• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Tenganan - Kecamatan Manggis - Kabupaten Kenganan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Tenganan - Kecamatan Manggis - Kabupaten Kenganan."

Copied!
83
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PPM KULIAH KERJA NYATA

PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNIVERSITAS UDAYANA

TAHUN 2016

DESA : TENGANAN

KECAMATAN : MANGGIS KABUPATEN : KARANGASEM PROVINSI : BALI

Disusun Oleh:

1. Ni Luh Gde Dyah Mega Hafsari 1201405001

2. Putu Ari Sintya Dewi 1302105070

3. Putu Ayu Monica Septyana Dewi 1320025002

4. Sunarwan 1303005219

5. Putu Sarasita Kismadewi 1303005264

6. Rafiqa Marsa Putri Djafarnantyo 1304205028

7. I Made Astradita Djelantik 1305315085

8. Putu Oka Wardika 1305315103

9. Nadya Sarifahreni S 1306105038

10. I Gst Ag Ayu Ratih P 1306305093

11. Ajeng Saraswati 1306305156

12. Ni Komang Frely Astuti 1308305008

13. Ni Komang Putri Permata Sari 1308305022

14. Arofi Gusman Maulana 1308305033

15. Ni Kadek Ariani 1308505022

16. Ni Nyoman Ayu Widyasari 1309005092

17. I Gusti Ayu Made Saridewi 1309005097

18. I Dewa Putu Rega Elyana 1311205018

19. Ferry A. Padabain 1412015032

20. Nym Ayu Sobhita Tryandari 1321005011

21. Nelta Ardila 1321305017

22. Windy Pratiwi 1321405040

23. I G A B Wisesa S 1314511027

24. Yesie Rahayu Ananingtyas 1314511028

25. Ni Putu Eva Damayanti 1314511029

26. Hasanuddin Parulian Sihombing 1314511030

27. Andri Oktavianus Purba 1314511044

28. Eriq Imanuel 1314511047

29. Mu Tasim Billah 1314521018

30. Maria Ulfa 1314521020

PUSAT PENGELOLAAN KKN

(2)

iv

RINGKASAN

Laporan ini berisikan pemaparan deskripsi mengenai kegiatan dan program KKN PPM

Periode XIII tahun 2016 di Desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem

dalan waktu satu bulan terhitung sejak tanggal 23 Juli 2016 sampai 29 Agustus 2016.

Program yang dilaksanakan berdasar pada tema kegiatan yakni “Pengembangan Desa Wisata Berbasis Desa Budaya Tradisional”. Program dilaksanaan sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah ditentukan. Mahasiswa KKN PPM Unud Desa Tenganan ikut berpartisipasi dalam

seluruh kegiatan program dan juga melibatkan masyarakat dengan memberikan

(3)

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Mahaesa atas berkat dan

rahmatNya-lah laporan rencana kegiatan KKN PPM Periode XIII Universitas Udayana Tahun 2016 di

Desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali ini dapat

terselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan.

Kami mengucapkan terimakasih kepada pihak yang telah memberikan dukungan dan

masukan dalam penyelesaian laporan ini diantaranya:

1. Pihak Rektorat Universitas Udayana atas bantuan dan fasilitas yang telah diberikan baik

secara moral maupun spiritual

2. Dosen Pembimbing Lapangan kami, bapak Ir. I Nyoman Puja, M.S. yang telah

memberikan saran, masukan, dukungan serta membimbing kami.

3. Bapak I Putu Yudiana, S.T. selaku Kepala Desa Tenganan beserta seluruh perangkat

desa dan staf pegawai yang senantiasa memberikan informasi untuk melengkapi

laporan ini.

4. Seluruh masyarakat Desa tenganan atas bantuan informasi dan kerjasama mengenai

permasalahan dan situasi wilayah Desa Tenganan.

5. Orang tua, rekan seperjuangan kelompok di Universitas Udayana, serta berbagai pihak

yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu.

Laporan ini tentunya masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran

yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk menyempurnakan penyelenggaraan

kegiatan. Akhir kata, semoga laporan ini dapat memberikan gambaran mengenai program

kerja yang akan dilaksanakan selama lima minggu di Desa Tenganan, Kecamatan Manggis,

Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. Terimakasih.

Denpasar, 25 Agustus 2016,

Kelompok KKN PPM XIII Desa Tenganan

(4)

vi DAFTAR ISI

Cover

Halaman Pengesahan ……….……… ii

Ringkasan ……… iv

Kata Pengantar ………. v

Daftar Isi ……….. vi

Daftar Gambar ………... vii

Daftar Tabel ……… viii

Bab I Pendahuluan ……… 1

1.1 Analisis Situasi ……… 1

1.2 Identifikasi Permasalahan ……… 4

1.3 Tujuan dan Manfaat ……… 6

Bab II Realisasi Penyelesaian Masalah ……….. 8

2.1 Tema dan Program ……….. 8

2.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM ……….. 9

Bab III Pelaksanaan, Hasil dan Kendala Kegiatan KKN PPM ……….. 10

3.1 Program Pokok ………. 10

3.2 Program Bantu ……… 37

Bab IV Rincian Anggaran Biaya Kegiatan KKN PPM ……… 49

Bab V Penutup ……….. 58

(5)

vii

DAFTAR GAMBAR

BAB I ... 1

1.1 Struktur Organisasi Desa Tenganan ... 3

BAB II ... 8

BAB III ... 12

3.1 Gambar Draft Buku Saku Trekking ... 12

3.2 Gambar Penghijauan Jalur Short Trekking ... 14

3.3 Gambar Tampilan Web Desa Tenganan ... 16

3.4 Gambar Bantuan Bak Sampah ... 18

3.5 Gambar Pelatihan Pemandu Wisata ... 20

3.6 Gambar Edukasi Sapta Pesona ... 24

3.7 Gambar Penyuluhan Hygienitas Dan Sanitasi Pengolahan Makanan ... 27

3.8 Gambar Penyuluhan Pertolongan Pertaman Pada Kecelakaan ... 30

3.9 Gambar Pelayanan Kesehatan Ternak ... 33

3.10 Gambar Penyuluhan PHBS ... 35

3.11 Gambar Pemasangan Papan Poster Di SD ... 38

3.12 Gambar Pengecatan SD Negeri 2 Tenganan ... 41

3.13 Gambar Pengajaran Kepada Siswa SD ... 43

3.14 Gambar Posyandu ... 47

BAB IV ... 49

(6)

viii

DAFTAR TABEL

Bab I ... 1

1.1 Tabel Identifikasi Masalah ... 4

1.2 Prioritas Masalah ... 5

Bab II ... 9

2.1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan ... 9

Bab III ... 12

3.1 Tabel Perencanaan Kegiatan Pembuatan Buku Saku ... 12

3.2 Tabel Rencana Kegiatan Penghijauan Jalur Short Trekking ... 14

3.3 Tabel Rab Penghijauan ... 15

3.4 Tabel Rencana Kegiatan Pembuatan Web Desa Tenganan ... 16

3.5 Tabel Rab Pembuatan Web Desa Tenganan ... 17

3.6 Tabel Biaya Kegiatan Pelatihan Pemandu Wisata ... 21

3.7 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Pemandu Wisata ... 22

3.8 Tabel Daftar Peserta Pelatihan Pemandu Wisata ... 22

3.9 Tabel Biaya Kegiatan Edukasi Sapta Pesona ... 25

3.10 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Edukasi Sapta Pesona ... 25

3.11 Tabel Daftar Peserta Edukasi Sapta Pesona ... 25

3.12 Tabel Biaya Kegiatan Penyuluhan Hygienitas ... 28

3.13 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Hygienitas ... 28

3.14 Tabel Biaya Kegiatan Pelatihan P3k Pemandu Wisata ... 31

3.15 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan P3k Pemandu Wisata ... 31

3.16 Tabel Biaya Pelayanan Kesehatan Ternak ... 33

3.17 Tabel Jadwal Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Ternak ... 33

3.18 Tabel Biaya Kegiatan Penyuluhan Phbs ... 36

3.19 Tabel Pelaksanaan Penyuluhan Phbs ... 37

(7)

ix

3.21 Tabel Rab Pembuatan Papan Poster ... 39

3.22 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Pengecatan Sd Negeri 2 Tenganan ... 41

3.23 Tabel Rab Pengecatan Sd Negeri 2 Tenganan ... 42

3.24 Tabel Biaya Kegiatan Pengajaran Kepada Siswa Sd ... 43

3.25 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Pengajaran Kepada Siswa Sd ... 44

3.26 Tabel Biaya Kegiatan Posyandu ... 48

3.27 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Posyandu ... 48

(8)
(9)
(10)
(11)
(12)

1 BAB I

PENDAHULUAN 1.1Analisis Situasi

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat atau disingkat KKN PPM

merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi, dimana KKN PPM

adalah impelemtasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi

terdapat tiga aspek yang menjadi pondasi sebuah perguruan tinggi, yaitu pendidikan,

penelitian, dan pengabdian masyarakat. Salah satu lokasi penyelenggaraan KKN PPM

periode XIII tahun 2016 adalah Desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten

Karangasem. Desa Tenganan merupakan salah satu desa tradisional Bali atau sering disebut

dengan Bali Aga, yang dalam struktur sosial kemasyarakatannya masih mempertahankan

budaya sejak dahulu dengan menutup diri dari adanya perkembangan dan perubahan sosial

(modernisasi). Desa Tenganan terletak di sebelah timur pulau Bali yang terletakn di

Kecamatan Manggis, dengan jarak 17 km dari kota Amlapura sebagai ibukota kabupaten

Karangasem, 5 km dari kawaasan pariwisata Candidasa, dan sekitar 65 km dari Kota

Denpasar. Secara etimologi, kata tenganan berasal dari kata “tengah” atau “ngatengahang”, dimana kata tersebut memiliki arti “bergerak ke daerah yang lebih dalam”. Kata tersebut

berhubungan dengan pergerakan masyarakat desa dari daerah pinggir pantai menuju daerah

pemukiman di tengah perbukitan, yakni Bukit Barat (Bukit Kauh) dan Bukit Timur (Bukit

Kangin). Sesuai uraian diatas, Desa Tengana merupakan salah satu desa Bali Aga selain desa

Trunyan dan Sembiran. Karena masih mempertahankan struktur sosial sejak dahulu, maka

bentuk dan besar bangunan dan pekarangan, pengaturan letak bangunan serta letak rumah

ibadah atau pura mengikuti aturan adat, seperti rumah masyarakat Tenganan memiliki ciri

khas yang sama dengan lainnya, yakni campuran bata merah, batu sungai, dan tanah dengan

bentuk dan ukuran yang relatif sama. Ciri khas pintu masuk pada rumah masyarakat

Tenganan adalah yang lebarnya seukuran orang dewasa.

Masyarakat yang kental dengan budaya, tentu memiliki hasil karya yang kemudian

diturunkan ke generasi selanjutnya, salah satunya adalah kain pegringsingan dari masyarakat

Desa Tenganan. Kain gringsing adalah satu-satunya kain tradisional di Indonesia yang

menggunakan teknik dobel ikat dan memerlukan waktu dua sampai lima tahun

pembuatannya. Masyarakat Tenganan memiliki kain ini yang usianya dapat mencapai ratusan

tahun. Kata “gring” memiliki arti sakit, sedangkan ”sing” berarti tidak, sehingga gringsing

(13)

2

menyebabkan marabahaya bagi masyarakat. Selain itu pula, di Desa Tenganan tumbuh subur

tanaman yang kemudian bisa dijadikan kerajinan tangan seperti kerajinan anyaman rotan ate.

Desa Tenganan merupakan salah satu dari 12 desa yang terdapat di Kecamatan

Manggis, Kabupaten Karangasem. Luas wilayah Desa Tenganan mencapai sekitar 9.52

km2dengan rincian sebagai berikut:

1. Luas : 9.52 km2

2. Sawah : 201,300 ha

3. Tegalan / huma :46,000 ha

4. Pekarangan : 19,000 ha

5. Perkebunan :521,700 ha

6. Kuburan : 5,000 ha

7. Lainnya : 159,000 ha

Desa Tenganan memiliki batas-batas adminitratif yakni sebagai berikut:

Sebelah utara : Desa Bebandem

Sebelah timur : Desa Bugbug/Bungaya

Sebelah selatan : Desa Pasedehan

Sebelah barat : Desa Ngis

Berdasar pada topografinya, Desa Tenganan sebagian besar merupakan daerah dataran

sedang dengan ketinggian berkisar antara 50-500 meter di atas permukaan laut, beriklim

tropis dengan memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Mengenai urusan

adminitrasi desa dan juga masyarakatnya, di Desa Tenganan terdapat lima banjar

dinas/dusun, yaitu:

1. Banjar Dinas Tenganan Pegringsingan

2. Banjar Dinas Tenganan Dauh Tukad

3. Banjar Dinas Bukit Kauh

4. Banjar Dinas Bukit Kangin

5. Banjar Dinas Gumung

Jumlah penduduk Desa Tenganan keadaan per bulan Desember tahun 2013 mencapai ±

4128 jiwa, terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 2042 jiwa dan penduduk perempuan

sebanyak 2086 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 1348 KK dengan penjabaran

sebagai berikut;

1. Br. Dinas Tenganan Pegringsingan : 1008 jiwa

(14)

3

3. Br. Dinas Bukit Kauh : 741 jiwa

4. Br. Dinas Bukit Kangin : 638 jiwa

5. Br. Dinas Gumung : 1069 jiwa

Desa Tenganan memiliki 13 sarana dan prasarana pendidikan, dengan rincian 4 sekolah

PAUD, 3 Taman Kanak-kanak, dan 5 sekolah dasar. Untuk sarana dan prasarana umum,

terdapat 20 unit pura sebagai tempat pelaksanaan persembahyangan/ibadah bagi umat Hindu,

1 unit balai banjar, 1 unit wantilan, 1 unit puskesmas pembantu, dan 5 unit posyandu. Sebagai

daerah tujuan wisata, Desa Tenganan memiliki satu akomodasi wisata berupa villa yang

terletak di Banjar Dinas Tenganan Dauh Tukad.

Struktur Organisasi Desa Tenganan

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Desa Tenganan

Sumber Kantor Perbekel Desa Tenganan

Berdasarkan survei yang telah dilakukan di Desa Tenganan melalui wawancara pada

perangkat desa, potensi dan masalah pokok yang kemudian dirumuskan sebagai tema adalah

pengembangan desa wisata budaya, mengingat desa tersebut merupakan salah satu desa

wisata di Bali. Salah satu potensi masayrakat Tenganan adalah kerajinan anyaman Ate dan

bagaimana pemasaran yang tepat mengingat saat ini teknologi yang kian berkembang, serta

pengembangan jalur tracking yang ada dan pemandu wisata yang menjadi guide untuk

tracking tersebut. Oleh adanya masalah tersebut, peran mahasiswa dalam kegiatan ini adalah

belajar dari masyarakat, membantu masayarakat melalui pengadaan sosialisasi terkait

pariwisata serta menjadi fasilitator dalam penyelesaian masalah yang terdapat di Desa

Tenganan.

Perbekel Tenganan I Putu Yudiana

Klian Banjar Dinas Teng. Dauh

Tukad Klian Banjar Dinas Gumung Klian Banjar Dinas Bukit Kangin Klian Banjar Dinas Bukit Kauh

Klian Banjar Dinas Teng. Pegringsingan Sekretaris Desa

Ka Ur.

(15)

4 1.2Identifikasi Permasalahan

Berdasarkan survei yang dilakukan, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahan.

Permasalahan-permasalahan tersebut ada yang bersifat interdisipliner dan ada yang sesuai

dengan bidang kegiatan KKN PPM. Adapun permasalahan yang dapat diidentifikasi adalah

sebagai berikut:

Tabel 1.1 Identifikasi Masalah

No. Permasalahan Lokasi Sumber

(P/M/D)

1. Penempatan tempat sampah terutama

sampah plastik.

Desa Tenganan P

2. Kurangnya pemahaman pengetahuan

masyarakat mengenai pemandu wisata

Desa Tenganan M

3. Tracking di Desa Tenganan sebagai

salah satu potensi wisata masih kurang

tertata dalam hal fasilitas dan jalur

trackingnya.

Desa Tenganan P

4. Belum adanya strategi mengenai tiket

masuk ke desa, dimana hanya

mengandalkan sumbangan sukarela.

Desa Tenganan P

5. Belum adanya penempatan tempat

sampah di jalur tracking.

Desa Tenganan P

6. Terdapat wabah penyakit baru yang

sampai saat ini belum ditemukan obat

serta pencegahannya.

Desa Tenganan M

7. Kurangnya pemahaman masyarakat

untuk mencari solusi air bersih, dimana

masyarakat masih menerapkan

penggunaan air hujan untuk kehidupan

sehari-hari.

Desa Tenganan M

8. Kurangnya pemahaman masyarakat

mengenai pentingnya penggunaan

pupuk organik.

Desa Tenganan M

(16)

5

sampah organik dan non organik.

10. Belum optimalnya strategi pemasaran

produk pariwisata di Desa Tenganan.

Desa Tenganan P

11. Belum optimalnya pengolahan potensi

pariwisata yang terdapat di desa

Tenganan.

Desa Tenganan P

Berdasarkan uraian identifikasi masalah pada tabel diatas, maka kelompok KKN PPM

Periode XIII Desa Tenganan memilih permasalahan 6 yang diprioritaskan dengan tiga

permasalahan sebagai perencanaan program tema dan tiga lainnya sebagai non tema.

Penentuan skala prioritas dalam pemilihan permasalahan ini berdasarkan pada analisis

KUWAT (Kesempatan, Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga), disertai dengan uraian alasan

pemilihan yang akan dijelaskan dalam tabel dibawah ini.

Tabel 1.2 Prioritas Masalah

No. Permasalahan Alasan Pemilihan

1. Kurangnya pemahaman pengetahuan

masyarakat mengenai pemandu wisata.

Berdasarkan survei dan analisis

KUWAT pemandu wisata yang

terdapat di Desa Tenganan belum

memiliki pengetahuan yang baik

mengenai penanganan wisatawan

ke desa tersebut.

2. Tracking di Desa Tenganan sebagai

salah satu potensi wisata masih kurang

tertata dalam hal fasilitas dan jalur

tracking.

Tracking merupakan salah satu

potensi wisata yang ditawarkan di

Desa Tenganan. Program

perbaikan fasilitas dan jalur

tracking ini sangat diperlukan

untuk pengembangan potensi

wisata tersebut dan agar

wisatawan nyaman dan aman

dalam melakukan tracking.

3. Belum optimalnya strategi pemasaran

produk pariwisata di Desa Tenganan.

Produk pariwisata yang terdapat

Desa Tenganan belum mampu

(17)

6

masyarakat, oleh karena itu

diperlukan media yang mampu

menunjang pemasaran produk

tersebut.

4. Belum adanya penempatan tempat

sampah di jalur tracking.

Hal tersebut berdampak pada

berkurangnya nilai estetika di

sekitar jalur tracking, sehingga

diperlukan penempatan tempat

sampah disekitar tempat tersebut.

5. Belum optimalnya pengolahan potensi

pariwisata yang terdapat di desa

Tenganan.

Masih banyak potensi alam

khususnya hasil perkebunan

seperti kelapa, aren, madu, pisang

dan lain-lain yang hanya

dipasarkan dalam bentuk produk

mentah

6. Belum adanya strategi mengenai tiket

masuk ke desa, dimana hanya

mengandalkan sumbangan sukarela.

Masyarakat desa Tenganan

khususnya masyarakat di Dusun

Pegringsingan hanya mengandal

sumbangan sukarela dari

wisatawan sebagai pemasukan

terhadap desa.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Kegiatan KKN PPM Universitas Udayana tentunya memiliki tujuan yang ingin dicapai

sebagai institusi penghasil lulusan yang unggul, mandiri, dan berbudaya. Adapun tujuan

kegiatan ini adalah untuk mengembangkan, memanfaatkan, dan membantu masyarakat untuk

lebih mengoptimalkan potensi yang ada untuk makin meningkatkan taraf kehidupan

masyarakat Tenganan. Selain itu, kegiatan KKN PPM ini juga membantu masyarakat untuk

meningkatkan kualitas kerajinan Ate dan memasarkannya melalui berbagai media serta pula

meningkatkan pengadaan jalur tracking juga pendukungnya. Untuk lebih spesifiknya, tujuan

kegiatan ini akan dijabarkan sebagai berikut:

(18)

7

2. Mendorong,memotivasi dan memberikan pengetahuan pada masyarakat terhadap

potensi-potensi yang dimiliki Desa Tenganan, baik potensi alam maupun manusianya.

3. Menumbuhkan kepedulian dan empati mahasiswa terhadap permasalahan masyarakat

Desa Tenganan hingga tercapainya tujuan pelaksanaan KKN-PPM.

Selain di setiap programnya memiliki tujuan, terdapat pula manfaat dari pengadaan

program KKN PPM ini. Adapun manfaat dari kegiatan KKN PPM ini adalah sebagai berikut:

1.Masyarakat mampu memanfaatkan potensi-potensi baik potensi sumber daya alam

maupun sumber daya manusia yang dimiliki secara tepat sehingga dapat

meningkatkan taraf hidup masyarakat.

2.Masyarakat diharapkan untuk dapat memasarkan kerajinan anyaman Ate sebagai

penunjang pariwisata.

3.Masyarakat juga diharapkan untuk mengoptimalkan dan meningkatkan kemampuan

(19)

8 BAB II

REALISASI PENYELESAIAN MASALAH 2.1 Tema dan Program

Kegiatan KKN PPM Univeristas Udayana Periode XIII tahun 2016 memiliki tema yang

dijadikan acuan dalam pembuatan serta pelaksanaan program. Tema KKN PPM Periode XIII

ini adalah “Pengembangan Desa Wisata Berbasis Desa Budaya Tradisional”. Tema ini

dirumuskan atas permasalahan yang terdapat di lapangan serta pertimbangan dari dosen

pembimbing lapangan.

Program kerja yang dirumuskanpun berdasar pada tema yang diangkat, dimana tema

didapatkan dari observasi permasalahan yang ada di lapangan. Dalam KKN PPM Periode

XIII tahun 2016 ini terdapat 3 jenis program yang terdiri dari program pokok tema, program

pokok non tema, dan program bantu.

1. Program Pokok Tema yang dilaksanakan yakni sebagai berikut

a. Pembuatan Buku Saku Untuk Pemandu Wisata

b. Pembuatan Website Tenganan

c. Penghijauan Jalur Tracking

d. Pengadaan Bak Sampah

e. Pelatihan Pemandu Wisata

f. Edukasi Sapta Pesona

g. Penyuluhan Sanitasi dan Hygiene Pengolahan Makanan

h. Penyuluhan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Untuk Pemandu Wisata

2. Program Pokok Non Tema yang dilaksanakan adalah sebagai berikut

a. Program Pendampingan Keluarga

b. Pelayanan Kesehatan Ternak (Pemberian Vitamin, Spraying Insecta dan Obat Cacing

Pada Sapi)

c. Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Cuci Tangan Pada Anak SD

3. Program Bantu yang dilaksanakan adalah sebagai berikut

a. Pengecatan SD Negeri 2 Tenganan

b. Pembuatan Papan Poster Untuk Sekolah Dasar

c. Pemberian Pengajaran Kepada Anak Sekolah Dasar

d. Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui Posyandu

e. Lomba 17 Agustus

(20)

9 2.2 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM

Tabel 2.1 Jadwal Pelaksanaan

Nama

Bidang Uraian Kegiatan

Minggu ke-

(Juli-Agustus 2016)

1 2 3 4 5

Prasarana

Fisik

Penataan Jalur Tracking 

Pembuatan Website Wisata Tracking Desa

Tenganan

Mendesain dan Membuat Buku Saku (Buku

Panduan) Untuk Guide

Penghijauan Jalur Tracking 

Pengadaan Bak Sampah 

Peningkatan

Produksi

Pemberian Vitamin, Spraying Insecta dan

Pemberian Obat Cacing Pada Sapi

 

Vaksinasi Rabies

Sosial

Budaya

Pelatihan Pemandu Wisata 

Edukasi Sapta Pesona 

Pengajaran Kepada Siswa SD    

Kesehatan

Masyarakat

Penyuluhan Sanitasi Hygiene Makanan 

Penyuluhan Pertolongan Pertama Pada

Kecelakaan Untuk Pemandu Wisata/Guide

Pendidikan Hidup Bersih dan Sehat Cuci

Tangan Untuk Siswa SD

Evaluasi Program     

(21)

10 BAB III

PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA KEGIATAN KKN PPM 3.1 Program Pokok

Kegiatan KKN PPM Periode XIII tahun 2016 Universitas Udayana memiliki program

pokok yang terdiri dari 4 bidang yakni bidang prasarana fisik, bidang peningkatan produksi,

bidang sosial budaya, dan bidang kesehatan masyarakat.

3.1.1 Pokok Tema

3.1.1.1 Bidang Prasarana Fisik

1. Men-design dan Membuatan Buku Saku untuk Guide

Sifat : Interdisliner

Bidang : Prasarana Fisik

No. Sektor : 08.1.1.02

a) Deskripsi

Buku saku adalah buku berukuran kecil (setengah kuarto) dan tipis, tidak lebih dari 30

halaman bolak-balik, yang berisi tulisan dan gambar-gambar. Didalam penyajian atau

struktur tampilan isinya seperti buku (ada pendahuluan, isi, penutup) hanya saja cara

penyajian isinya jauh lebih singkat daripada sebuah buku, hanya saja berukuran lebih kecil

hingga bisa dimaksukkan kedalam saku.

Pembuatan buku saku ini nantinya diharapkan membantu para guide dalam membantu

wisatawan yang mengunjungi desa Tenganan ini. Di dalam buku saku ini akan berisi

informasi singkat tentang desa Tenganan dan jalur trackking yang dimiliki desa. Di dalam

buku saku ini nantinya akan berisi penjelasan dengan dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan

bahasa Inggris. Dengan menggunakan dua bahasa ini diharapkan para wisatawan lokal

maupun internasional dapat memahami isinya.

b) Alat dan Bahan

Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan, antara lain :

1) Laptop/PC

2) Kertas HVS

(22)

11

c) Hasil Kegiatan

Pembuatan program buku saku ini hasilnya berupa draft. Didalam buku ini berisikan

titik-titik post wisata di jalur tracking. Ada 5 titik post yang ada digambarkan dan dijelskan di

buku, diantanya adalah penangkaran sapi “uppo”, kebun pohon enau/kolangkaling,

megibung, sawah dan jembatan bambu di kastala. Buku ini memiliki 2 bahasa didalamnya

bahasa indonesia dan bahasa inggris. Draft buku saku ini memiliki jumlah 8 halaman

didalamamnya.

Hasil dari draft buku saku adalah sebagai berikut :

(23)

12 e) Gambar 3.1 Draft Buku Saku Trekking

d) Waktu

Waktu pelaksaan pembuatan buku saku ini nantinya akan di lakukan survey terlebih

dahulu untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan untuk isi didhlam buku saku

tersebut. Data-data yang akan ditampilkan di dalam buku saku darus terlebih dahulu harus

didiskusikan dan disetujui. Berikut rencana waktu pelaksanaan:

Tabel 3.1 Rencana Kegiatan Desain Buku Saku

No. Tanggal Waktu Kegiatan

1 25-28 Juli

2016 10.00-12.00

Melakukan pengumpulan data

melalui survey dan observasi

desa Tenganan

2 29 Juli 2016 10.00-12.00 Bertemu dan Berdiskusi tentang hasil data-data yang diperoleh

3 1-7 Juli 2016 15.00-20.00 Melakukan desain buku saku

(24)

13

mengenai hasil desain buku saku

5 10 Juli 2016 10.00-12.00 Berdiskusi dan pembuatan RAB buku saku

6 11-18 Juli

2016 10.00-12.00

Pencetakan buku saku dan

pembagian kepada para guide

e) Kendala

Kendala yang kami alami dalam proses pembuatan buku ini adalah proses

pengumpulan data yang cukup lama. Pengumpulan data yang lama ini dikarenakan konsep

rancangan dalam pembuatan buku yang berubah-ubah.

2. Penghijauan jalur tracking

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Prasaranan Fisik

No. Sektor : 06.2.1.05

a) Deskripsi

Penghijauan jalur tracking adalah upaya pemulihan, pemeliharaan dan peningkatan

kondisi lahan agar lingkungan memiliki kondisi alam yang baik sehingga nyaman digunakan.

Penghijauan jalur tracking ini dimaksudkan untuk proses penghijauan jalur dengan adanya

pepohonan perindang. Pepohonan ini juga nantinya dapat digunakan sebagai tempat istirahat

dan berteduh dari cuaca.

b) Alat dan Bahan

Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan, antara lain :

1) Linggis

2) Cangkul

3) Ember

4) Tanaman peneduh

5) Pupuk

(25)

14

c) Hasil Kegiatan

Penghijauan jalur tracking ini dilakukan di jalur short tracking yang memiiki panjang

jalur 1.3 km terletak di dusun Dauh Tukad. Pada jalur short tracking ini memiliki 4 puncak

titik bukit yang masih asri dengan pemandangan hijau sepanjang jauh mata memandang di

atas bukit. Pada titik puncak ini kita tanami beberapa tanaman peneduh sebagai peneduh di

atas puncak. Ada 10 buah tanaman yang direncanakan akan ditanami di atas bukit short

tracking ini penghijauan jalur tracking. Pelaksanaan dari kegiatan penghijauan jalur short

tracking ini dilakukan bersama guide lokal setempat.

Gambar 3.2 Penghijauan Jalur Short Tracking

d) Waktu

Pelaksanaan penghijauan jalur short tracking ini dilakukan secara berkala, berikut

waktu pelaksanaan:

Tabel 3.2 Rencana Kegiatan Penghijauan Jalur Short Trekking

No. Tanggal Waktu Kegiatan

1 25 Juli 2016 15.30-18.30 Melakukan survey jalur short tracking sebagai lokasi penghijauan

2 9 Agustus

2016 15.00-18.00

Mempersiapkan lubang untuk pohon

yang akan ditanam di jalur tracking

3 18 Agustus

2016 17.00-18.30

Penanaman pohon penghijauan jalur

(26)

15

e) Kendala

Pada program penghijauan jalur short tracking ini memiliki hambatan dalam

pelaksanaannya yaitu kelambatan kedatangan bibit yang sudah direncanakan dan kurangnya

jumlah bibit yang disediakan.

f) Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Tabel 3.3 Rencana Anggaran Biaya Penghijauan Jalur Short Trekking

No Keterangan Jumlah Harga Satuan Total

1 Transportasi 1 150.000 150.000

2 Guide 2 orang 75.000 150.000

Total 300.000

3. Web Desa Tenganan

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Prasaranan Fisik

No. Sektor : 08.1.1.02

a) Deskripsi

Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses secara cepat

yang menampilkan berbagai macam informasi berupa tulisan, gambar, suara, vidio ataupun

gabungan dari semuanya. Selain menampilkan informasi, website juga berfungsi sebagai

media promosi yang dapat di lihaat atau diakses sampai seluruh dunia melalui jalur internet.

Sehingga informasi yang diberikan lebih mudah disebar luaskan. Melalui website ini nantinya

akan berisi tentang kekayaan dan potensi alam yang dimiliki desa Tenganan.

b) Alat dan Bahan

Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan, antara lain :

(27)

16

c) Hasil Kegiatan

Program pokok pembuatan web desa Tenganan ini berisikan informasi –informasi seputar desa. Sehingga memudahkan orang dalam mencari informasi seputar desa Tenganan.

Pembuatan web ini sudah dapat diakses di http://tengananvillage.com/

Gambar 3.3 Tampilan Web Desa Tenganan

d) Waktu

Pelaksanaan pembuatan web desa Tenganan ini dilakukan secara berkala, berikut waktu

pelaksanaan:

Tabel 3.4 Rencana Kegiatan Pembuatan Web Desa Tenganan

No. Tanggal Waktu Kegiatan

1 23 Juli s/d 9

Agustus 2016 15.00-17.00

Pengumpulan data web

2 10 Agustus

2016 19.00-22.00

Bertemu dan berdiskusi degan

programer web

3 11 s/d 20

Agustus 2016 09.00-15.00

Proses desain web desa Tenganan

4 21 Agustus

2016 12.00-16.00

Evaluasi hasil web desa Tenganan

5 25 Agustus

2016 12.00-13.00

(28)

17

e) Kendala

Pada program web desa Tenganan ini memiliki kendala kurangnya SDM (Sumber Daya

Manusia) dari mahasiswa kelompok KKN Desa Tenganan, tidak ada nya mahasiswa yang

memiliki kemampuan di bidang yang mampu membuat web. Sehingga harus membutuhkan

bantuan dari pihak ketiga.

f) Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Tabel 3.5 Rencana Anggaran Biaya Pembuatan Web Desa Tenganan

No Keterangan Jumlah Harga Satuan Total

1 Platform Web

(Coding, logic) 1 1.500.000

1.500.000

2 Desain Interface &

Layouting Website 1 500.000

500.000

3 Database Design &

Management 1 300.000

300.000

4

Inventory

Management

System (Create,

Read, Update,

Delete Items)

1 700.000 700.000

Total 3.000.000

4. Bantuan Bak Sampah

Sifat : Interdispliner

Bidang : Prasarana Fisik

No Sektor : 15. 1. 3. 07

a) Deskripsi

Program kerja yang kami jalankan adalah pembuatan bak sampah di desa Tenganan

(29)

18

kebersihan kawasan tersebut. Program kerja ini dibuat dengan tujuan untuk menjaga

kebesihan kawasan desa wisata pengringsingan.

b) Alat dan Bahan

Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan, antara lain :

1) Bak sampah

c) Hasil Kegiatan

Program pokok bantuan bak sampah ini diberikan kepada desa Tenganan

Pegringsingan. Ada 3 buah bantuan bak sampak yang diberikan. Penyerahan bantuan bak

sampah ini dibarengi dengan kegian program Sapta Pesona, yang didalam kegiatan terdapat

penyuluhan mengenai sampah dan cara membedakan sampah berdasarkan jenisnya.

(30)

19

d) Waktu

Kegiatan bantuan bak sampah ini direncanakan akan di lakukan pada:

Tanggal : 24 Agustus 2016

Pukul : 15.00 – 17.00

e) Kendala

Program pokok bantuan bak sampah ini tidak mengalami hambatan dalam

pelaksanaannya.

1.1.1.2Bidang Sosial Budaya 1. Pelatihan Pemandu Wisata

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Sosial Budaya

No. Sektor : 08.1.1.02

a) Alat

 Laptop

 LCD Projector

 Speaker

 Mic

 Kabel Rol b) Deskripsi Program

Kegiatan pelatihan pemandu wisata dilaksanakan di Balai Gong Desa Adat Tenganan

Dauh Tukad. Program kerja ini dilakukan dengan cara memberikan materi kepada kelompok

pemandu wisata Desa Adat Tenganan Dauh Tukad dimana sasaran utamanya terhadap

pemandu wisata tracking. Tujuan program ini adalah untuk melatih pemandu wisata dalam

hal memberi pelayanan kepada wisatawan. Langkah pertama yang dilakukan yaitu

berkoordinasi dengan praktisi akademis yang dirasa memiliki keahlian dalam kegiatan ini.

Langkah kedua adalah melaksanakan kegiatan berupa diskusi dengan kelompok pemandu

(31)

20

c) Hasil

Program Pelatihan Pemandu Wisata ini dapat dikatakan berjalan sesuai dengan rencana.

Adapun hasil yang dicapai dari program pelatihan pemandu wisata ini yaitu dapat dikatakan

sebagai berikut:

a. Kelompok Pemandu Wiasata Desa Adat Tenganan Dauh Tukad utamaya pemandu

wisata tracking paham memberikan pelayanan yang baik

b. Pemandu wisata tracking mengetahui cara berkomunikasi terhadap wisatawan yang

[image:31.595.104.506.234.572.2]

berkunjung.

Gambar 3.5 Pelatihan Pemandu Wisata

d) Kendala

Adapun kendala yang dihadapi yaitu:

a. Sulitnya mencari waktu yang tepat untuk melaksanakan kegiatan, karena kesibukkan

masing-masing.

(32)

21

c. Tidak semua pemandu wisata yang dapat hadir karena adanya wisatawan yang datang

berkunjung.

d. Tidak mengetahui dan memahami alur koordinasi dengan perangkat desa.

[image:32.595.68.527.177.672.2]

e) Biaya

Tabel 3.6 Biaya Pelatihan Pemandu Wisata

KETERANGAN JUMLAH HARGA

SATUAN TOTAL

Bingkai foto untuk piagam 2 buah

20,000 40,000

Spanduk 3x1m 1 buah 15,000 / m 45,000

Cetak bluswhite A3 (piagam) 2 buah

2,000 4,000 Print b/w A4 (rundown

acara) 5 lbr 200 1,000 Cetak bluswhita A4 (piagam) 3 buah

5,000 15,000 Canang sari 15 buah 333 5,000

Dupa 1 bks

4,000 4,000

Jajan 1 pak

6,000 6,000

Korek api 1 pak

3,000 3,000

Permen 2 bks

8,000 16,000 Air mineral gelas "Avatar" 1 dus

18,000 18,000

Plastik 1kg 1 pak

2,500 2,500

Snack lepas 60 pcs

1,000 60,000

Snack kotak 20 kotak

5,000 100,000

Nasi kotak 20 kotak

15,000 300,000

Nasi campur 30 bks

5,000 150,000

Total

(33)

22

[image:33.595.60.535.105.256.2]

f) Pelaksanaan Kegiatan

Tabel 3.7 Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Pemadu Wisata

Hari/ Tanggal Jenis Kegiatan

Waktu Tempat Peserta

Sabtu/ 06 Agustus

2016

Pelatihan

Pemandu

Wisata

09.00- 12.00

WITA

Balai Gong

Desa Adat

Tenganan Dauh Tukad Kelompok Pemandu Wisata Tracking

g) Peserta yang terlibat

Tabel 3.8 Daftar Peserta Pelatihan Pemandu Wisata

No. Nama Peserta Instansi

1. I Nyoman Puja Unud

2. Ketut Kartha Dinata Unud

3. Ramaswati Unud

4. I Gede Suranjana Unud

5. Komang Suantika Masyarakat

6. I Wayan Adi Gunadi Masyarakat

7. I Kadek Dwi Trisna Putra Masyarakat

8. I Wayan Tisna Masyarakat

9. I Wayan Kondrak Masyarakat

10. I Putu Pramana Masyarakat

11. I Gede Suryanta Masyarakat

2. Edukasi Sapta Pesona

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Sosial Budaya

No. Sektor: 08.1.9.55

a) Alat

[image:33.595.67.531.313.578.2]
(34)

23  LCD Projector

 Speaker

 Mic

 Kabel Rol

b) Deskripsi Program

Program Edukasi Sapta Pesona dilaksanakan di Wantilan Desa Adat Tenganan

Pegringsingan yang bertujuan agar masyarakat desa lebih paham untuk melestarikan dan

menjaga tempat pariwisata di Desa Tenganan. Adapun edukasi sapta pesona terdiri dari

keamanan, ketertiban, kebersihan, kesejukan, keindahan, keramahan, dan kenangan. Dalam

program ini melibatkan pihak akademis untuk menyampaikan materi dimana sasarannya

adalah pemuda-pemudi Desa Tenganan.

c) Hasil

Program Edukasi Sapta Pesona ini dapat dikatakan berjalan sesuai dengan rencana.

Adapun hasil yang dicapai dari program edukasi sapta pesona ini yaitu dapat dikatakan

sebagai berikut:

a. Pemuda-pemudi dapat memahami makna edukasi sapta pesona sehingga dapat

diterapkan di Desa Tenganan.

b. Pemuda-pemudi mengetahui cara mendaur ulang sampah agar tetap menjaga

(35)
[image:35.595.168.484.69.501.2]

24 Gambar 3.6 Edukasi Sapta Pesona

d) Kendala

Adapun kendala yang dihadapi yaitu:

a. Sulitnya mencari waktu yang tepat untuk melaksanakan kegiatan, karena kesibukkan

masing-masing.

b. Kehadiran peserta yang tidak tepat waktu.

c. Tidak semua peserta yang dapat hadir karena jarak lokasi dengan dusun lainnya cukup

jauh.

(36)

25

e) Biaya

Tabel 3.9 Biaya Edukasi Sapta Pesona

KETERANGAN JUMLAH HARGA

SATUAN TOTAL

Spanduk 3x1m 1 buah 15,000 / m 45,000

Figura bingkai 8R 3 buah

35,000 105,000 Cetak bluswhite A3 (piagam) 3 lbr

4,000 12,000 Print b/w xerox (rundown

acara) 10 lbr

1,000 10,000

Snack kotak 200 kotak

7,000 1,400,000 Air mineral botol "Aqua" 20 btl

4,000 80,000

Canang sari 20 buah 333 5,000

Dupa 1 bks

4,000 4,000

Jajan lepas 1 pak

6,000 6,000

Korek api 1 pak

3,000 3,000

Fee Pembicara 1 org

300,000 300,000

Total 1,970,000

[image:36.595.64.530.120.529.2]

f) Pelaksanaan Kegiatan

Tabel 3.10 Pelaksanaan Kegiatan Edukasi Sapta Pesona

Hari/ Tanggal Jenis Kegiatan Waktu Tempat Peserta

Rabu/ 24

Agustus 2016

Edukasi Sapta

Pesona

15.00- 18.00

WITA

Wantilan Desa

Adat Tenganan

Pegringsingan

Pemuda-Pemudi dan

Masyarakat di

Desa Tenganan

g) Peserta yang Terlibat

Table 3.11 Daftar Peserta Edukasi Sapta Pesona

No. Nama Peserta Instansi

1. Ni Luh Kartini Unud

2. Ni Made Nonik Krisna Dewi Daha

3. Anindita Dewi Yudiantari Daha

(37)

26

5. Lety Trisnayanti Daha

6. Eka Agustini Daha

7. Suastra Praptawan Truna

8. Puu Aryasuta Wicaksana Truna

9. Adi Anjas Truna

10. I Putu Surya Astawan Truna

11. Raka Ariyawan Truna

12. I Putu Agus Kusuma Wijaya Truna

13. I Made Giri Truna

14. I Kadek Supadnyana Truna

15. I Gede Mahendra Truna

16. I Nyoman Puja Unud

1.1.1.3Bidang Kesehatan Masyarakat

1. Nama Program : Penyuluhan Hygienitas dan Sanitasi Pengolahan Makanan

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat

No. Sektor : 13.1.1.55

a. Alat dan Bahan

- Laptop

- LCD

- Proyektor

- Mic

b. Deskripsi

Kegiatan penyuluhan hygienitas dan sanitasi pengolahan makanan dilaksanakan di

Desa Tenganan Dauh Tukad. Kegiatan penyuluhan hygienitas dan sanitasi pengolahan

makanan ini menyasar sekaa truna-truni Desa Tenganan Dauh Tukad. Narasumber kegiatan

ini adalah seorang ahli gizi yang bernma Komang Indah Satya Dewi, A.Md., Gz. Materi

disampaikan oleh narasumber dengan menggunakan bantuan power point.

Materi mencakup (liat materi). Acara diawali dengan penyampaian materi oleh

(38)
[image:38.595.147.493.83.570.2]

27 Gambar 3.7 Penyuluhan Hygienitas dan Sanitasi Pengolahan Makanan

c. Hasil

Hasil yang didapatkan dari penyuluhan hygienitas dan sanitasi pengolahan makanan

dilaksanakan di Desa Tenganan Dauh Tukad adalah :

1. Pemuda-pemudi di Desa Tenganan Dauh Tukad mendapatkan pengetahuan

mengenai hygienitas dan sanitasi pengolahan makanan

2. Pemuda-pemudi di Desa Tenganan Dauh Tukad dapat mempraktekkan cara

(39)

28

d. Kendala

Tidak ada kendala yang berarti

e. Biaya

Biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penyuluhan hygienitas dan sanitasi pengolahan

makanan sekaa teruna-teruni Dusun Tenganan Dauh Tukad, Desa Tenganan Kecamatan

[image:39.595.97.511.208.447.2]

Manggis Kabupaten Karangasem:

Tabel 3.12 Biaya Kegiatan Penyuluhan Hygienitas Dan Sanitasi Pengolahan Makanan

KETERANGAN JUMLAH HARGA

SATUAN TOTAL

Snack kotak 30 kotak 5,000 150,000

Jajan lepas 60 buah 1,000 60,000

Nasi kotak 30 kotak 15,000 450,000

Nasi campur 30 bks 5,000 150,000

Air mineral gelas "Atria" 1 dus 15,000 15,000 Air mineral tanggung "Aqua" 1 dus 50,000 50,000

Permen KISS 4 bks 6,000 24,000

Plastik 1kg 1 pak 3,000 3,000

Fee pembicara 1 org 150,000 150,000

TOTAL 1,052,000

f. Pelaksanaan

Jadwal pelaksanaan kegiatan pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan pemandu

wisata desa tenganan dauh tukad:

Tabel 3.13 Pelaksanaan Penyuluhan Hygienitas Dan Sanitasi Pengolahan Makanan

No. Hari, Tanggal

Jenis Kegiatan Waktu Tempat Peserta

1. Minggu, 7

Agustus 2016

Penyuluhan

hygienitas dan sanitasi pengolahan

makanan sekaa

teruna-teruni Dusun

Tenganan Dauh

Tukad, Desa

Tenganan

Kecamatan Manggis Kabupaten

Karangasem

10.00 –

12.00 WITA

[image:39.595.101.532.542.763.2]
(40)

29

2. Nama Program : Penyuluhan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat

No. Sektor : 13.1.1.55

a. Alat dan Bahan

- Laptop

- LCD

- Proyektor

- Mic

- Mitela

- Bidai

- Kasa Steril

- Perban

b. Deskripsi

Kegiatan penyuluhan pertolongan pertama pada kecelakaan dilaksanakan di Desa

Tenganan Dauh Tukad. Kegiatan penyuluhan pertolongan pertama ini menyasar kelompok

pemandu wisata Desa Tenganan Dauh Tukad. Kegiatan ini bekerjasama dengan PMI

Kabupaten Karangasem dan KSR PMI Unit Universitas Udayana untuk peminjaman alat

berupa bidai dan mitela. Sedangkan narasumber kegiatan ini merupakan hasil kerjasama

dengan PMI Kabupaten Badung, yaitu Komang Eddi Suardana Putra, S.S.. Narasumber acara

ini adalah sesorang yang telah mendapatkan pelatihan pertolongan pertama dan telah menjadi

pelatih pertolongan pertama dalam berbagai kesempatan baik di hotel-hotel maupun di

sekolah sebagai pelatih Ekstrakulikuler PMI (Palang Merah Indonesia).

Materi disampaikan oleh narasumber dengan menggunakan bantuan power point.

Materi mencakup pertolongan pertama pada cedera fisik. Acara diawali dengan penyampaian

materi dari permbicara dan dilanjutkan dengan praktek langsung pelatihan pertolongan

pertama untuk beberapa kasus. Kasus yang dipraktekan oleh pembicara ditentukan langsung

oleh audience sesuai dengan kasus yang mereka sering temui di lapangan seperti pingsan,

kecelakaan kendaraan bermotor, bangkitan epilepsi dan cedera fisik lainnya. Praktek

pertolongan pertama ini didukung oleh alat peraga dan korban yang telah disediakan oleh

(41)
[image:41.595.141.486.77.560.2]

30 Gambar 3.8 Penyuluhan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan

c. Hasil

Hasil yang didapatkan dari penyuluhan pertolongan pertama pada kecelakaan

dilaksanakan di Desa Tenganan Dauh Tukad adalah :

1. Para pemandu wisata Desa Tenganan Dauh Tukad mendapatkan pengetahuan

mengenai pertolongan pertama guna mencegah cedera yang lebih serius dan

penyelamatan jiwa terutama pada wisatwan yang berkunjung.

2. Para pemandu wisata Desa Tenganan Dauh Tukad dapat mempraktekkan cara

(42)

31

d. Kendala

Kendala yang dihadapi adalah rendahnya partisipasi masyarakat untuk hadir dalam

acara pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan pemandu wisata desa tenganan dauh

tukad.

e. Biaya

Biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan

[image:42.595.94.513.229.406.2]

pemandu wisata desa tenganan dauh tukad.

Tabel 3.14 Biaya Kegiatan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Pemandu Wisata

KETERANGAN JUMLAH HARGA

SATUAN TOTAL

Snack kotak 30 kotak 5,000 150,000

Jajan lepas 60 buah 1,000 60,000

Nasi kotak 30 kotak 15,000 450,000

Nasi campur 30 bks 5,000 150,000

Fee pembicara 1 org 200,000 200,000

TOTAL 1,010,000

f. Pelaksanaan

Jadwal pelaksanaan kegiatan pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan pemandu

wisata desa tenganan dauh tukad:

Tabel 3.15 Pelaksanaan Kegiatan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Pemandu Wisata

No. Hari, Tanggal

Jenis Kegiatan Waktu Tempat Peserta

2. Senin, 8

Agustus 2016

Pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan pemandu wisata desa tenganan dauh tukad.

18.00 –

21.00 WITA

Bale Agung Dusun Tengan Dauh Tukad Kelompok Pemandu Wisata Tenganan Dauh Tukad

1.1.2 Pokok Non Tema

1. Judul : Pelayanan Kesehatan Ternak (Pemberian Vitamin, Obat

cacing dan penyemprotan insecta)

[image:42.595.101.534.500.649.2]
(43)

32

Bidang : Peningkatan Produksi

No. Sektor : 01.1.1.01

a. Alat dan Bahan :

 Alkohol

 Kapas

 Aquabides

 Vitamin

 Obat cacing

 Sensi Glovus

 Plastik

 Spoit mika

b. Deskripsi :

Program pelayanan kesehatan ternak merupakan program dari bidang peningkatan

produksi. Program ini dilakukan untuk meningkatkan produksi ternak hewan besar khususnya

pada ternak sapi yang ada di Desa Tenganan. Pelayanan kesehatan yang dilakukan adalah

pemberian vitamin, obat cacing dan penyemprotan insecta pada sapi. Program yang

dilakukan di lima Dusun yang ada di Desa Tenganan, yaitu Dusun Tenganan Pegringsingan,

Dusun Tenganan Dauh Tukad, Dusun Gumung, Dusun Bukit Kangin, dan Dusun Bukit Kauh.

Pelayanan kesehatan ternak dilakukan pada kelompok ternak sapi (SIMANTRI) dan secara

door to door selama 5 hari. Pelayanan door to door secara langsung mendatangai masyarakat

yang memiliki ternak sapi dikandang yang bersebelahan dengan rumah masyarakat Program

ini bekerjasama dengan UPT Dinas Peternakan, Kelautan dan Perikanan Kecamatan

Manggis. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan produktifitas kesehatan pada

sapi yang ada di Desa Tenganan.

c. Hasil :

Hasil yang diperoleh dari pemberian vitamin, obat cacing, dan penyemprotan insecta

pada sapi berhasil dilaksanakan di lima Dusun yang ada di Desa Tenganan Kecamatan

Manggis. Jumlah sapi yang diberikan vitamin, yaitu sebanyak 116 ekor sapi (lampiran 1),

dimana setiap sapi diberi vitamin sebanyak 4mL, sehingga vitamin yang dihabiskan untuk

keseluruhan sapi sebanyak 464 mL vitamin, untuk obat cacing yang diberikan pada sapi,

(44)

33

(hamil) dan masih pedet sehingga tidak semuanya sapi dapat diberikan obat cacing.

[image:44.595.114.470.126.397.2]

Sedangkan untuk spraying dilakukan untuk semua sapi yang berjumlah 116 ekor.

Gambar 3.9 Pelayanan Kesehatan Ternak

[image:44.595.134.401.452.603.2]

d. Biaya :

Tabel 3.16 Biaya Pelayanan Kesehatan Ternak

Nama Barang Banyak Harga Jumlah

Sensi Glovus 1 60.000,- 60.000,-

Alkohol 70% 1 30.000,- 30.000,-

Aquabides 6 6.500,- 39.000,-

Konsumsi - 126.000,- 26.000,-

Kapas 1 7.000,- 7.000,-

Total 252.000,-

e. Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan pemberian vitamin, obat cacing dan sprying :

Tabel 3.17 Jadwal Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Ternak Sapi

Hari/Tanggal Jenis kegiatan Waktu

(WITA)

Tempat Peserta

25/07/2016 Survey lokasi

ternak

[image:44.595.102.532.681.767.2]
(45)

34

26/07/2016 Mengirim

surat

kerjasama

08.00 – 10.00 UPT Dinas Peternakan, Kelautan dan Perikanan Kec. Manggis Pegawai UPT Dinas Peternakan, Kelautan dan Perikanan

28/07/2016 Survey lokasi

ternak

09.00 – 14.00 Dusun Bukit Kauh

Warga Dusun

Bukit Kauh

30/07/2016 Mengirim

surat

pemberitahuan

kegiatan

Lima Dusun

yang ada di

Desa Tenganan Kepala Dusun Senin, 01/08/2016 Pelayanan kesehatan ternak sapi.

09.00 – 15.00 Dusun Tenganan Dauh

Tukad

Kelompok ternak

sapi dan warga

Dusun Tenganan Dauh Tukad Selasa, 02/08/2016 Pelayanan kesehatan ternak sapi.

09.00 – 15.00 Dusun Tenganan Pegringsingan Warga Dusun Tenganan Pegringsingan Rabu, 03/08/2016 Pelayanan kesehatan ternak sapi.

09.00 – 15.00 Dusun Gumung Warga Dusun Gumung dan kelompok ternak sapi (SIMANTRI) Kamis, 04/08.2016 Pelayanan kesehatan ternak sapi.

09.00 – 15.00 Dusun Bukit Kangin Warga Dusun Bukit Kangin Senin, 08/08/2016 Pelayanan kesehatan ternak sapi.

09.00 – 15.00 Dusun Bukit Kauh

Warga Dusun

Bukit Kauh

f. Kendala

1. Akses jalan menuju Rumah warga yang memiliki ternak sapi lumayan sulit untuk di capai

menggunakan sepeda motor dan jauh dari posko. Sehingga waktu yang direncanakan

(46)

35

2. Tempat rumah warga berjauhan sehingga sulit untuk mengumpulkan sapi disatu tempat

sehingga tim dari pelayanan kesehatan harus berjalan kaki menuju rumah warga satu persatu

(door to door).

2. Nama Program : Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Cuci Tangan pada Anak SD

Sifat : Monodisipliner

Bidang : Kesehatan Masyarakat

No. Sektor : 13.1.1.55

a. Alat dan Bahan

- Poster Penyuluhan

- Sabun Cuci Tangan

- Lap Tangan

b. Deskripsi

Kegiatan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) cuci tangan dilaksanakan

di SDN 3 Tenganan Dusun Gumung dan SDN 5 Tenganan Dusun Bukit Kauh. Kegiatan

PHBS ini menyasar siswa – siswi kelas 4, 5, dan 6 SD. Cara penyampaian kegiatan ini dilaksanakan dengan bantuan media poster kepada siswa – siswi yang diberikan penyuluhan dan mempraktekkan cuci tangan. Kegiatan penyuluhan ini diawali dengan perkenalan oleh

[image:46.595.174.375.537.661.2]

panitia pengisi acara kepada siswa – siswi SD, lalu dilanjutkan dengan tanya jawab yang bersifat komunikatif dan terbuka. Setelah itu lalu panitia pengisi acara mengajak para siswa – siswi untuk mempraktekkan cuci tangan yang baik dan benar.

Gambar 3.10 Penyuluhan PHBS

c. Hasil

Hasil yang didapatkan dari kegiatan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat

(PHBS) cuci tangan dilaksanakan di SDN 3 Tenganan Dusun Gumung dan SDN 5 Tenganan

(47)

36

1. Para siswa – siswi SD mendapatkan pengetahuan yang lebih mengenai pentingnya cuci tangan dan manfaat cuci tangan untuk menghindari penyakit – penyakit. 2. Para siswa – siswi SD mampu mempraktekkan cara cuci tangan dengan baik dan

benar.

d. Kendala

Kendala yang dihadapi selama penyuluhan adalah

1. Sulitnya mengambil perhatian siswa – siswi SD dalam mengikuti kegiatan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) cuci tangan.

2. Ketersediaan air di lingkungan SDN 5 Tenganan sangat terbatas sehingga

keberlanjutan program ini untuk menjadi suatu kebiasaan di kalangan siswa sulit

untuk diupayakan.

e. Biaya

Biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat

[image:47.595.98.504.376.557.2]

(PHBS) cuci tangan.

Tabel 3.18 Biaya Kegiatan Penyuluhan PHBS

KETERANGAN JUMLAH HARGA

SATUAN TOTAL

IDM FAC. Tissue NP400 + Diskon 2 pak 11,900 19,800

Sabun cair botol 6 btl 20,000 120,000

Lap tangan kecil 4 buah 8,000 32,000

AP 260gr (print poster) 2 buah 3,000 6,000

Figura Bingkai 12R 1 buah 65,000 65,000

Kertas kraft coklat 2 pcs 1,200 2,400

Bingkai 12R untuk piagam 1 buah 60,000 60,000

Permen Lollipop 2 bks 13,500 27,000

TOTAL 332,200

f. Pelaksanaan

Jadwal pelaksanaan kegiatan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) cuci

tangan sebagai berikut :

No. Hari, Tanggal Jenis Kegiatan

Waktu Tempat Peserta

3. Kamis, 18

Agustus 2016

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Cuci Tangan pada Anak

08.00 –

13.00 WITA

SDN 5

Tenganan

Siswa –

[image:47.595.96.534.639.768.2]
(48)

37

SD

4. Jumat, 19

Agustus 2016

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Cuci Tangan pada Anak SD

08.00 –

13.00 WITA

SDN 3

Tenganan

Siswa –

[image:48.595.102.530.72.221.2]

siswi SDN 3 Tenganan kelas 4, 5, dan 6

Tabel 3.19 Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan PHBS

3.2 Program Bantu

1. Pembuatan Papan Poster untuk Sekolah Dasar

Sifat : Monodispliner

Bidang : Prasarana Fisik

No Sektor : -

a) Deskripsi

Papan poster ini adalah papan yang berisikan kalimat motivasi belajar. Kalimat yang

diberikan adalah kalimat yang mengingat kan akan pentingya belajar dan membaca buku.

Agar setiap orang sadar peran pendidikan bagi kemajuan bangsa dan keberlangsungan hidup.

Nantinya papan poster ini akan diletakkan pada tempat strategis di tempat-tempat sekolah

dasar yang ada didesa, agar mudah dilihat dan dibaca oleh murid SD.

b) Alat dan Bahan

Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan, antara lain :

1) Laptop 2) Palu 3) Penggaris 4) Paku 5) Bor 6) Lem

7) Kertas amplas

8) Gunting

9) Cutter

10)Karton

11)Triplek

(49)

38

c) Hasil Kegiatan

Program pembuatan papan poster untuk sekolah dasar ini sudah berjalan dengan baik.

Dalam pelaksanaan pemasangan poster ini pun kami tidak dapat penolakan dari sekolah

karena menurut mereka program pemasangan papan poster ini sangat bermanfaat bagi

siswa-siswa sekolah dasar. Kalimat yang ada di papan poster ini mampu memberikan motivasi bagi

siswa-siswi sekolah dasar.

Pemasangan poster ini pun kami pasang di berbagai tempat sekolah terbagi rata. Lokasi

papan poster ini pun beragam ada yang di kelas, diluar kelas bahkan di ruang perpustakaan.

Jumlah poster yang kami pasang di setiap sekolah ada 8 buah papan poster. Kami pasang di

seluruh SD yang ada di desa Tenganan. Sekolah SD di Tenganan sendiri terdapat 5 sekolah di

[image:49.595.101.518.298.604.2]

setiap dusunnya. Jumlah total papan poster yang kami buat ada 40 buah papan poster.

Gambar 3.11 Pemasangan Papan Poster di Sekolah Dasa

d) Waktu

Pelaksanaan pembuatan papan poster SD ini dilakukan secara berkala, berikut waktu

pelaksanaan:

Tabel 3.20 Pelaksanaan Pembuatan Papan Poster

No. Tanggal Waktu Kegiatan

(50)

39

poster

2 30 s/d 31 Juli

2016 09.00-15.00

Melakukan desain dan print poster

serta membeli bahan perlengkapan

3 1 Agustus

2016 09.00-13.00

Pemasangan poster di SD Negeri 2

Tenganan

4 3 Agustus

2016 12.00-16.00

Melanjutkan proses persiapan poster

yang akan di pasang di sekolah dasar

5 12 Agustus

2016 09.00-13.00

Pasang poster di SD Negeri 1

Tenganan

6 16 Agustus

2016 08.30-11.00

Koordinasi waktu pemasangan dengan

kepala sekolah

7 18 Agustus

2016 09.00-13.00

Pasang poster di SD Negeri 4

Tenganan

8 19 Agustus

2016 09.00-13.00

Pasang poster di SD Negeri 3

Tenganan

9 20 Agustus

2016 09.00-13.00

Pasang poster di SD Negeri 5

Tenganan

e) Kendala

Program pembuatan papan poster untuk sekolah dasar ini tidak mengalami hambatan

dalam pelaksanaannya.

[image:50.595.122.525.68.431.2]

g) Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Tabel 3.21 RAB Pembuatan Poster

No Keterangan Jumlah Harga Satuan Total

1 Print Poster 90.000 90.000

2 Triplek 2 60.000 120.000

3 Paku 1 10.000 10.000

4 Lem 2 15.000 30.000

(51)

40

Total 254.000

2. Mengecat dan Membuat Tulisan SD Negeri 2 Tenganan

Sifat : Monodispliner

Bidang : Prasarana Fisik

No Sektor : -

a) Deskripsi

Pengecatan adalah suatu proses pelapisan pewarnaan yang dilakukan pada suatu objek

atau benda. Pengecatan ini dilakukan untuk memberi warna, menciptakan dan menghidupkan

karakter pada suatu objek. Objek pada proses pengecatan ini adalahsebuah dinding bangunan

sekolah dasar. Selain sebagai pelapis warna pengecatan ini juga dapat digunakan untuk

membuat tulisan dengan warna-warna cat yang diinginkan.

b) Alat dan Bahan

Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan, antara

1) Kuas

2) Cat

3) Karton

4) Spidol

5) Penggaris

c) Hasil Kegiatan

Program membantu mengecat dan menulis nama SD Negeri 2 Tenganan ini adalah

permohonan bantuan dari pihak sekolah kepada mahasiswa. Program ini adalah salah satu

program yang dilakukan untuk membantu proses akreditasi sekolah SD Negeri 2 Tenganan.

Awalnya permohonan bantuan yang diminta dari pihak sekolah adalah membantu

proses pengecatan sekolah saja, namun ditambahkan dengan membantu membuat tulisan

nama identitas sekolah di bagian depan bangunan sekolah ini. Proses pengecatan yang

(52)
[image:52.595.75.527.79.329.2]

41 Gambar 3. 12 Mengecat dan Membuat Tulisan di SD Negeri 2 Tenganan

d) Waktu

Pelaksanaan pengecatan dan pembuatan tulisan di SD Negeri 2 Tenganan ini

dilakukan secara berkala, berikut waktu pelaksanaan:

Tabel 3.22 Pelaksanaan Kegiatan Pengecatan SD Negeri 2 Tenganan

No. Tanggal Waktu Kegiatan

1 25 Juli 2016 09.00-13.00 Survey sekolah dasar

2 27 Juli 2016 09.00-15.00

Melakukan pembeli bahan

perlengkapan mengecat dan proses

desain tulisan

3 28-29 Juli

2016 09.00-13.00

Proses pengecatan dan penulisan nama

[image:52.595.120.526.466.615.2]
(53)

42

e) Kendala

Program bantu pengecatan dan pembuatan tulisan di SD Negeri 2 Tenganan ini

memiliki kendala kekurangan bahan cat untuk mengecat. Sehingga harus menambah hari

kerja untuk mengecat SD Negeri 2 Tenganan.

[image:53.595.97.495.206.393.2]

f) Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Tabel 3.23 RAB Pengecatan SD Negeri 2 Tenganan

No Keterangan Jumlah Harga Satuan Total

1 Kuas 1” 2 5.000 10.000

2 Kuas 3” 2 4.000 8.000

3 Kuas lukis 2 4.000 8.000

Total 26.000

3. Pemberian Pengajaran kepada Anak Sekolah Dasar Sifat : Monodisipliner

Bidang : Sosial Budaya

No. Sektor : 11.1.1.02

a) Alat

Alat Tulis

b) Deskripsi Program

Program pengajaran diberikan pada siswa-siswi SDN 1 Tenganan dan SDN 4

Tenganan. Program ini bertujuan memberi materi pelajaran yang sesuai dengan bahan ajar di

sekolah sehingga mereka dapat meningkatkan prestasi di sekolah. Pelajaran tambahan yang

diberikan berupa mata pelajaran Matematika, IPA, IPS, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia,

dan Bahasa Bali. Sebagai tambahan, siswa-siswi dapat belajar di Posko KKN tentang

(54)

43

c) Hasil

Program pelajaran tambahan ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Adapun

hasil yang dicapai dalam program pemberian pengajaran kepada Anak Sekolah Dasar yaitu:

a. Siswa-siswi mampu memahami pelajaran yang diberikan

[image:54.595.208.424.234.514.2]

b. Siswa-siswi menjadi semangat dalam belajar karena diberikan motivasi

Gambar 3.13 Pengajaran Kepada Siswa SD

d) Kendala

Adapun kendala yang dihadapi:

a. Waktu untuk mengajar di SDN 1 Tenganan dan SDN 4 Tenganan sering terbentur

untuk persiapan gerak jalan dalam rangka 17 Agustus 2016.

b. waktu untuk mengajar di SDN 4 Tenganan terbentur kegiatan penilaian dari dinas

pendidikan.

e) Biaya

Tabel 3.24 Biaya Kegiatan Pengajaran Kepada Siswa SD

KETERANGAN JUMLAH HARGA

[image:54.595.74.537.703.771.2]

SATUAN TOTAL

(55)

44

70,000

Cetak foto 12R 1 buah

60,000 60,000

Total 130,000

[image:55.595.66.533.230.756.2]

f) Pelaksanaan Kegiatan

Tabel 3.25 Pelaksanaan Kegiatan Pengajaran

Hari/ Tanggal Jenis Kegiatan Waktu Tempat Peserta

Kamis/ 28 Juli 2016 Mengajar

matematika

09.30-11.00

WITA

SDN 1

Tenganan

Siswa-siswi

kelas VI di

SDN 1

Tenganan

Kamis/ 28 Juli 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

13.00-15.00

WITA

Posko KKN Siswi kelas V

di SDN 1

Tenganan

Jumat/ 29 Juli 2016 Mengajar IPS 09.00-11.00

WITA

SDN 1

Tenganan

Siswa-siswi

kelas V di

SDN 1

Tenganan

Sabtu/ 30 Juli 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

14.00-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi

kelas V di

SDN 1

Tenganan

Minggu/ 31 Juli 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

13.30-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi

kelas V di

SDN 1

Tenganan

Senin/ 1 Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

14.00-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi

kelas di SDN

1 Tenganan

Selasa/2Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

14.00-14.30

WITA

Posko KKN Siswa-siswi

(56)

45

tambahan 1 Tenganan

Rabu/ 3 Agustus 2016 Mengajar

matematika dan

Bahasa inggris

09.30-12.00

WITA

SDN 4

Tenganan

Siswa-siswi

kelas III dan

V di SDN 4

Tenganan

Kamis/ 4Agustus 2016 Mengajar

matematika dan

Bahasa Indonesia

09.30-12.00

WITA

SDN 1

Tenganan

Siswa-siswi

kelas III dan

IV di SDN 1

Tenganan

Kamis/4 Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

14.00-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi

kelas V di

SDN 1

Tenganan

Jumat/ 5 Agustus 2016 Mengajar

membaca,

matematika,

Bahasa

Indonesia,Bahasa

Bali, dan IPA

08.00-12.00

WITA

SDN 1

Tenganan

Siswa-siswi

kelas I, III,

dan IV di

SDN 1

Tenganan

Jumat/ 5 Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

13.00-15.30

WITA

Posko KKN Siswa-siswi di

SDN 1

Tenganan

Sabtu/ 6Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

13.00-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi di

SDN 1

Tenganan

Senin/ 8 Agustus 2016 Mengajar

matematika dan

PKN

09.30-11.00

WITA

SDN 1

Tenganan

Siswa-siswi

kelas IV dan

VI di SDN 1

Tenganan

Senin/ 8 Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

12.30-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi di

SDN 1

Tenganan

(57)

46

hindu WITA Tenganan kelas III di

SDN 1

Tenganan

Senin/15 Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

14.00-16.00

WITA

POSKO KKN Siswa-siswi di

SDN 1

Tenganan

Jumat/19Agustus 2016 Mengajar bahasa

Indonesia dan

matematika

09.30-12.00

WITA

SDN 4

Tenganan

Siswa-siswi

kelas I dan III

di SDN 4

Tenganan

Sabtu/ 20 Agustus 2016 Memberikan

pelajaran

tambahan

13.00-15.00

WITA

Posko KKN Siswa-siswi di

SDN 1

Tenganan

4. Nama Program : Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui POSYANDU

Bidang : Kesehatn Masyarakat

Sifat : Monodisipliner

Nomor sektor : 13.1.3.13

a. Alat dan bahan

Alat :

 Kasa steril

 Cotton ball

 Perba

 Sarung tangan plastic Bahan :

 Vitamin A

 Obat cacingan

b. Deskripsi kegiatan :

Kegiatan POSYANDU ini dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2016 di Balai Banjar

Bukit Kauh. Kegiatan yang dilakukan tidak hanya POSYANDU namun juga Puskesmas

(58)

47

Yang pertama yaitu kegiatan POSYANDU dengan melakukan penimbangan berat badan

balita, lalu pencatatan berat badan balita di kartu menuju sehat (KMS) untuk melihat

pertumbuhan dan perkembangan balita setiap bulannya. Selanjutnya baita diberikan vitamin

A melalui cara oral. Balita yang sudah mendapatkan vitamin A diberikan obat cacing dan

dinjurkan mengkonsumsi keesokan harinya. Yang kedua yaitu kegiatan Puskesmas Keliling

yang diana bertujuan memberikan pengobatan bagi masyarakat yang sedang sakit, seperti

[image:58.595.149.500.216.349.2]

hipertensi, sakit kepala, batuk dan panas.

Gambar 3.14 Pos

Gambar

Gambar 3.5 Pelatihan Pemandu Wisata
Tabel 3.6 Biaya Pelatihan Pemandu Wisata
Tabel 3.8 Daftar Peserta Pelatihan Pemandu Wisata
Gambar 3.6 Edukasi Sapta Pesona
+7

Referensi

Dokumen terkait

konsumsi rumahan sehari – hari, dan dari hasil penyuluhan ini juga kami memberikan informasi tentang cara mengolah selai pisang yang baik dengan menggunakan bahan – bahan

Program ini direncanakan dengan tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat di Desa Besan khususnya anak-anak sekolah dasar mengenai perilaku hidup bersih

Menuju Sekolah Dasar Yang BERSERI (Bersih, Sehat, dan Lestari) Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi SDN yang ada di Desa Peringsari mengenai

Hasil dari program pendampingan keluarga Ibu Luh Reni sudah jelas tidak dapat. dilihat dalam waktu yang

Selama proses pendampingan keluarga bapak I Nengah Rumanti kendala yang dihadapi adalah waktu untuk bertemu dikarenakan jadwal kerja bapak I Nengah Rumanti yang tidak

Beliau merupakan seorang nenek yang hidup sendiri dan kesehariannya Mbah Rangin tidak bekerja karena faktor usia yang sudah semakin tua, Mbah Rangin tidak memiliki

Selama proses pendampingan keluarga Bapak I Wayan Kerti kendala yang dihadapi adalah kendala dalam jarak tempuh menuju rumah dari Keluarga I Wayan Kerti, kondisi

Berdasarkan hasil dari identifikasi permasalahan keluarag bapak I Nengah Sadra, terdapat solusi yang telah penulis buat dan lakasanakan terhadap keluarga bapak I