• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN KE-7

2022

Sekolah : SMA N 2 Karanganyar

Mata Pelajaran : Sejarah Wajib Kelas/Semester : X/1

Alokasi Waktu : 2 X 45

Materi Pokok : Teori -teori masuk dan Pengaruh Hindu- Buddha di Indonesia

Guru Mapel : Suryani, S.Pd

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. Kompetensi Inti (KI)

Sekolah : SMA N 2 Karanganyar

Mata Pelajaran : Sejarah Wajib Kelas/Semester : X/1

Alokasi Waktu : 2 X 45

Materi Pokok : Teori -teori masuk dan Pengaruh Hindu- Buddha di Indonesia

Guru Mapel : Suryani, S.Pd

KI-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2. Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI-3. Memahami,menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

KI-4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

(3)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3. 5 3.5 Menganalisis berbagai teori tentang proses

masuk dan

berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu- Buddha di Indonesia.

3.5.1. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha (C4)

3.5.2. Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya (C4)

4.5 4.5 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Hindu Buddha dengan menerapkan cara berpikir

kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta

mengemukakannya dalam bentuk tulisan.

4.5.1. Membuat resume tentang berbagai teori mengenai proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha (C6)

Catatan:

KD-1 dan KD-2 dari KI-1 dan KI-2 tidak harus dikembangkan dalam indikator karena keduanya dicapai melalui proses pembelajaran yang tidak langsung. Indikator dikembangkan hanya untuk KD-3 dan KD-4 yang dicapai melalui proses pembelajaran langsung.

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Saintifik yang menggunakan model Problem Base Learning dengan metode Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan , peserta didik diharapkan dapat :

1. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha (A)

2. Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya (A)

3. Melalui diskusi (C) Membuat resume tentang berbagai teori mengenai proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha (B) dengan kritis (D)

(4)

D. Materi Pembelajaran

1. Teori –teori masuknya Hindu Buddha ke Indonesia 2. Pengaruh agama dan kebudayaan Hindu Buddha E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran

1. Pendekatan : Scientific Learning.

2. Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi dan presentasi 3. Model : Problem Based Learning

F. Sumber Belajar

a. Dwi L, Amurwani.2016.Sejarah Wajib X edisi revisi.Jakarta:Kemdikbud b. Hapsari, Ratna.2019.Sejarah Indonesia X.Jakarta.Erlangga

c. E-MODUL SMA

d. Mirnasari, Galuh.2021.Modul Pembelajaran Teori-Teori Masuknya Hindu Budha di Indonesia.Salatiga

e. Internet

G. Media Pembelajaran a. Video

b. LKPD c. PPT d. GForm e. LCD

H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke 7

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Karakter/4C/Liter asi

Waktu Pendahuluan (10 menit)

1. Guru melakukan

pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berdoa untuk memulai pembelajaran

Religius 10 menit

2. Guru menanyakan kabar dan mengecek kerapian pakaian peserta dan kebersihan di kelas (jika luring)

Disiplin

3. Guru memerikasa kehadiran peserta didik sebagai sikap

Disiplin

(5)

disiplin

4. Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Untuk meningkatkan rasa Nasionalisme

2. Apersepsi 1. Guru mengaitkan materi yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi teori-teori masuknya Hindia-Budha ke Indonesia

Communication 2 menit

3. Motivasi 1. Guru memberikan

gambaran tentang manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam hal bertolerasi antarumat beragama

2. Guru menginformasikan bahwa apabila materi ini dipelajari dengan baik dan sungguh-sungguh maka materi ini dapat dikuasai dengan baik, peserta didik diharapkan dapat

menganalisis teori-teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia

3 menit

4. Pemberian Acuan

1. Guru menyampaikan

kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran pada

pertemuan yang

berlangsung melalui slide PPT

10 menit

2. Guru memberitahukan materi pelajaran pada pertemuan saat ini yaitu Teori-teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia

3. Guru menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar yaitu setelah pembentukan Kelompok, peserta didik

(6)

akan diberikan LKPD untuk didiskusikan secara

Kelompok,

mempresentasikan hasil diskusi, menarik

kesimpulan dari apa yang didiskusikan dan penialaian dengan tes tertulis

4. Guru mengadakan pre test sebelum melaksanakan proses pembelajaran

(7)

Kegiatan Inti (40 menit)

Tahap 1 : Orientasi peserta didik pada masalah 10 menit 1. Guru meminta peserta didik

membaca dan mengamati masalah yang ditayangkan pada PPT berupa video dan gambar dan menanyakan hal-hal yang ada pada masalah 2. Guru mengajukan masalah tentang

teori-teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia yang tertera pada PPT

3. Peserta didik menuliskan informasi yang terdapat dari masalah tersebut secara teliti dengan bahasa sendiri

Literasi

Disiplin

Bertanggung jawab

Bertanggung jawab

Tahap 2 : Mengorganisasikan peserta didik belajar 10 menit 1. Peserta didik membentuk

kelompok heterogen( dari sisi kemampuan, gender, budaya, maupun agama) sesuai pembagian Kelompok yang telah

direncanakan oleh guru

2. Guru membagikan LKPD yang berisi petunjuk terkait

penyelesaian masalah yang diberikan

3. Guru mengarahkan peserta didik untuk berdiskusi dengan

kelompoknya untuk

Mengidentifikasi permasalahan di LKPD

4. Guru mendorong peserta didik untuk bertanya mengenai permasalahan di LKPD

Disiplin

Bertanggung jawab

Critical Thinking

Gotong royong Communication

Critical Thinking Creativity

Communication Tahap 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok

10 menit 1. Mendorong peserta didik agar

bekerja sama dalam Kelompok 2. Guru meminta peserta didik

melihat hubungan-hubungan berdasarkan informasi/data terkait

Disiplin

Tanggung jawab

(8)

pada masalah.Peserta didik dapat mencari materi dari berbagai sumber belajar

Guru berkeliling mencermati peserta didik bekerja menemukan berbagai kesulitan yang dialami peserta didik, serta memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya hal-hal yang belum dipahami

3. Guru memberi bantuan

(scaffolding) berkaitan dengan kesulitan yang dialami peserta didik secara individu, Kelompok, atau klasikal

4. Peserta didik bekerjasama untuk menghimpun berbagai informasi yang berguna untuk pemecahan masalah (mengumpulkan informasi)

5. Guru memberikan bimbingan kepada peserta didik untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan teori-teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia

Collaboration Critical Thinking

Tahap 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya 15 menit 1. Peserta didik mempersiapkan

laporan hasil diskusi kelompok secara rapi dan sistematis (disiplin, tanggung jawab) 2. Guru berkeliling mencermati

peserta didik bekerja menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi bantuan , bila diperlukan (jika luring), jika daring guru mengamati melalui aktivitas diskusi di group whattsapp 3. Peserta didik menentukan

perwakilan Kelompok secara musyawarah untuk menyajikan (mempresentasikan) hasil diskusinya didepan kelas secara runtun, sistematis santun dan hemat waktu

(mengkomunikasikan) (jika

Inisiatif sendiri Disiplin

Tanggung jawab

Percaya diri Tanggung Jawab Disiplin

(9)

luring), jika daring presentasi melalui Zoom Meet

Tahap 5 : Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

10 menit 1. Guru memberi kesempatan kepada

peserta didik dari kelompok penyaji untuk memberikan penjelasan tambahan dengan baik 2. Guru memberi kesempatan kepada

peserta didik dari kelompok lain untuk memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi Kelompok penyaji dengan sopan

3. Guru melibatkan peserta didik mengevaluasi jawaban Kelompok penyaji serta masukan dari peserta didik yang lain

4. Guru memberi kesempatan kepada Kelompok lain yang mempunyai jawaban berbeda dari kelompok penyaji pertama untuk

mengkomunikasikan hasil diskusi kelompoknya secara runtun, sistematis, santun, dan hemat waktu.

5. Guru mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan masalah

6. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok

7. Dengan tanya jawab guru

mengarahkan semua peserta didik pada kesimpulan mengenai permasalahan tersebut

Percaya diri Tanggung jawab

Percaya diri

Percaya diri Tanggung jawab

Critical Thinking Gotong royong Communication Creativity

Penutup 10 menit

1. Peserta didik diminta

menyimpulkan tentang bagaimana menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan teori-teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia

2. Peserta didik dibimbing

melakukan refleksi pembelajaran pada pertemuan ini

(10)

a. Adakah hal yang

menarik dari materi kali ini

b. Apakah pelajaran yang bisa diambil dari materi ini

3. Guru memberikan Post Test 4. Guru menginformasikan materi

yang akan dipelajari pada

pertemuan yang akan datang yaitu Kerajaan-kerajaan bercorak Hindu Budha di Indonesia

5. Guru memberikan pesan moral untuk tetap menjaga Protokol Kesehatan

6. Ketua kelas memimpin doa setelah pembelajaran selesai

7. Guru menutup pelajaran dengan salam

I. PENILAIAN Teknik penilaian

a. Penilaian sikap : Observasi/pengamatan b. Penilaian pengetahuan : Tes Tertulis

c. Penilaian ketrampilan : Unjuk Kerja Bentuk penilaian

a. Observasi : Lembar Pengamatan Aktivitas peserta didik b. Tes tertulis/Tugas tertulis : Lembar Kerja peserta didik (LKPD), Tes Tertulis c. Unjuk Kerja : Lembar penilaian presentasi

J. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian 1. Pembelajaran Remidial :

Pembelajaran remidial merupakan tindakan perbaikan pembelajaran yang diberikan kepada siswa yang belum mencapai KKM dengan cara :

a. Guru menganalis kesalahan siswa dalam mengerjakan soal mungkin karena kesalahan konsep atau prosedur

b. Guru memberikan pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda, memyesuaikan dengan gaya belajar siswa

c. Guru membimbing perorangan jika peserta didik belum tuntas kurang lebih 20%

(11)

d. Guru memberi tugas atau Latihan secara khusus dimulai dengan tugas-tugas atau Latihan sesuai dengan kemampuannya dengan belajar kelompok dengan bimbingan guru, jika peserta didik belum tuntas 20% dan 50 %

e. Guru meminta peserta didik yang belum tuntas KKM untuk bertanya kepada teman sekelas yang sudah lulus KKM jika peserta didik yang belum tuntas kurang lebih 50%

f. Mengikuti uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indicator/kompetensi yang belum tuntas

2. Pembelajaran Pengayaan

Pelakasanaan pembelajaran pengayaan bagi peserta didik yang sudah lulus KKM dilakukan dengan cara :

a. Guru memberi soal yang bersifat HOTS kemudian membimbing langsung peserta didik didalam ataupun diluar kelas

b. Guru meminta peserta didik menganalisis soal-soal atau materi-materi berkaitan dengan teori-teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia dan pengaruh Hindu Budha dalam bidang kebudayaan. Soal-soal tersebut dapat berupa soal Uji Kompetensi yang ada di buku Paket Sejarah kelas X

c. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remidial dan/atau Pengayaan ) terlampir pada Tugas Instrumen Penilaian

Karanganyar, Juli 2022

Mengetahui Guru Mata Pelajaran

Kepala SMA N 2 Karanganyar

Santosa, S.Pd., M.Pd Suryani, S.Pd

NIP. 19761106 200701 1 010 NIP. 198208172014062001

(12)

Lampiran 1

Instrumen Penilaian Pembelajaran , Remedial dan Pengayaan 1. Teknik Penilaian

a. Sikap

- Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.

Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang

Dinilai Jumla

h Skor

Sko r Sika p

Kod e Nila i

BS JJ TJ D

S 1

2 3 4 5

Keterangan :

BS : Bekerja Sama

JJ : Jujur

TJ : Tanggun Jawab

DS : Disiplin Catatan :

1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik 75 = Baik

50 = Cukup 25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 25 x 4

= 100

3. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)

Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

(13)

b. Pengetahuan

a. Instrument Tes Tertulis (Pre Test dan Post Test)

NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3. 5 3.5 Menganalisis berbagai teori tentang proses

masuk dan

berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu- Buddha di Indonesia.

3.5.1. Menganalisis Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha

3.5.2. Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya

4.5 4.5 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Hindu Buddha dengan menerapkan cara berpikir

kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta

mengemukakannya dalam bentuk tulisan.

4.5.1. Membuat resume tentang berbagai teori mengenai proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha

Pilihlah jawaban yang paling benar!

1 Orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu disebut dengan golongan….

A. Brahmana B. Paria C. Sudra D. Waisya E. Kestria

2 Masuknya pengaruh agama dan kebudayaan Hindu dan Budha membawa banyak perubahan bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Pengaruh yang terbesar terhadap peradaban bangsa adalah dikenalnya...

A. Sistem pemerintahan kerajaan B. Tradisi aksara

C. Cara pembuatan relief candi D. Arsitektur bangunan candi

(14)

E. Sistem pelapisan sosial

3 Masuknya agama dan budaya Hindu dibawa oleh para pedagang dari India, ini berdasarkan pada teori…

A. Kesatria B. Brahmana C. Arus balik D. Waisya E. Sudra

4 Bukti bahwa agama Hindu dibawa oleh kaum Brahmana adalah...

A. Sistem pemerintahan kerajaan B. Ditemukannya candi-candi

C. Ditemukannya prasasti-prasasti berbahasa Sansekerta D. Perdagangan yang ramai

E. Adanya relief pada candi-candi Hindu

5 Para prajurit India kalah perang dan kemudian datang ke Indonesia dan menyebarkan agama Hindu, hal ini berdasarkan pada teori….

A. Waisya B. Arus balik C. Brahmana D. Sudra E. Kesatria

6 Berikut ini unsur dari kebudayaan India yang tampak pada prasasti Yupa peninggalan kerajaan Kutai di Kalimantan Timur adalah...

A. Adanya tradisi untuk membuat tugu B. Huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta C. Ditemukannya nama Kudungga D. Huruf Sansekerta dan bahasa Pallawa E. Memakai nama Kutai

7 Candi Borobudur merupakan salah satu dari wujud akulturasi budaya dari budaya India dan budaya masyarakat setempat. Karakteristik dari budaya masyarakat Nusantara adalah..

A. Local Genius B. Artistik C. Berjiwa seni D. Keindahan E. religius

8 Siapakah dari para ahli di bawah ini yang mengemukakan pendapat tentang teori Waisya dalam masuknya agama Hindu-Budha ke Indonesia..

A. F.D.H Bosch B. G.Coedes C. N.J Krom

(15)

KUNCI JAWABAN NO.

SOAL

JAWABAN PENJELASAN

1 B Pembagian kasta di India terbagi menjadi 4 yaitu Kasta Brahmana, Kasta Ksatria, Kasta Waisya, dan Kasta Sudra. Paria merupakan golongan budak

2 A Masuknya pengaruh Hindu-Budha ke Indonesia menyebabkna terjadi transformasi politik di Nusantara dibuktikan dengan munculnya sistem pemerintahan kerajaan-kerajaan yang ada di beberapa wilayah Nusantara

3 D Teori Wasiya menyebutkan bahwa agama Hindu-Budha dibawa oleh pedagang dari Gujarat (India) yang melakukan perdagangan di Nusantara

4 C Golongan Brahmana yang paling mengerti tentang huruf Pallawa dan Bahasa Sansekerta yang ditulis dalam Prasasti-prasasti.

5 E Golongan Ksatria merupakan golongan prajurit, salah satu kasta yang ada di India

6 B Huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta berasal dari India. Tertulis di dalam prasasti-prasasti peninggalan kerajaan Hindu Budha,

7 A Kharakteristik dari budaya masyarakat Indonesia adalah Local Genius yaitu mampu mencampuradukan budaya masyarakat setempat dengan D. J.C Van Leur

E. Buya Hammka

9 Agama Hindu bersifat Politesime yaitu percaya terhadap banyak dewa yang masing-masing dewa memiliki peranan dalam kehidupan masyarakat. Ada tiga dewa utama dalam agama Hindu yang disebut Trimurti yang terdiri dari...

A. Dewa Zeus, Dewa Wisnu, dan Dewa Siwa B. Dewa Brahma, Dewa Athena, Dewa Siwa C. Dewa Wisnu, Dewa Ganesha, Dewa Brahma D. Dewa Brahma, Dewa Ganesha, Dewa Zeus E. Dewa Wisnu, Dewa Siwa, Dewa Brahma

10 Agama Budha untuk pertama kalinya diajarakan oleh Sidharta, putra raja Sudhodana dari Kerajaan Kosala. Sidharta artinya

A. Orang yang telah mencapai “kesengsaraan”

B. Orang yang telah mencapai “penderitaan”

C. Orang yang telah mencapai “kebahagiaan”

D. Orang yang telah mencapai “kesadaran”.

E. Orang yang telah mencapai “kesuksesan”

(16)

budaya asing tanpa menghilangkan unsur aslinya atau ciri khas budaya masyarakatnya.

8 C N.J Krom merupakan seorangahli yang mengemukakan tentang teori Waisya yang menyatakan bahwa masuknya Hindu-Budha dibawa oleh kaum pedagang

9 E Agama Hindu bersifat Politheisme, yaitu percaya terhadap banyak dewa yang masing-masing dewa memiliki peranan dalam kehidupan masyarakat. Ada tiga dewa utama dalam agama Hindu yang disebut Trimurti terdiri dari Dewa Brahma (dewa pencipta), Dewa Wisnu (dewa pelindung), dan Dewa Siwa (dewa perusak).

10 D Agama Budha untuk pertama kalinya diajarakan oleh Sidharta, putra raja Sudhodana dari Kerajaan Kosala. Sidharta artinya orang yang telah mencapai “kesadaran”.

(17)

b. Penialain tugas tertulis berupa LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)

SOAL HOTS

No. Indikator Soal Soal Kunci Jawaban

1 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha dengan penuh percaya diri

Bandingkan teori Waisya dengan teori Kesatria, kemudian berilah penilaian kelebihan dan kelemahan kedua teori tersebut?

Teori Waisya mengatakan bahwa Kelompok yang berperan dalam penyebaran Hindu- Budha di Asia Tenggara termasuk di Indonesia adalah kaum pedagang.

Sedangkan Teori Kesatria mengatakan bahwa munculnya pengaruh Hindu di kepulauan Indonesia disebabkan oleh peranan kaum Kesatria atau prajurit India.

Teori Waisya

Kelebihan : Banyak Sumber Daya Alam (SDA) di Indonesia dan para pedagang yang berasal dari India dan

menyebarkan agama Hindu-Budha ketika berdagang

Kelemahan : Para Pedagang tidak mengerti bahasa sangsekerta dan huruf pallawa Teori Kesatria

Kelebihan : Kaum Ksatria menunjukan rasa semangat dalam berpetualang ke seluruh dunia

Kelemahan : Para Ksatria tidak memahami bahasa

(18)

sangsekerta dan huruf pallawa

2 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha dengan penuh percaya diri

Bandingkan teori Brahmana dengan teori Arus Balik kemudian berilah penilaian

kelebihan dan kelemahan kedua teori tersebut?

Teori Brahmana mengemukakan bahwa Hindu Budha ke Indonesia dibawa oleh kaum Brahmana atas undangan pemimpin suku dalam rangka

melegitimasi kekuasaan mereka sehingga setaraf dengan raja-raja di India.

Teori Arus Balik berpandangan bahwa berkembangnya pengaruh dan kebudayaan India dilakukan oleh bangsa Indonesia sendiri.

Teori Brahmana

Kelebihan : Di Indonesia, banyak prasasti Hindu- Budha yang menggunakan bahasa sansekerta dan huruf pallawa.

Bahasa tersebut pada saat itu hanya

dikuasi oleh kaum Brahmana

Kelemahan : Dalam tradasi Hindu-Budha kaum Brahmana pantang menyebrang lautan

Teori Arus Balik

Kelebihan : Ada kemungkinaan para

(19)

bangsawan di Indonesia pergi ke India untuk belajar agama Hindu-Budha dan Budaya,

tujuanya agar dengan ilmu yang mereka dapat dari india, para

bangsawan bisa membuat kekuasaan di Indonesi dengan mencotoh kebudayan Hindu-Budha

Kelemahan : Kemungkinaan orang Indonesia untuk belajar agama Hindu-Budha ke india sulit, karena pada masa itu orang indonesia masih bersifat pasif.

3 Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya

Bagaimanakah pengaruh Hindu Budha terhadap seni bangunan, seni rupa dan ukir, seni sastra dan aksara, sistem kepecayaan, dan sistem pemerintahan?

Seni bangunan :

▪ candi candi jaman HIndu Buddha yaitu konsep bangunan candi di Indonesia tidak seperti kuil di India tetapi berdasarkan konsep punden berundak yaitu terdiri dari kaki candi, badan candi, dan atap candi.

▪ Candi Hindu di Indonesia merupakan perwujudan dari kultus dewa raja, sehingga candi selain sebagai pemujaan dewa juga sebagai memujaan arwah yang dikultuskan

Seni Rupa dan ukir

(20)

▪ Relief kisah hidup Buddha di Candi Borobudur dan kisah Ramayana di candi prambanan memang berasal dari India namun latar belakang relief candi tersebut merupakan nuansa alam Indonesia.

▪ Relief kala makara merupakan motif tumbuhan dan hewan yang disucikan di Nusantara sebelum masuknya Hindu dan Buddha.

Seni sastra dan aksara

▪ Hasil akulturasi kebudayaan Hindu Buddha dengan kebudayaan . Asli Indonesia dalam bidang huruf adalah munculnya huruf Jawa dan

penggunaan kata-kata bahasa sanksekerta dan Pali dalam bahasa daerah dan bahasa Indonesia.

▪ Nama- nama orang Indonesia masih banyak yang menggunakan bahasa Sanksekerta dan Pali.

Sistem kepercayaan

▪ Fungsi candi atau kuil di India adalah sebagai tempat pemujaan . di Indonesia disamping sebagai tempat pemujaan candi juga sebagai makam raja atau untuk menyimpan abu jenasah raja yang telah

meninggal. Ini adalah perpaduan antara fungsi candi di India dengan tradisi pemakaman dan pemujaan roh nenek

(21)

moyang di Indonesia Sistem Pemerintahan

▪ Datangnya pengaruh India menjadikan sistem pemeintahan menjadi sederhana missal rakyat mengangkat seorang pemimpin /kepala suku orang yang dipilih biasanya sudah tua, arif punya kelebihan2 tertentu termsuk bidang ekonomi, berwibawa serta memiliki kekuatan gaib (kesaktian). Setelah pengaruh india masuk maka pemimpin diubah menjadi raja dan wilayahnya disebut kerajaan contoh Kutai

No. Skor ( max)

1 30

2 30

3 40

JUMLAH 100

Predikat dan kriteria penialian pengetahuan KKM 75 INTERVAL NILAI PREDIKAT KETERANGAN

>90-100 A SANGAT BAIK

>80-90 B BAIK

>70-80 C CUKUP

>70 D KURANG

(22)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Satuan Pendidikan : SMA N 2 Karanganyar Mata Pelajaran : Sejarah Wajib

Kelas/Semester : X/1

Materi Pokok : Teori-Teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia dan Pengaruh Kebudayaan Hindu Budha

Alokasi Waktu : 20 menit

NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3. 5 3.5 Menganalisis berbagai teori tentang proses

masuk dan

berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu- Buddha di Indonesia.

3.5.1. Menganalisis Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha

3.5.2. Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya

4.5 4.5 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Hindu Buddha dengan menerapkan cara berpikir

kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta

mengemukakannya dalam bentuk tulisan.

4.5.1. Membuat resume tentang berbagai teori mengenai proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha

(23)

TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan Saintifik yang menggunakan metode Problem Base Learning dengan metode Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan, peserta didik diharapkan mampu:

1. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha (A)

2. Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya (A)

3. Melalui diskusi (C) Membuat resume tentang berbagai teori mengenai proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha (B) dengan kritis (D)

PETUNJUK KERJA

1. Budayakan membaca sebelum bertanya.

2. Baca dan pahami lembar kerja ini dengan teliti.

3. Isilah bagian yang kosong pada LKPD ini langkah demi langkah dengan tepat.

4. Jika ada yang kurang jelas, bertanyalah pada guru.

5. Perhatikan waktu pengerjaan LKPD untuk disesuaikan dengan alokasi waktu yang diberikan

LANGKAH-LANGKAH PENYELESAIAN

1. Ikuti diskusi dengan sungguh -sungguh materi tentang Teori-Teori masuknya Hindu Budha ke Indonesia dan Pengaruh Kebudayaan Hindu Budha

2. Catatlah hal-hal penting untuk memudahkan Anda mengingat materi 3. Gunakan sumber belajar baik buku atau internet yang relevan

4. Kerjakan soal dengan benar

Soal HOTS

No. Indikator Soal Soal

1 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha

Bandingkan teori Waisya dengan teori Kesatria, kemudian berilah penilaian kelebihan dan kelemahan kedua teori tersebut?

(24)

2 Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha

Bandingkan teori Brahmana dengan teori Arus Balik kemudian berilah penilaian kelebihan dan kelemahan kedua teori tersebut?

3 Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya

Bagaimanakah pengaruh Hindu Budha terhadap seni bangunan, seni rupa dan ukir, seni sastra dan aksara, sistem kepecayaan, dan sistem pemerintahan?

3. Penilaian Ketrampilan

- Penilaian Unjuk Kerja berupa LKPD

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian

No Aspek yang Dinilai

Sangat Baik (100)

Baik (75)

Kurang Baik

(50)

Tidak Bai

k (25) 1 Kesesuaian respon dengan

pertanyaan

2 Keserasian pemilihan kata 3 Kesesuaian penggunaan tata

bahasa 4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor) 100 = Sangat Baik 75 = Baik

50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik

(25)

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi N

o

Aspek yang Dinilai 100 75 50 25 1 Penguasaan materi diskusi

2 Kemampuan menjawab pertanyaan 3 Kemampuan mengolah kata

4 Kemampuan menyelesaikan masalah Keterangan :

100 = Sangat Baik 75 = Baik

50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik

2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka akan memberikan soal tambahan berupa soal essay sebagai berikut :

Analisislah tentang pengaruh Hindu Budha pada seni bangunan yang masih ada Kabupaten Karanganyar ! di kirim ke GCR

(26)

PROGRAM REMIDI

Sekolah : SMA Negeri 2 Karanganyar Kelas/Semester : X / Ganjil

Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Ulangan Harian Ke : 3

Tanggal Ulangan Harian : ………..

Bentuk Ulangan Harian : Soal pilihan ganda

Materi Ulangan Harian : Teori-Teori masuknya Hindu Budha dan pengaruh Hindu Budha di Indonesia

KKM : 75

NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3. 5 3.5 Menganalisis berbagai teori tentang proses

masuk dan

berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu- Buddha di Indonesia.

3.5.1. Menganalisis Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Budha

3.5.2. Menganalisis tentang pengaruh masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia dalam hal budaya

4.5 4.5 Mengolah informasi mengenai proses masuk dan perkembangan kerajaan Hindu Buddha dengan menerapkan cara berpikir

kronologis, dan pengaruhnya pada kehidupan masyarakat Indonesia masa kini serta

mengemukakannya dalam bentuk tulisan.

4.5.1. Membuat resume tentang berbagai teori mengenai proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha

(27)

b. Pengayaan

Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :

Peserta didik diminta diminta mengerjakan dan membahas soal-soal UASBN yang materi pokok terkait dengan materi pelajaran ini yaitu Teori- Teori Masuknya Hindu Budha dan pengaruhnya

Karanganyar, Juli 2022

Mengetahui Guru Mata Pelajaran

Santosa, S.Pd., M.Pd Suryani, S.Pd

NIP. 19761106 200701 1 010 NIP. 198208172014062001 No Nama

Peserta Didik

Nilai Ulanga

n

Indikator yang

Belum Dikuasai Bentuk Tindakan Remedial

Nilai Setelah Remedial

Keterangan 1

2 3 4 dst

Referensi

Dokumen terkait

proses mengikuti materi dan latihan, untuk dapat mengikuti kuis hanya dapat dilakukan pada jam tertentu. Pada saat memilih menu kuis maka siswa akan diberikan

Akta di bawah tangan ini seperti sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1880 Kitab Undang- Undang Hukum Perdata tidak akan dapat mempunyai kekuatan pembuktian keluar terhadap

Penyediaan energi listrik diarahkan pada pembangunan pusat pembangkit listrik, pengembangan sumber energi listrik alternatif terutama di daerah yang belum terjangkau oleh

Docking molekular dilakukan terhadap seluruh ligan yang telah dioptimasi menggunakan Autodock 4.2.3 pada sisi aktif yang sama dengan yang digunakan pada proses

/ tuan / puan sedia maklum, semua Fakulti / Kampus / Pusat Akademik perlu mengemukakan laporan CDL-CQI (soft copy dan hard copy) beserta rumusan, justifikasi dan

2 Wakil Dekan Bidang I SALINAN TERKENDALI 02 3 Wakil Dekan Bidang II SALINAN TERKENDALI 03 4 Manajer Pendidikan SALINAN TERKENDALI 04 5 Manajer Riset dan Pengabdian

Pengawasan kualitas merupakan alat bagi manajemen untuk memperbaiki kualitas produk bila dipergunakan, mempertahankan kualitas produk yang sudah tinggi dan

Pertunjukan Nini Thowong merupakan salah satu kesenian yang ada di Desa Panjangrejo Kecamatan Pundong Kabupaten Bantul.Pada awalnya warga sekitar mempunyai keyakinan bahwa