• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan Rerata Tekanan Darah Pada Remaja Berdasarkan Tipe Disomnia Di Kecamatan Muara Batang Gadis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbedaan Rerata Tekanan Darah Pada Remaja Berdasarkan Tipe Disomnia Di Kecamatan Muara Batang Gadis"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Perbedaan Rerata Tekanan Darah pada Remaja Berdasarkan Tipe Disomnia Krisnarta Sembiring1, Oke Rina Ramayani1, Elmeida Effendy

Rosmayanti S. Siregar

2

1

, Beatrix Siregar1, Rafita Ramayati1

Departemen Ilmu Kesehatan Anak1 dan Psikiatri2, Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia

ABSTRAK

Latar belakang: Disomnia merupakan gangguan tidur tersering, hal ini berhubungan dengan peningkatan tekanan darah. Sejauh ini, belum ada penelitian mengenai perbedaan rerata tekanan darah berdasarkan tipe disomnia pada remaja.

Tujuan: Mengetahui perbedaan rerata tekanan darah remaja berdasarkan tipe disomnia.

Metode: Penelitian potong lintang dilakukan di SMP Negeri 1 Muara Batang Gadis pada bulan April 2016. Sampel adalah pelajar yang mengalami gangguan tidur berdasarkan kuesioner Sleep Disturbance Scale for Children (SDSC). Pengukuran tinggi badan dan tekanan darah dilakukan disertai pengumpulan data demografis dan kuesioner gangguan tidur. Analisis dilakukan dengan uji Kruskal-Wallis dan regresi logistik. Nilai P<0.05 dianggap signifikan.

Hasil: Sampel sebanyak 76 anak dengan rerata usia 13.9 (SB 1.14) tahun. Proporsi disomnia adalah 72/76 sedangkan proporsi hipertensi adalah 20/76. Rerata tekanan darah sistolik (TDS) dan diastolik (TDD) masing-masing 111.1 (SB 16.46) mmHg dan 70.3 (SB 11.98) mmHg. Rerata skor SDSC adalah 49.7 (SB 8.96) dan tipe disomnia yang terbanyak adalah gangguan memulai dan mempertahankan tidur. Usia dan jenis kelamin bukan merupakan faktor risiko hipertensi pada disomnia. Perbedaan yang signifikan pada rerata TDS (P=0.006) dan TDD (P=0.022) ditemukan berdasarkan tipe disomnia. Tipe disomnia kombinasi memiliki rerata tekanan darah tertinggi diantara tipe disomnia lainnya.

Kesimpulan: Terdapat perbedaan rerata tekanan darah pada remaja berdasarkan tipe disomnia.

Kata kunci: tekanan darah, disomnia, remaja, hipertensi

(2)

Mean blood pressure difference among adolescents based on dyssomnia types Krisnarta Sembiring1, Oke Rina Ramayani1, Elmeida Effendy

Rosmayanti S. Siregar

2

1

, Beatrix Siregar1, Rafita Ramayati1

Departments of Child Health1 and Psychiatry2

University of Sumatera Utara, Medan, Indonesia.

, Medical School,

ABSTRACT

Background: Dyssomnia is the most frequent sleep disturbance and associated with increasing blood pressure. There has been no study determining the difference in mean blood pressure based on dyssomnia types among adolescents.

Objective: To determine the difference in mean blood pressure among adolescents based on dyssomnia types.

Methods: Cross-sectional study was conducted in SMP Negeri 1 Muara Batang Gadis in April 2016. Samples were students having sleep disturbance based on Sleep Disturbance Scale for Children (SDSC) questionnaire. Stature and blood pressure data were collected along with demographic data and sleep disorder questionnaire. Analysis were done with Kruskal-Wallis test and logistic regression. P-value <0.05 was considered significant.

Results: Seventy-six samples were obtained with mean age 13.9 (SD 1.14) year-old. Dyssomnia proportion and hypertension were 72/76 and 20/76 respectively. Mean systolic (SBP) and diastolic blood pressure (DBP) were 111.1 (SD 16.46) mmHg and 70.3 (SD 11.98) mmHg respectively. Mean SDSC score was 49.7 (SD 8.96) and the most frequent dyssomnia type was disorders of initiating and maintaining sleep. Age and sex were not the risk factors of hypertension in dyssomnia. There was a significant difference in mean SBP (P=0.006) and DBP (P=0.022) based on dyssomnia types. Combination dyssomnia type had the highest mean blood pressure among dyssomnia types.

Conclusion: There is a significant difference in mean blood pressure among adolescents based on dyssomnia types.

Keywords: blood pressure, dyssomnia, adolescent, hypertension

Referensi

Dokumen terkait

Makanan yang mengandung banyak lemak dapat menyebabkan penimbunan lemak disepanjang pembuluh darah sehingga terjadi penyempitan pada pembuluh darah dan memacu

Kemudian kartu dikumpulkan kembali untuk dikocok ulang, dalam kategori kurang (K). 8) Keaktifan murid Menyimpulkan materi, dalam kategori cukup (C). Hasil observasi

MANAJEMEN

Menilai kerentanan terhadap perubahan iklim Menilai kerentanan terhadap perubahan iklim Mengembangkan opsi-opsi pembangunan ketangguhan Mengembangkan opsi-opsi pembangunan

rantai pasok yang dapat mengurangi harga bawang merah dan komoditi dapat. masuk ke pasar induk tepat waktu sehingga tidak

Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah

Hubungan antara kesehatan dan pekerjaan seseorang mulai dikenal sejak beberapa abad yang lalu, antara lain dengan didapatkannya penyakit akibat cacing atau gejala sesak nafas

Seluruh dosen dan pegawai Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara yang telah meluangkan waktu untuk membantu penulis dalam melaksanakan Tugas Akhir.. Seluruh staff