i
ANALISIS PENAWARAN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora ) DI KABUPATEN TEMANGGUNG
Skripsi
Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian
di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret
Program Studi Agribisnis
Oleh:
Hemas Anggari Laras H0812078
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA 2016
ii
16 Juni 2016
ANALISIS PENAWARAN KOPI ROBUSTA (Coffea canephora ) DI KABUPATEN TEMANGGUNG
Yang diajukan dan disusun oleh : Hemas Anggari Laras
H0812078
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal :
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Tim Penguji Ketua
Dr. Ir. Eny Lestari, M.Si. NIP. 19601226 198601 2 001
Anggota I
_ Ir. Agustono, M.Si. ___ NIP. 19640801 199003 1 004
Anggota II
Dr.Ir. Suwarto, M.Si.___ NIP. 19561119 198303 1 002
Surakarta, Juni 2016 Mengetahui
Universitas Sebelas Maret Fakultas Pertanian
Dekan
Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S. NIP. 19560225 198601 1 001
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin. Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “Analisis Penawaran Kopi Robusta (Coffea canephora) di Kabupaten Temanggung”, sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar kesarjanaan di Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Skripsi ini tidak dapat terwujud tanpa adanya bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan penyusunan skripsi ini, antara lain:
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Ibu Nuning Setyowati, S.P. M.Sc selaku Ketua Program Studi Agribisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Ibu Dr. Ir. Eny Lestari, M.Si selaku Dosen Pembimbing Utama dan Pembimbing Akademik yang telah mendampingi, memberikan ilmu, memberikan saran serta motivasi selama penyusunan skripsi ini dan selama masa perkuliahan yang berharga bagi penulis.
4. Bapak Ir. Agustono, M.Si selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat, bimbingan dan arahan yang telah membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini.
5. Bapak Dr. Ir. Suwarto, M.Si selaku Dosen Penguji yang telah memberikan arahan, bimbingan serta motivasi kepada penulis.
6. Ibu Dr. Ir. Sri Marwanti, M.S. selaku Ketua Komisi Sarjana Prodi Agribisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
7. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staf Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta terutama Program Studi Agribisnis atas ilmu yang telah diberikan dan bantuannya selama masa perkuliahan penulis di Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
iv
8. Kantor BPMD Provinsi Jawa Tengah dan Kesbangpol Kabupaten Temanggung yang telah memberikan izin penulis untuk melakukan pengambilan data pada instansi yang berada di Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Temanggung.
9. Kantor BPS Provinsi Jawa Tengah, Dinas Perkebunan Provinsi Jawa tengah, Disperindag Provinsi Jawa Tengah, Stasiun Kelas I BMKG Semarang, BPS Kabupaten Temanggung, Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Temanggung dan Disperindagkop Kabupaten Temanggung yang telah membantu penulis untuk melengkapi data yang dibutuhkan.
10. Bapak Ir. Setio Adji Pamungkas (Alm) dan Ibu Harmoni Polis selaku orang tua penulis yang selalu memberikan semangat, dukungan, doa, dan motivasi yang sangat luar biasa tanpa henti kepada penulis.
11. Dimas Eka Anggara dan Nimas Jeng Wahayu Shima selaku kakak kandung dari penulis yang selalu memberikan dukungan dan semangat tiada henti. 12. Sahabat terbaik Gayatri, Vilda, Erna, Intan, Nana, Debora, Jannet yang selalu
membantu dan memberikan keceriaan pada penulis.
13. Teman-teman Agribisnis B dan teman angkatan Agribisnis 2012 yang merupakan teman seperjuangan yang memberikan semangat dan dukungan kepada penulis.
14. Teman-teman IAAS LC UNS periode 2013, 2014, 2015 dan teman-teman Kamagrista UNS periode 2013 dan 2014 terimakasih atas pengalaman, kebersamaan, keceriaan, dukungan moril kepada penulis dalam penulisan skripsi ini.
15. Semua pihak yang telah membantu penyusunan skripsi ini.
Surakarta, Juni 2016
Penulis
v DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ... i HALAMAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR GAMBAR ... ix DAFTAR LAMPIRAN ... x RINGKASAN ... xi SUMMARY ... xii I. PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Perumusan Masalah ... 5 C. Tujuan Penelitian ... 6 D. Manfaat Penelitian ... 6
II. LANDASAN TEORI ... 8
A. Penelitian Terdahulu ... 8 B. Tinjauan Pustaka ... 11 1. Sejarah Kopi ... 11 2. Budidaya Kopi ... 13 3. Kopi Robusta ... 16 4. Teori Penawaran ... 18 5. Teori Cobweb ... 21 6. Elastisitas Penawaran ... 24
7. Model Statis dan Dinamis ... 27
8. Penyesuaian Parsial Nerlove ... 29
C. Kerangka Berpikir Pendekatan Masalah ... 34
D. Hipotesis ... 35
E. Asumsi Dasar ... 35
F. Pembatasan Masalah ... 35
G. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 35
III. METODE PENELITIAN ... 38
A. Metode Dasar Penelitian ... 38
B. Metode Pengambilan Lokasi Penelitian ... 38
C. Jenis dan Sumber Data ... 39
D. Teknik Pengumpulan Data ... 40
vi
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 47
A. Kondisi Umum Wilayah Penelitian ... 47
1. Keadaan Alam ... ... ... 47
2. Keadaan Penduduk ... 52
3. Keadaan Perekonomian ... 56
4. Keadaan Umum Sektor Pertanian... 59
B. Hasil dan Pembahasan ... 62
1. Hasil Penelitian ... 62
2. Analisis Penawaran Kopi Robusta di Kab. Temanggung ... 78
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 104
A. Kesimpulan... 104
B. Saran ... 104
DAFTAR PUSTAKA ... 106
vii
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman Tabel 1. Luas Areal dan Produksi Kopi di Beberapa Kabupaten/Kota di Jawa
Tengah Tahun 2014 ... 2 Tabel 2. Luas Areal Tanam dan Produksi Kopi Robusta tahun 2010-2014 di
Kabupaten Temanggung ... 3 Tabel 3. Perkembangan Harga Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung Tahun
2010-2014 ... 4 Tabel 4. Produksi Kopi Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun
2014 ... 39 Tabel 5. Kelas Kemiringan Lahan di Kabupaten Temanggung ... 49 Tabel 6. Pembagian Wilayah Administrasi Kabupaten Temanggung ... 51 Tabel 7. Keadaan Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten
Temanggung Tahun 2014 ... 52 Tabel 8. Komposisi Penduduk Produktif/Berumur 15 Tahun keatas yang
Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama di Kabupaten
Temanggung Tahun 2014 (satuan jiwa) ... 54 Tabel 9. Jumlah Sarana Perekonomian di Kabupaten Temanggung Tahun 2014 ... 57 Tabel 10. Panjang Jalan dan Kondisi Jalan di Kabupaten Temanggung Tahun
2014 ... 58 Tabel 11. Penggunaan Lahan di Kabupaten Temanggung Tahun 2014 ... 59 Tabel 12. Luas Tanaman dan Produksi Tanaman Perkebunan Rakyat di
Kabupaten Temanggung Tahun 2014 ... 61 Tabel 13. Perkembangan Harga Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung
Tahun 1997-2014 ... 63 Tabel 14. Perkembangan Produksi Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung
(1997-2014) ... 66 Tabel 15. Perkembangan Luas Areal Tanam Kopi Robusta di Kabupaten
Temanggung (1997-2014) ... 70 Tabel 16. Perkembangan Harga Kopi Arabika di Kabupaten Temanggung
(1997-2014) ... 72 Tabel 17. Perkembangan Harga Pupuk Urea di Kabupaten Temanggung
(1997-2014) ... 74 Tabel 18. Perkembangan Rata-rata Curah Hujan di Kabupaten Temanggung
(1997-2014) ... 76 Tabel 19. Rekapitulasi Variabel-variabel yang Digunakan dalam Penelitian... 78
viii
Tabel 20. Analisis Varian Faktor-faktor yang Berpengaruh Pada Penawaran
Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung ... 80 Tabel 21. Pengaruh Masing-masing Variabel Bebas terhadap Penawaran Kopi
Robusta di Kabupaten Temanggung ... 83 Tabel 22. Nilai Koefisien Regresi Parsial Variabel yang Berpengaruh terhadap
Penawaran Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung ... 94 Tabel 23. Elastisitas Penawaran Kopi Robusta dalam Jangka Pendek dan
Jangka Panjang di Kabupaten Temanggung ... 96 Tabel 23. Uji Multikolinearitas dengan Nilai VIF ... 99 Tabel 24. Uji Heteroskedastisitas dengan Uji Park . ... 102
ix
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar 1. Gerakan Sepanjang Kurva Penawaran dan Perubahannya ... 19
Gambar 2. Kasus Cobweb ... 22
Gambar 3. Jenis-jenis Kurva Elastisitas ... 25
Gambar 4. Kerangka Berpikir Pendekatan Masalah ... 34
Gambar 5. Kemiringan Lahan di Kabupaten Temanggung ... 50
Gambar 6. Komposisi Penduduk Produktif ... 56
Gambar 7. Grafik Perkembangan Harga Kopi Robusta Sebelum dan Setelah Terdeflasi di Kabupaten Temanggung (1997-2014) ... 65
Gambar 8. Grafik Perkembangan Produksi Kopi Robusta Sebelum dan Setelah Terdeflasi di Kabupaten Temanggung (1997-2014) ... 68
Gambar 9. Grafik Perkembangan Luas Areal Tanam Kopi Robusta Sebelum dan Setelah Terdeflasi di Kabupaten Temanggung (1997-2014)... 71
Gambar 10. Grafik Perkembangan Harga Kopi Arabika Sebelum dan Setelah Terdeflasi di Kabupaten Temanggung (1997-2014) ... 73
Gambar 11. Grafik Perkembangan Harga Pupuk Urea Sebelum dan Setelah Terdeflasi di Kabupaten Temanggung (1997-2014) ... 75
Gambar 12. Grafik Perkembangan Rata-rata Curah Hujan di Kabupaten Temanggung (1997-2014) ... 77
Gambar 13.Hasil Pengujian Durbin Watson ... 101
x
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Halaman
Lampiran 1. Harga Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung Tahun 1997-2014 .... 110
Lampiran 2. Produksi Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung Tahun 1997- 2014 ... 111
Lampiran 3. Luas Areal Tanam Kopi Robusta di Kabupaten Temanggung Tahun 1997-2014 ... 112
Lampiran 4. Harga Kopi Arabika di Kabupaten Temanggung Tahun 1997-2014 .... 113
Lampiran 5. Harga Pupuk Urea di Kabupaten Temanggung Tahun 1997-2014 ... 114
Lampiran 6. Rata-rata Curah Hujan di Kabupaten Temanggung Tahun 1997-2014 ... 115
Lampiran 7. Konversi IHK ... 116
Lampiran 8. Hasil Analisis Regresi, Uji R2, Uji t, Uji F, Multikolinearitas dan Heteroskedastisitas ... 117
Lampiran 9. Elastisitas Penawaran Kopi Robusta ... 119
Lampiran 10. Hasil Analisis Data dengan SPSS 16 ... 120
Lampiran 11. Peta Wilayah Kabupaten Temanggung ... 121
Lampiran 12. Dokumentasi Penelitian ... 122
xi RINGKASAN
Hemas Anggari Laras. H0812078. 2016. ”Analisis Penawaran Kopi Robusta (Coffea canephora) di Kabupaten Temanggung”. Skripsi ini dibawah bimbingan
Dr.Ir.Eny Lestari, M.Si dan Ir.Agustono, M.Si. Fakultas Pertanian, Univesitas Sebelas Maret Surakarta.
Subsektor pertanian yang memberikan sumbangan devisa melalui kegiatan ekspor adalah subsektor perkebunan. Salah satu komoditas perkebunan yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi adalah kopi. Kopi tidak hanya berperan penting sebagai sumber devisa melainkan juga merupakan sumber penghasilan bagi lebih dari 1,5 juta jiwa petani kopi di Indonesia. Tanaman kopi tumbuh subur di Provinsi Jawa Tengah. Salah satu kabupaten yang memiliki produksi kopi tertinggi di Jawa Tengah yaitu Kabupaten Temanggung. Kopi juga termasuk dari sembilan komoditas unggulan yang ada di Kabupaten Temanggung. Saat ini Pemerintah Kabupaten Temanggung terus berupaya mengembangkan potensi produksi kopi disertai peningkatan kualitas kopi. Luas areal tanam, produksi dan harga kopi robusta selalu berubah setiap tahunnya. Hal ini akan mempengaruhi penawaran kopi robusta di Kabupaten Temanggung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran kopi robusta di Kabupaten Temanggung, mengetahui faktor yang paling mempengaruhi penawaran kopi robusta di Kabupaten Temanggung serta mengetahui besaranya nilai elastisitas (kepekaan) penawaran kopi robusta di Kabupaten Temanggung.
Metode dasar yang digunakan adalah metode eksplanasi. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja (purposive) yaitu di Kabupaten Temanggung. Data yang digunakan adalah data sekunder time series selama 18 tahun yaitu dari tahun 1997-2014. Analisis data yang digunakan adalah regresi log linier berganda dengan memasukkan model analisis lag yang didistribusikan dengan model penyesuaian parsial Nerlove (Partial Adjustment Model). Fungsi penawaran diestimasi dengan pendekatan langsung (jumlah produksi)
Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap penawaran kopi robusta di Kabupaten Temanggung adalah harga kopi robusta pada tahun sebelumnya, luas areal tanam pada tahun berjalan dan harga pupuk urea pada tahun sebelumnya. Faktor yang paling berpengaruh terhadap penawaran kopi robusta di Kabupaten Temanggung adalah harga kopi robusta pada tahun sebelumnya. Nilai elastisitas setiap faktor berbeda satu sama lain. Nilai elastisitas jangka pendek harga kopi robusta pada t-1 sebesar 0,335 dan jangka panjang panjang sebesar 9,85. Nilai elastisitas jangka pendek luas areal tanam pada tahun t sebesar 1,346 dan jangka panjang sebesar 39,58. Nilai elastisitas jangka pendek harga pupuk urea pada tahun t sebesar -0,256 dan jangka panjang sebesar -7,52. Saran dari hasil penelitian ini antara lain sebaiknya petani dapat meningkatkan perawatan tanaman kopi robusta sehingga diharapkan menghasilkan produksi yang optimal, Kebijakan Pemerintah untuk memberikan subsidi pupuk urea kepada petani hendaknya tetap dijalankan, program penyuluhan penggantian komoditas tanaman tembakau ke komoditas tanaman kopi robusta tetap dilakukan
xii SUMMARY
Hemas Anggari Laras. H0812078. 2016. Supply Analysis of Robusta Coffee (Coffea canephora) in Temanggung Regency. This thesis is under supervision of Dr.Ir. Eny Lestari, M.Si and Ir.Agustono, M.Si. Faculty of Agriculture, Sebelas Maret University Surakarta.
Agricultural subsector which gives high foreign exchange contribution through export activities is plantations. One of the commodities which has high economic value is coffee. Coffee plays an important role not only as foreign exchange but also as primary income for more than 1.5 million coffee farmers in Indonesia. Coffee plantations highly thrive in Central Java Province. The largest number of coffee production in Central Java is in Temanggung Regency. Coffee is categorized as competitive commodities in Temanggung. Now, Temanggung Government still develops for coffee production and increases the quality of coffee. Coffee production, plantation area, and robusta coffee prices change every year. This would affected on supply of robusta coffee in Temanggung Regency. Thus, this study aims to determine the factors that affected on supply of robusta coffee in Temanggung, to determine the factors that mostly affected on supply of robusta coffee in Temanggung, and to determine elasticity value (sensitivity) of robusta coffee in Temanggung.
The basic method used was explanatory. Temanggung is intentionally selected (purposive) method. This study used secondary data with time series data within 18 years, (1997-2014). Data Analysis used is multiple linear regression model by entering lag which is distributed by Partial Adjustment Model from Nerlove. The supply function is estimated by direct approach (number of production)
The results showed the factors that significantly affected on supply of robusta coffee in Temanggung are robusta coffee prices in previous year, total plantation area in current year and urea fertilizer prices in current year. The factor that mostly affected on supply of robusta coffee in Temanggung is robusta coffee prices in previous year. The elasticity of each factor has different value. The short run elasticity value of robusta coffee prices in previous year is 0.335 and the long run elasticity value is 9.85. The elasticity value of total plantation area in current year is 1,346 and the long run elasticity value is 39.58. The short run elasticity value of urea fertilizer prices in current year is -0.256 and the long run elasticity value is -7.52. Suggestion based on the results of this study is farmers should increase their plants treatment so they can get optimal production of robusta coffee, continue the Agricultural Policy which is give fertilizer subsidy especially for urea fertilizer, extension program in changing commodity from tobacco to robusta coffee is still going on to increase number of plantation area.