• Tidak ada hasil yang ditemukan

LK 2.4. Menghitung Denyut Nadi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LK 2.4. Menghitung Denyut Nadi"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Lembar Kegiatan 2.4 : Menghitung Denyut Nadi

1. Tujuan

Pada kegiatan ini, Anda akan dapat menghitung denyut nadi manusia. 2. Alat dan Bahan

a. Stopwatch

b. Jam tangan 3. Langkah Kerja

1) Dudukkan salah satu anggota kelompok di atas kursi

2) Raba nadi pada pergelangan tangan orang tersebut dengan jari telunjuk dan jari tengah sampai terasa adanya denyutan

3) Hitunglah denyutan selama satu menit. Ulangilah tiga kali, kemudian hitunglah rata-rata denyut nadi setiap menit

4) Lakukan hal yang sama sesudah orang tersebut melakukan aktivitas lari-lari kecil di tempat selama tiga menit. Hitunglah rata-rata denyut nadi tiap menit sesudah aktivitas tadi

5) Lakukan pengamatan ini terhadap anggota kelompok yang lain secara bergantian 6) Masukkan hasil perhitungan dalam tabel berikut.

Tabel Pengamatan

1) Berapakah frekuensi denyut nadi rata-rata setiap menit dalam kelompok kalian?

70

2) Mengapa frekuensi denyut nadi dalam keadaan istirahat berbeda dengan setelah beraktivitas?

Karena pada saat fase istirahat jantung bekerja secara perlahan – lahan, denyut nadi pun juga bekerja secara perlahan dan saat kita berlari – lari jantung kita bekerja dengan sangat cepat yang menyebabkan denyut nadi kita juga bekerja secara cepat.

(2)

Tidak sama.

Faktor :

a. Usia.

b. Berat badan.

c. Jenis kelamin.

d. Kesehatan, dan

e. Aktivitas seseoarang.

4) Buatlah kesimpulan dari kegiatan ini.

A. Kami dapat menyimpulkan bahwa factor – factor yang menyebabkan banyaknya

denyut nadi adalah kondisi ( sehat atau sakit ), kegiatan kita ( istirahat atau bekerja

berat ), usia kita ( tua atau muda ), berat badan kita ( kurus atau gemuk ), dan jenis

kelamin kita ( wanita atau pria ).

B. Kami juga dapat menyimpulkan bahwa banyaknya denyut nadi yang dihasilkan

setelah berlari lebih banyak daripada pada saat kita beristirahat karena

Gambar

Tabel Pengamatan

Referensi

Dokumen terkait

Frekuensi denyut nadi dapat meningkat atau menurun sesuai dengan kerja jantung (Willms et al, 2005). Berdasarkan pemaparan di atas, penulis ingin meneliti kembali tentang

1. Pengukuran denyut nadi istirahat sampel. Pengukuran kapasitas vital paru-paru sampel. pengukuran kapasitas aerobik sampel. Data yang diperoleh dari hasil tes masih merupakan

Hasil penelitian diperoleh nilai signifikan kenaikan denyut nadi p value = 0,000 atau (p value ≤ 0,05), dengan ini disimpulkan ada pengaruh yang signifikan antara tingkat

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian adalah terdapat pengaruh latihan jogging dengan treadmill terhadap denyut nadi istirahat pada ibu-ibu anggota fitness centre Yayasan

Tujuan dari penelitian ini adalah dapat membantu semua orang atau tenaga medis dalam melakukan perhitungan denyut nadi secara digital.Tahapan-tahapan dari penelitian

HUBUNGAN KAPASITAS VITAL PARU DAN DENYUT NADI DENGAN VO 2 MAKSIMAL PADA ORANG YANG MELAKUKAN

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian teh hitam terhadap VO 2 max dan pemulihan denyut nadi pasca melakukan latihan treadmill.. Terdapat

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: antara tinggi badan dan berat badan dengan frekuensi denyut nadi terjadi hubungan yang secara statistik