ROAD MAP GOOD GOVERNANCE
BPJS KETENAGAKERJAAN
ROAD MAP GOOD GOVERNANCE
Visi:
Menjadi Badan penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) berkelas dunia, terpercaya, bersahabat dan unggul dalam Operasional dan Pelayanan
Road Map GG BPJS Ketenagakerjaan 2015 - 2018 merupakan gambaran menyeluruh strategi, inisiatif, dan program kerja dalam penerapan GG yang didukung oleh struktur dan mekanisme kerja termasuk dukungan sumber daya perusahaan.
Road Map GG BPJS
2015 - 2018
Misi:
Sebagai badan penyelenggara jaminan sosial tenaga kerja yang memenuhi
perlindungan dasar bagi tenaga kerja serta menjadi mitra terpercaya bagi:
Tenaga Kerja : Memberikan perlindungan yang layak bagi tenaga kerja dan keluarga Pengusaha : Menjadi mitra terpercaya untuk memberikan perlindungan kepada tenaga kerja dan meningkatkan
produktivitas
Negara : Berperan serta dalam pembangunan Leadership & Commitment Structure & Infrastructure Performance & Outcome Market & Public Confidence Credibility
2015
2016
2017
2018
GG Transformed
Transisi Governance Lembaga PublikGG Trusted
Pengakuan sebagai Most Trusted InstitutionGG Sustained
Good Governance telah menjadi Kultur Lembaga
GG Citizenship
BPJS Ketenagakerjaan Menjadi motor penerapan GC
GG ORIENTATION • GG Transition
• Infrastruture Review • Gap Analysis Performance
GG ORIENTATION • Strong GG Identity • Beyond Compliance • Triple Bottom Line
GG ORIENTATION
• Inclusion & Deepening • Corporate Culture • Public Accountability
GG ORIENTATION
• Corporate Citizenship • Business Ethic
• World Class Standard
Product & Service Structur e Perform ance Product & Service Planet People Product & Service Planet Stake holder Product & Service Planet People
ROAD MAP GG TAHUN 2015 – 2018
MENUJU BPJS KETENAGAKERJAAN CITIZENSHIP
MAIN DRIVER: • Regulatory Driven • Market Driven MAIN DRIVER: • Market Driven • Stakeholder Driven MAIN DRIVER: • Stakeholder Driven • Culture Driven MAIN DRIVER: • Culture Driven • Ethical Driven MAIN INDICATOR: 1. Governance Infrastructure 2. Transparency & Disclosure 3. Internal Stakeholder
Engagement
4. Internal Governance Award & Awareness
5. Governance Assessment
MAIN INDICATOR: 1. Governance Culture
2. Transparency & Accountability 3. External Stakeholder
Engagement
4. Internal Governance Award & Initiative
5. Governance Assessment
MAIN INDICATOR:
1. Sustainability Performance 2. Transparency & Accountability
External Stakeholder Engagement
3. Internal Governance Award & Initiative
4. Governance Assessment
MAIN INDICATOR:
1. Benchmark of Citizenship 2. Performance & Accountability 3. Stakeholder Engagement 4. Market & Public Recognition 5. Governance Assessment
TRANSFORMED
(2015)
Trusted
Sustained
Citizenship
TUJUAN AKTIVITAS INDIKATOR HASIL
Memastikan transisi tata kelola dari Jamsostek menjadi BPJS TK sesuai target yang diharapkan dan berjalan secara efektif 1. Review Infrastruktur GG 2. Review Kepatuhan terhadap
Regulasi OJK
3. Perumusan Model GG Assessment
4. Self Assessment GG oleh SPI 5. Sosialisasi GG
6. Internal Governance Award 7. Membuat Road Map GG 2015 -
2018
8. Membuat Laporan Tahunan sesuai best practices
9. Mengikuti lomba Laporan Tahunan (ARA)
10. Membuat Sustainability Reporting (SR)
a. Gap Analysis – GG Infrastructure
b. Gap Analysis –Compliance Peraturan OJK
c. Model Asesment GG BPJS d. Governance Maturity
Level
e. Parameter IGA
f. Hasil Self Asesment – “Sangat Baik” g. Road Map GG 2015-2018 h. Peningkatan awareness GG BPJS; i. Inisiatif melebihi ketentuan (beyond compliace) a. BPJS TK dikenal memiliki kelengkapan infrastruktur GG sesuai praktik terbaik; b. Memiliki Road Map
Penerapan Tata Kelola c. BPJS TK memiliki beberapa program dan inisitaif GG melebih ketentuan (beyond compliance)
ROAD MAP GG
Transformed
TRUSTED
(2016)
Sustained
Citizenship
TUJUAN AKTIVITAS INDIKATOR HASIL
Memastikan lembaga memperoleh kepercayaan publik atas infrastruktur tata kelola khususnya aspek Transparansi, Akuntabilitas, dan independensi. 1. Review Kelengkapan content GG website 2. Assessment GG secara Independen
3. Membuat Master Plan CSR (citizenship)
4. Review kematangan Risk Management
5. Sosialisasi GG
6. Internal Governance Award 7. Mengikuti lomba Laporan
Tahunan (ARA) 8. Mengikuti lomba Sustainability Reporting a. Stakeholders Engagement b. Master Plan CSR c. Benchmark Disclosure Governance
d. Risk Maturity Level – “Sangat Baik”
e. Peningkatan awareness dan involvement GG oleh insan BPJS; a. BPJS TK memiliki kepengkapan infrastruktur Governance melebihi ketentuan (beyond compliance)
b. Pengguna jasa puas dengan produk dan jasa BPJS TK
c. BPJS TK memperoleh pengakuan sebagai Trusted atau Most Trusted Institution
Tahapan Menjadi Trusted Public Institution
Transformed
Trusted
SUSTAINED
(2017)
Citizenship
TUJUAN AKTIVITAS INDIKATOR HASIL
Memastikan bahwa prinsip-prinsip Good Governance telah membudaya dalam aktivitas dan proses bisnis.
1. Review Model dan
Parameter GG Assessment 2. Self Assessment GG oleh SPI 3. Review dan Revisi Code dan
Manual GG 4. Sosialisasi GG
5. Internal Governance Award 6. Mengikuti lomba Laporan
Tahunan (ARA)
7. Membuat Sustainability Reporting (SR)
a. Mendapat peringkat memuaskan atas
kepatuhan regulasi dari OJK
b. Code dan Pedoman GG Updated; c. Peningkatan awareness insan BPJS; d. Penghargaan Annual Report e. Penghargaan Sustainability Report f. Penghargaan di bidang Governance a. BPJS TK dikenal sebagai institusi dengan penerapan Governance secara aktual b. Good Governance menjadi ruh pembentukan Kultur Lembaga c. BPJS TK telah menjadi motor dan Benchmark
penerapan GG di kelembagaan publik
ROAD MAP GG
Transformed
Trusted
Sustained
CITIZENSHIP
(2018)
ROAD MAP GG
Tahapan Lembaga telah diterima dan diakui Publik
TUJUAN AKTIVITAS INDIKATOR HASIL
Memperoleh keyakinan bahwa BPJS TK tampil sebagai lembaga publik yang kerdibel dan benchmark Citizenship bagi kelembagaan publik di Indonesia
1. Memiliki program kerja bidang CSR berskala nasional
2. Memiliki inisiatif terkait investasi sosial dan kelestarian lingkungan 3. Assessment GG oleh
Independen 4. Sosialisasi GG
5. Internal Governance Award 6. Mengikuti lomba Laporan
Tahunan (ARA)
7. Membuat Sustainability Reporting (SR)
a. Mendapat peringkat memuaskan atas
kepatuhan regulasi dari OJK, BPK dan Otoritas Lain b. Kebanggaan internal dalam penerapan Governance c. Penghargaan Annual Report d. Penghargaan Sustainability Report e. Penghargaan di bidang Governance dan CSR dalam skala nasional dan internasional
f. Tempat diinginkan untuk bekerja a. BPJS TK telah menjadi “milik” masyarakat pekerja di Indonesia b. Kehadiran BPJS TK telah diterima sepenuhnya oleh masyarakat secara keseluruhan c. Dikenal sebagai lembaga yang memiliki kontribusi besar bagi kemajuan tarap hidup perkerja dan masyarakat secara keseluruhan.
EXECUTIVE SUMARY GOVERNANCE ROAD MAP
Road Map Tata Kelola Yang Baik (Good Governance Road Map) merupakan perangkat manajemen dalam mendorong dan
mengarahkan seluruh sumber daya lembaga untuk secara terencana, sistemik, dan berkesinambungan dalam penerapan dan penegakan Good Governance agar BPJS Ketenagakerjaan mampu meraih keunggulan daya saing berkelanjutan sesuai visi dan misi lembaga.
Berdasarkan hasil tingkat kematangan (maturity level) dan Analisis Kesenjangan (gap analysis), tahapan Road Map Good
Governance BPJS Ketenagakerjaan adalah sebagai berikut:
Tahapan TRANSFORMED pada tahun 2015 yang bertujuan untuk memastikan transisi tata kelola dari Jamsostek menjadi BPJS TK sesuai target yang diharapkan dan berjalan secara efektif;
Tahapan TRUSTED pada tahun 2016 yang bertujuan untuk Memastikan lembaga memperoleh kepercayaan publik atas infrastruktur tata kelola khususnya aspek Transparansi, Akuntabilitas, dan independensi;
Tahapan SUSTAINED pada tahun 2017 yang bertujuan untuk Memastikan bahwa prinsip-prinsip Good Governance telah membudaya dalam aktivitas dan proses bisnis;
Tahapan CITIZENSHIP pada tahun 2018 yang bertujuan untuk memperoleh keyakinan bahwa BPJS TK tampil sebagai lembaga publik yang kerdibel dan benchmark Citizenship bagi kelembagaan publik di Indonesia.
Dengan melaksanakan semua aktivitas yang telah dicanangkan dalam Road Map tersebut, maka BPJS Ketenagakerjaan memilki potensi dan peluang untuk tumbuh dan tampil sebagai lembaga publik terkemuka, terpandang, dan mampu dijadikan sebagai Benchmark bagi penerapan praktik-praktik terbaik dalam Good Governance untuk meraih keunggulan daya saing berkelanjutan dan mampu tampil sebagai Good Citizen sejalan dengan visi dan misi lembaga serta sesuai dengan ekspektasi seluruh pemangku kepentingan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, maka terdapat perubahan mindset yaitu: (1) Shifting from FORMAL to CULTURAL, (2)
Shifting from EXCLUSIVE to INCLUSIVE, (3) Shifting from LOCAL to ASEAN Benchmark, dan (4) Start to be the Benchmark the Implementation of GG in Public Organization.