Hubungan antara Lebar dan Panjang Lengkung Gigi terhadap Tinggi Palatum pada Suku Jawa dengan Metode-Pont dan Korkhaus | Paramesthi | Majalah Kedokteran Gigi Indonesia 16447 31236 1 SM
Teks penuh
Dokumen terkait
Lampiran 10, Hasil Perbandingan Pengukuran Lebar Lengkung Gigi Dan alveolar Klas I Oklusi Normal dan Klas II Divisi 1 pada Maksila dan Mandibula
Perawatan prostodonsi yang dapat dilakukan pada pasien dengan celah bibir dan palatum yaitu: implan, gigi tiruan tetap, overdenture, overlay, gigi tiruan sebagian lepasan
Sebanyak 60 model studi rahang atas dan rahang bawah yang diketahui jenis kelaminnya (30 laki-laki dan 30 perempuan) yang diperoleh dari hasil pencetakan rahang pada subjek
Tabel 4.7 merupakan tabel yang menunjukkan korelasi antara posisi anteroposterior bibir atas dan bibir bawah terhadap panjang lengkung maksila dan mandibula
terdapat korelasi antara posisi anteroposterior bibir terhadap perubahan panjang dan lebar lengkung gigi pada maloklusi Klas I non ekstraksi.. Kata kunci:
Untuk mengetahui korelasi antara lebar lengkung gigi terhadap posisi. anteroposterior bibir terhadap dan pada maloklusi Klas I
Ukuran lengkung gigi dipengaruhi oleh ukuran tulang basal dan fungsi otot- otot mulut. Idealnya, lengkung gigi dengan gigi harus memiliki hubungan yang
Universitas