Asap Cair sebagai Bahan Pengawet Alami pada Produk Daging dan Ikan.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Kajian penggunaan asap cair tempurung kelapa sebagai bahan koagulan lateks dalam pengolahan karet alam dilakukan untuk mengetahui pemanfaatan dan cara penggunaanya dalam
Hasil analisis GC-MS terhadap sampel asap cair cangkang sawit menunjukkan 3 golongan besar senyawa, yaitu kelompok asam organik, aldehida, dan fenolik (Tabel 1).. Luas
Asap cair mempunyai kemampuan untuk menghambat aktivitas mikrobia dengan adanya senyawa phenol dan asam asetat (Ratna, dkk 1997), ditambah dengan senyawa-senyawa antimikrobia
Besarnya yield dan kualitas asap cair dipengaruhi oleh suhu dan waktu pirolsis, sehingga pada penelitian ini dilakukan variasi suhu dan waktu pirolisis serta ukuran tempurung
Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui pengaruh penggunaan asap cair tempurung kelapa pada pembuatan ikan kering serta membandingkan kualitas ikan kering yang
Sedangkan daya simpan Roti tawar yang dikemas dengan pengemas aktif asap cair tempurung kelapa pada konsentrasi 0,4% ditumbuhi jamur rata- rata pada hari ke 17
Kadar air merupakan salah faktor yang penting dalam menentukan kuantitas asap cair yang dihasilkan karena semakin semakin menurunnya kadar air maka pada saat proses
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi asap cair dari tempurung kelapa mampu menekan pertumbuhan patogen Collectotrichum gloeosporioides penyebab penyakit gugur daun