• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN SILIKA GEL DAN KALIUM PERMANGANAT SEBAGAI BAHAN PENYERAP ETILEN ARFANDI KURNIAWAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGGUNAAN SILIKA GEL DAN KALIUM PERMANGANAT SEBAGAI BAHAN PENYERAP ETILEN ARFANDI KURNIAWAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN SILIKA GEL DAN KALIUM PERMANGANAT

SEBAGAI BAHAN PENYERAP ETILEN

ARFANDI KURNIAWAN

DEPARTEMEN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

2008

(2)

ABSTRAK

ARFANDI KURNIAWAN. Penggunaan Silika Gel yang Mengandung Kalium Permanganat sebagai Bahan Penyerap Etilen. Dibimbing oleh LILIK PUJANTORO.

Gas etilen dapat mempercepat pematangan buah sehingga perlu dikurangi untuk memperpanjang masa simpan. Cara yang banyak digunakan yaitu dengan kalium permanganat (KMnO4) yang mengoksidasi etilen menjadi mangan dioksida, kalium hidroksida, dan karbon dioksida. Kalium permanganat dibentuk menjadi larutan dan dibutuhkan sebuah media penyerap dalam penggunaannya.

Silika gel dapat menyerap larutan KMnO4 dalam jumlah yang banyak. Semakin banyak silika gel menyerap larutan KMnO4, diharapkan etilen yang dapat dihilangkan akan semakin banyak.

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh konsentrasi larutan KMnO4 terhadap penyerapan etilen dan untuk menganalisis pengaruh perlakuan suhu penyimpanan terhadap penyerapan etilen. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Lingkungan Bangunan Pertanian (LBP), Departemen Teknik Pertanian, Fateta, IPB dan Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Pascapanen di Cimanggu, Bogor, selama tiga bulan yaitu bulan Maret - Mei 2007.

Dalam penelitian ini dilakukan 2 perlakuan, yaitu berdasarkan konsentrasi larutan KMnO4 dan suhu lingkungan. Silika gel direndam dalam tiga jenis konsentrasi yang berbeda, yaitu 0,1%, 0,05%, dan 0,025%, dan disimpan selama 180 menit dalam tiga suhu lingkungan berbeda yaitu suhu ruang, 15 0C, dan 5 0C.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan penyerap etilen silika gel menyerap etilen dengan efektif yaitu berkisar antara 15,51-18,30 ppm.

Penyerapan terbanyak pada suhu ruang terjadi pada konsentrasi KMnO4 0,025%

yaitu sebesar 18,30 ppm, penyerapan terbanyak pada suhu 15 0C terjadi pada konsentrasi KMnO4 0,05% yaitu sebesar 16,96 ppm, dan penyerapan terbanyak pada suhu 5 0C terjadi pada konsentrasi KMnO4 0,1% yaitu sebesar 16,74 ppm.

Hasil pengujian dan analisis ragam berdasarkan konsentrasi larutan KMnO4 pada kisaran 0,025-0,1 % menunjukkan tidak berbeda nyata antarsampel karena sebagian silika gel pecah ketika direndam hingga menyebabkan luas permukaan menjadi semakin besar dan meningkatkan besarnya penyerapan etilen. Penyebab lain adalah perbedaan perlakuan konsentrasi larutan KMnO4 yang tidak terlalu besar yaitu hanya berkisar antara 0,025-0,1 %. Penyerapan terbanyak pada konsentrasi larutan KMnO4 0,1% terjadi pada suhu ruang yaitu sebesar 18,01 ppm, penyerapan terbanyak pada konsentrasi larutan KMnO4 0,05% terjadi pada suhu ruang yaitu sebesar 17,54 ppm, dan penyerapan terbanyak pada konsentrasi larutan KMnO4 0,025% terjadi pada suhu ruang yaitu sebesar 18,30 ppm. Pada kisaran suhu 5 0C – suhu ruang, semakin tinggi suhu penyimpanan, jumlah etilen yang tersisa akan semakin sedikit, karena laju penyerapan etilen akan semakin cepat.

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa silika gel yang mengandung larutan KMnO4 dapat digunakan sebagai bahan penyerap etilen. Dalam kisaran 0,025-0,1 %, perbedaan konsentrasi larutan KMnO4 tidak menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap besarnya penyerapan etilen, sedangkan pada kisaran suhu 5

0C – suhu ruang, semakin tinggi suhu penyimpanan maka tingkat penyerapan etilen akan semakin besar pula.

(3)

PENGGUNAAN SILIKA GEL DAN KALIUM PERMANGANAT

SEBAGAI BAHAN PENYERAP ETILEN

ARFANDI KURNIAWAN

Skripsi

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada

Departemen Teknik Pertanian

DEPARTEMEN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR

2008

(4)

DEPARTEMEN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR PENGGUNAAN SILIKA GEL DAN KALIUM PERMANGANAT SEBAGAI BAHAN PENYERAP ETILEN

SKRIPSI

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN

Pada Departemen Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Oleh :

ARFANDI KURNIAWAN F14102080

Dilahirkan pada tanggal 5 Juli 1984 Di Bogor

Tanggal Lulus : Januari 2008

Bogor, Januari 2008 Menyetujui,

Dr. Ir. Lilik Pujantoro E.N., M.Agr Dosen Pembimbing

Mengetahui,

Dr. Ir. Wawan Hermawan, MS Ketua Departemen Teknik Pertanian

(5)

PRAKATA

Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan nikmat, rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi ini, yang berjudul Penggunaan Silika Gel yang Mengandung Kalium Permanganat sebagai Bahan Penyerap Etilen.

Terima kasih penulis ucapkan kepada Bapak Dr. Ir. Lilik Pujantoro selaku pembimbing, serta Bapak Dr. Ir. Suroso, M.Agr dan Bapak Chusnul Arif, STP selaku dosen penguji. Di samping itu, penghargaan penulis sampaikan kepada Bapak Ir. Lalu Sukarno dan Bapak Yudi dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Pascapanen, Bapak Ahmad dari Laboratorium Lingkungan dan Pertanian IPB, serta Mba Andi Nur Faidah, atas segala bantuannya selama pengumpulan data. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada ayah, ibu, dan seluruh keluarga dan teman-teman penulis atas dorongan semangatnya selama penulis mengerjakan karya ilmiah ini.

Penulis berharap, dengan segala keterbatasan kemampuan dalam menyusun skripsi ini, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat sebagaimana mestinya.

Bogor, Januari 2008

Arfandi Kurniawan

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Bogor pada tanggal 5 Juli 1984, sebagai anak ketiga dari pasangan Siswanto dan Tuti Kurniawati. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri Pengadilan II Bogor pada tahun 1996. Kemudian pada tahun 1999 penulis lulus dari SMP Negeri 5 Bogor dan menamatkan pendidikan dari SMU Negeri 1 Bogor pada tahun 2002. Pada tahun 2002 penulis diterima melalui jalur SPMB di Institut Pertanian Bogor, sebagai mahasiswa Departemen Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian.

Selama kuliah penulis aktif di salah satu organisasi kemahasiswaan di luar kampus dan kepanitiaan. Pada tahun 2004/2005 penulis aktif sebagai Anggota Divisi Olahraga Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Bogor (HPMB). Selanjutnya pada tahun 2005/2006 penulis dipercaya menjadi Ketua Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Bogor (HPMB). Pada tahun 2007, penulis ditunjuk menjadi anggota seksi kesekretariatan dalam kepanitiaan Seminar Sehari berjudul Kesehatan Reproduksi, Gizi Dan Pola Hidup Sehat Keluarga yang diadakan oleh Dinas Kesehatan Kota Bogor yang diadakan di Ruang Rapat I Gedung Balaikota Bogor tanggal 11 Agustus 2007.

Pada tahun 2005, penulis melaksanakan praktek lapang di PT. Saung Mirwan di Ciawi, Bogor dengan judul praktek lapang “Penanganan Pascapanen Buah Paprika dan Bunga Chrysant Potong di PT. Saung Mirwan, Bogor”.

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL ··· vi

DAFTAR GAMBAR ··· vii

DAFTAR LAMPIRAN ··· viii

I. PENDAHULUAN ··· 1

A. Latar Belakang ··· 1

B. Tujuan ··· 2

II. TINJAUAN PUSTAKA ··· 3

A. Etilen ··· 3

B. Bahan Penyerap Etilen ··· 5

C. Silika Gel ··· 8

III. METODOLOGI PENELITIAN ··· 10

A. Tempat dan Waktu ··· 10

B. Bahan dan Alat ··· 10

1. Bahan ··· 10

2. Alat ··· 10

C. Perlakuan Percobaan ··· 10

1. Pembuatan Bahan Penyerap Etilen ··· 11

2. Pengujian Bahan Penyerap Etilen Menggunakan Kromatografi Gas ··· 11

D. Rancangan Percobaan ··· 15

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ··· 16

A. Pembuatan Bahan Penyerap Etilen ··· 16

B. Pengujian Bahan Penyerap Etilen Menggunakan Kromatografi Gas ··· 17

V. KESIMPULAN DAN SARAN ··· 29

A. Kesimpulan ··· 29

B. Saran ··· 29

DAFTAR PUSTAKA ··· 30

LAMPIRAN ··· 31

(8)

DAFTAR TABEL

Halaman 1 Macam-macam hasil tanaman dengan konsentrasi etilen pada stadium

pertumbuhan/ perkembangan yang berbeda (Rhodes 1970, diacu dalam Sholihati 2004) ··· 4

2 Jumlah etilen pada buah pisang, alpukat, dan mangga selama fase praklimakterik dan puncak klimakterik (McGlasson 1970, diacu dalam Sholihati 2004) ··· 4

3 Beberapa bahan penyerap etilen komersial (Ahvenainen 2003) ··· 7 4 Bagan perlakuan sampel ··· 15 5 Nilai rata-rata konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi

bahan penyerap etilen silika gel dalam penyimpanan selama 180

menit ··· 19

(9)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1 Struktur kimia silika gel ··· 9

2 Bentuk silika gel ··· 9

3 Bagan alir pembuatan bahan penyerap etilen ··· 12

4 Bagan alir pengukuran konsentrasi gas etilen ··· 14

5 Bahan penyerap etilen silika gel yang siap digunakan ··· 17

6 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap etilen silika gel dalam penyimpanan selama 180 menit ··· 20

7 Nilai konsentrasi etilen yang berkurang dalam toples 250 ml pada berbagai perlakuan setelah penyimpanan selama 180 menit ··· 21

8 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap etilen selama penyimpanan 180 menit pada suhu ruang ··· 22

9 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap etilen selama penyimpanan 180 menit pada suhu 15 0C ··· 22

10 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap etilen selama penyimpanan 180 menit pada suhu 5 0C ··· 23

11 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap KMnO4 0,1% selama penyimpanan 180 menit pada berbagai suhu penyimpanan ··· 25

12 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap KMnO4 0,05% selama penyimpanan 180 menit pada berbagai suhu penyimpanan ··· 25

13 Konsentrasi etilen dalam toples 250 ml yang berisi bahan penyerap KMnO4 0,025% selama penyimpanan 180 menit pada berbagai suhu penyimpanan ··· 26

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman 1 Data pengukuran konsentrasi etilen dalam toples 250 ml

menggunakan kromatografi gas ··· 32 2 Perhitungan Molaritas larutan KMnO4 ··· 35 3 Hasil analisis ragam terhadap nilai konsentrasi etilen yang

berkurang dalam toples 250 ml selama 180 menit dengan taraf nyata 0,5 ··· 36 4 Hasil Uji Lanjut Duncan terhadap konsentrasi etilen yang

berkurang dalam toples 250 ml selama 180 menit dengan taraf nyata 0,5 ··· 37 5 Gambar toples yang digunakan untuk pengujian bahan penyerap

etilen silika gel menggunakan kromatografi gas ··· 38

Referensi

Dokumen terkait

Departemen    Ilmu    Nutrisi    dan    Teknologi    Pakan,    Fakultas    Peternakan,    Institut .. Pertanian

Departemen Teknologi Hasil Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Diterima 28 April 2009/Disetujui 1

Untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, penulis

Setelah itu, penulis melanjutkan pendidikan menengah umum di SMUN 7 Bogor dan lulus pada tahun 2005. Pada tahun 2006, penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur

Untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, penulis

MSTlTUT PERTANAN BOGOR 2006.. TELlA h'UGRAHA FEBRAiiOUVA. Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Karena komposisi

Departemen Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.. Sucrose and Food

Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.. Gizi untuk