Sate Buntel Presiden Dengan Daging Kambing Terbaik
www.tengklengsolo.com/sate-buntel-presiden-dengan-daging-kambing-terbaik/
Sate Buntel Presiden Dengan Daging Kambing Terbaik khas Solo. Bahan dasar pembuatan sate buntel presiden adalah daging kambing yang dicincang. Daging cincang adalah daging yang dicacah
menggunakan pisau hingga lembut. Sehingga menghasilkan tekstur yang sempurna karena ada sedikit urat. Urat kambing tersebut berasal dari tendon yang menyatu dengan daging.
Sate Buntel Presiden Khas Warung Dlidir
Sate Buntel Presiden Khas Warung Dlidir yang berada di kota solo. Pemberian nama sate buntel presiden berasal dari ide kami. Penamaan tersebut terinspirasi setelah menikmati sate buntel yang ada di warung kami. Begitu lezat dan pas saat dinikmati, kalau kami bilang ” Nendang telak ” dalam bahasa jawa.
Sebenarnya sate buntel merupakan salah satu menu masakan warung kami. Warung dlidir memiliki menu favorit yaitu tengkleng solo dlidir. Namun, bila anda menikmati sate buntel, rasa yang spesial bisa
menyamai kekhasan tengkleng solo.
Harga sate buntel di warung dlidir Rp 15.000 per porsi. Anda akan disuguhkan 2 sate buntel besar, dijamin mantab. Saat menikmatinya, lidah Anda akan dimanjakan citarasa aroma daging kambing yang merata. Karena daging yang dicacah dengan uratnya dicampur dengan bumbu rempah yang begitu akrab dengan menu masakan khas solo.
Sempatkan diri Anda saat di kota solo untuk menikmatinya. Atau hanya sekedar mencicipi sate buntel presiden yang kami suguhkan untuk Anda. Kenikmatan citarasa yang sulit untuk digambarkan akan anda dapatkan.
Berikut kami tampilkan penampakkannya :
1. Sate buntel dalam keadaan mentah :
2. Sate Buntel saat di panggang :
Saat di bakar
3. Saat disajikan di atas piring
Saat untuk dinikmati
Untuk info atau pemesanan sate buntel presiden Anda bisa menghubungi :
0822 6565 2222 Pak Mudzakir
Untuk lokasi kami beralamatkan di Jalan kolonel sugiyono 67 , solo. Sedangkan kampungnya terletak di Sumber nayu Rt 03 Rw 12, kelurahan kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta. Berikut peta kalau dilihat dari satelit :
Masih mentah