PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 25 TAHUN 2021 TENTANG
PEDOMAN PENYALURAN BANTUAN PEMERINTAH
DI KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN TAHUN ANGGARAN 2022
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a. bahwa untuk mengoptimalkan program pendidikan dan pelatihan vokasi dan program pembinaan ketenagakerjaan perlu penyaluran bantuan pemerintah;
b. bahwa pengguna anggaran perlu menyusun pedoman umum dan petunjuk teknis dalam rangka penyaluran bantuan pemerintah sebagaimana diatur dalam Pasal 6 ayat (1) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.05/2016 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan tentang Pedoman Penyaluran Bantuan Pemerintah di Kementerian Ketenagakerjaan Tahun Anggaran 2022;
Mengingat : 1. Pasal 17 ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916);
3. Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2020 tentang Kementerian Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 213);
4. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 1 Tahun Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 108);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN TENTANG PEDOMAN PENYALURAN BANTUAN PEMERINTAH DI KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN TAHUN ANGGARAN 2022.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
1. Bantuan Pemerintah adalah bantuan yang tidak memenuhi kriteria bantuan sosial yang diberikan oleh Pemerintah kepada perseorangan, kelompok masyarakat, atau lembaga pemerintah/nonpemerintah.
2. Kementerian adalah kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ketenagakerjaan.
3. Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ketenagakerjaan.
Pasal 2
Penyaluran Bantuan Pemerintah dilaksanakan dengan prinsip akuntabel, efisien, efektif, transparan, dan bermanfaat serta dengan memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan.
BAB II
PEMBERIAN BANTUAN PEMERINTAH
Pasal 3
Jenis Bantuan Pemerintah di Kementerian meliputi:
a. bantuan sarana dan/atau prasarana;
b. bantuan program pelatihan;
c. penghargaan dalam bentuk uang dan barang;
d. bantuan operasional; dan/atau
e. bantuan lainnya yang memiliki karakteristik Bantuan Pemerintah.
Pasal 4
Penerima Bantuan Pemerintah pada Kementerian meliputi:
a. perseorangan;
b. kelompok masyarakat;
c. lembaga swadaya masyarakat;
d. lembaga pendidikan dan pelatihan;
e. lembaga pemerintah yang melaksanakan urusan pemerintahan bidang ketenagakerjaan di daerah; dan f. lembaga atau organisasi masyarakat lainnya yang
bergerak di bidang ketenagakerjaan.
Pasal 5
Jenis Bantuan Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 diberikan dalam bentuk:
a. uang;
b. barang; dan/atau c. jasa.
Pasal 6
(1) Jenis Bantuan Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 diberikan dalam pagu yang paling tinggi yang dilaksanakan berdasarkan alokasi anggaran pendapatan dan belanja negara Kementerian sesuai dengan kelompok akun belanja masing-masing.
(2) Rincian Bantuan Pemerintah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Pasal 7
Pimpinan unit jabatan pimpinan tinggi madya menyusun petunjuk teknis penyaluran Bantuan Pemerintah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
BAB III
PEMBINAAN, MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN
Pasal 8
(1) Pimpinan unit jabatan pimpinan tinggi madya sesuai kewenangannya melakukan pembinaan, monitoring, dan evaluasi.
(2) Pembinaan, monitoring, dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan terhadap:
a. kesesuaian antara pelaksanaan penyaluran Bantuan Pemerintah dengan pedoman umum dan petunjuk teknis yang telah ditetapkan; dan
b. kesesuaian antara target capaian dengan realisasi.
(3) Hasil pembinaan, monitoring, dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menetapkan kebijakan pemberian Bantuan Pemerintah berikutnya.
Pasal 9
Pimpinan unit jabatan pimpinan tinggi madya harus menyampaikan laporan perkembangan pelaksanaan pemberian Bantuan Pemerintah kepada Menteri melalui Sekretaris Jenderal sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 10
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 20 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyaluran Bantuan Pemerintah di Kementerian Ketenagakerjaan Tahun Anggaran 2021 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1281) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 24 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 20 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyaluran Bantuan Pemerintah di Kementerian Ketenagakerjaan Tahun Anggaran 2021 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 1390), dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 11
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2022.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 23 Desember 2021
MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
IDA FAUZIYAH Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 23 Desember 2021
DIREKTUR JENDERAL
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
BENNY RIYANTO
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2021 NOMOR 1399
SALINAN SESUAI DENGAN ASLINYA KEPALA BIRO HUKUM,
RENI MURSIDAYANTI
NIP 19720603 199903 2 001
LAMPIRAN
PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2021
TENTANG
PEDOMAN PENYALURAN BANTUAN PEMERINTAH DI KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN
TAHUN ANGGARAN 2022
RINCIAN BANTUAN PEMERINTAH
NO NAMA
PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN I. Program
Pendidikan dan Pelatihan Vokasi
Bantuan
Sarana dan Prasarana
Peralatan institusional
mesin logam
las
otomotif kendaraan ringan (roda 4)
otomotif sepeda motor (roda 2)
listrik
elektronika
komputer/IT
menjahit
bahasa
1 (satu) paket
3.600.000 1.800.000 2.000.000 800.000 1.000.000
1.000.000 1.000.000 550.000
700.000
Untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas pelatihan di UPTD Balai Latihan Kerja/ Loka Latihan Kerja/Lembaga Pelatihan Kerja pemerintah daerah yang bergerak di bidang pengembangan sumber daya manusia
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN
pengolahan hasil pertanian
kecantikan
bangunan
tata boga
pekerjaan domestik
industri kreatif
Pelatihan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI)
600.000 550.000 900.000 500.000 500.000 500.000 1.000.000
Peralatan non
institusional/Mobile Training Unit (MTU) - las
- otomotif sepeda motor - otomotif motor tempel - menjahit
- listrik - pertanian
1 (satu) paket
1.000.000
850.000 1.000.000 750.000 800.000 800.000
Untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas pelatihan di UPTD Balai Latihan Kerja/ Loka Latihan Kerja/ Lembaga Pelatihan Kerja pemerintah daerah yang bergerak di bidang pengembangan sumber daya manusia dan mempermudah akses bagi masyarakat di wilayah terpencil.
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN Bantuan peralatan Balai
Latihan Kerja Komunitas
1 (satu) paket 350.000 Untuk meningkatkan partisipasi kelompok masyarakat dalam meningkatkan kualitas SDM yang berdaya saing.
Bantuan pembangunan workshop Balai Latihan Kerja Komunitas
1 (satu) paket 500.000 Untuk meningkatkan partisipasi kelompok masyarakat dalam meningkatkan kualitas SDM yang berdaya saing.
Bantuan pembangunan workshop Balai Latihan Kerja Komunitas khusus wilayah Papua
1 (satu) paket 600.000 Untuk meningkatkan partisipasi kelompok masyarakat dalam meningkatkan kualitas SDM yang berdaya saing.
Bantuan peralatan pelatihan lembaga pelatihan swasta
1 (satu) paket 50.000 Untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja melalui pelatihan di lembaga pelatihan kerja swasta/yayasan organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang pengembangan SDM.
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN Bantuan
Program Pelatihan
Bantuan program pelatihan lembaga pelatihan swasta
1 (satu) paket untuk 16 (enam belas) orang
50.000 Untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja melalui pelatihan di lembaga pelatihan kerja swasta/yayasan organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang pengembangan SDM.
Bantuan program pelatihan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI)
1 (satu) paket untuk 16 (enam belas) orang
72.000 Untuk meningkatkan kompetensi calon pekerja migran melalui pelatihan di lembaga pelatihan kerja swasta yang bergerak di bidang pengembangan SDM.
Bantuan Program Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas
1 (satu) paket untuk 16 (enam belas) orang
50.000 Untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja melalui pelatihan di Balai Latihan Kerja Komunitas.
Penghargaan dalam Bentuk Uang
Penghargaan Pemenang Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) Tingkat Nasional
- Juara I - Juara II
1 (satu) Orang
10.000 7.500
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) Tingkat Nasional.
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN
- Juara III 5.000
Penghargaan Pemenang Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) Tingkat Regional
- Juara I - Juara II - Juara III
1 (satu) Orang
5.000 3.500 1.500
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) Tingkat Regional.
Penghargaan Pemenang Kompetitor ASEAN Skills Competition (ASC) XIII - Emas
- Perak - Perunggu - Diploma
1 (satu) Orang
25.000 20.000 15.000 12.500
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam kompetisi ASEAN Skills Competition (ASC).
Penghargaan Pemenang Seleksi Nasional Calon Kompetitor ASEAN Skills Competition (ASC) XIII - Juara I
- Juara II - Juara III
1 (satu) Orang
5.000 4.000 3.000
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Seleksi Seleksi Nasional Calon Kompetitor Asean Skills Competition (ASC).
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN Penghargaan Pemenang
Seleksi Daerah Calon Kompetitor ASEAN Skills Competition (ASC) XIII - Juara I
- Juara II - Juara III
1 (satu) Orang
2.500 2.000 1.500
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Seleksi Daerah Calon Kompetitor Asean Skills Competition (ASC).
Penghargaan Pemenang Festival Vokasi dan Produktivitas
- Juara I - Juara II - Juara III
1 (satu) Orang/
Lembaga
10.000 7.500 5.000
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam festival vokasi dan produktivitas.
Penghargaan dalam Bentuk Barang
Penghargaan Pemenang Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) berupa Piala
- Tingkat Nasional - Tingkat Regional
1 (satu) Orang
750 500
Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional (KKIN) Tingkat Nasional.
Penghargaan Pemenang Seleksi Nasional Calon Kompetitor ASEAN Skills Competition (ASC) XIII berupa Medali/Plakat
1 (satu) Orang 1.000 Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Seleksi Nasional Calon Kompetitor Asean Skills Competition (ASC).
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN Penghargaan Pemenang
Seleksi Daerah Calon Kompetitor ASEAN Skills Competition (ASC) XIII berupa Medali/Plakat
1 (satu) Orang 500 Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Seleksi Daerah Calon Kompetitor Asean Skills Competition (ASC).
Penghargaan Produktivitas Siddhakarya berupa Trofi
1 (satu) Perusahaan
3.000 Sebagai penghargaan kepada perusahaan yang berhasil melakukan peningkatan produktivitas.
Penghargaan Festival Vokasi dan Produktivitas berupa Trofi
1 (satu) Orang/
Lembaga
4.000 Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para juara dalam Festival Vokasi dan Produktivitas.
Penghargaan Festival Vokasi dan Produktivitas berupa Piagam
1 (satu) Orang/
Lembaga
500 Sebagai penghargaan dan apresiasi kepada para peserta yang mengikuti Festival Vokasi dan Produktivitas.
Bantuan operasional
Bantuan operasional kelembagaan Balai Latihan Kerja Komunitas
1 (satu) paket 10.000 Sebagai bantuan stimulan untuk membantu biaya operasional Balai Latihan Kerja Komunitas dalam melaksanakan pelatihan kerja.
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN II. Program
Pembinaan Ketenagakerjaan
Bantuan Lainnya
Bantuan padat karya 1 (satu) paket 150.000 Menyediakan lapangan pekerjaan sementara bagi penganggur dan setengah penganggur, sekaligus menyediakan sarana dan prasarana penunjang akses ekonomi untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat.
Bantuan tenaga kerja mandiri pemula
1 (satu) kelompok
80.000 Menciptakan tenaga kerja mandiri pemula sesuai dengan potensi daerah bagi penganggur dan setengah penganggur dalam rangka menciptakan nilai tambah dan kesempatan kerja masyarakat.
Bantuan tenaga kerja mandiri lanjutan
1 (satu) orang 20.000 Menciptakan tenaga kerja mandiri lanjutan yang sesuai dengan potensi daerah dalam rangka menciptakan nilai tambah dan keberlangsungan usaha kerja bagi masyarakat.
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN Bantuan peralatan kerja 1 (satu)
paket/
perusahaan
100.000 Pemberian bantuan peralatan kerja bagi perusahaan untuk penanganan tenaga kerja penyandang disabilitas.
Bantuan Operasional
Biaya hidup pendamping tenaga kerja mandiri pemula
1 (satu) orang/bulan
2.600 Memberikan bantuan biaya hidup kepada para petugas pendamping kegiatan pendampingan tenaga kerja mandiri pemula.
Biaya hidup pendamping tenaga kerja mandiri lanjutan
1 (satu) orang/bulan
4.650 Memberikan bantuan biaya hidup kepada para petugas pendamping kegiatan pendampingan tenaga kerja mandiri lanjutan.
Bantuan dana bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) Bermasalah
1 (satu) orang 5.000 Dalam rangka meringankan beban para pekerja migran Indonesia dan keluarganya yang mengalami permasalahan ketenagakerjaan dan non ketenagakerjkaan baik dalam masa sebelum selama dan setelah bekerja.
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN Biaya hidup petugas
layanan migrasi komunitas migran produktif
1 (satu) orang/bulan
1.900 Menciptakan petugas layanan migrasi yang berkualitas dan beretos kerja tinggi dalam layanan informasi ketenagakerjaan dan layanan informasi bekerja di dalam dan ke luar negeri.
Biaya hidup
penanggungjawab layanan migrasi komunitas migran produktif
1 (satu) orang/bulan
300 Bantuan operasional kepada perangkat desa sebagai penanggung jawab pelaksanaan layanan migrasi di komunitas migran produktif.
Bantuan Sarana dan Prasarana
Bantuan alat pengolah data pusat layanan migrasi di komunitas migran produktif
1 (satu) paket 18.000 Seperangkat alat pengolah data yang dilengkapi aplikasi tata kelola Pekerja Migran Indonesia yang diberikan pada pusat informasi layanan migrasi bagi warga desa yang ingin
bekerja untuk
mendapatkan layanan informasi mengenai ketenagakerjaan dan
NO NAMA PROGRAM
JENIS
BANTUAN NAMA KOMPONEN SATUAN ANGGARAN
(Rp000) TUJUAN KOMPONEN layanan dokumen bagi calon Pekerja Migran Indonesia di dalam negeri.
MENTERI KETENAGAKERJAAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
IDA FAUZIYAH
Penanggung Jawab Paraf Tanggal
Pembuat Konsep:
(Kepala Biro Perencanaan & MK) Pengendali Aspek Hukum:
(Kepala Biro Hukum) Aspek Teknis:
(Dirjen Binapenta dan PPK) Pengendali Administrasi:
Sekretaris Jenderal)
SALINAN SESUAI DENGAN ASLINYA KEPALA BIRO HUKUM,
RENI MURSIDAYANTI
NIP 19720603 199903 2 001