• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PPT Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PANCASILA

PANCASILA

SEBAGAI

SEBAGAI

IDEOLOGI

IDEOLOGI

P O L I T E K N I K P O L I T E K N I K K E S E H AK E S E H ATTA N A N K E M E N K E SK E M E N K E S

(2)

O L E H K E L O M P O K 2

D I V G I Z I T I N G K A T 1

2 0 1 7

N O VA N D A R . D ( P 1 7 1 1 1 1 7 1 0 0 7 ) I L A M A G H F I R A ( P 1 7 1 1 1 1 7 1 0 0 8 ) L I N D A R A H M A E K A ( P 1 7 1 1 1 1 7 1 0 0 9 ) N AT H A S Y A A . D ( P 1 7 1 1 1 1 7 1 0 1 0 ) U L U L A Z M I M ( P 1 7 1 1 1 1 7 1 0 1 1 ) ‘ A L A A Q A M A R A W ( P 1 7 1 1 1 1 7 1 0 1 2 )

(3)

PENGERTIAN IDEOLOGI SECARA

ETIMOLOGIS

Menurut asal kata, istilah ideologi berasal dari

kata “idea” berarti gagasan, konsep, pengertian dasar,

cita-cita, dan “logos” berarti ilmu. Secara

harfiah, ideologi berarti ilmu pengetahuan dasar.

Dalam pengertian sehari-hari, idea disamakan artinya dengan

(4)

MENURUT PARA

 AHLI

Destut De Traacy : Istilah ideologi pertama kali dikemukakan oleh destut de Tracy

tahun 1796 yang berarti suatu program yang diharapkan dapat membawa suatu

perubahan institusional dalam masyarakat Perancis.

Karl Marx mengartikan Ideologi sebagai pandangan hidup yang dikembangkan

berdasarkan kepentingan golongan atau kelas sosial tertentu dalam bidang politik

atau sosial ekonomi.

Gunawan Setiardjo mengemukakan bahwa ideologi adalah seperangkat ide asasi

tentang manusia dan seluruh realitas yang dijadikan pedoman dan cita-cita hidup.

AS Hornby, ideologi merupakan seperangkat gagasan yang mmbentuk

landasan teori ekonomi dan politik atau yang dipegang oleh seseorang atau

sekelompok orang

Soejono Soemargono, ideologi sebagai kumpulan gagasan, ide, keyakinan, serta

kepercayaan menyeluruh dan sistematis yang menyangkut: Bidang politik, Bidang

(5)

• a. Dalam arti luas, ideologi menunjuk pada pedoman dalam berpikir ataupun bertindak

(pedoman hidup) di semua segi kehidupan, baik segi kehidupan pribadi maupun umum.

• b. Dalam arti sempit, ideologi menunjuk pada pedoman baik dalam berpikir maupun

bertindak (pedoman hidup) dalam bidang tertentu (Sunarso, Hs, 1986)

• c. Ideologi negara adalah ideologi dalam pengertian sempit atau terbatas. Ideologi negara

merupakan konsensus (mayoritas) warga negara tentang nilai-nilai dasar negara yang in gin diwujudkan melalui kehidupan negara itu (Heuken, 1998)

• d. Karena terkait dengan penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat dan bernegara, yang

tidak lain adalah kehidupan politik, ideologi negara sering disebut pula ideologi politik.

PENGERTIAN IDEOLOGI SECARA

UMUM

(6)

Ideologi politik bisa bertahan dalam perubahan masyarakat, bisa pula pudar dan ditinggalkan, tergantung pada daya tahan ideologi.

Ideologi akan mampu bertahan, bila mempunyai tiga dimensi, meliputi:

DIMENSI REALITA,

IDEALISME, ,

DIMENSI

DIMENSI

FLEKSIBILITAS,

menunjuk pada

kemampuan ideologi untuk memcerminkan realita yang hidup dalam masyarakat di mana ia muncul untuk pertama kalinya, paling kurang realita pada saat-saat

yaitu kadar atau kualitas idealisme yang terkandung di dalam ideologi atau nilai-nilai dasarnya. Kualitas itu menentukan kemampuan ideologi dalam memberikan harapan kepada masyarakat untukmempunyai dan membina kehidupan bersama yang lebih baik dan untuk membangun masa depan yang lebih cerah.

yaitu kemampuan ideologi dalam mempengaruhi dan sekaligus menyesuaikan diri dengan pertumbuhan atau perkembangan masyarakat

(7)

A . I D E OL O G I TE RT UT U P, MERUPAKAN SUATU SISTEM PEMIKI RAN TERTUTUP. CI RI-C I R I S B B :

• Merupakan cita-cita suatu kelompok orang

untuk mengubah dan memperbarui masyarakat

• Atas nama ideologi dibenarkan

pengorbanan-pengorbanan yang dibebankan kepada masyarakat

• Isinya bukan hanya nilai-nilai dan cita-cita

tertentu, melainkan terdiri atas tuntutan-tuntutan konkret dan operasional yang keras, yang diajukan dengan mutlak 

B. I D E OL OG I T ER BU K A, MERUPAKAN S UATU

P E M I K I R A N T E R BU K A . C I R I - C I R I S B B :

• Nilai-nilai dan cita-citanya tidak dapat

dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil dari moral budaya masyarakat itu sendiri

• hasil musyawarah dari konsensus

masyarakat itu sendiri

• Ideologi terbuka tidak dicipitakan oleh

negara, melainkan digali dan ditemukan dalam masyarakat itu sendiri

(8)

PENGERTIAN PANCASILA 

• Pancasila adalah ideologi dan dasar negara Indonesia yang mengandung lima dasar. Kelima dasar

tersebut adalah Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam

permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila merupakan bahasa Sansekerta pañca yang berarti “lima” dan s ī la yang berarti “dasar” atau

(9)

Pancasila memenuhi semua persyaratan sebagai ideologi terbuka, karena:

• Pancasila adalah pandangan hidup yang berakar pada kesadaran masyarakat Indonesia • Isi Pancasila tidak langsung operasional

• Pancasila bukan ideologi yang memperkosa kebebasan dan tanggungjawab masyarakat • Pancasila juga bukan ideologi totaliter

• Pancasila menghargai pluralitas

Meskipun demikian, keterbukaan ideologi Pancasila terdapat batas-batas yang tidak boleh dilanggar, antara lain:

• 1. Stabilitas nasional yang dinamis

• 2. Larangan terhadap ideologi Marxisme, Leninisme, dan Komunisme • 3. Mencegah berkembangnya paham liberal

• 4. Larangan terhadap paham atheisme

• 5. Larangan terhadap pandangan ekstrim yang menggelisahkan masyarakat

(10)

Batas jenis pertama :

• Bahwa yang boleh disesuaikan dan diganti hanya nilai instrumental, sedangkan nilai dasar atau

instrinsiknya mutlak dilarang.

Batas jenis kedua, yaitu terdiri dari 2 (dua) buah norma :

• Penyesuaian nilai instrumental, pada tuntutan kemajuan jaman, harus dijaga agar daya kerja dari nilai

instrumental yang disesuaikan itu tetap memadai untuk mewujudkan nilai instrinsik yang bersangkutan.

• Nilai instrumental pengganti, tidak boleh bertentangan antara linea recta dengan nilai instumental

yang diganti.

BA AS KETERBUKAAN IDEOLOGI

PANCASILA

(11)

ASPEK

IDEOLOGI LIBERALISME KOMUNISME SOSIALISME PANCASILA

POLITIK HUKUM -Demokrasi liberal. -Hukum untuk melindungi individu. -Dalam politik mementingkan individu. -Demokrasi rakyat. -Berkuasa mutlak satu  parpol. -Hukum untuk melanggengkankomunis. -Demokrasi untuk kolektivitas. -Diutamakan kebersamaan. -Masyarakat sama dengan Negara. Demokrasi Pancasila. -Hukum untuk menjunjung tinggi keadilan dan keberadaban individu dan masyarakat. EKONOMI

-Peran negara kecil. -Swasta

mendominasi. -Kapitalisme. -Monopolisme. -Persaingan bebas.

-Peran negara dominan. -Demi kolektivitas berarti demi Negara.

-Monopoli Negara.

-Peran negara ada untuk pemerataan. -Keadilan distributif yang diutamakan.

-Peran negara ada untuk tidak  terjadi monopoli, yang merugikan rakyat.

PERBANDINGAN IDEOLOGI PANCASILA DENGAN

(12)

AGAMA

-Individu lebih  penting dari pada

masyarakat. -Masyarakat diabdikan bagi individu.

-Agama candu masyarakat. -Agama harus dijauhkan dari masyarakat. -Agama mendorong  perkembangannya kebersamaan -Bebas memilih salah satu agama. -Agama harus menjiwai dalam kehidupan  bermasyarakat  berbangsa dan  bernegara. PANDANGAN TERHADAP INDIVIDU DAN MASYARAKAT -Penghargaan atas HAM -Demokrasi -Negara hukum -Reaksi terhadap apsolutisme

-Individu tidak penting -Masyarakat tidak penting -Kolektivitas yang dibentuk negara lebih penting

-Masyarakat lebih  penting dari individu

-Individu diakui keberadaanya -Masyarakat diaku keberadaannya CIRI KHAS - Atheisme - Dogmatis - Otoriter  - Ingkar HAM

- Reaksi terhadap liberalesme dan kapitalisme

Kebersamaan Akomodasi Jalan tengah

- Individu akan  punya arti apabila

hidup di tengah masyarakat - Keselarasan keseimbangan, da keserasian dalam

(13)
(14)

1. Naya: contoh ideologi tertutup

2. Nindya: strategi mengatasi ancaman bidang ideologi

3. Afdha: ideologi marxisme, lininisme, linea recta. Kelebihan ideologi pancasila dibanding yang lain

4. Nia: apa maksud pancasila menghargai pluralitas dan contohnya di zaman sekarang 5. Taufik: pendapat tentang ideologi baru dari partai

6. Fiqih : pendapat dan pandangan tentang naturalisasi dan awam terhadap pancasila 7. Dhita : kenapa pancasilaTidak langsung operasional

Referensi

Dokumen terkait

Secara luas Pengertian Pancasila Sebagai Ideologi Negara Indonesia adalah visi atau arah dari penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia ialah terwujudnya

Pancasila sebagai Dasar Negara, sebagai ideologi Negara, serta pandangan hidup bangsa, memiliki nilai-nilai luhur yang merupakan penjelmaan dari seluruh jiwa manusia Indonesia.

PENGERTIAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI TERBUKA Adalah Pandangan Hidup Bangsa Indonesia yang mempunyai nilai dasar bersifat tetap sepanjang zaman dan nilai instrumen mampu

Karena Indonesia adalah sebuah negara dan sebuah negara memerlukan sebuah ideologi untuk menjalankan sistem pemerintahan yang ada pada negara tersebut, dan masing-masing negara berhak

Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara Indonesia diangkat dari nilai-nilai adat-.. istiadat, nilai-nilai kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam

Ideologi mencerminkan cara berpikir masyarakat, bangsa maupun negara, disamping itu juga mengantarkan masyarakat mencapai cita-citanya. Dengan demikian, ideologi sangat

Sebagai suatu ideologi bangsa dan negara Indonesia maka Pancasila pada hakikatnya bukan hanya merupakan suatu hasil perenungan dan pemikiran seseorang atau kelompok orang sebagaimana

dari masa ke masa hingga dijadikan falsafah hidup dan cita-cita moral bangsa. 3) Pancasila sebagai Ideologi Nasional, berfungsi menggerakkan masyarakat untuk membangun