SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Oleh :
JENITA LAMRIA SIRAIT NIM 7113210022
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan . Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Diferensiasi produk adalah kegiatan memodifikasi produk menjadi menarik. Diferensiasi ini memerlukan penelitian pasar yang cukup serius agar bisa benar-benar berbeda, diperlukan pengetahuan tentang produk. Di era lingkungan bisnis yang sangat kompetitif ini , merek juga merupakan salah satu aset yang menciptakan diferensiasi dan nilai bagi perusahaan. Merek yang sukses dan terkenal menyediakan jaminan kualitas bagi konsumennya serta mampu melampaui segala atribut dan fitur produk itu sendiri. Banyak perusahaan mencari pertumbuhan melalui produk-produk baru dengan menggunakan nama merek yang sudah ada.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek Terhadap Keputusan Pembelian. Variabel bebas diferensiasi produk dan merek sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini yaitu Keputusan Pembelian. Jenis penelitian dengan metode penelitian menyebar kuesioner. Populasi pada penelitian ini yaitu mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan pernah mengkonsumsi es krim Wall’s. Sampel pada penelitian ini sebanyak 96 orang responden. Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda. Berdasarkan analisis data statistik, indikator-indikator pada penelitian ini bersifat valid dan variabelnya bersifat reliabel. Pada pengujian asumsi klasik, model regresi bebas multikolonieritas, tidak terjadi heteroskedastisitas, dan berdistribusi normal. Adapun persamaan regresi yang terbentu adalah sebagai berikut: Y = 1,655 + 0,107 X1 + 0,582 X2+e
Persamaan regresi tersebut menunjukkan bahwa variabel diferensiasi produk (X1) mempengaruhi keputusan pembelian sebesar 0,107 atau 10,7%, diikuti variabel Merek (X2) yang mempengaruhi keputusan pembelian sebesar 0,582 atau 58,2%.Berikutnya nilai Thitung diferensiasi produk sebesar 2,089 dan nilai Thitung merek sebesar 7,241. Uji F menghasilkan nilai 32,043 yang lebih besar dibandingkan dengan Ftabel. Maka Diferensiasi produk, merek dapat disimpulkan berpengaruh secara simutan dan parsial terhadap keputusan pembelian.
ii
Faculty of Economic University state of Medan.
Product differentiation is the activity of modifying the product to be interesting. This differentiation requires seriously enough market research to be completely different, required knowledge of product design. In the era of highly competitive business environment, brand is one of assets that creating differentiation and value for the company. Successful and familiar brand provide quality assurance for its consumer furthermore can go beyond the attributes and features of product itself. Many companies seek growth through the new products with established brand name,
This study aims to determine and explain the Influence of Product Differentiation and Brand to the Purchase Decision. Independent variables used in this study is Product Differentiation and Brand, while the dependent variable in this study is Purchase Decision.
This is an explanatory research and the method of research is survey method. The population of this research is students Faculty of Economic University state of Medan who consume of Ice Cream Wall’s. Sample of this research is 96 respondents. This study use purposive sampling and Multiple Linear Regression Analysis as data analysis technique.
Based on statistical data analysis, indicators in this study are valid and variables are reliable. In the classical assumption test, regression models multicoloniarity free, does not occur heteroscedasticity, and the normal distribution. The regression equation is formed are as follows Y = 1,655 + 0,107 X1 + 0,582 X2+e.
The regression equation indicates that the variable Product Differentiation (X1) influence the decision usage of services by 0,107 or 10,7%, followed variable brand (X2) influence the decision usage of services by 0,582 or 58,2%. The next value of 2,089 t test of product differentiation and brand ttest of 7,241. Ftest produce results of 32.043 . Product differentiation, brand influential to simutan and partial influence on purchasing decisions.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dewasa ini, banyak perusahaan yang berdiri dengan berbagai produk atau
jasa yang dihasilkan perusahaan itu. Perusahaan akan terus berkembang dengan
pesat seiring perkembangan zaman. Perusahaan saling berkompetisi dengan
perusahaan lainnya yang bergerak dibidang yang sama. Persaingan yang
dilakukan perusahaan dengan menciptakan produk yang berbeda dengan para
pesaingnya dan juga meningkatkan kualitas akan produk yang dihasilkan.
Untuk mencapai kesuksesan dalam persaingan saat ini, perusahaan harus
berorientasi pada pelanggan atau konsumen untuk memenangkan pelanggan dari
pesaing dan mempertahankan perusahaan dengan memberikan nilai yang lebih
besar. Namun sebelum dapat memuaskan konsumen, hal pertama yang harus
dilakukan sebuah perusahaan dengan melakukan riset untuk memahami
kebutuhan dan keinginan konsumen. Dengan riset yang dilakukan maka
perusahaan dapat menciptakan suatu produk yang unggul dan berbeda dengan
pesaingnya.
Diferensiasi produk merupakan salah satu strategi yang dilakukan
perusahaan untuk terus mengembangkan produk andalannya sesuai dengan riset
akan keinginan konsumen sehingga dapat membedakan produknya dari produk
pesaing. Saputro (2012) dalam penelitiannya, bahwa diferensiasi produk mempunyai
pengaruh terhadap keputusan pembelian, jika diferensiasi produk semakin baik, maka akan
Beberapa manfaat dari penerapan diferensiasi produk bagi suatu
perusahaan yaitu agar produk lebih mudah diingat para konsumen, dimana pada
dasarnya segala sesuatu yang unik dan berbeda, tentu akan memberikan daya tarik
tersendiri bagi para konsumen. Selanjutnya agar produk lebih unggul
dibandingkan dengan produk lainnya dimana jika produk lainnya sudah dianggap
standar oleh para konsumen, dengan menciptakan diferensiasi maka produk anda
akan terlihat lebih unggul dibandingkan produk lainnya yang sudah banyak
beredar dipasaran. Hal ini tentu sangat menguntungkan bagi para pemasar, karena
dengan produk yang unggul akan memudahkannya dalam membangun loyalitas
konsumen. Dengan adanya diferensiasi yang dilakukan perusahaan akan
produknya dalam hal bentuk, desain, gaya, kualitas diharapkan dapat menarik
konsumen untuk tetap setia mengunakan produk dan melakukan keputusan
pembelian akan produk tersebut. Keberhasilan dari diferensiasi produk bukan
hanya akan menciptakan produk yang unik dan susah ditiru tetapi juga
membangun penilaian persepsi konsumen yang positif dimana nantinya akan
berdampak membangun cara pandang konsumen akan suatu produk dan citra
perusahaan.
Merek merupakan salah satu faktor penting dalam pemasaran karena
kegiatan memperkenalkan dan menawarkan suatu produk atau jasa tidak terlepas
dari merek yang dapat diandalkan. Merek merupakan nama, istilah, tanda,
lambang, design atau kombinasi dari perusahaan yang digunakan sebagai tanda
pengenal barang atau jasa seorang atau sekelompok penjual, dan untuk
Merek memiliki manfaat bagi suatu perusahaan yaitu dengan adanya merek
dapat memberikan perlindungan hukum atas keistimewaan yang dimiliki oleh
suatu produk. Bagi konsumen merek bermanfaat untuk menjelaskan mutu dan
memperoleh informasi dari produk maupun jasa. Merek dapat mempengaruhi
konsumen dalam melakukan keputusan pembelian. Keberadaan dari pada merek
bukan hanya semata–mata menunjukkan nama dari sebuah produk, namun lebih
dari itu, merek menunjukkan nilai tambah dari yang membedakan produk tersebut
dengan produk lain. Jika konsumen telah mengenali suatu merek tertentu dan
memiliki pengetahuan tentang hal itu, mereka akan melakukan pembelian.
Konsumen akan berkomitmen dan setia pada suatu merek selama merek yang
mereka gunakan akan terus memenuhi harapan mereka.
Di Indonesia terdapat banyak produsen es krim antara lain Walls,
Champina, Diamond, Indoeskrim. Pertumbuhan pangsa pasar es krim di Indonesia
setiap tahunnya mengalami kenaikan sekitar 5-10%(kabarbisnis.com, 2011).
Semua produk dari merek tersebut bersaing dipasaran, untuk mendapatkan
perhatian yang positif dari para konsumen.
Salah satu perusahaan Ice Cream yang telah memiliki merek (brand) yaitu
perusahaan Ice Cream Walls. Walls adalah salah satu merek yang kuat bergerak
dibisnis ice cream. Walls telah memiliki banyak konsumen yang menyukai
produknya. Penyuka ice cream juga tidak memiliki batasan karena semua
kalangan usia dari anak-anak, remaja, dewasa. Merek sangat diperlukan untuk
memasarkan produk dan mempertahankan konsumen. Terbukti dengan adanya
masyarakat untuk membeli ice cream. Saat ini Walls sudah ada di 40 negara dan
memimpin pasar ice cream di negara-negara tersebut
Tantangan bagi perusahaan saat ini adalah mempertahankan dan
memperbanyak jumlah konsumen maupun memperluas pasarnya dan dalam
memperluas pasar dibutuhkan peningkatan kualitas akan produk. Dan dengan
bermunculannya produsen-produsen ice cream membuat persaingan semakin
pesat sehingga diperlukan adanya diferensiasi akan produk. Ice cream Wall’s juga
memerlukan diferensiasi akan produk ice creamnya sehingga dapat menambah
dan mempertahankan konsumen. Hal ini juga dapat meningkatkan penjualannya.
Diferensiasi produk itu sendiri upaya pembedaan suatu produk dalam suatu
perusahaan, agar pihak konsumen dapat memilih produk yang mana, yang mereka
inginkan. Perusahaan meletakkan perbedaan produk dalam desain produk,
kemasan, ukuran dan rasa.
Diferensiasi produk juga tidak berarti ‘asal berbeda’, sehingga kalau sudah
berbeda harus memiliki titik keunggulan. Dengan demikian, perusahaan Walls
juga harus memiliki keunggulan dibandingkan kompetitornya sehingga dapat
menarik konsumen agar melakukan keputusan pembelian terhadap produk yang
dihasilkan. Diferensiasi yang dilakukan Walls dengan membuat ice cream yang
berbeda dari segi rasa, bentuk, kemasan yang menarik dan kualitas dari
produknya. Sehingga Walls akan tetap menjadi merek yang kuat untuk memimpin
pasar ice cream. Saat ini ice cream walls telah memproduksi sekitar 60 varian rasa
ice cream diantaranya Chocolate, Oreo, Brownies, Tiramisu, Banana, Caramel,
Strawberry, Bubble Gum dan masih banyak lagi. Walls juga memiliki beberapa
produk yang terkenal yaitu Walls Paddle Pop, Mangum, Walls Cornetto, Walls
Buavita,Walls dungdung dan Walls Selection. Selain itu, bentuk dari kemasan
produk ice cream Walls juga terdiri dari bentuk corn, stik dan cup dengan
berbagai ukuran. Diferensiasi produk yang dilakukan Walls memiliki keunggulan
yaitu yang membuatnya berbeda dengan produk ice cream lainnya. Kelembutan
ice cream Walls dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas juga menjadi
keunggulan Walls dalam bersaing. Salah satu terobosan terbaru dari Walls dengan
mengeluarkan produk ice cream Magnum. Produk Magnum memiliki ketebalan
ice cream dan lapisan coklat asli dari Belgia yang renyah dipadu dengan toping
dan es krim berbagai varian rasa membuatnya memiliki keunggulan. Walls masih
menjadi merek yang kuat dalam industri ice cream dibandingakan kompetitornya
yang sejenis. Hal ini dapat dilihat data pada tabel berikut:
Tabel 1.1
Posisi Merek Walls berdasarkan Top Brand Award
NO Produsen TBI (%)
2012
TBI (%) 2013
TBI (%) 2014
1 Wall’s 72,4% 69,86% 76,9%
2 Campina 17,9% 16,77% 14,6%
3 Diamond 1,1% 1,48% 1,0%
(Sumber:http://www.topbrand-award.com, data diolah)
Dari data diatas , dapat dilihat bahwa Wall’s mengalami penurunan sebesar 2,54%
dari 72,4% pada tahun 2012 menjadi 69,86%. Akan tetapi tahun 2013 Wall’s
mengalami peningkatan menjadi 76,9%. Penurunan tersebut menunjukkan adanya
berkurangnya keputusan pembelian konsumen. Hal ini tentu menjadi
permasalahan bagi perusahaan karena keputusan pembelian konsumen terhadap es
krim Wall’s sangat penting agar bisa tetap bertahan di tengah persaingan yang
semakin tinggi. Akan tetapi Wall’s terus menerus melakukan strategi untuk
mempertahankan eksistensinya ditengah persaingan industri es krim yang cukup
tinggi dengan melakukan diferensiasi yang lebih baik akan produknya. Oleh
karena itu terobosan dari perusahaan sangat diperlukan karena merupakan salah
satu faktor penting yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan pembelian
es krim.
Mahasiswa dipandang sebagai kaum intelektual yang tidak lepas dari cara
berpikir yang kritis, lebih selektif dan penuh pertimbangan dalam melakukan
pembelian suatu produk. Dalam pemilihan ice cream yang akan dikonsumsi,
mahasiswa akan memilih ice cream yang sesuai seleranya. Ice Cream Walls salah
satu merek ice cream yang dapat dijumpai di warung-warung maupun
supermarket. Dengan banyaknya jenis produk ice cream yang dikeluarkan Walls
dengan berbagai harga yang sesuai dan relatif terjangkau diharapkan dapat
menjadi alternatif bagi mahasiswa dalam memilih produk ice cream.
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka penulis tertarik untuk
mengetahui ”Pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek Terhadap Keputusan
Pembelian Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, adapun identifikasi masalah dalam
penelitian ini meliputi :
1. Bagaimanakah diferensiasi produk berpengaruh terhadap keputusan
pembelian Ice Cream Wall’s Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan?
2. Bagaimanakah merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian Ice
Cream Wall’s Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan?
3. Bagaimanakah diferensiasi produk dan merek pengaruh terhadap keputusan
pembeliaan Ice Cream Wall’s Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan?
1.3 Pembatasan Makalah
Untuk menghindari kesimpangsiuran dalam penelitian ini serta mengingat
keterbatasan waktu dan keterbatasan penulis maka perlu adanya pembatasan
masalah dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Diferensiasi Produk dan
Merek Terhadap Keputusan Pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa/i
Fakultas Ekonomi Univesitas Negeri Medan”
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka permasalahan dalam
penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apakah diferensiasi produk berpengaruh terhadap keputusan pembeliaan
2. Apakah merek berpengaruh terhadap keputusan pembeliaan Ice Cream
Wall’s?
3. Apakah ada pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan
pembeliaan Ice Cream Wall’s?
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah yang telah ada sebelumnya, maka tujuan
penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh diferensiasi produk terhadap keputusan
pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan
2. Untuk mengetahui pengaruh merek terhadap keputusan pembelian Ice
CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
3. Untuk mengetahui pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap
keputusan pembelian Ice CreamWall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah :
1. Bagi Peneliti
Untuk menambah pengetahuan tentang “ Pengaruh diferensiasi produk dan
2. Bagi Perusahaan
Berguna sebagai bahan masukan yang dapat dijadikan acuan tentang
diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian Ice Cream
Walls.
3. Bagi Lembaga UNIMED
Sebagai tambahan literatur kepustakaan di bidang penelitian mengenai
pengaruh diferensiasi produk dan merek terhadap keputusan pembelian Ice
Cream Walls.
4. Bagi Peneliti lain
Sebagai bahan referensi yang dapat menjadi bahan perbandingan dalam
melakukan penelitian di masa mendatang, khususnya penelitian yang
BAB V
KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
pengaruh Diferensiasi Produk dan Merek terhadap Keputusan Pembelian Ice
Cream Wall’s pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan,
maka peneliti menarik kesimpulaan bahwa:
1. Variabel Diferensiasi Produk(X1) mempunyai secara pengaruh parsial dan
signifikan terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan dengan nilai thitung > ttabel.
Maka hipotesis pertama (H1) diterima dan telah memenuhi persyaratan.
2. Variabel Merek(X2) mempunyai pengaruh secara parsial dan signifikan
terhadap keputusan pembelian Ice Cream Walls Pada Mahasiswa Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan dengan nilai thitung > ttabel. Maka
hipotesis kedua (H2) diterima dan telah memenuhi persyaratan.
3. Variabel Diferensiasi Produk(X1) dan Merek(X2) mempunyai pengaruh
secara simultan dan signifikan terhadap keputusan pembelian Ice Cream
Walls Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Maka
5.2. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, maka penulis
mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:
1. Wall’s harus tetap meningkatkan strategi diferensiasi produk dengan
membuat produk-produk baru yang unggul dan lebih unik agar dapat
menarik perhatian konsumen untuk meningkatkan keputusan pembelian
akan produk Ice Cream Wall’s
2. Wall’s terbukti telah memiliki merek yang kuat dan dikenal sebagai
produsen ice cream. Hal ini terbukti dari penelitian tersebut dimana Merek
memiliki persentase yang dominan. Disini Wall’s harus terus melakukan
upaya pemasaran agar merek Wall’s dapat terus menjadi Market Leader dan
bertahan ditengah kompetitor ice cream yang begitu banyak. Dengan terus
meningkatkan strategi pemasaran maka diharapkan berdampak kepada
meningkatnya keputusan pembelian Ice Cream Wall’s
3. Bagi Peneliti Lain
Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik untuk meneliti diferensiasi produk,
merek terhadap keputusan pembelian supaya dapat menambah variabel lain
diluar penelitian ini seperti promosi, iklan, kualitas produk, dan lain
Hermawan Kartajaya. 2004. Positioning, Diferensiasi, dan Brand. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama
Jatianingsih, Reni. 2013. The Analysis Product Differentiation Mochi Ice Cream
Of Mochilok In Jl. Kubang Sari VII No.42 Bandung. Skripsi. Program
Studi Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi. Universitas Komputer Indonesia. Diakses pada tanggal 5 November 2014.
Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran. Edisi Kesebelas Jidil I dan II .
Jakarta : Indeks.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi 13.
Jidil I. Jakarta : Erlangga.
Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta:
Erlangga.
Lamb, Hair, McDaniel. 2001. Pemasaran. Buku I. Jakarta: Salemba Empat.
Lind, Douglas dkk. 2007. Teknik-Teknik Statistika dalam Bisnis dan Ekonomi.
Edisi 13. Buku I. Jakarta: Salemba Empat.
Nickels, William G dkk. 2011. Pengantar Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.
Ong, Ian Antonius dan Sugiono Sugiharto. 2013. Pengaruh Strategi Diferensiasi,
Citra Merek, Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian
Pelanggan Di Cincau Station Surabaya. Jurnal Manajemen Pemasaran.
Vol. 1, No. 2, 2013.
Rachman, Taufiq. 2010. Manajemen Pemasaran. Medan:Perdana Publishing.
Sahetapy, Jeofer Pratama. 2013. Diferensiasi Produk, Strategi Merek,
Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Meubel UD Sinar Sakti
Manado.Jurnal Manajemen. Vol.1, No.3 September 2013, Hal. 411-420.
Sanusi, Anwar. 2012. Metodeologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.
Sekaran, Uma. 2006. Research Methods For Business. Jakarta: Salemba Empat.
Simbolon, Yusnita. 2013. Pengaruh Diferensiasi Produk dan Minat Beli
Produk Jamu PT. Njonja Meneer
(Studi Kasus Pada Pondok Jamu Njonja Meneer Depok-Semarang). Jurnal DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal. 1-12
Soewito, Yudhi. 2013. Kualitas Produk, Merek dan Desain Pengaruhnya
Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Yamaha Mio. Jurnal
Ekonomi. Vol.1, No.3 Juni 2013.
Subagyo, Ahmad. 2010. Marketing in Business. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian. Bandung : ALFABETA.
Supriadi, Victor. 2013. Kualitas Produk, Merek, dan Harga Pengaruhnya
Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Percetakan Mitra Card
di Manado. Jurnal Manajemen. Vol.1, No.4 Desember 2013.
Tjiptono, Fandy. 2011. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta: Andi
Tjiptono, Fandy. 2008. Manajemen dan Strategi Merek. Yogyakarta: Andi
Widi, Restu Kartiko. 2010. Asas Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Zulkarnain, Windi Yulisa. 2012. Pengaruh Kemasan, Kualitas, Merek dan Harga
Terhadap Keputusan Pembelian Sampo Pentene Pada Mahasiswa
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Jurnal Manajemen
www.topbrand.com Diakses pada tanggal 20 September 2014.
www.kabarbisnis.com pada tahun 2011.