• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen terhadap Efektivitas Penjualan: Studi Kasus pada PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero Bandung).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen terhadap Efektivitas Penjualan: Studi Kasus pada PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero Bandung)."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

This research was conducted in Perkebunan Nusantara VIII Corporate. The objective of research is to identify quality level of implementation of Management Control System and to identify does the implementation have influence on sales effectiveness.

In this research, the author studied a case study using descriptive analysis methodology i.e. collecting data from observation, questionnaire dissemination and interview with all accounting departments. Hyphotesis was tested using product moment correlation.

Findings of the result of product moment correlation analysis show that significant influence of the implementation of adequate management control system on sales effectiveness in Perkebunan Nusantara VIII Corporate. is as much as 61,669% from the analysis of the coefficient of determination. It shows that the adequate management control system with influence on sales effectiveness is acceptable. By research and review that author conducted, it is best to direct superiors who pay less attention to subordinates. And it is necesarry to more communicate the implementation of management control system so the goal of this implementation is achievable.

(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Penelitian dilakukan pada PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kualitas penerapan sistem pengendalian manajemen dan untuk mengetahui apakah penerapan sistem pengendalian manajemen berpengaruh terhadap efektifitas penjualan.

Dalam penelitian ini, penulis melakukan penelitian studi kasus dengan menggunakan metodologi penelitian analisis deskriptif yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, penyebaran kuesioner dan wawancara kepada seluruh bagian akuntansi. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan korelasi product moment. Dari hasil analisis korelasi product moment dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara penerapan sistem pengendalian manajemen yang memadai terhadap efektifitas penjualan di PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero) sebesar 61,669% yang dilihat dari analisis koefisien determinasinya. Hal ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian manajemen yang memadai berpengaruh terhadap efektifitas penjualan dapat diterima.

Berdasarkan penelitian dan pembahasan yang telah penulis lakukan sebaiknya perusahaan memberikan pengarahan kepada pimpinan yang kurang memperhatikan pendapat bawahannya, dan perlu lebih mengkomunikasikan tentang penerapan sistem pengendalian manajemen agar tujuan dari penerapan sistem pengendalian manajemen dapat tercapai.

(3)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRACT ... vii

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 5

1.3.1 Maksud Penelitian ... 5

1.3.2 Tujuan Penelitian... 5

1.4 Kegunaan Hasil Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1. Sistem Pengendalian Manajemen ... 7

(4)

x Universitas Kristen Maranatha

2.1.2 Pengertian Pengendalian ... 7

2.1.2.1 Pentingnya Pelaksanaan Pengendalian ... 8

2.1.2.2 Tujuan Pelaksanaan Pengendalian ... 9

2.1.2.3 Unsur-unsur Pengendalian ... 10

2.1.3 Pengertian Manajemen ... 11

2.1.4 Pengertian Pengendalian Manajemen ... 11

2.1.5 Elemen-elemen Pengendalian Manajemen ... 13

2.1.6 Proses Pengendalian Manajemen ... 14

2.1.7 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen ... 16

2.1.8 Tujuan Sistem Pengendalian Manajemen ... 17

2.1.9 Karakteristik Sistem Pengendalian Manajemen ... 18

2.2 Efektifitas Penjualan ... 19

2.2.1 Pengertian Efektifitas ... 19

2.2.2 Penilaian Efektifitas Penjualan... 20

2.2.3 Pengendalian Penjualan... 21

2.2.3.1 Pengertian Pengendalian Penjualan ... 21

2.2.3.2 Proses Pengendalian Penjualan ... 21

2.3 Penjualan ... 25

2.3.1 Pengertian Penjualan ... 25

2.3.2 Tujuan Penjualan ... 26

2.3.3 Laporan Penjualan ... 26

2.3.4 Frekuensi Laporan ... 27

(5)

xi Universitas Kristen Maranatha

2.5 Hipotesis Penelitian ... 30

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 31

3.1 Objek Penelitian ... 31

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 31

3.1.2 Visi, Misi PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero)... 33

3.1.2.1 Visi PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero) ... 33

3.1.2.2 Misi PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero) ... 33

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 33

3.1.4 Aktivitas PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero) ... 70

3.2 Metode Penelitian ... 70

3.2.1 Teknik Pengumpulan Data ... 71

3.2.2 Penentuan Populasi dan Sampel Penelitian ... 72

3.2.3 Operasional Variabel ... 72

3.2.4 Indikator Variabel, Sub Indikator, Skala Pengukuran dan Instrumen ... 73

3.2.5 Teknik Pengembangan Instrumen ... 76

3.3 Pengujian Data ... 77

3.3.1 Uji Validitas ... 77

3.3.2 Uji Realibilitas... 78

3.4 Metode Transformasi Data ... 79

3.5 Pengujian Hipotesis ... 80

3.5.1 Penetapan Signifikansi ... 80

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

3.5.2.1 Pengujian Asumsi Klasik ... 81

3.5.2.2 Analisis Regresi Linear ... 83

3.5.3 Koefisien Determinasi ... 85

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... 86

4.1 Uji Validitas dan Realibilitas ... 86

4.1.1 Uji Validitas ... 86

4.1.2 Uji Realibilitas... 91

4.2 Analisis Deskriptif Data Penelitian ... 94

4.2.1 Variabel Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen (X) 4.2.1.1 Sub Variabel Struktur Sistem Pengendalian Manajemen . 97 4.2.1.2 Sub Variabel Proses Struktur Pengendalian Manajemen Penyusunan Program ... 100

4.2.2 Variabel Efektifitas Penjualan (Y) ... 104

4.2.2.1 Sub Variabel Efektifitas Proses Penjualan Menetapkan Tolok Ukur berupa Standar, Anggaran dan Target Penjualan ... 106

4.2.2.2 Sub Variabel Melakukan Pengukuran terhadap Pelaksanaan Penjualan ... 109

4.2.2.3 Sub Variabel Membandingkan Hasil Pengukuran dengan Tolok Ukur Penjualan ... 110

4.2.2.4 Sub Variabel Melakukan Analisis Sebab Akibat Terjadinya Penyimpangan Penjualan ... 113

(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha

4.2.2.6 Sub Variabel Tercapainya Target Penjualan ... 119

4.3 Analisis Pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen (X) Terhadap Efektivitas Penjualan Perusahaan (Y) ... 121

4.3.1 Uji Asumsi Klasik ... 121

4.3.1.1 Uji Normalitas ... 121

4.3.1.2 Uji Heteroskedastisitas ... 122

4.3.2 Analisis Koefisien Korelasi ... 124

4.3.3 Analisis Persamaan Regresi Linier Sederhana ... 127

4.3.4 Analisis Koefisien Determinasi ... 129

4.3.5 Pengujian Hipotesis (Uji-t) ... 130

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 133

5.1 Kesimpulan ... 133

5.2 Saran ... 134

DAFTAR PUSTAKA ... 136

LAMPIRAN ... 137

(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Rerangka Pemikiran ... 29

Gambar 2 Bagan Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero) ... 36

Gambar 3 Variabel Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen (X) ... 96

Gambar 4 Variabel Efektifitas Penjualan ... 105

Gambar 5 Kurva Uji-t Dua Pihak ... 124

(9)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel I Variabel, Indikator, Sub indikator dan Skala Pengukuran... 74 Tabel II Alternatif jawaban... 80 Tabel III Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Penerapan Sistem

Pengendalian Manajemen (X) ... 86 Tabel IV Tabel Penolong untuk Uji Validitas Variabel Penerapan Sistem

Pengendalian Manajemen (X) ... 87 Tabel V Rekapitulasi Hasil Uji Validitas Efektifitas Penjualan (Y) ... 89 Tabel VI Tabel Penolong untuk Uji Validitas Variabel Efektifitas

Penjualan (Y) ... 90 Tabel VII Rekapitulasi Hasil Uji Realibilitas Kuesioner Penelitian ... 91 Tabel VIII Tabel Penolong untuk Uji Reliabilitas Variabel Penerapan

Sistem Pengendalian Manajemen (X) dan Efektifitas

Penjualan (Y) ... 93 Tabel IX Variabel Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen ... 95 Tabel X Struktur Sistem Pengendalian Manajemen ... 97 Tabel XI Tanggapan Responden tentang Struktur sistem

pengendalian manajemen ... 98 Tabel XII Tanggapan Responden mengenai dalam Perusahaan

terdapat Struktur Organisasi ... 98 Tabel XIII Tanggapan Responden mengenai Struktur Organisasi

Menetapkan Pendegelasian Wewenang dan Tanggung

(10)

xvi Universitas Kristen Maranatha Tabel XIV Tanggapan Responden mengenai Departemen atau Divisi

dalam Perusahaan Memahami dengan Baik Wewenang

dan Tanggung Jawabnya ... 99 Tabel XV Tanggapan Responden mengenai Penerapan Job Description

yang Jelas Berdasarkan Wewenang dan Tanggung Jawab

Setiap Posisi dalam Perusahaan ... 100 Tabel XVI Proses Struktur Pengendalian Manajemen Penyusunan

Program ... 101 Tabel XVII Tanggapan Responden tentang Proses Struktur

Pengendalian Manajemen Penyusunan Program ... 102 Tabel XVIII Tanggapan Responden mengenai Setiap Manajer Penjualan

Berwenang untuk Menentukan Program yang Bersangkutan

dengan Kegiatan Penjualan ... 102 Tabel XIX Tanggapan Responden mengenai Program yang Dijalankan

oleh Bagian Penjualan Merupakan Implementasi dari Strategi yang Dijabarkan dalam Perencanaan Strategi ... 103 Tabel XX Tanggapan Responden mengenai Program yang Disusun oleh

Pusat Pertanggungjawaban Dikonsultasikan Kepada Atasan

yang Berwenang untuk Aktivitas Penjualan ... 103 Tabel XXI Variabel Efektifitas Penjualan ... 105 Tabel XXII Efektifitas Proses Penjualan Menetapkan Tolok Ukur berupa

Standar, Anggaran dan Target Penjualan ... 106 Tabel XXIII Tanggapan Responden tentang Efektifitas Proses Penjualan

(11)

xvii Universitas Kristen Maranatha Target Penjualan ... 107 Tabel XXIV Tanggapan Responden mengenai Perusahaan telah Membuat

Tolok Ukur terhadap Pengendalian Penjualan dengan Cara

Menetapkan Standar Penjualan ... 108 Tabel XXV Tanggapan Responden mengenai Tolok ukur Pengendalian

Penjualan dengan Menetapkan Anggaran Penjualan ... 108 Tabel XXVI Melakukan Pengukuran terhadap Pelaksanaan Penjualan ... 109 Tabel XXVII Tanggapan Responden tentang Melakukan Pengukuran

terhadap Pelaksanaan Penjualan ... 110 Tabel XXVIII Membandingkan Hasil Pengukuran dengan Tolok Ukur

Penjualan ... 111 Tabel XXIX Tanggapan Responden tentang Membandingkan Hasil

Pengukuran dengan Tolok Ukur Penjualan ... 112 Tabel XXX Tanggapan Responden mengenai Perusahaan Melakukan

Analisis dengan Membandingkan Hasil Pengukuran dengan

Tolok Ukur Penjualan ... 112 Tabel XXXI Melakukan Analisis Sebab Akibat Terjadinya Penyimpangan

Penjualan ... 113 Tabel XXXII Tanggapan Responden tentang Melakukan Analisis Sebab

Akibat terjadinya Penyimpangan Penjualan ... 114 Tabel XXXIII Tanggapan Responden mengenai Perusahaan Melakukan

Analisis Sebab-sebab Terjadinya Penyimpangan antara

(12)

xviii Universitas Kristen Maranatha Dilakukan secara Terperinci ... 115 Tabel XXXV Mengambil Tindakan Koreksi ... 116 Tabel XXXVI Tanggapan Responden tentang Mengambil Tindakan Koreksi ... 117 Tabel XXXVII Tanggapan Responden mengenai Terdapat Tindakan Koreksi

yang Dilakukan terhadap Penyimpangan yang terjadi ... 117 Tabel XXXVIII Tanggapan Responden mengenai Sebelum Tindakan Koreksi,

pimpinan perlu membicarakannya lagi dengan manajer

penjualan ... 118 Tabel XXXIX Tanggapan Responden mengenai Perusahaan Melakukan

Tindakan Koreksi terhadap Anggaran Penjualan ... 118 Tabel XL Tanggapan Responden mengenai Perusahaan Melakukan

Tindakan Koreksi terhadap Pelaksanaan Anggaran Penjualan.... 119 Tabel XLI Tercapainya Target Penjualan ... 120 Tabel XLII Tanggapan Responden tentang Tercapainya Target Penjualan ... 120 Tabel XLIII Hasil Uji Normalitas Menggunakan Metode Kolmogorov-

Smirnov ... 122 Tabel XLIV Hasil Uji Heteroskedastisitas Menggunakan Metode Korelasi

(13)

xix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Kuesioner ... 137

Lampiran B Lampiran Data ... 142

Lampiran C Output SPSS ... 143

(14)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan dunia pada saat ini bergerak dengan pesat, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi, kecanggihan teknologi dan ruang lingkup operasi pada perusahaan yang semakin luas menuntut suatu persaingan yang cukup ketat di dalam dunia usaha. Dampak yang dirasakan oleh para pelaku ekonomi dalam perusahaan adalah semakin ketatnya persaingan diantara mereka, sehingga hal ini memerlukan suatu solusi yang tepat agar kinerja perusahaan bisa tetap bertahan dalam menghadapi persaingan untuk menjalankan usahanya.

Salah satu kegiatan yang penting dalam perusahaan adalah penjualan. Hal ini dikarenakan penjualan merupakan kegiatan perusahaan yang langsung berkaitan dengan pendapatan dan kelangsungan hidup perusahaan. Dengan demikian penjualan merupakan faktor yang sangat penting untuk di awasi melalui pengendalian manajemen yang memadai agar mencapai hasil pengembalian yang optimal atas investasi.

(15)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha Kurangnya pengelolaan atas aktivitas perusahaan secara langsung akan merugikan perusahaan selain target penjualan tidak tercapai pendapatan juga akan berkurang, sehingga dengan demikian merupakan suatu hal yang logis jika aktivitas penjualan lebih diutamakan dari hal yang lainnya. Agar pengelolaan aktivitas dilakukan dengan baik maka diperlukan adanya sistem pengendalian karena diharapkan dapat memperkecil atau bila mungkin menghilangkan tindakan penyelewengan, pemborosan, dan kecurangan yang terjadi dalam aktivitas penjualan tersebut.

Dengan melihat begitu pentingnya penjualan di sebuah perusahaan maka diperlukan suatu sistem dan sumber daya yang dapat mengatur dan mengelola penjualan perusahaan tersebut baik dari fungsi, jumlah dana yang diinvestasikan, pengelolaan untuk jangka panjang maupun pengawasan terhadap pemakaian tersebut. Pihak manajemen sebagai pihak pengambil keputusan memerlukan sistem pengendalian manajemen dalam menentukan kebijakan yang tepat sesuai dengan kondisi yang ada dalam perusahaan berdasarkan analisis, penilaian serta saran-saran yang objektif agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Untuk menuju tercapainya tujuan perusahaan tersebut, manajemen seharusnya memperhatikan segala aspek perusahaan. Pada dasarnya suatu perusahaan membutuhkan sumber daya manusia untuk jalannya operasi, namun sumber daya manusia saja tidak cukup karena di dalam perusahaan juga membutuhkan sistem pengendalian manajemen untuk meningkatkan penjualan perusahaan.

(16)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha perusahaan agar melakukan rencana yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan. Suatu sistem pengendalian dikatakan efektif bila mampu menghasilkan informasi yang dapat dipakai untuk dasar pengambilan keputusan. Pengendalian memiliki tiga unsur utama seperti yang dikemukakan oleh Stoner (1995:7), yaitu:

1. Menetapkan standar kerja.

2. Mengukur kinerja yang sedang berjalan dan membandingkan standar yang telah ditetapkan.

3. Mengambil tindakan untuk memperbaiki jika terjadi penyimpangan.

Jadi dengan demikian pengendalian merupakan aktivitas yang menyangkut tindakan dan evaluasi, yang berarti implementasi dari perencanaan dan penggunaan umpan balik agar supaya sasaran dapat dicapai secara total. Pengendalian dilakukan untuk mengarahkan aktivitas perusahaan agar sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan dan dapat dicapai dengan efektif dan efisien.

(17)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha Dengan diterapkannya suatu pengendalian yang memadai, sesuai dengan kondisi perusahaan, pimpinan, selaku pengambil keputusan dalam perusahaan, diharapkan dapat memperoleh informasi yang cepat, tepat, dan dapat dipercaya agar keputusan yang diambil dapat memenuhi tujuan yang telah direncanakan dan ditetapkan sebelumnya. Oleh karena itu, jalannya operasional perusahaan diharapkan sesuai dengan pengendalian yang ditetapkan, sehingga informasi yang dihasilkan dapat memenuhi kepentingan manajemen.

Pada perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero), kegiatan penjualan memerlukan perhatian yang besar dari manajemen perusahaan untuk mencegah ketidakefektifan dan ketidakefisienan serta kecurangan dalam prosesnya yang kemudian akan berimbas pada pencapaian target. Departemen penjualan adalah departemen yang bertanggung jawab atas kegiatan penjualan. Sistem pengendalian manajemen yang memadai mampu membantu manajer penjualan dalam membuat pengendalian manajemen yang efektif dan efisien.

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dalam bentuk skripsi dengan judul :

PENGARUH PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

TERHADAP EFEKTIVITAS PENJUALAN: STUDI KASUS PADA PT.

(18)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah penerapan sistem pengendalian manajemen pada PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero) telah efektif.

2. Bagaimana efektivitas kegiatan penjualan pada PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero).

3. Bagaimana pengaruh penerapan sistem pengendalian manajemen terhadap efektivitas penjualan pada PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero).

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan sistem pengendalian manajemen terhadap efektifitas penjualan pada PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero).

1.3.2 Tujuan Penelitian

Tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui sistem pengendalian manajemen yang seperti apa yang diterapkan dalam PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero).

(19)

BAB I PENDAHULUAN 6

Universitas Kristen Maranatha 3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan sistem pengendalian

manajemen terhadap efektifitas penjualan PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero).

1.4 Kegunaan Hasil Penelitian

1. Diharapkan bermanfaat bagi pihak-pihak manajemen yang berhubungan dengan penerapan sistem pengendalian manajemen, pelaksanaan dan pengelolaan penjualan.

2. Bagi penulis menambah pengetahuan dan keilmuan penulis akan sistem pengendalian manajemen, pelaksanaan, pengelolaan penjualan, dan kegiatan yang terkait di dalamnya. Dan untuk memenuhi prasyarat akademis untuk mengikuti siding sarjana lengkap di Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

(20)

133 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Setelah penulis mengadakan pembahasan mengenai Pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen terhadap Efektivitas Penjualan Perusahaan, maka penulis dalam bab ini akan mencoba menarik suatu simpulan dan memberikan saran berdasarkan atas uraian yang telah penulis kemukakan dalam bab sebelumnya.

1. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian untuk variabel Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen, maka dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen termasuk dalam kategori baik.

2. Berdasarkan hasil analisis deskriptif data penelitian untuk variabel Efektivitas Penjualan Perusahaan maka dapat disimpulkan bahwa tanggapan responden tentang Efektivitas Penjualan Perusahaan termasuk dalam kategori baik.

3. Berdasarkan keseluruhan pemaparan analisis perhitungan pada bab sebelumnya diperoleh :

(21)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 134

Universitas Kristen Maranatha b) Uji regresi disederhanakan dalam bentuk persamaan yaitu Y = a + bX dengan

nilai Y = 7,239 + 1,408X .Dengan artian :

a = 7,239 : artinya Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen (X) bernilai nol (0), maka Efektivitas Penjualan Perusahaan (Y) akan bernilai 7,239.

b = 1,408 : artinya Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen (X) meningkat sebesar satu persen (1%), maka Efektivitas Penjualan Perusahaan (Y) akan meningkat sebesar 1,408%. c) Koefisien determinasi ialah untuk mengetahui seberapa besar atau persentase

pengaruh variabel (X) terhadap variabel (Y) yaitu diperoleh nilai sebesar 61,669%, sedangkan sisanya sebesar 38,331% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati oleh peneliti yaitu selain faktor struktur sistem pengendalian manajemen dan faktor proses struktur pengendalian manajemen penyusunan program.

d) Uji hipotesis, dapat diambil kesimpulan bahwa secara statistik, pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Manajemen telah terbukti mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Efektivitas Penjualan Perusahaan.

5.2 Saran

Setelah mengadakan penelitian dan pembahasan maka penulis mencoba mengajukan beberapa saran perbaikan yang diharapkan dapat digunakan sebagai dasar pertimbangan atau masukan bagi PT. Perkebunan Nusantara VIII (Persero), saran-saran yang penulis kemukakan yaitu:

(22)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 135

Universitas Kristen Maranatha 1. Sebaiknya perusahaan melakukan penelitian mengenai bagaimana sikap karyawan

di bagian penjualan setelah penerapan Sistem Pengendalian Manajemen, dengan bantuan departemen personalia dan menggunakan alat kuesioner misalnya. Apabila hal ini telah dilakukan, maka mudah diketahui apakah perubahan Sistem Pengendalian Manajemen berjalan dengan efektif atau tidak.

2. Sebaiknya diantara atasan dan bawahan mempunyai komunikasi yang baik agar tercipta hubungan kerja dan penyampaian usulan yang dapat meningkatkan efektifitas penjualan.

(23)

136 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Anthony, Robert N., Govindarajan Vijay. (2005). Sistem Pengendalian Manajemen. Terjemahan F.X. Kurniawan Tjakrawala. Jilid dua. Salemba Empat, Jakarta. Anthony, Robert N., Govindarajan, Vijay., Management Control System. Tenth

Edition 2000. McGraw – Hillirwin.

A. Supriyono R. (2000). Sistem Pengendalian Manajemen. Buku ke-1. Edisi ke-1. Cetakan ke-1. BPFE. Yogyakarta.

Halim Abdul, Tjahjono Achmad & Husein Muh. Fakhrie. (2000). Sistem Pengendalian Manajemen. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Agus maulana. (1993). Sistem Pengendalian Manajemen. Edisi ke-6. Bina Aksara, Jakarta.

Damodar, Gujarati.N. Terjemahan Sumarno Zain, (1978). Ekonometrika Dasar. Erlangga, Jakarta.

Hendriksen, Eldon S. (1997). Accounting Theory. Fourth edition.

J. Supranto. (2000). Statistik Teori dan Aplikasi. Edisi Keenam. Buku ke-1. Erlangga. Jakarta.

Marciariello, Kirby. (2003). Sistem Pengendalian Manajemen. Terjemahan Abdul Halim. Achmad Tjahjono, Muh. Fakhri Husein. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Referensi

Dokumen terkait

yang berasal dari bahan baku tepung terigu, tepung telur, air dan kontaminasi silang dari alat dan karyawan tersebut di dalam produksi mi kering pada PT Kuala Pangan di

PENGARUH PELUAHAN SEBAGIAN PADA TEMBUS BAHAN ISOLASI POLYETHYLENE KERAPATAN RENDAH (LDPE).. TERHADAP WAKTU DAN UKURAN DIAMETER CELAH DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM

Rtn berfikir bahwa pada tabung berbeda, benda berada pada kedalaman sama dan luas penampang berbeda, besarnyatekanan hidrostatis ditentukan oleh oleh luas

Bertolak dari hal tersebut dalam penelitian ini dibuatlah alat yang dapat memantau keadaan kadar gula pasien diabetes tanpa melukai pasien.. Urin menjadi salah satu indikasi

Pada manuver head roll test kearah kiri, pasien merasakan pusing berputar dengan intensitas yang lebih ringan dibanding sebelumnya, tidak disertai dengan mual

[r]

Iwan Setiawan, M.T, selaku Dekan Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas Kristen Satya Wacana yang telah memberikan kesempatan kepada

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah karakter percampuran pentatonik dan diatonik dalam pementasan musik tradisi Badutan pada kesenian Palupi Laras