PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEBSITE PADA TOKO BERKAH HIJAB NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Umar Fauzi

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEBSITE PADA TOKO BERKAH HIJAB

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh Umar Fauzi

11.11.4721

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2015

1

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEBSITE PADA TOKO BERKAH HIJAB

Umar Fauzi¹⁾, Ema Utami²⁾

1) Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta

2) Magister Teknik Informatika Program Pascasarjana STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email : umar.f@students.amikom.ac.id¹⁾, ema.u@amikom.ac.id ²⁾

Abstract - Berkah Hijab Store still use social media as a venue promotion. Using of social media has two problems, they are searching feature is not available and the financial transaction report still manual.

In this Thesis, the author tried to give solutions to the problems by making Sales Information System. The designing process model use DFD model, databases designing, interface designing and relationships between tables.

The result of application is based on website that goal is to facilitate promotion of sales as well and generate accurate reports based on the data inputted.

Keywords: Information systems, designing, website, report, social media.

1. Pendahuluan

Teknologi berbasis web dan internet saat ini telah menjadi salah satu kebutuhan yang penting dalam aktifitas kehidupan. Setiap hari terus berkembang, perkembangan yang ramai dibicarakan dan dibahas sekarang ini adalah teknologi yang mengarah pada sistem informasi dan aplikasi berbasis web. Dengan adanya penerapan tekhnologi berbasis web, komunikasi antara pengguna, admin dan pengembang lebih luas karena waktu siaga sistem informasi dan aplikasi berbasis web sangat tinggi, bahkan ada yang sampai 24jam perhari dalam satu minggu yaitu web yang menggunakan server yang sudah maju.

Penggunaan web sebagai media informasi serta sistem informasi sebuah toko online cukup berperan aktif dalam pencarian informasi dan media promosi.

Pencarian informasi dapat dilakukan dari mana saja dan kapan saja. Dimana didalamnya berisi informasi lokasi, dan apa saja yang ingin ditampilkan oleh toko online tersebut. Bahkan sekarang web dapat dimiliki perorangan dengan biaya yang relative murah.

Selama ini dalam melakukan promosi, Toko Berkah Hijab masih menggunakan media sosial seperti Facebook dan Twitter sehingga sistem informasinya masih terbatas dari fasilitas yang disediakan oleh media sosial tersebut. Toko Berkah HIjab juga menghadapi masalah dalam rincian pemesanan, tanggal

pemesanan dan laporan data pemesan. Karena masih menggunakan media sosial.

2. Landasan Teori 2.1 Definisi Sistem

Menurut KBBI, Sistem adalah himpunan dari komponen-komponen yang saling berhubungan dan merupakan satu-kesatuan yang utuh dan berkaitan antara satu dengan yang lainnya dengan tujuan utnuk melakukan suatu kegiatan dengan tujuan tertentu.

2.2 Definisi Informasi

Data merupakan nilai, keadaan, atau sifat yang berdiri sendiri[3]. Data merupakan bahan dasar dari sebuah informasi. Sementara pengertian informasi sendiri adalah data yang telah di olah menjadi sebuah bentuk yang berguna bagi pemakainya untuk mengambil keputusan[6].

2.3 Toko Hijab

Toko hijab adalah toko yang menjual berbagai jenis hijab (kerudung) untuk usia diatas 9 tahun dan juga berbagai merk. Toko hijab juga biasanya menerima pesanan hjab tertentu demi memuaskan kepentingan pelanggan.

2.4 Teori Analisis

Untuk mengidentifikasi masalah, maka perlu dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan pelanggan.

Panduan ini dikenal dengan analisis PIECES (Permormance, Economy, Control, Efficiency, and Service)[6]. Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah utama. Hal ini sangatlah penting mengingat biasanya permasalahan yang muncul dipermukaan bukanlah masalah utama, tetapi hanya gejala dari masalah utama.

2.5 Flowchart Sistem

Flowchart adalah diagram yang terdiri dari simbol- simbol geometris dengan anak panah yang menghubungkan antara satu simbol dengan simbol lainnya[6]. Sistem flowchart menunjukan aliran data yang lewat dari satu unit organisasi atau suatu mesin pengolah ke unit atau mesin yang lain di dalam sebuah perusahaan. Program flowchart menggambarkan urutan

instruksi untuk memecahkan persoalan dengan menggunakan komputer

2.6 Pengertian Basis Data

Pengertian basis data (database) yaitu sekumpulan data yang saling berhubungan yang di simpan secara bersama-sama dengan sedemikian rupa tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu, untuk memenuhi kebutuhan[4].

Prinsip utama dalam basis data (database) adalah pengaturan (pemilihan, pengelompokan, pengorganisasian) data atau arsip yang akan di simpan sesuai dengan fungsi dan jenisnya dengan tujuan utama fleksibilitas dan kecepatan dalam pengambilan data kembali[4].

2.7 Sistem Operasi

Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna mesin dengan hardware yang dimiliki mesin tersebut. Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (sistem calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber daya sistem komputer tersebut[1].

2.8 Pear Hypertext Preprocessor (PHP)

Pear Hypertext Preprocessor (PHP) merupakan bahasa berbentuk script yang ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasilnyalah yang dikirim ke client (berupa kode HTML) secara on-the-fly, tempat pemakai menggunakan browser. PHP mempunyai kemiripan dengan bahasa C dan Perl yang mempunyai kesederhanaan dalam perintah. PHP dapat digunakan bersama dengan HTML sehingga memudahkan dalam membangun aplikasi web dengan cepat[1]. Kode PHP juga biasa berkomunikasi dengan database dan melakukan perhitungan-perhitungan yang komplek sambil jalan. PHP bersifat bebas dipakai sehingga tidak perlu membayar apapun untuk menggunakan perangkat lunak ini. Jika hanya menggunakan PHP sebagai interface akan ditemui kesulitan dalam pencetakan serta pembuatan laporan oleh pihak administrator.

3. Analisis

3.1 Analisis Masalah

Analisis masalah merupakan analisis dari sistem untuk merencanakan perancangan sistem dan desain sistem yang akan digunakan sebagai acuan pada proses selanjutnya serta mengetahui berbagai hal yang dibutuhkan[2]. Tahap analisis merupakan tahap yang sangat penting, karena jika terjadi kesalahan ditahap ini juga akan meyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.

Konsep kegiatan analisis akan dibagi dalam tiga langkah, yaitu:

1. Analisis sistem, bertujuan untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari sistem itu sendiri. Dan model analisis yang dipakai adalah analisis PIECES.

2. Analisis kebutuhan sistem, bertujuan untuk menguraikan kebutuhan sistem untuk menyelesaikan masalah disistem.

3. Analisis kelayakan sistem, bertujuan untuk menguraikan analisis kelayakan sistem jika diimplementasikan.

Berikut adalah hasil dari analisis PIECES .

3.2 Analisis Kinerja (Performance)

Masalah kinerja ketika tugas-tugas bisnis dijalankan dan tidak mencapai sasaran, kinerja di ukur dengan produksi dan waktu tanggap. Jumlah produksi adalah jumlah pekerjaan yang dapat diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. Bagian pemasaran kinerjanya di ukur berdasarkan volume pekerjaan atau pangsa pasar yang di raih atau dicapai. Pada saat tertentu sering terjadi kurang optimalnya hasil kerja yang dapat disebabkan kurangnya pengertian, komunikasi, kesalahan individu dan beberapa faktor lainnya. Hal-hal seperti inilah yang biasanya bisa mengakibatkan proses kinerja menjadi terganggu.

3.3 Analisis Informasi (Information)

Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna tingkat akhir. Kemampuan sebuah sistem informasi dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat dapat di evaluasi untuk menangani masalah dan peluang untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam hal ini meningkatkan kualitas informasi tidak dengan menambah jumlah informasi, karena terlalu banyaknya informasi juga menghasilkan masalah baru.

3.4 Analisis Ekonomi (Economy)

Ekonomis mungkin merupakan motivasi paling umum untuk sebuah proyek. Dasar utama yang biasanya digunakan oleh seorang manajer adalah menekan biaya sekecil mungkin.

3.5 Analisis Keamanan (Control)

Tugas-tugas bisnis perlu di awasi dan diperbaiki jika ditemukan kinerja yang di bawah standar. Hal ini dilakukan untuk meningktakan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, dan menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan.

3.6 Analisis Pelayanan (Services)

Analisis untuk melihat kualitas dari suatu sistem dapat dilihat dari kriteria-kriteria berikut ini :

1. Sistem menghasilkan produk yang tidak akurat.

2. Sistem menghasilkan produk yang tidak konsisten.

3. Sistem menghasilkan produk yang tidak dipercaya.

4. Sistem tidak mudah dipelajari.

5. Sistem tidak mudah digunakan.

6. Sistem canggung untuk digunakan.

7. Sistem tidak fleksibel.

3 3.6.1 Kebutuhan Fungsional

1. Analisis kebutuhan fungsional merupakan analisis terhadap layanan apa saja yang dapat diberikan oleh sistem kepada pengguna.

Kebutuhan sistem penjualan barang secara umum meliputi:Sistem dapat memberikan layanan login.

2. Sistem dapat membatasi hak akses pengguna.

3. Sistem dapat memberikan layanan olah data produk, harga, dan menambah gambar.

4. Sistem dapat memberikan layanan olah data transaksi pembelian dan memberikan status.

5. Sistem dapat mencetak report pembeli.

3.6.2 Kebutuhan Non-Fungsional

Perencanaan dan pengembangan sistem memiliki tujuan agar dapat memperoleh informasi yang lebih cepat dan akurat serta meningkatkan kualitas kerja 3.6.2.1 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

1. NetBeand IDE 8.02 2. Mozilla Firefox 3. Xampp 4. MySQL

5. Windows 8.1 Single Language

3.6.2.2 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) 1. MotherBoard (sesuai dengan prosesor) 2. Processor Intel Pentium 4

3. RAM DDR 512 400 Mhz 4. Monitor 15”

5. Hardisk 80 GB 7200 RPM ATA 6. VGA

7. Mouse PS2 Standard 8. Keyboard PS2 Standard 9. Printer

3.7 Perancangan Sistem

Dalam sistem ini, perancangan proses yang berlangsung digambarkan menggunakan Flowchart sistem dan Data Flow Diagram.

4. Pembahasan

4.1 Implementasi Kode Program (coding)

Tahap implementasi kode program adalah tahap selanjutnya setelah membuat perancangan. Hasil dari implementasi program adalah sebagai berikut:

1. Menu Utama

Menu utama adalah tampilan yang berisi fitur-fitur utama aplikasi.

Gambar 1 Menu Utama

2. Form Order

Berisi input untuk pemesanan barang.

Gambar 2 Form Order 3. Menu Tambah Produk

Untuk menambah produk yang akan dijual.

Gambar 3 Menu Tambah Produk 4. Menu Report

Berisi informasi mengenai pemesanan barang yang terjadi.

Gambar 4 Menu Report 5. Hasil Cetak Report

Hasil cetak report berupa file excel (xlsx)

Gambar 5 Hasil Cetak Laporan 6. Hasil Pencarian Produk

Menampilkan hasil query pencarian produk dari database

Gambar 6 Hasil Pencarian pada Form Pencarian

4.2 Pengujian (testing)

Pada pengujian dilakukan dengan menjalankan eksekusi fungsi yang ada pada masing-masing modul

dan kemudian daiamati hasilnya apakah sesuai dengan proses bisnis yang diinginkan atau tidak. Hasil dari black box testing dapat dilihat pada table

Tabel 1 Hasil Pengujian

No. Pengujian Hasil

1 Halaman Utama Berjalan baik 2 Form Pencarian Berjalan baik 3 Form Order Berjalan baik 4 Filter Kategori Berjalan baik 5 Form Login Admin Berjalan baik 6 Form Report Berjalan baik 7 Form Kategori Berjalan baik 8 Form Produk Berjalan baik 9 Form Tentang Berjalan baik 10 Form Uplod Resi Berjalan baik 11 Logout Button Berjalan baik

5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan analisis, perancangan, implementasi, dan pembahasan dari perancangan sistem informasi penjualan

berbasis website pada Toko Berkah Hijab maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Perancangan sistem informasi penjualan berbasis website dirancang sesuai hasil penelitian kemudian dilakukan analisis kelayakan sistem dan dinyatakan layak, selanjutnya sistem dirancang menggunakan konsep perancangan diagram alir, data flow diagram, pemodelan basisdata dengan normaliasi dan desain antar muka.

2. Pembuatan laporan transaksi dibuat agar memudahkan pemilik toko mengetahui laporan pesanan baru, terkirim dan belum terkirim.

5.2 Saran

1. Sistem informasi penjualan produk yang telah dirancang agar dapat dikembangakan sesuai dengan permasalahan baru pada dunia penjualan produk(hijab).

2. Sistem informasi yang dirancang masih sangat sederhana, sehingga dibutuhkan masukkan lebih banyak lagi berupa kritik dan saran yang konstruktif.

Daftar Pustaka

[1] Arifin, Zainal dan Smitdev Community. 36 Menit Belajar Komputer, Php dan Mysql. Jakarta: Elek Media Komutindo, 2008.

[2] Al Fatta, Hanif. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Publisher, 2007.

[3] Huda, Miftakhul dan Bunafit Komputer.

Membangun Aplikasi Database. Jakarta: Elek Media Komutindo, 2010.

[4] Kusrini. Strategi Perancangan dan Pengololaan Basis Data. Yogyakarta: Andi Publisher, 2007.

[5] Madcom. Sistem informasi komputer untuk pemula. Yogyakarta: Andi Publisher, 2010.

[6] McLeod, Raymond, Jr dan Schell, George P.

Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Salemba Empat, 2007.

Biodata Penulis

Umar Fauzi, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) dari Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta tahun 2015.

Ema Utami, memperoleh gelar Sarjana Sains (S.Si) Program Studi Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada pada tahun 1997, memperoleh gelar Magister Ilmu Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun 2000. Memperolah gelar Doktor (Dr) dari Program Doktoral Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun 2010.