• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N NOMOR : 687/PID.SUS/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N NOMOR : 687/PID.SUS/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

NOMOR : 687/PID.SUS/2014/PT-MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

--- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara – perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : ---

Nama lengkap : Terdakwa ;

Tempat lahir : Hutaimbaru ;

Umur / tanggal lahir : 20 tahun / 6 Nopember 1993 ; Jenis kelamin : Laki-laki ;

Kebangsaan : I n d o n e s i a ; Tempat tinggal : Dairi ;

Agama : Kristen Protestan ;

Pekerjaan : Wiraswasta ;

Terdakwa telah ditahan berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan :

1. Penyidik POLRI sejak tanggal 04 Juni 2014 s/d 23 Juni 2014 ; --- 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 24 Juni 2014 s/d 24 Juli 2014 ; --- 3. Penuntut Umum sejak tanggal 25 Juli 2014 s/d 06 Agustus 2014 ; --- 4. Hakim Pengadilan Negeri Sidikalang sejak tanggal 07 Agustus 2014 s/d 05

September 2014 ; --- 5. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri Sidikalang sejak tanggal 06

September 2014 s/d 04 Nopember 2014 ; --- 6. Hakim Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 27 Oktober 2014 s/d 25 Nopember 2014 ; ---

(2)

7. Perrpanjang oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan U.b. Hakim Tinggi, sejak tanggal 26 Nopember 2014 s/d 24 Januari 2015 ; --- 8. Diperpanjang oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan U.b. Hakim Tinggi sejak tanggal 26-11-2014 s/d 24-01-2015 ; ---

--- PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; ---

--- Telah membaca : ---

I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 07 Agustus Nomor : Reg. Perkara : PDM – 86 / SDKAL / Ep.1 / 07/2014 yang mana Terdakwa sebagai

berikut : ---

DAKWAAN :

KESATU :

--- Bahwa terdakwa pada hari Minggu tanggal 11 Mei 2014 sekira pukul 22.30 wib atau masih pada waktu lain di tahun 2014 bertempat di dalam

sebuah rumah kosong di Jalan DPM (Ringroad) Dairi atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sidikalang, "dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain," perbuatan mana dilakukan terdakwa terhadap saksi korban, berumur 17 (tujuh belas tahun). Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :---

Pada hari Minggu tanggal 11 Mei 2014 sekira pukul 19.00 wib, terdakwa baru pulang bekerja membawa truk dari Parongil melihat pacar terdakwa

yaitu saksi korban bersama Teman Saksi Korban, lalu terdakwa berkata "tunggu disini ya, datang lagi aku jemput kalian". Lalu setelah terdakwa mengembalikan mobil truk, terdakwa mengendarai sepeda motor menjemput saksi korban dan Teman Saksi Korban

(3)

dengan cara berbonceng tiga lalu terdakwa mengantarkan Teman Saksi Korban

ke rumahnya. Setelah itu terdakwa membawa saksi korban berjalan - jalan keliling kota Sidikalang dan selanjutnya terdakwa mengajaknya ke Jalan Ringroad dan berhenti di sebuah rumah kosong dan duduk-duduk di depan rumah tersebut. Disaat duduk, terdakwa mulai merayu saksi korban berkata "aku suka ama mu dek, cinta kali aku samamu, sukanya kamu sama abang?", “sukalah bang" jawab saksi korban. Lalu terdakwa berusaha menaikkan nafsu saksi korban dengan cara menciumi pipi, bibir dan meremas payudara saksi korban, selanjutnya terdakwa membuka seluruh pakaian saksi korban dan pakaian terdakwa sendiri lalu saksi korban tidur terlentang. Kemudian terdakwa memasukkan kemaluannya yang sudah mengeras ke dalam kemaluan saksi korban sampai kemudian mengeluarkan sperma di lantai rumah tersebut ; --- Akibat perbuatan terdakwa, pada alat kelamin/kemaluan saksi korban tampak robekan pada selaput dara pada posisi jam 4, 8 dan 11 sampai ke dasar, luka robekan merupakan robekan lama, dengan kesimpulan trauma pada kemaluan akibat penetrasi benda tumpul, sesuai visum et repertum nomor : 1048/RSUD/VI/VER/Rhs/2014 tanggal 03 Juni 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh dokter Erwynson Saut H. Simanjuntak, Sp.OG, selaku dokter pemerintah pada Rumah Sakit Umum Sidikalang ; --- --- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 Ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ; ---

ATAU

KEDUA

--- Bahwa terdakwa pada hari Minggu tanggal 11 Mei 2014 sekira pukul 22.30 wib atau masih pada waktu lain di tahun 2014 bertempat di

dalam sebuah rumah kosong di Jalan Kabupatcn Dairi atau setidak – tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk

dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Sidikalang, " dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu

(4)

muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul", perbuatan mana dilakukan terdakwa terhadap saksi korban, berumur 17 (tujuh belas tahun), Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : ---

Pada hari Minggu tanggal 11 Mei 2014 sekira pukul 19.00 wib, terdakwa baru pulang bekeija membawa truk dari Parongil melihat pacar terdakwa yaitu saksi korban bersama Teman Saksi Korban , lalu terdakwa berkata “tunggu

disini ya, datang lagi aku jemput kalian". Lalu setelah terdakwa mengembalikan mobil truk, terdakwa mengendarai sepeda motor menjemput saksi korban dan Teman Saksi Korban dengan cara berbonceng tiga lalu terdakwa mengantarkan Teman Saksi Korban ke rumahnya. Setelah itu terdakwa membawa saksi korban berjalan-jalan keliling kota Sidikalang dan selanjutnya terdakwa mengajaknya ke Jalan Ringroad dan berhenti di sebuah rumah kosong dan duduk-duduk di depan rumah tersebut. Disaat duduk. terdakwa mulai merayu saksi korban berkata "aku suka ama mu dek, cinta kali aku samamu, sukanya kamu sama abang?", “sukalah bang" jawab saksi korban. Lalu terdakwa berusaha menaikkan nafsu saksi korban dengan cara menciumi pipi, bibir dan meremas payudara saksi korban, selanjutnya terdakwa membuka seluruh pakaian saksi korban dan pakaian terdakwa sendiri lalu saksi korban tidur terlentang. Kemudian terdakwa memasukkan kemaluannya yang sudah mengeras ke dalam kemaluan saksi korban sampai kemudian mengeluarkan sperma di lantai rumah tersebut ; ---

Akibat perbuatan terdakwa, pada alat kelamin/kemaluan saksi korban tampak robekan pada selaput dara pada posisi jam 4, 8 dan 11 sampai ke

dasar, luka robekan merupakan robekan lama, dengan kesimpulan trauma pada kemaluan akibat penetrasi benda tumpul, sesuai visum et repertum nomor : 1048 / RSUD / VI / VER / Rhs / 2014 tanggal 03 Juni 2014 yang dibuat dan

(5)

ditandatangani oleh dokter Erwynson Saut H. Simanjuntak. Sp.OG, selaku dokter pemerintah pada Rumah Sakit Umum Sidikalang ; ---

--- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 Undang - Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ; ---

II. Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum tanggal 08 Oktober 2014 No. Rek. Perkara : PDM – 86/SDKAL/Ep.1/07/2014 yang menuntut

Terdakwa sebagai berikut : ---

1. Menyatakan terdakwa telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana ”dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81 ayat (2) UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, sebagaimana dalam Surat Dakwaan Kesatu ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 10 (sepuluh) tahun, dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan dan denda Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) subsidair 6 (enam) bulan kurungan;

3. Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;---

III. Pembelaan (pledoi) secara lisan yang pada pokoknya Terdakwa memohon

keringanan hukuman ;---

IV. Putusan Pengadilan Negeri Sidikalang tanggal 22 Oktober 2014

Nomor : 86/Pid.B/2014/PN.SDK. yang amarnya berbunyi sebagai berikut ; 1. Menyatakan Terdakwa tersebut diatas, terbukti secara sah dan

meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Dengan sengaja

membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya” sebagaimana dalam

dakwaan Alternatif Kesatu ;---

(6)

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana

penjara selama 4 (empat) tahun dan pidana denda sejumlah

Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah), dengan ketentuan apabila

pidana denda tersebut tidak dibayar dalam waktu 1 (satu) bulan setelah putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap maka diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan ;---

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;---

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan ;---

5. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;---

V. Akta permintaan Banding, dari Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 27 Oktober

2014 Nomor : 11/Bdg/Akta.Pid/2014/PN.SDK. yang ditanda tangani oleh : MONANG SIANTURI, SH. Panitera pada Pengadilan Negeri Sidikalang yang menerangkan bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan pengadilan tersebut, permintaan banding mana telah diberitahukan sempurna kepada Terdakwa pada tanggal 28 Oktober 2014 ; ---

VI. Memori Banding dari Jaksa Penuntut Umum, tertanggal 18 Nopember 2014

yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sidikalang yang ditanda tangani oleh : MONANG SIANTURI, SH. dan Memori Banding tersebut telah diserahkan kepada Terdakwa pada tanggal 18 Nopember 2014 ; ---

VII. Surat pemberitahuan, untuk mempelajari berkas perkara yang ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa masing – masing pada

tanggal 07 Nopember 2014 kepadanya telah diberikan kesempatan untuk membaca dan mempelajari berkas perkara Nomor : 86/Pid.B/2014/PN.SDK. terhitung selama 7 (tujuh) hari kerja sejak tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan ; ---

(7)

---Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat - syarat yang ditentukan dalam Undang - Undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara Yuridis Formal dapat diterima ; ---

---Menimbang, bahwa atas permintaan banding tersebut Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan Memori Bandingnya yang pada pokoknya adalah sebagai berikut : ---

- Bahwa sangat maraknya terjadi kekerasan atau pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur sehingga pemerintah memberikan perhatian khusus dalam penanganannya dimana anak dibawah umur haruslah dilindungi, diberi perhatian ekstra dalam setiap kasus asusila yang dihadapinya harus akibatnya bukan hanya pada trauma fisik saja melainkan trauma psikis yang lebih jauh lama penyembuhannya ; ---

- Bahwa putusan pidana penjara selama 4 (empat) tahun belum memenuhi rasa keadilan di masyarakat dan tidak memberikan efek jera bagi Terdakwa dengan telah dua kali melakukan tindak pidana ; ---

--- Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksama berkas perkara, berita acara, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Sidikalang tanggal 22 Oktober 2014 Nomor : 86/Pid.B/2014/PN.SDK. , serta Memori Banding, Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya bahwa Terdakwa telah terbukti dengan sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan kepadanya dan pertimbangan Hakim Tingkat Pertama tersebut diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi Sendiri dalam memutus perkara ini dalam tingkat banding ; ---

---Menimbang, bahwa dengan mengambil alih pertimbangan - pertimbangan Hukum tersebut diatas maka putusan Pengadilan Negeri Sidikalang tanggal 22 Oktober 2014 Nomor : 86/Pid.B/2014/PN.SDK. haruslah dikuatkan ;---

(8)

--- Menimbang, bahwa karena Terdakwa berada dalam tahanan, maka Pengadilan Tinggi memerintahkan supaya Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;---

--- Menimbang, bahwa masa penangkapan dan penahanan Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; --- ---Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka Terdakwa harus pula dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ; ---

---Memperhatikan pasal 81 ayat (2) Undang-Undang Nomor : 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang – Undang Nomor : 8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta Peraturan Hukum lain yang berhubungan dengan perkara ini ;---

---M E N G A D I L I ---

--- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum ; --- --- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Sidikalang tanggal 22 Oktober 2014

Nomor : 86/Pid.B/2014/PN.SDK. yang dimintakan banding tersebut ;--- --- Menetapkan agar Terdakwa tetap dalam tahanan ; --- --- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat

peradilan yang untuk tingkat banding ini sebesar Rp. 2.500.- (dua ribu lima ratus rupiah) ; ---

---DEMIKIANLAH, diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Rabu tanggal 17 Desember 2014 oleh Kami :

DAHLIA BRAHMANA, SH. MH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan

sebagai Hakim Ketua Majelis, H. LEXSY MAMONTO, SH. MH. dan

KAREL TUPPU, SH. MH. masing – masing sebagai Hakim Anggota, yang

ditunjuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam pemeriksaan perkara

tingkat banding berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 02 Desember 2014 Nomor : 687/PID.SUS/2014/PT.MDN. Putusan mana telah -

(9)

diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 05 Januari 2015 oleh : Ketua Majelis dengan dihadiri Hakim – Hakim Anggota

tersebut serta dibantu : HJ. MERI ULFA, SH. MH. Panitera pada Pengadilan Tinggi Medan, akan tetapi tanpa dihadiri Jaksa Penuntut Umum mau pun Terdakwa ; --

Hakim- Hakim Anggota, Hakim Ketua,

ttd. ttd.

H. LEXSY MAMONTO, SH. MH. DAHLIA BRAHMANA, SH. MH.

ttd. KAREL TUPPU, SH. MH. Panitera , ttd. HJ. MERI ULFA, SH. MH.

Referensi

Dokumen terkait

Pada pemeriksaan objektif warna gingiva sudah sama dengan gingiva sekitarnya, tidak sakit saat palpasi dan pasien diinstruksikan untuk menjaga kebersihan mulut serta

Anion gap dapat menurun pada peningkatan kadar kation yang tidak terukur (hiperkalsemia, hipermagnesemia), penambahan kation abnormal pada darah (intoksikasi

Siap Mundur Di Tengah Jalan Jika Tidak Berkompeten Menduduki Jabatan Tersebut - Pejabat Siap Diaudit Sebelum Dan Sesudah Menjabat - Jabatan Dekan, Pembantu Dekan, Direktur, Ketua

Program Kerja Praktek dapat dilaksanakan dengan memberikan submisi (pengajuan) kepada institusi yang dituju dan tempat serta waktu pelaksanaan harus dijabarkan

Dalam 12 bulan terakhir ini, apakah ibu merasa lapar tapi tidak bisa makan dikarenakan anda tidak punya uang untuk membeli pangan yang

Penerapan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) dengan metode eksperimen membuat siswa lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran fisika, siswa dapat mengamati

Data dalam penelitian kualitatif terbagi atas tiga kelompok yaitu wawancara, dokumen, dan observasi (pengamatan dengan pancaindra). Dalam penelitian kualitatif,

Karena itu, untuk sampai kepada gelar kiai (kiai muda), tidak semua santri dapat mencapainnya. Seorang santri senior harus terlebih dahulu menempuh ujian hapalan dari kiai.