• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tri Jayanti D0F007065

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tri Jayanti D0F007065"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

NAMA : TRI JAYANTI NIM : D0F007065

JUDUL : PENYELESAIAN KREDIT PEMILIKAN RUMAH (KPR) BERMASALAH PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK CABANG SEMARANG

JURUSAN/PS : PROGRAM D III KEUANGAN DAERAH

Dilihat dari keadaan ekonomi Indonesia sedang berkembang saat ini membuat masyarakat berusaha untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup ke arah yang lebih baik (layak). Tidak jarang berbagai macam cara dilakukan untuk mendapatkan kebutuhan-kebutuhan tersebut guna dapat menikmati hidup yang lebih baik. Antara lain memanfaatkan produk penyaluran dana secara kredit yang dikeluarkan Bank guna membantu masyarakan dalam memenuhi kebutuhan baik primer, sekunder, tersier.

Oleh karena itu masyarakat memanfaatkan produk penyaluran dana secara kredit yang dikeluarkan Bank, baik pegawai dan wiraswasta untuk berbagai keperluan seperti membangun, membeli rumah dan modal usaha. Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah fasilitas untuk membeli rumah dengan kredit pada Bank Tabungan Negara (BTN). KPR dipandang lebih menguntungkan masyarakat karena bisa membantu masyarakat dalam memiliki rumah sendiri walaupun dengan cara angsuran. Prinsip KPR membiayai terlebih dahulu biaya pembelian, pembangunan rumah oleh bank dan dana untuk membayar balik dengan cara angsuran.

Begitu banyak yang membutuhkan modal secara kredit, membuat Bank harus lebih berhati-hati dalam pemberian kredit kepada masyarakat yang membutuhkan. Pihak bank bahkan mengadakan analisa terhadap kelayakan debitur yang akan mengajukan permohonan kredit, karena tidak jarang debitur yang sudah memenuhi syarat secara administratif di kemudian hari tidak dapat menyelesaikan kewajiban kreditnya kepada Bank. Debitur yang tidak dapat menyelesaikan kredit inilah yang disebut sebagai kredit bermasalah. Kredit bermasalah ini jelas akan menjadi beban Bank. Maka untuk menghindari hal yang tidak diinginkan BTN mempunyai cara sendiri untuk mengatasinya, yaitu bagaimana penyelesaian yang dilakukan, mulai dari pendekatan, pembinaan, penyelamatan, restrukturisasi sampai pada penyelesaian kredit bermasalah.

Semarang, 9 Maret 2011 Dosen Pembimbing,

Referensi

Dokumen terkait

a) Kegiatan penghimpun dana, penyaluran kredit, pemasaran jasa- jasa bank dan pemasaran layanan syariah sesuai rencana kerja bank. b) Penyelesaian kredit non lancar,

non performing loan , penyaluran kredit, serta pengaruh dana pihak ketiga dan non performing loan terhadap penyaluran kredit pada bank yang telah go public di Bursa

Penyaluran dana kepada masyarakat juga dilakukan untuk memanfaatkan dana yang idle ( Idle Fund ) karena bank akan mengeluarkan biaya atas dana yang telah dihimpun. Bank

Burhanudin mengatakan bank-bank yang ada sekarang bisa memanfaatkan kebijakan dihilangkannya Batas Minimum Penyaluran Kredit (BMPK) untuk melakukan penyertaan pada

Tujuan ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah dana bank umum, tingkat suku bunga kredit, likuiditas bank umum, jumlah kantor bank umum terhadap penyaluran kredit modal kerja

Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh dana pihak ketiga, inflasi, modal bank dan suku bunga dasar kredit terhadap penyaluran kredit.. Empat bank

a) Kegiatan penghimpun dana, penyaluran kredit, pemasaran jasa- jasa bank dan pemasaran layanan syariah sesuai rencana kerja bank. b) Penyelesaian kredit non

Produk Penyaluran Dana Produk penyaluran dana pada bank syariah ini dapat dikemangkan dengan tiga model yaitu transaksi pembiayaan yang ditujukan untuk memiliki barang dilakukan dengan