pada Program Studi Magister Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Udayana yang telah memberikan arahan serta ilmu yang penulis terima selama mengikuti perkuliahan,

11. Seluruh karyawan/karyawati pada Program Magister Program Studi Ilmu Hukum Program Pasca Sarjana Universitas Udayana yang telah banyak membantu dan memberikan kemudahan serta kelancaran pelayanan administrasi baik selama penulis mengikuti perkuliahan maupun sampai dengan penyelesaian tesis ini.

12. Segenap informan yang telah memberikan masukan data atau bahan hukum sehingga penelitian tesis dapat tersusun dan terselesaikan.

13. Bapak, ibu, serta keluarga tercinta yang yang dengan tekun memberi doa dan dorongan sehingga tesis ini bisa terselesaikan

14. Bapak dan Ibu serta saudara-saudara, teman seangkatan, handai taulan, yang telah memberikan dukungan serta doa dalam penyelesaian tesis ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

Penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini masih jauh dari kesempurnaan baik mengenai isi maupun dari segi teknis penulisannya, sebagaimana pepatah mengatakan Tiada Gading Yang Tak Retak. Oleh karenanya penulis dengan kerendahan hati sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak. Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima

(9)

kasih, semoga Tuhan Yang Maha Esa melimpahkan rahmat dan karuniaNya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian Tesis ini dan semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pecinta hukum pada umumnya.

Denpasar, 27 Juni 2016

Penulis

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL DEPAN ... i

HALAMAN PRASYARAT GELAR ... ii

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ... iii

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... x

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah………..1

1.2. Rumusan Masalah………...12

1.3. Ruang Lingkup………..12

1.4. Tujuan Penelitian 1.4.1. Tujuan Umum...12

1.4.2. Tujuan Khusus………....13

1.5. Manfaat Penelitian………....13

1.5.1. Manfaat Teoritis……….……....13

1.5.2. Manfaat Praktis... ………..…....13

1.6 Orisinalitas Penelitian………..14

1.7 Landasan Teori dan Kerangka Berpikir ……….…….16

1.7.1 Landasan Teoritis………….………...16

(11)

1.7.2. Kerangka Berpikir………..27

1.8 Metode Penelitian……….…..…..28

1.8.1 Jenis Penelitian……….……….28

1.8.2 Jenis Pendekatan……….…...28

1.8.3 Sumber Bahan Hukum……….. 29

1.8.4 Teknik Pengumpulan Bahan Hukum………..31

1.8.5 Teknik Analisis Bahan Hukum…………..…………31

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG MALPRAKTIK 2.1. Pemahaman Terhadap Istilah Malpraktik Medik ………....33

2.1.1 Pengertian Malpraktik Secara Etimologi dan Menurut Pendapat Ahli………33

2.1.2. Asas – Asas Hukum Sebagai Landasan Terkait Adanya Hubungan Hukum Antara Dokter Dengan Pasien………....40

2.2. Perbedaan Tindakan Malpraktik Medik Dengan Tindakan Resiko Medik...47

2.2.1. Profesi Dokter……….47

2.2.2. Etika Profesi Kedokteran………...49

2.2.3. Standar Profesi Medis………59

2.3. Timbulnya Malpraktik Medik dari Dokter………..59

2.3.1. Standar Pelayanan Medik Bagi Kesehatan ………..59

2.3.2. Resiko Medik Bagi Dokter………...62

(12)

2.3.3. Hal yang Dapat Membebaskan Dokter dari Tuntutan Hukum……….…63 BAB III BEBAN TANGGUNG JAWAB HUKUM ATAS DUGAAN

MALPRAKTIK MEDIK BAGI DOKTER

3.1. Pertanggungjawaban Hukum Bagi Dokter Atas Terjadinya Dugaan Malpraktik Medik………69 3.1.1. Hak dan Kewajiban Dokter dan Pasien ……….69 3.1.2. Hubungan Dokter Dengan Pasien………...71 3.1.3. Tanggung Jawab Dokter Dalam Pelayanan Medik….76 3.2. Aspek Hukum Kesehatan Terkait Profesi Dokter dengan Pasien...80 3.2.1. Dasar Hukum Pelayanan Kesehatan Oleh Dokter…..80 3.2.2. Persetujuan Tindakan Medik Dokter dan Pasien …...83 3.2.3. Kelalaian Dokter atau Resiko Ditanggung Pasien…..86 3.3 Aspek Hukum Pidana Dalam KUHP Terkait Malpraktik

Medik………..87 3.3.1 Kesalahan Dalam Malpraktik Medik………..87 3.3.2. Sikap Batin Dokter dalam Malpraktik Medik……....89 3.3.3. Adanya Akibat Kerugian Terhadap Pasien dan

Implikasinya Dengan Pasal-Pasal KUHP…………..94 3.4. Kajian dan Analisis Berdasarkan Teori Hukum Terkait

Tanggung Jawab Hukum Bagi Dokter dalam Malpraktik Medik………101

(13)

BAB IV BENTUK PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DOKTER DAN PENYELESAIAN KASUS ATAS DUGAAN MALPRAKTIK MEDIK

1.1. Penyelesaian Kasus Malpraktik Medik Berdasar Jalur Non Litigasi (Diluar Pengadilan) Melalui Organisasi Profesi Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI)………...103 1.2. Penyelesaian Kasus Atas Dugaan Malpraktik Medik Dokter Melalui Jalur Litigasi (Pengadilan) Berdasarkan Putusan Pengadilan (Yurisprudensi)………...107

BAB V PENUTUP

5.1. Simpulan………136

5.2 Saran………..137

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

Referensi

Dokumen terkait

1) Pelaksanaan audit lebih sederhana. 2) Auditor yang memiliki pengetahuan minimal di bidang komputer dapat dilatih dengan mudah untuk melaksanakan audit.. Kelemahannya adalah

Berdasarkan wawancara awal terkait apa saja problematika yang dialami oleh remaja di MAN 3 Malang yang telah dijabarkan pada latar belakang di atas dimana meliputi kesulitan

seiring dengan perhatian nasional untuk menjadikan ntt sebagai fokus strategis pariwisata nasional, mari kita bergandengan tangan. Pemerintah, masyarakat, dunia usaha dan

Siswa yang merokok memiliki pengetahuan tentang rokok, bahaya dari merokok rendah atau kurang, sehingga dibutuhkan untuk diadakan kegiatan sosialisasi kesehatan di

Perhitungan penilaian kinerja sistem irigasi Bantimurung meliputi 6 aspek indikator yaitu kondisi prasarana fisik, produktivitas tanam, sarana penunjang,

Untuk karyawan di Satkes Denma Mabes TNI yang sudah dilakukan penilaian prestasi kerja pada tahun 2014 dan dilaksanakan pengusulan ke pimpinan dari 7 orang

Penggunaan Teknik Sebar Gambar Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu..

Karakteristik stomata daun pada beberapa jenis pohon penghijauan di Kampus Universitas Hasanuddin Makassar diperoleh, letak stomata permukaan atas dan bawah