• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPEMANFA Pemanfaatan Ketan Hitam Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Minuman Kopi Non-Kafein Dengan Penambahan Petai Cina Dan Jahe.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PPEMANFA Pemanfaatan Ketan Hitam Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Minuman Kopi Non-Kafein Dengan Penambahan Petai Cina Dan Jahe."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

MOTTO

Cukuplah Allah Swt untuk (menolong) kami, dan Dialah sebaik-baik pengurus (dan terserah kepada-Nya segala urusan kami)

(Surah Ali-Imron:173)

Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu

(Al-baqarah 153)

Tomorrow is my Exam, but I don’t care. Because a single sheet of my paper can’t decide My FUTURE.

(Thomas Alva Edison)

(6)

PERSEMBAHAN

Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah

Tak hentin-hentinya penulis mengucap syukur kepada Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan karya sederhana ini. Karya sederhana ini penulis persembahkan kepada :

1. Ayah terbaik di dunia Drs. Marsono, yang telah

mendidik, mengasihi, membimbing, mengarahkan, dan memenuhi kewajibannya sebagai ayah.

2. Ibunda terhebat (My Super Mom) di dunia Ani

Sulistyowati, yang telah mengandung, melahirkan, membesarkan, dan tak henti-hentinya melimpahkan kasih saying, waktu, dan tenaganya. You’r the best Mother, Mom.

(7)

 

vii

 

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Puji syukur atas kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat

dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

“Peningkatan Kualitas Kopi Non Kafein Berbahan Dasar Ketan Hitam Dengan

Campuran Petai Cina Dan Jahe”. Skripsi ini disusun untuk melengkapi syarat

guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan S-1 Program Studi Pendidikan

Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Dalam penyusunan skripsi ini mengalami banyak kesulitan dan hambatan

namun berkat bantuan, arahan, dorongan serta bimbingan dari berbagai pihak,

kesulitan maupun hambatan tersebut dapat terlewatkan. Untuk itu dalam

kesempatan ini dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan terima

kasih kepada:

1. Dra. Haryatmi, M.si, selaku Pembimbing Akademik, Penguji III, dan Ketua

program studi pendidikan biologi fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan arahan dalam

menyusun skripsi ini.

2. Dr. Siti Chalimah, M. Pd, selaku dosen pembimbing sekaligus penguji I yang

telah memberikan bimbingan, pengarahan, motivasi dan nasehat dalam

penulisan skripsi ini.

3. Drs. Djumadi, M.Kes, selaku dosen penguji II yang telah memberikan arahan

dan nasihat dalam penulisan skripsi ini.

4. Bapak dan Ibu dosen yang telah membimbing, mendidik, dan memberi ilmu

kepadaku.

5. Keluarga Besar FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta dan almamaterku

yang telah memberikan ilmu dan mengantarku hingga dapat mencapai masa

(8)

 

viii

 

6. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

dapat penulis sebutkan satu-satu per satu, semoga ALLAH SWT memberikan

rahmat, ridho dan karunia-Nya serta hidayah-Nya.

Penulis mohon maaf apabila dalam penulisan skripsi ini masih terdapat

kesalahan dan kekurangan karena keterbatasan yang ada pada diri penulis,

sehingga saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Besar

harapan penulis skripsi dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi

pembaca pada umumnya.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Surakarta, 15 Maret 2014

(9)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN ... iv

(10)

B. Kerangka Berpikir ... 17

3. Variabel Kontrol ……….20

C. Prosedur Pelaksanaan ... 20

1. Tahap Persiapan ... 20

2. Tahap Pelaksanaan ... 20

3. Tahap Pengujian dengan organoleptik……….21

D. Desain Percobaan ... 21

E. Cara Pengambilan Data ... 22

F. Analisis Data ... 23

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 24

A. Hasil Penelitian ... 24

1. Hasil Analisis Kualitatif ... 24

2. Hasil Analisis Kuantitatif ... 29

B. Pembahasan ... 36

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 42

DAFTAR PUSTAKA ... 43

LAMPIRAN ... 45

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1. Kandungan Nutrisi Ketan Hitam………..9

2.2. Kandungan Gizi Lamtoro atau Petai Cina………..13

2.3. Kandungan Gizi Pada Jahe……….15

3.1. Rancangan Percobaan……….23

3.2. Tabel Rancangan Percobaan………24

3.3.Kriteria Kualifikasi Organoleptik ………....24

4.1. Hasil Uji Organoleptik ………..……..27

4.2. Hasil Uji Anava Rerata Uji Organoleptik Aroma ………...32

4.3. Hasil Uji BNT Aroma……….……….………...33

4.4 Hasil Uji Anava Rerata Uji Organoleptik Warna……….……...34

4.5. Hasil Uji BNT Warna……….………34

4.6. Hasil Uji Anava Rerata Uji Organoleptik Rasa……….….35

4.7. Hasil Uji BNT Rasa………....36

4.8. Hasil Uji Anava Rerata Uji Organoleptik Tekstur……..……….…..37

4.9. Hasil Uji BNT Tekstur………..……..38

4.11. Hasil Perbandingan Tekstur………..39

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Ketan Hitam………..…..8

2.2. Kafeina………..…10

2.3. Lamtoro atau Petai cina………..……...13

4.1.a. Charta Rerata Organoleptik Aroma………..……..30

4.1.b. Charta Rerata Organoleptik Warna………..………..30

4.1.c. Charta Rerata Organoleptik Rasa………..…….30

4.1.d. Charta Rerata Organoleptik Tekstur ………..……..30

4.2. Persentase Daya Terima Minuman Kopi Non-kafein……….……..31

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Bahan Minuman Kopi Non-kafein………. 45

2. Angket Daya Terima Masyarakat…….………...46

3. Uji BNT……….……..66

4. Hasil Uji Pembeda Minuman Kopi Non-Kafein………71

(14)

ABSTRAK

PENINGKATAN KUALITAS KOPI NON KAFEIN BERBAHAN DASAR KETAN HITAM DENGAN CAMPURAN PETAI CINA DAN JAHE Diajeng Ayu Muninggar, A420090136, Progam Studi Pendidikan Biologi,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014, 80 halaman

ABSTRAK

Ketan hitam dipilih sebagai bahan dasar karena memiliki senyawa fenolik yang berfungsi sebagai antioksidan. Ketan hitam untuk minuman kopi non-kafein belum pernah diteliti. Tujuan penelitian, i) Mengetahui daya terima panelis terhadap kopi non-kafein berbahan dasar ketan hitam yang dicampur dengan petai cina dan jahe, ii) Mengetahui perbedaan organoleptik kopi non-kafein antar perlakuan. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 1 faktor yaitu rasio konsentrasi ketan hitam dengan petai cina dan jahe (5g:2g, 4g:2g, 3g:2g, 2g:2g) dengan beda jumlah pemberian ketan hitam, sedangkan penambahan petai cina dan jahe jumlah dan rasionya sama. Analisis data digunakan kualitatif dengan statistik sederhana untuk mengetahui daya terima panelis dengan parameter aroma, rasa, warna, tekstur dan kuantitatif dengan anava satu jalur untuk mengetahui uji antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warna terbaik terdapat pada perlakuan K0C (hitam), aroma terbaik terdapat pada

perlakuan K1C (sedap), rasa terbaik dihasilkan oleh perlakuan K4C (rasio

ketan hitam, petai cina dan jahe optimal), serta tektur yang dihasilkan adalah halus, berampas. Daya terima masyarakat yang paling tinggi adalah perlakuan K4C yang memiliki rasa yang optimal.

Kesimpulan : Minuman kopi non-kafein berbahan dasar ketan hitam dengan campuran petai cina dan jahe dapat diterima panelis dan memiliki perbedaan yang nyata antar perlakuan.

Kata Kunci : ketan hitam, minuman kopi non-kafein ketan hitam, petai cina, jahe

Referensi

Dokumen terkait

Setiap Sore hari / alaun-alun kidul menjadi pusat keramaian yang dikunjungi oleh warga masyarakat yang mengajak putra-putrinya untuk bermain dengan aneka permainan // Selain

Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat direkomendasikan bahwa media puzzle dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan

Untuk bisa sejajar dengan negara lain / dalam bidang film animasi / maka harus ada yang memulai // Hasil kerja keras gabungan beberapa perusahaan film di indonesia / akhirnya

Swamedikasi adalah suatu pengobatan sendiri yang dilakukan oleh masyarakat terhadap penyakit yang umum diderita, dengan menggunakan obat- obatan yang dijual bebas

Tingkatan kepuasan pegawai antara pegawai satu dengan pegawai lainnya berbeda-beda sesuai dengan kondisi dan situasi yang mempengaruhi kepuasan kerja mereka. Adapun hal

1) Pengalokasian tenaga kerja berdasarkan bakat dan keahlian. Pengalokasian tenaga kerja di Indonesia harus diusahakan untuk sesuai dengan bakat dan keahlian dari tenaga

1) Produksi beras (DB) yaitu jumlah produksi beras selama satu tahun dalam satuan ton. 2) Import beras (MB) yaitu banyaknya beras dari luar negeri yang masuk ke dalam negeri..

CEA digantikan oleh COGEMA untuk melaksanakan semua hak dan ke- waj iban CEA seperti ditentukan dalam Persetujuan Kerjasama antara Pemerintah Republik Indonesia dan