PROGRAM Kode L AutoCAD

(1)

PROGRAM

Kode L

AutoCAD

KOMPLEK RUKO PINLANG MAS BLOK B NO.22 JL. DI.PANJAITAN K.M 9 TANJUNGPINANG-KEPRI

TELP : OFFICE (0771-7335646 | HP: 081268034690

(2)

Selamat Datang

Selamat datang di AutoCAD 2006. Untuk memulai, silakan klik pada icon berikut:

Atau pada Taskbar Windows, klik Start > All Programs > AutoDesk > AutoCAD 2006. Tampilan AutoCAD 2006 seperti gambar berikut:

Gambar: Tampilan AutoCAD 2006 Membuka File

Mari kita mencoba membuka file sample yang sudah ada. Buka file pada folder sample “Blocks and Tables - Imperial.dwg” (biasanya disimpan di C:\Program Files\AutoCAD 2006\Sample).

(3)

2

Modul AutoCAD - @ngeliquecomputer

Gambar: Tampilan Blocks and Tables - Imperial.dwg Zoom, Pan dan Scroll

Pada Tahap awal ini kita akan mencoba menggunakan beberapa fasilitas navigasi tampilan pada AutoCAD 2006. Fasiltas navigasi tersebut adalah :

Zoom, PAN dan Scroll.

Secara mudah kita dapat menggunakan fasilitas ini langsung dengan memutar atau menekan mouse wheel.

Mouse wheel

Gambar: Mouse

Begitu juga dengan fasilitas scroll. Seperti aplikasi window lainnya, untuk menggeser tampilan pada AutoCAD dapat menggunkan fasilitas scroll. Dengan mengklik tanda panah scrool, maka tampilan akan bergeser sesuai arah yang ita klik.

(4)

Gambar: Scroll window

Secara lengkap dapat pula kita gunakan pada menu View > Zoom atau menu View > Pan. Pada standar toolbar pun tersedia icon untuk fasilitas ini

Gambar: Fasilitas untun navigasi tampilan pada AutoCAD 2006

Sistem Koordinat

Sistem koordinat dalam menggambar object pada AutoCAD 2006 menggunakan koordinat karesius dan koordinat polar.

(5)

4

Gambar: Koordinat kartesius dan Polar Koordinat Absolut Kartesius

Pada sistem koordinat absolute, mengacu pada titik acuan tetap (0,0). Penulisan koordinat ini adalah” x,y “ dimana tanda koma menunjukan pemisah nilai titik koordinat x dan y dari titik acuan (0,0), sedangkan untuk desimal menggunakan tanda titik (.).

Penulisan

Koordinat Relatif Kartesius

Pada sistem koordinat relatif, titik acuan adalah titik terakhir ketika kita membuat objek. Penulisan koornidat ini adalah “ @x,y “dimana tanda “@” menunjukan relative dan tanda koma menunjukan pemisah nilai titik koordinat x dan y dari titik terakhir, sedangkan untuk desimal menggunakan tanda titik (.).

Koordinat Relatif Polar

Pada sistem koordinat relatif, titik acuan adalah titik terakhir ketika kita membuat objek. Penulisan koornidat ini adalah “ @r<θ “dimana tanda “@” menunjukan relative, “ r “ menunjukan jarak dari titik acuan, “ < “ tanda sudut pada koordinat polar dan “θ“ menunjukan besar sudut yang terbentuk.

Gambar Pertama

Untuk memudahkan dalam memahami sitem koordinat, mari kita langsung coba menggambar dengan perintah-perintah pada table berikut:

Command Keyboard Icon Menu Keterangan

Line Line / L Draw > Line Mengambar garis lurus dari satu titik ke titk lain

Circle Circle / C

Draw > Circle > Center,

Radius

Menggambar Lingkaran berdasarkan titik pusat dan radius

(6)

Erase Erase / E Modify >

Erase Menghapus Object

Undo U Edit > Undo Membatalkan perintah

terakhir

Catatan: Setiap perintah pada AutoCAD, dapat dimasukan melalui Command Line (keyboard), Icon, atau menu. AutoCAD akan merespon setiap perintah dengan menampilkan option-option langkah selanjutnya pada command line. Pada AutoCAD 2006, respon tersebut ditampilkan juga langsung pada layar di samping kursor yang disebut dengan “dynamic input”

Untuk dapat memahami sistem koordinat, nonaktifkan dahulu fasilitas ini dengan menekan tombol “F12” atau klik pada tab “DYN”

Tutuplah file sebelumnya, dan mulai membuat file yang baru. Gambar yang akan akan kita buat adalah sebagai berikut:

Command: LINE<enter>

Specify first point: 0,0 <enter>

Specify next point or [Undo]: 5,0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: 9,6 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: <enter>

Command: SAVE

(7)

6

Dengan menggunakan koordinat relative pada gambar yang sama, maka urutan perintahnya adalah sebagai berikut

Specify next point or [Undo]:@ 5,0 <enter>

Specify next point or [Undo]: @0,6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]:@4,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]:@0,-6 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @5,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @0,17 <enter> Specify next point or [Close/Undo] @-5,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,-6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @-4,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,6 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @-5,0 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: @0,-17 <enter> Specify next point or [Close/Undo]: <enter> Command: SAVE

(0,0)

Sedangkan bila menggunakan koordinat relative polar, maka urutan perintahnya adalah sebagai nerikut:

Specify next point or [Undo]:@ 5<0 <enter>

Specify next point or [Undo]: @6<90 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]:@4<0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]:@6<270 <enter>

Specify next point or [Close/Undo] @5<0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: @6<270 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: <enter>

Command: SAVE

(0,0)

Simpanlah gambar yang telah kita buat. Selanjutnya mari kita berlatih dengan gambar berikutnya.

(8)

Untuk membuta gambar tersebut, Ikutilah urutan perintah berikut

Command: line <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: c <enter>

(Menyelesaikan kotak pertama)

Command: L <enter>

LINE Specify first point: 3,3 <enter>

Specify next point or [Undo]: @1,0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: @-1,0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: @0,-3 <enter>> Specify next point or [Close/Undo]: <enter>

(Menyelesaikan kotak kedua)

Command: L<enter>

LINE Specify first point: 6.25,4 <enter>

Specify next point or [Undo]: 8.932,1.25 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]:

(Menyelesaikan yang ketiga)

Command: C <enter>

(9)

8

Specify radius of circle or [Diameter]: .0.5 <enter>

(Menyelesaikan lingkaran)

Command: L <enter>

LINE Specify first point: 0,0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: @-10,0 <enter>

Specify next point or [Close/Undo]: c <enter>

(Menyelesaikan garis batas)

Command: save

Latihan Tambahan

Berikut latihan tambahan untuk semakin memahami system koordinat

Command: l LINE From point: 1,1

Specify next point or [Undo]: 4.1,1 Specify next point or [Undo]: 4.5,2.2 Specify next point or [Close/Undo]: @2.3,0 Specify next point or [Close/Undo]: @1.4<30 Specify next point or [Close/Undo]: @0,2.1 Specify next point or [Close/Undo]: @1.6<120 Specify next point or [Close/Undo]: @-1.3,0 Specify next point or [Close/Undo]: @0,-1.4 Specify next point or [Close/Undo]: @2.2<135

(10)

Specify next point or [Close/Undo]: @-1,0 Specify next point or [Close/Undo]: @1.5<225 Specify next point or [Close/Undo]: @-1,0 Specify next point or [Close/Undo]: @2.3<-60 Specify next point or [Close/Undo]: 1,1

(11)

10

Menggambar Cepat

Ada beberapa cara untuk memepercepat proses menggambar. Tetapi perlu diperhatikan bahwa prinsip dasar yang kita pelajari sebelumnya harus benar-benar dipahami.

Mengaktifkan GRID dan SNAPS

Buka file baru dengan template acadiso.dwt. Untuk mengaktifkan grid dapat langsung klik pada tab “GRID”.

Grid

Direct Distance Entry (DDE), Polar tracking dan Dynamic input

Cara ini sangat mudah dan praktis, namun jangan lupakan metoda dasar. Metoda ini digunakan untuk input jarak dari titik acuan tertentu. Misalnya membuat garis sepanjang 10 kekanan, maka yang perlu dilakukan hanyalah klik pada satu titik (misalnya tanda merah pada gambar dibawah), kemudian arahkan ke kanan (pastikan mode orhto = on dengan mengklik tab “ORTHO” atau tekan tombol “F8”) kemudaian masukan jarak yang diinginkan yaitu 10. Maka akan terbentuk garis sepanjang 10.

Gerakkan kursor >>>

Klik di sini

Selain garis lurus (dengan angle 0, 90, 180 dan 270), kita juga dapat melakukan pada garis yang memiliki angel tertentu. Dengan menonaktifkan mode orhto (F8), maka hal ini dapat dilakukan

(12)

Gerakkan kursor

Jarak yang kita masukan arahnya sesuai dengan arah kursor. Pada AutoCAd 2006 ada fasilitas Polar tracking dan Dynamic input. Fasilitas ini akan sangat membantu dalam menggambar dengan cepat.

Untuk mengatur SNAP, GRID, Polar Tracking, Object Snap dan Dynamic Input dapat dilakukan melalui menu Tools >> Drafting Setings… Dapat juga dilakukan pada command dengan cara kita ketik DSETTINGS atau DS

Gambar: Drafting Settings OSNAP dan OTRACK

Object Snap atau OSNAP fasiltas yang sangat membantu utnuk mnentukan suatu titik pada objek. Fasilitas ini dapat diaktifkan secara otmatis pada menu Tools >> Drafting Setings… > Object Snap Tab atau melalui Command: “OSNAP”/”OS”. Untuk mengaktifkan, klik pada check box “Object Snap On”. Secara mudah kita juga dapat merubah status OSNAP menjadi ON atau OFF tanpa melalui menu ini dengan menekan tombol “F3” atau tab “OSNAP” di layar bagian bawah.

(13)

12

Gambar: OSNAP tab

Dalam kondisi OSNAP aktif, AutoCAD akan menampilkan titik-titik snap pada objek ketika kita menggambar objek. Agar tidak membingungkan, disarankan untuk tidak mengaktifkan seluruh object snap sekaligus, tetapi gunakan yang diperlukan saja misalnya saat ini kita hanya memerlukan “Endpoit”, “Midpoint” dan “Center”.

Gambar: OSNAP dialog box

Untuk titik snap lainnya dapat juga kita gunakan melalui icon object snap

Gambar: OSNAP icon

ICON SETTING ICON SETTING

Endpoint Perpendicular

(14)

Center Nearest

Node Apparent Intersection

Quadrant Parallel

Intersection None

Extension Osnap Setting

Insertion Point Temporary Tracking Point Snap From

Osnap juga dapat dimunculkan pada flyout menu dengan menkan tombol SHIFT (atau Ctrl) pada keyboard dan KLIK KANAN secara bersamaan.

Gambar: OSNAP menu

Dengan mengaktifkan OTRACK, kita dapat membuat gambar seperti dibawah ini tanpa garis bantu.

(15)

(16)

Latihan menggambar dengan cepat

Membuat dan Memodifikasi Gambar

Perintah AutoCAD yang akan kita pelajari selanjutnya dapat dilihat pada table berikut

Rectangle

RECTANGLE / REC

Draw > Rectangle

Menggambar kotak dengan menentukan kedua titik diagonalnya

Polygon POLYGON /

POL

Draw >

Polygon Menggambar segi banyak

Ellipse ELLIPSE/EL Draw >

Ellipse Menggambar Elips

Trim TRIM / TR Modify >

Trim

Memotong objek sampai objek pembatas

Extend EXTEND / EX Modify >

Extend

Memperpanjang objek samapi objek pembatas

Offset OFFSET / O Modify >

Offset

Menggandakan objek secara paralel dengan jarak yg ditentukan

(17)

16

Mari kita praktekan satu persatu

Rectanggle

Dengan perintah ini kita akan membuat persegi panjang hanya dengan mementukan dua titik diagonalnya.

Command: RECTANG

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: 10,5 Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @15,8

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: @15,8 Command:

Polygon

Membuat segi banyak dengan mentukan ukuran jari-jarinya atau panjang salah satu sisinya.

Membuat polygon dari titik pusat

Inscribed in circle ( I )

Command: POLYGON Enter number of sides <4>: 5 Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: Specify radius of circle: 5

Command:

Circumscribed about circle ( C )

Command: POLYGON Enter number of sides <5>: 5 Specify center of polygon or [Edge]:

Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I>: C Specify radius of circle: 5

Command:

Membuat Polygon dengan menentukan panjang salah satu sisinya

Misalnya kita akan membuat segi lima dengan panjang salahsatu sisinya = 6.

Maka langkah pembuatannya adalah sebagai berikut

Command: POLYGON Enter number of sides <5>: 5 Specify center of polygon or [Edge]: E

Specify second endpoint of edge: @6,0 Command:

(18)

@ngeliquecomputer

Ellipse

Membuat bentuk elips Command: ellipse

Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]: Specify other endpoint of axis: @10,0

Specify distance to other axis or [Rotation]: @0,2 Command:

Trim dan Extend

Kedua perintah ini dalam penggunaannya hampir sama. Namun fungsi TRIM adalah untuk memotong objek dengan batas yang ditentukan sedangkan EXTEND

memperpanjang objek sampai batas yang ditentukan

A B C D Gambar A: Sebelum TRIM

B: Sesudah TRIM C: Sebelum EXTEND D: Sesudah EXTEND

Command: TRIM

Current settings: Projection=UCS, Edge=None Select cutting edges ...

Select objects or <select all>: (tekan enter = semua object jadi batas)

Select object to trim or shift-select to extend or

[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: (klik pada objek yang akan dipotong)

Select object to trim or shift-select to extend or [Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: Command:

Command: extend

Current settings: Projection=UCS, Edge=None Select boundary edges ...

Select objects or <select all>: (tekan enter = semua object jadi batas) Select object to extend or shift-select to trim or [Fence/Crossing/Project/Edge/Undo]: (klik pada objek yang akan diperpanjang) Select object to extend or shift-select to trim or [Fence/Crossing/Project/Edge/Undo]:

(19)

18

Offset

Perintah ini digunakan untuk menggandakan objek secara paralel

Gambar: menggandakan objek dengan offset

Command: offset

Current settings: Erase source=No Layer=Source OFFSETGAPTYPE=0

Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <3.0000>: 1 (menentukan jarak offset)

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>:

Specify point on side to offset or [Exit/Multiple/Undo] <Exit>: Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>:

Memodifikasi objek lebih lanjut

Selanjutnya kita akan menggunkan perintah berikut

Move Move / M Modify >

Move

Memindahkan objek

Copy Copy / CP Modify >

Copy

Menggandakan objek

Rotate Rotate / RO Modify >

Rotate

Memutar objek

Fillet Fillet / F Modify >

Fillet Membuat Fillet Chamfer Chamfer / CHA Modify > Chamfer Membuat Chamfer

Mirror Mirror / MI Modify >

Mirror

Menggandakan dengan cara mencermikan objek

Array Array / AR Modify >

Array

Menggandakan objek dengan secara simetris

(20)

@ngeliquecomputer

Move dan Copy

Kedua perintah ini penggunaannya hampir sama. Misalnya pada gambar berikut

Bila kita menggunakan perintah MOVE pada lingkaran ke arah kanan, maka hasilnya adalah sebagai berikut:

Sedangkan bila menggunakan perintah copy maka hasilnya seagai berikut

Berikut adalah urutan mengunakan perintah Move dan Copy

Command: MOVE atau COPY

Select objects: 1 found (pilih objek yang akan di pindahkan atau diperbanyak)

Select objects:

Specify base point or [Displacement] <Displacement>: (tentukan titik acuan awal)

Specify second point or <use first point as displacement>: (tentukan titik acuan penempatan)

Command

Rotate

Perintah ini digunakan untuk memutar objek dengan menentukan titik pusat putaran dan sudutnya.

Command: ROTATE

Current positive angle in UCS:

ANGDIR=counterclockwise ANGBASE=0

Select objects: 1 found ( pilih objek yang akan diputar)

Select objects:

Specify base point: (tetntukan titik pusat putaran)

Specify rotation angle or [Copy/Reference] <108>: 30 (sudut putaran)

(21)

20

Fillet dan Chamfer

Kedua peruntah ini sama-sama bekerja pada dua buh objek yang membentuk sudut, yang membedeakan adalah hasilnya. Hasil fillet adalah berupa lengkungan dengan jari- jari tertentu sedangkan chamfer berupa haris dengan jarak tertentu.

A (original) B (fillet) C (chamfer) Bila kita gunakan fillet pada gambar A maka hasilnya seperti pada gambar B, sedangkan bila menggunakan chamfer akan menjadi seperti pada gambar C

Command: fillet

Current settings: Mode = TRIM, Radius = 0.0000

Select first object or [Undo/Polyline/Radius/Trim/Multiple]: R (menentukan jari-jari fillet)

Specify fillet radius <0.0000>: 5

Select first object or [Undo/Polyline/Radius/Trim/Multiple]: (tenteukan garis pertama)

Select second object or shift-select to apply corner: (tenteukan garis kedua)

Command:

Command: chamfer

(TRIM mode) Current chamfer Dist1 = 0.0000, Dist2 = 0.0000

Select first line or [Undo/Polyline/Distance/Angle/Trim/mEthod/Multiple]: D (menentukan jarak chamfer)

Specify first chamfer distance <0.0000>: 5 (jarak pada garis pertama)

Specify second chamfer distance <5.0000>: 5 (jarak pada garis kedua)

Select first line or [Undo/Polyline/Distance/Angle/Trim/mEthod/Multiple]: (tenteukan garis pertama)

Select second line or shift-select to apply corner: (tenteukan garis kedua)

Command: Mirror

Perintah digunakan untuk menggandakan objek secara simetris dengan menentukan sumbunya terlebih dahulu.

Command: MIRROR

Select objects: Specify opposite corner: 3 found Select objects:

(pilih objek yang akan di mirror)

Specify first point of mirror line: (menentukan titik pertama sumbu)

Specify second point of mirror line: (menentukan titik kedua sumbu)

Erase source objects? [Yes/No] <N>:

(bila dijawab Y , maka objek aslinya akan dihapus)

(22)

@ngeliquecomputer R ow Of fs et Array

Rectangular Array > memperbanyak objek dengan pola kolom dan baris

Gambar: Rectangular Array dengan jumlah Row 4 dan Column 3

Column Offset

Polar Array

Menggandakan objek dengan pola melingkar. Metoda ini cukup mudah, selain memilih objek, kita hanya menentukan titik pusat dan berapa banyak jumlah objeknya. Untuk memastikan hasilnya, klik pada tombol preview. Bila sudah sesuai klik pada tombol OK

(23)

22

Modul AutoCAD - @ngeliquecomputer Dimensi dan Arsir

Dimensi

Dimensi atau ukuran pada AutoCAD dapat dicantumkan dengan berbagai cara

Gambar: Dimension Menu, Icon dan Dimension style manager

Untuk mencantumkan Dimensi/ukuran pada gambar sangat mudah. Kita tinggal pilih jenis dimensi apa yang akan digunakan. Untuk mengatur format dimensi semuanya di atur pada Dimension Syle Manager. Untuk memunculkan Demension Style Manager ini dapat dipilih pada menu Format >> Dimension Style… atau pada menu Dimension >> Dimension Style atau pada command kita ketikan DIMSTYLE.

Membuat dan mengedit Arsir

Boundary Hatch Bhatch / H Draw > Hatch Membuat arsir pada area tertentu

Hatch Edit HatchEdit /

HE

Modify > Object > Hatch...

Mengedit arsiran yang sudah ada

(24)

@ngeliquecomputer

Dengan menggunakan perintah BHATCH maka kita dapat dengan mudah mengatur jenis arsiran beserta propeerti lainnya pada dialog box berikut:

Untuk memenentukam area yang akan diarsir, pilih “Add Pick Point” kemudaian klik pada area yang akan di arsir. Kita dapat melakukan preview terlebih dahulu untuk memastikan arsiran sudah sesuai atau belum.

(25)

24

Modul AutoCAD - @ngeliquecomputer Single Line Text dan Multiline Text

Command Keystroke Icon Menu Result

Text Text Draw > Text > Single Line Text

Membuat tulisan baris tunggal

Multi Line Text

MTEXT Draw > Text > Multi Line Text

Membuat tulisan multi garis

Dengan menggunakan Singel lain text, tulisan langsung muncul pada layar da pengaturan hurufnya pun pada command line.

Command: Text

Current text style: "Standard" Text height: 0.2000 Specify start point of text or [Justify/Style]:

Specify height <0.2000>: 2 (menentukan tinggi huruf)

Specify rotation angle of text <0>:

(tulisan akan muncul dilayar, bila sudah selesai, tekan enter dua kali)

Command:

Sedangkan bila kita menggunakan Multi Line Text seperti berikut ini. Pertama menentukan area untuk penempatan Text

Kemudaian, setelah area ditentukan, akan muncul Text Formating dan Ruller seperti halnya pada program-program Word Processor

(26)

@ngeliquecomputer

Dengan tampilan formatting tersenut, maka akan sangat mudah bagi kita untuk mengatur dan mengedit text.

Color dan Layer

Untuk menentukan warna defaultnya, kita dapat mengaturnya pada Properties toolbar Atau juga bisa pada properties palette

Gambar: Color properties

Selain warna, kita juga dapat menggunakan fasilitas layer untuk memudahkan manajemen gambar kita

Layer Layer / LA Format > Layer Membuka Dialog box layer

Kita juga dapat dengan mudah mengatur layer pada layer toolbar

(27)

26

Selain layer, kita dapat pula mengatur properti lainnya.

Properties PROPERTIES Modify >

Properties Menampilkan pallet properti objek Match Properties MATCHPROP Modify > Match Properties Menduplikat properti objek ke objek lain

PLOT (Mencetak Gambar)

Beberapa Hal yang perlu diperhatikan sebelum mencetak gambar adalah: - Satuan yang digunakan (mm/inch)

- Jenis Printer - Ukuran kertas - Plot style

(28)

(29)

28

LKP@ngeliquecomputer

Pengenalan 3D Isometric Drawning

Mengambar isometrik adalah bukan 3D sesungguhnya, namun inii juga akan sangat berguna bila hanya untuk gambar sederhana.

Untuk memulai gambar isometrik kita perlu merubah beberapa setingan.

Command: ISOPLANE <ENTER>

Current isoplane: Right

Enter isometric plane setting [Left/Top/Right] <Left>: T <ENTER>

(30)

LKP@ngeliquecomputer Sistem Koordinat 3D

Pada 3D, sumbu yang digunkan adalah X, Y dan Z

Elevasi dan Thickness

Kita dapat merubah default ketinggian saat menggambat denga perintah elevasi

Command: elev

Specify new default elevation <0.0000>: Command:

Begitupula dengan ketebalan standar objek dengan thickness Command: THICKNESS

Enter new value for THICKNESS <0.0000>: Command:

(31)

30

Modul AutoCAD - @ngeliquecomputer Objek 3D Solid

Gambar: Menu dan icon untuk membuat objek solid standar

Bentuk COMMAND ICON Keterangan

BOX BOX Membuat box solid

BOLA SPHERE Membuat bola solid

SILINDER CYLINDER Membuat silinder solid

KERUCUT CONE Membuat kerucut solid.

WEDGE WEDGE Membuat wedge solid

(32)

@ngeliquecomputer

Contoh

Membuat BOX Command: box

Specify corner of box or [Center]: 2,3,4

Specify corner or [Cube/Length]: @5,7,10

Atau

Command: BOX

Specify corner of box or [Center]: 2,3,4

Specify corner or [Cube/Length]: @5,7

Specify height: 10

Membuat SPHERE Command: SPHERE

Specify center point or [3P/2P/Ttr]: <tentukan titik>

Specify radius or [Diameter] <2.3756>: 6 <ENTER>

Command: SPHERE

Specify center point or [3P/2P/Ttr]: <tentukan titik>

Specify radius of sphere or [Diameter]:D

Specify Diameter: 12

Membuat CYLINDER

Command: CYLINDER

Current wire frame density: ISOLINES=4

Specify center point for base of cylinder or [Elliptical] <0,0,0>: <tentukan titik>

Diameter/<Radius>: 6

Center of other end/<Height>: 4 atau

Command: CYLINDER

Current wire frame density: ISOLINES=4

Specify center point for base of cylinder or [Elliptical] <0,0,0>: <tentukan titik>

Specify radius for base of cylinder or [Diameter]: D

Diameter: 12

(33)

32

Membuat CONE Command: CONE

Current wire frame density: ISOLINES=4

Specify center point for base of cone or [Elliptical] <0,0,0>: <tentukan titik>

Specify radius for base of cone or [Diameter]: 4

Specify height of cone or [Apex]: 8

atau

Command: CONE

Current wire frame density: ISOLINES=4

Specify center point for base of cone or [Elliptical] <0,0,0>: <tentukan titik>

Specify radius for base of cone or [Diameter]: D

Specify diameter for base of cone: 8

Apex/<Height>: 8

Membuat WEDGE Command: wedge

Specify first corner of wedge or [CEnter]<0,0,0>: <tentukan titik>

Specify corner or [Cube/Length]: @5,2,4

Membuat TORUS Command: TORUS

Current wire frame density: ISOLINES=4 Specify center of torus <0,0,0>:

Specify radius of torus or [Diameter]: 3

Specify radius of tube or [Diameter]:.25

Dengan menysun objeck standar 3D ini kita dapat membuat bentuk objek lain, misalnya sebuah meja

(34)

@ngeliquecomputer

3D Surface

Dengan cara yang sama dengan membuat solid, silakan beerlatih dengan objek surface

Gambar: Menu dan icon untuk membuat objek surface standar

(35)

34

Modul AutoCAD - @ngeliquecomputer 3D View

Untuk mendapatkan pandangan 3D, maka kita perlu merubah view.

OPERASI BOOLEAN

Opersai ini hanya berlaku untuk objek solid. Dengan operasi boolean kita dapatt mengkombinasikan objek-objek standar menjadi bentuk yang lebih kompleks. Perintah- perintah yang termasuk pada operasi boolean ini dapat dilihat pada tabel berikut

COMMAND INPUT ICON Keterangan

UNION

(Boolean) UNI

Menyatukan objek

SUBTRACT

(Boolean) SU

Memotong objek dengan objek lain

INTERSECT (Boolean) IN Irisan objek EXTRUDE FACE SOLID EDIT

Menambah ukuran salah satu permukaan

(36)

@ngeliquecomputer UNION

Menyatkan dua buah objek

Command: union (ENTER)

Select objects: (PILIH BLOCK) 1 found Select objects: (PILIH CYLINDER) 1 found Select objects: (ENTER)

SUBTRACT

Memotong objek dengan objek lain. Blok akan dipotong oleh silinder. Maka urutannya adalah sebagai berikut

Command: SUBTRACT

Select solids and regions to subtract from... Select objects: (PILIH BLOCK) 1 found (ENTER)

Select objects: Select solids and regions to subtract... Select objects: (PILIH CYLINDER) 1 found (ENTER)

(37)

36

INTERSECT

Menghasilkan object hasil irisan dari beberapa objek.

Command: intersect

Select objects: (PILIH BLOCK) 1 found Select objects: (PILIH CYLINDER) 1 found Select objects: (ENTER)

SLICE

Command: slice

Select objects: 1 found

Select objects: Specify first point on slicing plane by

[Object/Zaxis/View/XY/YZ/ZX/3points] <3points>: PICK POINT 1

Specify second point on plane: PICK POINT 2

Specify third point on plane: PICK POINT 3

Specify a point on desired side of the plane or [keep Both sides]: Pilih sisi depan

EXTRUDE FACE Command: _solidedit

Solids editing automatic checking: SOLIDCHECK=1

Enter a solids editing option [Face/Edge/Body/Undo/eXit] <eXit>: _face Enter a face editing option

[Extrude/Move/Rotate/Offset/Taper/Delete/Copy/coLor/Undo/eXit] <eXit>: _extrude

Select faces or [Undo/Remove]: (pilih garis dibawah sisi permukaan samping) 2 faces found. Select faces or [Undo/Remove/ALL]: R

(38)

@ngeliquecomputer Remove faces or [Undo/Add/ALL]: (pilih ujung permukaan bawah)2 faces found, 1 removed.

Remove faces or [Undo/Add/ALL]: (ENTER)

Specify height of extrusion or [Path]: 1 (ENTER)

Specify angle of taper for extrusion <0>: (ENTER)

Solid validation started. Solid validation completed. Enter a face editing option

[Extrude/Move/Rotate/Offset/Taper/Delete/Copy/coLor/Undo/eXit] <eXit>: (ENTER)

Hasilnya akan seperti ini

Render

(39)

38

Sebelum Render

(40)

@ngeliquecomputer

(41)

40

LKP@ngeliquecomputer zebaoth.info

(42)

(43)

42

LKP@ngeliquecomputer zebaoth.info