• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tutorial Wilcom 2006

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tutorial Wilcom 2006"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

TUTORIAL SINGKAT DESAIN BORDIR WILCOM TUTORIAL SINGKAT DESAIN BORDIR WILCOM

(Untuk memudahkan belajar silahklan di Print dulu)

(Untuk memudahkan belajar silahklan di Print dulu)

by. dikky Rahman by. dikky Rahman A. Desain Dasar Angka 2

A. Desain Dasar Angka 2

Tampilkan gambar terlebih dahulu, apabila

Tampilkan gambar terlebih dahulu, apabila gambar yang diperlukan belumgambar yang diperlukan belum ada di komputer silahkan scan terlebih dahulu dan

ada di komputer silahkan scan terlebih dahulu dan simpan.simpan. Untuk menampilkannya:

Untuk menampilkannya: 1.

1. Klik Klik Image Image pada pada Toolbar Toolbar  2.

2. Pilih Pilih Insert Insert FileFile 3.

3. Cari di Cari di CD (folder CD (folder Gambar Utk Gambar Utk Belajar), pilih dBelajar), pilih dan Open.an Open. File ( 2 Hitam )

File ( 2 Hitam )

4.

4. Setelah tampil kunci gb tersebut dgn menekan “K” Setelah tampil kunci gb tersebut dgn menekan “K” pada keyboard,pada keyboard, untuk membuka kuncian tekan “shift+K”.

untuk membuka kuncian tekan “shift+K”.

Mulai

Mulailah mendesain dengan menggunakan “input C”lah mendesain dengan menggunakan “input C” klik icon tsb.klik icon tsb. Dan pastikan icon Satin aktif/menyala.

Dan pastikan icon Satin aktif/menyala.

icon Satin icon Satin Ikuti setiap outline angka 2 t

Ikuti setiap outline angka 2 tsb sekelilingnya,sb sekelilingnya, klik kiriklik kiri pada Mouse adalah titikpada Mouse adalah titik sudut atau lurus dan

sudut atau lurus dan klik kananklik kanan pada Mouse adalah garis lengkung, titikpada Mouse adalah garis lengkung, titik pertama dan terakhir harus bertemu lalu enter

(2)

Mulailah mengatur desain tersebut mengenai lebar kolom, posisi kolom, dan Mulailah mengatur desain tersebut mengenai lebar kolom, posisi kolom, dan kerapatan benang. Jangan lupa aktifkan dulu gb angka 2 nya.

kerapatan benang. Jangan lupa aktifkan dulu gb angka 2 nya. Lihat gb dibawah...!!

Lihat gb dibawah...!!

Untuk mengatur ke

Untuk mengatur kerapatan benang klik “rapatan benang klik “FillsFills””pada gb diatas.pada gb diatas.

Hilangkan tanda ceklist/centang pada “Auto Spacing” lalu isilah kolom spacing Hilangkan tanda ceklist/centang pada “Auto Spacing” lalu isilah kolom spacing sesuai kebutuhan misal 0.40 mm.

sesuai kebutuhan misal 0.40 mm.

Lebar Kolom Lebar Kolom Posisi Kolom Posisi Kolom Jarak sisi 2 Jarak sisi 2 Jarak sisi 1 Jarak sisi 1 Klik Special Klik Special

(3)

Lihat gb dibawah...!! Lihat gb dibawah...!!

Langkah terakhir Penguncian benang. Langkah terakhir Penguncian benang. KLIK Connectors pada gb diatas

KLIK Connectors pada gb diatas Setting Tie in dan Tie

Setting Tie in dan Tie Off, apabila objek gb menggunakan tulang maka Tie inOff, apabila objek gb menggunakan tulang maka Tie in cukup

di-cukup di- “Off” kan, sedangkan untuk Tie Off lebih baik pilih “Always Tie Off”.“Off” kan, sedangkan untuk Tie Off lebih baik pilih “Always Tie Off”.

Untuk melihat bagaimana jalan benang itu be

Untuk melihat bagaimana jalan benang itu bergerak Tekan “rgerak Tekan “Shift + RShift + R” lalu” lalu  jalankan “play”.

 jalankan “play”.

 Atau bisa juga denga

 Atau bisa juga dengan cara:n cara: Lihat gambar..!! Lihat gambar..!! 

 Aktifkan tanda centang  Aktifkan tanda centang

Klik Underlay Klik Underlay

Jenis tulang Jenis tulang

(4)

B. Mendesain Teks YAMAHA B. Mendesain Teks YAMAHA

Tampilkan gambar terlebih dahulu, apabila

Tampilkan gambar terlebih dahulu, apabila gambar yang diperlukan belumgambar yang diperlukan belum ada di komputer silahkan scan terlebih dahulu dan

ada di komputer silahkan scan terlebih dahulu dan simpan.simpan. Untuk menampilkannya:

Untuk menampilkannya: 1.

1. Klik Klik Image Image pada pada Toolbar Toolbar  2.

2. Pilih Pilih Insert Insert FileFile 3.

3. Cari di Cari di CD (folder CD (folder Gambar Utk Gambar Utk Belajar), pilih Belajar), pilih dan Open.dan Open. File ( Yamaha )

File ( Yamaha )

Klik kiri untuk mulai, klik Klik kiri untuk mulai, klik kanan untuk mengakhiri kanan untuk mengakhiri

Untuk menjalankan per-objek Untuk menjalankan per-objek

Klik kanan jalan 1000 titik/langkah, klik kiri

Klik kanan jalan 1000 titik/langkah, klik kiri mundur mundur  Klik kanan jalan 100 titik/langkah, klik

Klik kanan jalan 100 titik/langkah, klik kiri mundur kiri mundur  Klik kanan jalan 10 titik/langkah, klik

Klik kanan jalan 10 titik/langkah, klik kiri mundur kiri mundur  Klik kanan jalan 1 titik/langkah, klik kiri mundur  Klik kanan jalan 1 titik/langkah, klik kiri mundur 

(5)

4.

4. Setelah tampil kunci gb tersebut dgn menekan “K” Setelah tampil kunci gb tersebut dgn menekan “K” pada keyboard,pada keyboard, untuk membuka kuncian tekan “shift+K”.

untuk membuka kuncian tekan “shift+K”. Mulai

Mulailah mendesain dengan menggunakan “input A”lah mendesain dengan menggunakan “input A” klik icon tsb.klik icon tsb. Dan pastikan icon Satin aktif/menyala.

Dan pastikan icon Satin aktif/menyala.

Langkah membuat titik memakai

Langkah membuat titik memakai ““inputinput A” A”

Ikuti langkah titik seperti diatas dimulai dari 1 sampai 6 (berurutan) Ikuti langkah titik seperti diatas dimulai dari 1 sampai 6 (berurutan)

setelah selesai

setelah selesai ENTER 1 kaliENTER 1 kali

Untuk merapikan titik/pola,

Untuk merapikan titik/pola, edit dengan menggunakan Reshape Objectedit dengan menggunakan Reshape Object setelah sesuai

setelah sesuai ENTER.ENTER. Tanda Kotak Tanda Kotak membujur membujur adalah adalah tanda tanda dimanadimana kita

kita memulai memulai tusukan tusukan jarum, jarum, dan dan tanda tanda adalah adalah tanda tanda dimana dimana tusukantusukan  jarum berakhir.

 jarum berakhir.

Setelah selesai semua perhatikan susunan jalan

Setelah selesai semua perhatikan susunan jalan benangnyabenangnya, bisa , bisa dilihatdilihat

dengan

dengan meng-Klik meng-Klik icon icon Color-Object Color-Object List List maka maka akan akan tampil:tampil:

1

1

2

2

6

6

5

5

4

4

3

3

(6)

Jangan lupa aturlah Fills atau kerapan benang, Tulang,

Jangan lupa aturlah Fills atau kerapan benang, Tulang, dan Penguncian.dan Penguncian. Cek desain dengan

Cek desain dengan menjalankan jalan benangnya.menjalankan jalan benangnya.

Setelah selesai semua, kita akan mengatur 

Setelah selesai semua, kita akan mengatur Titik Start dan Titik End Titik Start dan Titik End yaituyaitu dimana titik awal dan akhir dalam

dimana titik awal dan akhir dalam proses desain yang akan dijalankan olehproses desain yang akan dijalankan oleh Mesin.

Mesin.

Ikuti langkah berikut ini: Ikuti langkah berikut ini:

1.

1. Klik Klik Stitch Stitch padapada ToolbarToolbar 2. Pilih

2. Pilih Auto Start and EndAuto Start and End maka akan tampil:maka akan tampil:

 Aktifkan seperti ini  Aktifkan seperti ini

Trus klik salah satu, Trus klik salah satu, misal seperti ini. misal seperti ini. Kalau sudah Kalau sudah OKOK

Lihat hasilnya seperti apa ? Lihat hasilnya seperti apa ?

(7)

C. Membuat Desain Tunas kelapa C. Membuat Desain Tunas kelapa

Tampilkan gambar sebagai pola seperti pada langkah awal diatas. Tampilkan gambar sebagai pola seperti pada langkah awal diatas. File ( Tunas Kelapa )

File ( Tunas Kelapa )

Mulailah mendesain dengan menggunakan “input A”

Mulailah mendesain dengan menggunakan “input A” klik icon tsb.klik icon tsb. Dan pastikan icon Satin aktif/menyala.

Dan pastikan icon Satin aktif/menyala.

Disini cobalah kita berpikir, objek mana dulu yang akan

Disini cobalah kita berpikir, objek mana dulu yang akan kita buat, kita buat, karenakarena memang mesti berurutan dengan baik agar desain tampak rapi.

memang mesti berurutan dengan baik agar desain tampak rapi. Untuk merapikan titik/pola, edit

Untuk merapikan titik/pola, edit dengan menggunakan Reshape Objectdengan menggunakan Reshape Object setelah sesuai

setelah sesuai ENTER.ENTER. Tanda Kotak Tanda Kotak membujur membujur adalah adalah tanda tanda dimanadimana kita

kita memulai memulai tusukan tusukan jarum, jarum, dan dan tanda tanda adalah adalah tanda tanda dimana dimana tusukantusukan  jarum berakhir.

(8)

Setelah selesai semua perhatikan susunan jalan benangnya, bisa

Setelah selesai semua perhatikan susunan jalan benangnya, bisa dilihatdilihat dengan meng-Klik icon Color-Object List

dengan meng-Klik icon Color-Object List

Untuk memberikan warna, aktifkan objek yang akan diberi warna dan pilih Untuk memberikan warna, aktifkan objek yang akan diberi warna dan pilih warna pada

warna pada ToolbarToolbar disudut bawah monitor.disudut bawah monitor.

Jangan lupa aturlah Fills atau kerapan benang, Tulang, Penguncian, Ti Jangan lupa aturlah Fills atau kerapan benang, Tulang, Penguncian, Ti tiktik Start dan Titik End.

Start dan Titik End. Cek desain dengan

Cek desain dengan menjalankan jalan benangnya.menjalankan jalan benangnya. Simpan File hasil desain anda.

Simpan File hasil desain anda.

D. Membuat Desain Matahari menggunakan Input B D. Membuat Desain Matahari menggunakan Input B

Seperti biasa tampilkan terlebih dahulu gambarnya sebagai pola. Seperti biasa tampilkan terlebih dahulu gambarnya sebagai pola. File ( Surya )

File ( Surya )

Langkah Pertama: Buat dahulu objek

Langkah Pertama: Buat dahulu objek mataharinya, sedangkan objek sabitnyamataharinya, sedangkan objek sabitnya belakangan.

belakangan.

~ Untuk objek matahari menggunakan Input B. ~ Untuk objek matahari menggunakan Input B.

(9)

Dimulai dari titik

Dimulai dari titik11, setelah sampai titik, setelah sampai titik 22 enter sekali, mulai lagi dititikenter sekali, mulai lagi dititik33 dandan berakhir dititik

berakhir dititik44 enter sekali lagi.enter sekali lagi. 

 Lalu aturlah sudutnya dengan menekan tombol “Lalu aturlah sudutnya dengan menekan tombol “CtrlCtrl” sambil diklik” sambil diklik digaris gambar.

digaris gambar. 

 Rapikan, baik sudut dan juga titik-tiRapikan, baik sudut dan juga titik-titik polanya.tik polanya. 

 Atur kerapatan benang, dan Atur kerapatan benang, dan Tulang sedangkan penguncian tidak perluTulang sedangkan penguncian tidak perlu karena terinjak objek sabit.

karena terinjak objek sabit. 

 Kalau sudah semua Buatlah objek Sabit dengan menggunakan input A.Kalau sudah semua Buatlah objek Sabit dengan menggunakan input A. E. Membuat Desain Badge

E. Membuat Desain Badge

Tampilkan gambar polanya. Tampilkan gambar polanya. File ( Badge Satpam 2 ) File ( Badge Satpam 2 )

Pertama, perhatikan Dasarnya yaitu yang berwarna Kuning Pertama, perhatikan Dasarnya yaitu yang berwarna Kuning Kedua, mulai buat

Kedua, mulai buat dasar kuning tsb dengan menggunakan Complex Fill.dasar kuning tsb dengan menggunakan Complex Fill. langkahnya :

langkahnya :

Dari bawah mutar keatas Dari bawah mutar keatas

1 1 2 2 3 3 4 4

(10)

Klik Complex Fill pada Toolbox Klik Complex Fill pada Toolbox Ikuti garis pinggir sekelilingnya Ikuti garis pinggir sekelilingnya

Mulailah dari

Mulailah dari 11 dan setelah sampai dititikdan setelah sampai dititik 33 langsunglangsungENTER 3 kali.ENTER 3 kali.  Apapun hasilnya biark

 Apapun hasilnya biarkan saja, dan langsung an saja, dan langsung klikklik Select Object Select Object , ubah bentuk, ubah bentuk  jalan benangny

 jalan benangnya menjadia menjadi TATAMITATAMI dengan meng-klik icondengan meng-klik icon TatamiTatami

Klik icon Tatami Klik icon Tatami Perhatikan alur jalan benangnya: buat sudut 90 Perhatikan alur jalan benangnya: buat sudut 90oo

Sudut tatami bagusnya

Sudut tatami bagusnya 9090oo atauatau 00oo Berikutnya kita membuat objek

Berikutnya kita membuat objek yang ditengahnyayang ditengahnya 1 1 22 3 3 sudut 90 sudut 90oo

(11)

Selanjutnya kita akan membuat Garis

Selanjutnya kita akan membuat Garis Pinggirannya.Pinggirannya.

Buatlah dengan menggunakan Input C Buatlah dengan menggunakan Input C  Atur desain tersebut meng

 Atur desain tersebut mengenai lebar kolom, posisi kolom (sisenai lebar kolom, posisi kolom (sisi 1 atau sisi 2).i 1 atau sisi 2). Setelah selesai atur

Setelah selesai atur lah secara keseluruhan mengenai Tulang, Kerapatanlah secara keseluruhan mengenai Tulang, Kerapatan benang dan Penguncian.

benang dan Penguncian. Catatan:

Catatan:

Untuk Dasar kuning Tatami menggunakan Double Tulang yaitu “ Untuk Dasar kuning Tatami menggunakan Double Tulang yaitu “FirstFirst Unde

Underlay”rlay” dandan “Second Underlay”“Second Underlay” First Underlay :

First Underlay : Edge RunEdge Run TypeType Second Underlay:

Second Underlay: TatamiTatami TypeType Untuk

UntukFinishingFinishing cek apa yang kurang. Jangan lupa juga titik cek apa yang kurang. Jangan lupa juga titik Start and End.Start and End.

F. Membuat Aplikasi Pada Pakaian Anak F. Membuat Aplikasi Pada Pakaian Anak

Sebelumnya dimohon untuk sedikit lebih

Sebelumnya dimohon untuk sedikit lebih konsentrasi, dikarenakan mungkin inikonsentrasi, dikarenakan mungkin ini sedikit lebih rumit.

(12)

Seperti biasa tampilkan dulu

Seperti biasa tampilkan dulu gambar polanya.gambar polanya.

File ( Kepala Beruang 2 JPEG, ada di Folder KELEWAT ) File ( Kepala Beruang 2 JPEG, ada di Folder KELEWAT )

Ikuti setiap pinggirannya dengan menggunakan jalan

Ikuti setiap pinggirannya dengan menggunakan jalan benangbenang RunRun

Setelah selasai sekelilingnya, titik pertama bertemu dengan titik Setelah selasai sekelilingnya, titik pertama bertemu dengan titik akhir ENTER sekali, lalu hasilnya duplikat dengan menekan

akhir ENTER sekali, lalu hasilnya duplikat dengan menekan “Ctrl“Ctrl D”

D” dan langsung saja klik icon Input C dandan langsung saja klik icon Input C dan ENTERENTER, kemudian klik, kemudian klik Select Object dan klik juga icon Stitch-E Select Object dan klik juga icon Stitch-E

Stitch-E Stitch-E

Disini maksudnya untuk merubah jenis

Disini maksudnya untuk merubah jenis satinsatin menjadimenjadi stitch-Estitch-E yangyang berguna sebagai

(13)

 Atur Posisi dan lebar stitch-E dengan c  Atur Posisi dan lebar stitch-E dengan cara:ara:

Klik Special,

Klik Special,lihat gambar..!! lihat gambar..!! 

Setelah itu klik Fills-nya dan isi Spacing: 3.00 mm Setelah itu klik Fills-nya dan isi Spacing: 3.00 mm Langkah berikutnya:

Langkah berikutnya: ~ Klik Insert pada

~ Klik Insert pada ToolbarToolbar ~ Pilih

~ PilihOffset ObjectOffset Object maka akan tampil:maka akan tampil:

Lebar Kolom, isi 1.70 mm Lebar Kolom, isi 1.70 mm

Posisi Kolom Posisi Kolom Jarak sisi 2 Jarak sisi 2 Jarak sisi 1 Jarak sisi 1 Klik Special Klik Special

(14)

Selanjutnya Tutuplah penguncian aplikasi tsb dengan membuat pinggiran Selanjutnya Tutuplah penguncian aplikasi tsb dengan membuat pinggiran dengan Input C dimulai dari bawah mulut.

dengan Input C dimulai dari bawah mulut.  Atur

 Atur lebar kolomnya lebar kolomnya didi SpecialSpecial dengan Column Width: 2.70 mm, atur Offset-dengan Column Width: 2.70 mm, atur Offset-nya

nyaSide 1: 0.50 mmSide 1: 0.50 mm

Buat lingkaran dimulut dengan menggunakan input C, titiknya bertemu. Atur  Buat lingkaran dimulut dengan menggunakan input C, titiknya bertemu. Atur  sesuai dengan penutup pinggiran.

sesuai dengan penutup pinggiran.

Langkah terakhir buatlah Mata, Kumis, Telinga, Hidung, Mulut. Diusahakan Langkah terakhir buatlah Mata, Kumis, Telinga, Hidung, Mulut. Diusahakan susunannya rapi.

susunannya rapi.

Jangan lupa juga Finishingnya perhatikan. Jangan lupa juga Finishingnya perhatikan.

G. Membuat Objek Bolong G. Membuat Objek Bolong

Buatlah dengan menggunakan Complex Fill Buatlah dengan menggunakan Complex Fill

Isi Fixed Offset : 1.70 mm Isi Fixed Offset : 1.70 mm Pastikan Object Typenya :

Pastikan Object Typenya : RunRun Klik

(15)

Ikuti garis pinggir sekelilingnya lalu Enter

Ikuti garis pinggir sekelilingnya lalu Enter sekali, Lalu buatkan lingkaransekali, Lalu buatkan lingkaran matanya Enter sekali, terus mata yg satunya lagi

matanya Enter sekali, terus mata yg satunya lagi enter sekali, dan mulutnyaenter sekali, dan mulutnya enter sekali, kalau sudah beres ENTER dua kali. Netralkan dengan meng enter sekali, kalau sudah beres ENTER dua kali. Netralkan dengan meng -klik-klik Select Objek dan rubah alur benangnya dengan meng-klik TATAMI

Select Objek dan rubah alur benangnya dengan meng-klik TATAMI

Klik icon Tatami Klik icon Tatami

G. Membuat Badge Lokasi Sekolah G. Membuat Badge Lokasi Sekolah

Langkah

Langkah pertama pertama klik klik Border Border pada pada Toolbar Toolbar maka maka akan akan tampil:tampil:

Pilih gambar L, lalu Klik “Make Current” Pilih gambar L, lalu Klik “Make Current” Setelah tampil edit lebar kolomnya. Setelah tampil edit lebar kolomnya.

Mulailah membuat Dasar Tatami mengikuti bentuk gambar border tadi. Mulailah membuat Dasar Tatami mengikuti bentuk gambar border tadi. Gunakan Complex Fill, dan atur.

Gunakan Complex Fill, dan atur.

Selanjutnya buatlah teks dengan menggunakan “Lettering” Selanjutnya buatlah teks dengan menggunakan “Lettering” Klik di area

Klik di area kerja, mulai ketik teksnya dan ENTER, untuk menampilkannyakerja, mulai ketik teksnya dan ENTER, untuk menampilkannya tekan “G” pada

(16)

Edit teks tsb dengan mengklik

Edit teks tsb dengan mengklik SpecialSpecial::

Setelah berubah jadi lengkung atur

Setelah berubah jadi lengkung atur kembali tingkat kelengkungannya dengankembali tingkat kelengkungannya dengan menggunakan “Resha

menggunakan “Reshape Object” dan tarik pe Object” dan tarik titik tetitik tengahnya kebawah sampaingahnya kebawah sampai sesuai yang diinginkan.

sesuai yang diinginkan.

Lakukan yang sama untuk membuat teks

Lakukan yang sama untuk membuat teks dibawahnya.dibawahnya. Terakhir jangan lupa cek

Terakhir jangan lupa cek Finishingnya.Finishingnya.

MATERI LAIN PENDUKUNG DESAIN MATERI LAIN PENDUKUNG DESAIN

1. Run 1. Run

a.

a. Bisa membuBisa membuat garis at garis lurus, lengkunlurus, lengkung, outline g, outline dll.dll. b.

b. Perhatikan LengPerhatikan Length nya (Lth nya (Length = jarak ength = jarak antar Tusukan antar Tusukan jarum)jarum)

2.

2. Triple Triple RunRun a.

a. Bisa membuBisa membuat garis at garis lurus, lengkunlurus, lengkung, outline g, outline dll.dll. Jenis huruf 

Jenis huruf 

Panjang dan lebar Teks Panjang dan lebar Teks

Baseline: ubah jadi

(17)

3.

3. Motif Motif RunRun a.

a. Merupakan Merupakan jalan bjalan benang enang yang yang bermotif lain.bermotif lain. b.

b. Motifnya Motifnya bisa bisa kita kita pilih pilih di:di:

Caranya klik dulu icon Motif

Caranya klik dulu icon Motif Run maka akan tampil. Ikuti langkahRun maka akan tampil. Ikuti langkah 1, 21, 2 && 33 Mulai buat seperti Run.

Mulai buat seperti Run.

4.

4. Jalan Jalan benang benang ManualManual a.

a. Merupakan jalan Merupakan jalan benang ybenang yang length nyang length nya tak menena tak menentu dan tu dan bisabisa dibuat sendri tergantung titik yang kita buat.

dibuat sendri tergantung titik yang kita buat. b.

b. Hanya bisa Hanya bisa buat garis buat garis lurus saja lurus saja tidak untuk tidak untuk lengkung.lengkung. 5.

5. Efek Efek Flexi Flexi SplitSplit

(( 22 ) Klik ini utk) Klik ini utk melihat jenis melihat jenis motif 

motif  ((33) Pilih jenis) Pilih jenis

Motif  Motif 

(( 11 ) Klik ini utk) Klik ini utk menentukan menentukan  jenis motif   jenis motif 

(18)

Ikuti langkah dibawah, sebelumnya aktifkan dulu objek yang akan kita ubah. Ikuti langkah dibawah, sebelumnya aktifkan dulu objek yang akan kita ubah.

SELAMAT MENCOBA, SALAM SUKSES SELAMAT MENCOBA, SALAM SUKSES

Persembahan 

Persembahan : dikky Rahman: dikky Rahman dikky.rahman@gmail.com dikky.rahman@gmail.com (( 11 ) Klik tombol ini.) Klik tombol ini.

(( 22 ) Klik tombol ini.) Klik tombol ini. (( 33 ) Pilih jenis Efeknya) Pilih jenis Efeknya

Referensi

Dokumen terkait

Pada segitiga PQR dengan sudut P merupakan sudut lancip, ditarik sebuah garis dari titik Q ke sisi PR sehingga garis itu tegak lurus terhadap garis PR itu.. Garis tersebut

beberapa garis yang tegak lurus terhadap jari-jari lingkaran hingga di satu titik, ditemukan sifat sudut yang di bentuk oleh garis yang melalui titik pusat dan

Warnai objek shape tersebut dengan warna putih dengan cara klik warna putih dan klik kanan warna hitam pada pallete warna sehingga objek shape mempunyai garis berwarna hitam

Apabila garis lurus terpotong menjadi dua garis lurus, menyudut di sisi dalam pada kedua garis pada sisi yang sama daripada dua sudut yang sejajar, jika diteruskan sampai ke

Pertama kita menentukan source data yang akan kita gunakan dengan cara, klik kanan pada data source pada menu solution explorer kemudian pilih New Data Source.. Setelah klik

Lalu, hapuslah garis bantu kemiringan dan tegak lurus yang tadi, dan buatlah sebuah garis dengan panjang 4.46 dengan titik awal pada ujung atap..

Suatu sudut datar adalah inklinasi (kemiringan) sesame-nya dari dua garis dalam suatu bidang datar yang bertemu dan tidak terletak pada suatu garis lurus.. Dan

Hasil peneltian ini berupa konsep-konsep matematika yang ada pada proses upacara rokat tase’ adalah : konsep geometri sudut, lingkaran, garis lurus dan garis lengkung, simetris,