• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN NILAI ph CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGANASAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN NILAI ph CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGANASAN"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

i

KARYA AKHIR

HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA

DENGAN HASIL PLEURODESIS PADA

PENDERITA EFUSI PLEURA

KARENA KEGANASAN

Oleh:

Asep Tri Handoko

Pembimbing:

Isnin Anang Marhana

DEPARTEMEN PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

RSUD DR.SOETOMO SURABAYA 2015

(2)
(3)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

(4)
(5)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

(6)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi Robbil`Alamiin puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan karya akhir yang berjudul

“ Hubungan Nilai pH Cairan Pleura Dengan Hasil Pleurodesis Pada Penderita Efusi Pleura Karena Keganasan “ sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan Program Pendidikan Dokter Spesialis I Bagian/ SMF Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, RSUD dr. Soetomo Surabaya.

Terwujudnya penulisan karya akhir ini sebenarnya bukanlah karya penulis semata, melainkan bantuan dari semua pihak. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih tak terhingga terutama kepada dr.Isnin Anang Marhana, Sp.P (K),FCCP selaku pembimbing penelitian, yang dalam kesibukannya masih memberikan waktunya untuk memberikan bimbingan, arahan dan dorongan serta saran mulai dari proposal hingga selesainya karya akhir ini.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terima kasih dan penghargaan setulusnya kepada yang terhormat:

1. Rektor Universitas Airlangga beserta seluruh jajarannya yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menempuh program pendidikan dokter spesialis I di Universitas Airlangga.

2. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga beserta seluruh jajarannya yang telah memberikan kesempatan dan mengijinkan penulis untuk menempuh program pendidikan dokter spesialis I di Universitas Airlangga. 3. Direktur RSUD Dr.Soetomo beserta seluruh jajarannya yang telah

memberikan kesempatan untuk belajar di lingkungan rumah sakit selama menempuh program pendidikan dokter spesialis I di Universitas Airlangga. 4. Kepala Bagian / SMF Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi

dr.Winariani Sp.P(K),MARS,FCCP yang berkenan menerima dan memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti program pendidikan dokter spesialis I pulmonologi dan ilmu kedokteran respirasi.

(7)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

vii

5. Ketua Program Studi Bagian / SMF Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi dr.Helmia Hasan,Sp.P (K),M.Pd-Ked. yang telah mendorong dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan pendidikan dokter spesialis I pulmonologi dan ilmu kedokteran respirasi.

6. Ketua Bakor III Penelitian Bagian / SMF Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Prof.Dr.dr.H.Muhammad Amin, Sp.P (K) yang telah banyak memberikan saran, bimbingan dan arahan selama penulis mengikuti pendidikan dan melaksanakan penelitian karya akhir kami.

7. Prof.Dr.dr.Benjamin PM, Sp.P(K); dr.H.Slamet Hariadi, Sp.P(K); dr.H. Yusuf Wibisono, Sp.P(K); dr.H.Isnu Pradjoko, Sp.P(K); Dr.dr.JF Palilingan, Sp.P(K); Dr.dr.Soedarsono, Sp.P(K); Dr.dr.Daniel Maranatha, Sp.P(K); Dr.dr.Laksmi Wulandari, Sp.P (K)FCCP; dr.Resti Yudhawati, Sp.P(K); dr.Tutik Kusmiati, Sp.P(K); dr.Arif Bakhtiar, Sp.P; dr.Anna Febriani, Sp.P; dr.Wiwin Is Efendi, Sp.P dan dr.Prastuti Sp.P. Staf pengajar yang penuh dedikasi dan kesabaran memberikan bimbingan selama penulis mengikuti pendidikan maupun dalam menyelesaikan karya akhir ini.

8. Ketut Sudiyasa, SST,SE,Mkes beserta tim OK Paru yang telah membantu dalam menyelesaikan karya akhir ini.

9. Dr. Endang Retnowati MS Sp.PK(K) sebagai Ketua Kodik S1 Bagian/SMF Patologi Klinik beserta Staf yang memberikan kesempatan serta bantuan kepada kami selama penelitian di laboratorium Patologi Klinik.

10.dr.Budiono Mkes sebagai pembimbing statistik dan metodologi penelitian yang telah memberikan saran dan perbaikan dalam menyelesaikan karya akhir ini.

11.Bapak dan Ibu penulis, Ir.H.Soewondo (Alm) dan Hj. Sri Suratmi yang dengan penuh kasih sayang memberikan restu dan doa serta senantiasa memberikan dukungan, dorongan serta nasihat demi keberhasilan penulis menyelesaikan pendidikan spesialis ini. Ibu mertua Hj Marufa Novita yang dengan penuh kasih sayang memberikan restu dan doa serta senantiasa memberikan dukungan, dorongan serta nasihat demi keberhasilan penulis menyelesaikan pendidikan spesialis ini.

(8)

12.Istri tercinta drg. Hanita Imelda yang penuh dengan kesabaran dan cinta senantiasa mendukung dan membuat penulis bersemangat dalam menyelesaikan pendidikan spesialis ini.

13.Saudara-saudaraku Sri Neky Purwandari Ssos,Msi; Sri Retno Dwi Ariani Ssi,Msi; Fajar Wahyu Wardoyo ST dan Adikku Irfan Hermawan ST; drg Elisa Novarina, yang selalu memberikan semangat serta doa supaya terus menjalani pendidikan spesialis ini.

14. Teman sejawat PPDS Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi, serta staf administrasi Bu Warni, Pak Heri, Pak Kasianto, Pak Margono, Pak Eko, Mas Edy, Mbak Anita dan Mbak Oki dan seluruh perawat paru di Palem 1, Palem 2, ruang tindakan paru, Poli paru dan Poli MDR TB atas segala bantuan dan kerjasamanya yang baik selama kami belajar dan bekerja dilingkungan RSUD dr.Soetomo Surabaya.

15.Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan dalam penulisan karya akhir ini.

Demikian ucapan terima kasih ini kami sampaikan, semoga budi bakti dan ketulus-ikhlasan yang telah diberikan selama ini mendapatkan balasan yang berlimpah dari Allah SWT. Akhir kata dengan segala kerendahan hati, semoga karya tulis ini dapat memberikan manfaat bagi penulis sendiri khususnya dan para pembaca, Aamiin.

Surabaya, Desember 2015

Penulis

(9)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

ix DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ... i HALAMAN PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ... iii

LEMBAR PERSETUJUAN PENGUJI ... iv

PERNYATAAN ORISINALITAS ... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ………. ix

DAFTAR TABEL ……… xi

DAFTAR GAMBAR ………... xii

DAFTAR LAMPIRAN ……… xiii

DAFTAR SINGKATAN ………. xiv

ABSTRAK ……… xv

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ……….…… 1

1.2 Rumusan Masalah ……….….…. 3 1.3 Tujuan Penelitian ……….... 3 1.3.1 Tujuan Umum ... 3 1.3.2 Tujuan Khusus ... 3 1.4 Manfaat Penelitian ………...………... 4 1.4.1 Manfaat Akademik ... 4 1.4.2 Manfaat Pelayanan... 4

BAB 2 TINJAUAN KEPUSTAKAAN 2.1 Etiologi Efusi Pleura Maligna ………….………... 5

2.2 Definisi Efusi Pleura Maligna ……….…………...….... 5

2.3 Patofisiologi dan Patogenesa Cairan Pleura …….……….…….. 6

(10)

2.3.2 Patogenesa Cairan Pleura ... 8

2.4 Diagnosa Efusi Pleura Maligna …….……….. .. 9

2.4.1 Gejala Klinis ... 9

2.4.2 Penunjang Radiologis ... 10

2.4.3 Pemeriksaan Cairan Pleura ... ……...………. . 11

2.5 Mekanisme Pleurodesis ... . 11

2.6 pH Cairan Pleura ………... 12

2.7 Drain Toraks dan Pleurodesis ……… 13

2.8 Evaluasi Respon Pleurodesis ... 15

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN 3.1 Kerangka Konseptual ……….. 16

3.2 Hipotesis Penelitian ……….. 17

BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian ………...………….. 18

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ……...………. 18

4.3 Populasi dan Sampel Penelitian ………..……...……… 18

4.3.1 Populasi Penelitian ………..……… 18

4.3.2 Sampel Penelitian ………. 18

4.4 Identifikasi Variabel ... 19

4.5 Definisi Operasional ………. 19

4.6 Alur Penelitian ... ……….. 23

4.7 Pengumpulan, Pengolahan dan Analisa Data ………... 24

4.7.1 Pengumpulan Data ... 24

(11)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

xi

4.7.3 Analisa Data ... 24

4.8 Jadwal Penelitian ………... 24

BAB 5 HASIL PENELITIAN 5.1 Karakteristik Subyek Penelitian …………..……… 25

5.1.1 Hasil Tindakan Pleurodesis ………...……….. 27

5.1.2 Perbedaan Nilai pH Cairan Pleura Terhadap Hasil Tindakan Pleurodesis………. 28

5.2 Pengaruh Nilai pH Cairan Pleura Terhadap Hasil Tindakan Pleurodesis ………. 32

5.2.1 Menilai Model Fit ………..……… 32

5.2.2 Koefisien Determinasi ………..………... 33

5.2.3 Matriks Klasifikasi ……..……..……… 35

5.2.4 Pengujian Hipotesis ……..………. 38

BAB 6 PEMBAHASAN 6.1 Karakteristik Subyek Penelitian ………….……… 37

6.2 Hubungan Nilai pH Cairan Pleura Yang Rendah Dengan Hasil Pleurodesis ………….………... 40

6.3 Keterbatasan Penelitian …….……….…… 46

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan ……..………..……… 47

7.2 Saran ………...………... 47

DAFTAR PUSTAKA ... 48

(12)

DAFTAR TABEL Halaman

Tabel 1 Lokasi Tumor Primer Yang Sering Menyebabkan Efusi Pleura Maligna 4

Tabel 5.1 Karakteristik Subyek Penelitian ……….. ……….….. 24

Tabel 5.2 Deskripsi Data Subyek Penelitian …... ……… 26

Tabel 5.3 Deskripsi Data Rerata Subyek Penelitian ………..…………... 26

Tabel 5.4 Nilai -2 LogLikelihood ………..…..………. 29

Tabel 5.5 Nilai Nagelkerke R Square …...………... 30

Tabel 5.6 Matriks Klasifikasi pH-Pleurodesis ……….……...… 31

Tabel 5.7 Matriks Klasifikasi Jenis kelamin-Pleurodesis …..………... 32

Tabel 5.8 Matriks Klasifikasi Usia-Pleurodesis ……….…. 32

Tabel 5.9 Matriks Klasifikasi Glukosa-Pleurodesis …..…..……….... 33

Tabel 5.10 Matriks Klasifikasi LDH-Pleurodesis ……….………... 33

(13)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 5.1 Nilai Rata-rata Karnofsky, Hb, Albumin, Glukosa Cairan Pleura, Protein Cairan Pleura, LDH Cairan Pleura dan pH Cairan Pleura …28

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Data penderita subyek penelitian Lampiran 2 Karakteristik subyek penelitian Lampiran 3 Deskripsi data subyek penelitian Lampiran 4 Analisis regresi logistik

Lampiran 5 Persetujuan sebagai subyek penelitian Lampiran 6 Persetujuan tindakan kedokteran

(15)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

xv

DAFTAR SINGKATAN

EPM : Efusi pleura maligna RSUD : Rumah sakit umum daerah MRS : Masuk rumah sakit

Dkk : Dan kawan-kawan

IASLC : The international association for the study of lung cancer USG : Ultrasonografi

CT-Scan : Computed tomografi scan LDH : Lactate dehydrogenase Hb : Hemoglobin

CO2 : Karbon dioksida

O2 : Oksigen

NaCl : Natrium klorida WSD : Water sealed drainase Supp : Suppositoria

ml : Mililiter g : gram

mg/dl : milligram per desiliter g/dl : gram per desiliter IU/l : Intraunit per liter

(16)

HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL

PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA

KEGANASAN

Asep Tri Handoko, Isnin Anang Marhana

Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga – RSUD Dr Soetomo, Surabaya Abstrak

Latar Belakang

Efusi pleura merupakan komplikasi stadium lanjut yang sering didapat pada penderita keganasan. Sesak napas pada waktu istirahat dan penurunan toleransi latihan merupakan keterbatasan fungsional utama yang didapat pada penderita kanker dengan efusi pleura yang luas. Tindakan drain toraks yang dilanjutkan dengan pleurodesis dapat mengurangi gejala sesak napas tersebut serta mencegah reakumulasi cairan pleura. Namun pleurodesis tersebut tidak berhasil pada 10 sampai 40% pasien rekuren cairan pleura dan sesak napas.Nilai pH cairan pleura yang rendah dapat digunakan sebagai marker adanya peningkatan aktivitas tumor pada intrapleura, dan ini berkaitan dengan pertambahan tumor, dan dapat memprediksi ketidakberhasilan pleurodesis.

Tujuan penelitian ini untuk membuktikan adanya hubungan antara nilai pH cairan yang rendah dengan kegagalan pleurodesis pada penderita efusi pleura karena keganasan.

Metode Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancang bangun cross sectional yang bersifat analisis yang dilakukan di RSUD Dr Soetomo Surabaya pada penderita efusi pleura karena keganasan yang dilakukan pleurodesis di ruang OK paru selama 6 bulan. Total didapatkan 11 penderita yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi.

Hasil Penelitian

Didapatkan nilai rerata pH cairan pleura 7.3±0,2, berdasarkan analisis regresi logistik didapatkan nilai pH cairan pleura yang rendah tidak berhubungan secara signifikan dengan kegagalan pleurodesis, hal ini ditunjukkan dari nilai signifikansi yang dihasilkan wald tes sebesar 0,116 dimana nilai tersebut diatas 0.05.

Kesimpulan

Nilai pH cairan pleura yang rendah tidak berhubungan secara signifikan dengan kegagalan pleurodesis.

(17)

TUGAS AKHIR HUBUNGAN NILAI pH CAIRAN PLEURA DENGAN HASIL ASEP TRI HANDOKO PLEURODESIS PADA PENDERITA EFUSI PLEURA KARENA KEGAGANASAN

xvii

ASSOCIATION PLEURAL FLUID pH WITH RESULT

PLEURODESIS IN PATIENTS PLEURAL EFFUSION

MALIGNANCY

Asep Tri Handoko, Isnin Anang Marhana

Departement of Pulmonology and Respiratory Medicine Medical Fakulty, Airlangga University –Dr Soetomo Hospital Surabaya

Abstract Background

Pleural effusion is a frequent complication of advanced stage are obtained in patients with malignancy. Shortness of breath at rest and decreased exercise tolerance are major functional limitations for patients with cancer who develop extensive pleural effusion. Pleural fluid drainage followed by a pleurodesis can reduce the symptoms of shortness of breath and prevent pleural fluid reaccumulation. Unfortunately, pleurodesis attempts fail in 10 to 40% of patients with recurrent pleural fluid and shortness of breath. Low pleural fluid pH can be used as a marker for increased metabolic activity of tumors in intrapleura, and is associated with increasing tumor, and can predict the failure of pleurodesis, The purpose of this study was to prove association between low`pleural fluid pH value with failure pleurodesis in patients pleural effusion malignancy.

Methods

This is an observational study with cross sectional design that is the analysis conducted at Hospital Dr Soetomo in patients pleural effusion malignancy were subjected to pleurodesis for 6 months. Total 11 patients who meet the inclusion and exclusion criteria.

Result

The mean value obtained pleural fluid pH 7.3±0.2, based on logistic regression analysis obtained low pleural fluid pH is not significant association with failure of pleurodesis, as shown from the significant value generated wald test is 0.116 where the value is above 0.05.

Conclusion

Low pleural fluid pH is not significant association with failure of pleurodesis.

Gambar

Gambar 5.1 Nilai Rata-rata Karnofsky, Hb, Albumin, Glukosa Cairan Pleura,                            Protein Cairan Pleura, LDH Cairan Pleura dan pH Cairan Pleura …28

Referensi

Dokumen terkait

Setelah dilakukan pemeriksaan kadar IFN- cairan pleura pada kedua kelompok dan dianalisa ternyata terdapat perbedaan yang sangat bermakna diantara kedua kelompok dimana

Penelitian meta-analisis dari 10 (sepuluh) penelitian mengenai marker NT-proBNP cairan pleura untuk kasus efusi pleura yang berasal dari gagal jantung dan

Deteksi kuman Mycobacterium tuberculosis dari cairan efusi pleura dengan menggunakan teknik PCR lebih sensitif bila dibandingkan dengan Ziehl-Nielsen secara mikroskopik pada

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cairan pleura dari penderita dengan diagnosa sitologi adenokarsinoma sebagian besar dikirim karena dugaan keganasan Walaupun

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cairan pleura dari penderita dengan diagnosa sitologi adenokarsinoma sebagian besar dikirim karena dugaan keganasan Walaupun

Dari hasil olah data di atas ditemukan bahwa densitas efusi pleura memiliki korelasi yang bermakna dengan hasil sitologi cairan pleura dengan nilai p < 0,05 dengan

Gambar 1 menunjukkan hasil pengamatan mikroskopis bloksel cairan efusi pleura tanpa menggunakan fiksasi menunjukan dengan lama penyimpanan bloksel cairan pleura

Mengidentifikasi distribusi frekuensi karakteristik klinis berupa usia, jenis kelamin, lokasi cairan pleura dan warna caira pleura pada pasien efusi pleura di