Pengaruh Penambahan Serat Polypropylene Terhadap Kuat Awal Beton Type SCC (Self Compacting Concrete) Chapter III V
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan serat polypropylene terhadap sifat-sifat mekanik beton berupa kuat tekan, kuat tarik belah, dan
Pengaruh penambahan serat kawat bendrat terhadap nilai slump untuk beton normal dalam berbagai variasi tidak berdampak signifikan dan memenuhi syarat nilai slump
Berdasarkan hasil pengujian menggunakan L Box dan Slump Flow untuk beton normal ditambah Sikament Ln kecepatan aliran beton lebih cepat dari pada beton normal
Dari Tabel 5 dan Gambar 2 menunjukan nilai kuat tekan beton mutu tinggi pada umur 28 hari memiliki kuat tekan rata-rata benda uji beton tanpa penggunaan serat
Penambahan serat polypropylene modifikasi serat emboss ke dalam campuran beton yang digunakan pada perkerasan kaku dengan kadar 0%, 1%, 2%, 3%, 4% dan 5% terhadap berat semen, hasil
Penelitian ini bertujuan mengetahui komposisi optimum campuran serat sisal dan polypropylene terhadap SCC, serta mengetahui perbandingan pengaruh variasi komposisi serat sisal
Hasil pengujian passing ability dengan alat J-Ring Test pada beton segar yang ditunjukkan pada Tabel 3 dan Gambar 7, memperlihatkan bahwa semakin bertam-bahnya
polypropylene menyebabkan berkurangnya passing ability SCC, kondisi SCC masih dapat dicapai saat serat polypropylene ditambahkan dari 0% dengan beda elevasi 4 mm,