• Tidak ada hasil yang ditemukan

8 pelatihan dan pengembangan sdm

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "8 pelatihan dan pengembangan sdm"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

 Dirancang untuk memungkinkan para

pembelajar mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk

(3)

 Melibatkan pembelajaran yang melampaui

(4)

 Perubahan yang semakin cepat dalam

teknologi, produk, sistem dan metode telah

memberikan pengaruh pada persyaratan kerja, membuat pelatihan dan pengembangan

menjadi sebuah keharusan

 Program pelatihan dan pengembangan harus

(5)

 Seluruh manajer harus berkomitmen pada dan

terlibat dalam proses pelatihan dan pengembangan tersebut

 Manajer harus diyakinkan bahwa akan ada

(6)

 Menentukan kebutuhan pelatihan spesifik  Tujuan spesifik perlu ditetapkan

 Menentukan metode dan sistem penyampaian

yang tepat

 Manajemen harus terus-menerus mengevaluasi

pelatihan dan pengembangan untuk

(7)

 Arahan instruktur  Studi kasus

 Pemodelan perilaku  Permainan peran

(8)

 In basket training  On the job training  Rotasi pekerjaan

 Magang

(9)

 Universitas

perusahaan

 Akademi dan

universitas

 Community college  Pendidikan tinggi

(10)

 Videoconferencing  Vestibule system  Media video

(11)

Proses Pelatihan dan Pengembangan External Environment

Internal Environment

Tentukan Kebutuhan yang Spesifik

Tetapkan Tujuan yang Spesifik

Pilih Metode dari Sistem Penyampaian

Implementasikan Program

(12)

 Pengalaman

pelatihan yang diberikan oleh organisasi yang menghasilkan peningkatan

(13)

 Pendekatan untuk memberi nasihat,

membimbing dan membina, untuk menciptakan hubungan praktis guna

(14)

 Sering dianggap

tanggung jawab atasan langsung,

memberikan bantuan hampir seperti

(15)

 Penyesuaian terpadu

bagi para karyawan baru dalam

(16)

 Proses yang digunakan

perusahaan untuk

membantu para eksekutif baru mempelajari dengan cepat struktur, budaya

dan politik organisasi, sebagaimana pula cara mereka bisa mulai

(17)

 Pelatihan yang

melibatkan keberagaman

 ESL

 Etika

 Telecommuting

(18)

 Penyelesaian

konflik

 Kerja tim

 Pemberdayaan

 Remedial

 Manajemen

(19)

 Opini peserta

 Tingkat pembelajaran  Perubahan perilaku  Pencapaian tujuan

pelatihan dan pengembangan

(20)

 Menggantikan Job Training Partnership Act

(JTPA) yang bermasalah dan mengkosolidasi lebih dari 70 program pelatihan kerja federal

 Memberikan fleksibilitas kepada negara-negara

bagian untuk mengembangkan sistem yang lebih ringkas dalam kemitraan dengan

(21)

 Proses terencana untuk memperbaiki

organisasi dengan mengembangkan struktur, sistem dan prosesnya guna meningkatkan

(22)

 Survey feeback  Seringkali

dikombinasikan dengan intervensi lainnya:

Quality circle

Team building

(23)
(24)

Referensi

Dokumen terkait

memenuhi kebutuhan. Pengembangan SDM dapat didefinisikan sebagai usaha yang terencana dari organisasi untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan pegawai. Karena

Selain tanpa pembanding, penilaian efektifitas pelatihan dapat dilakukan dengan menggunakan pembanding pada denilaian pembanding, maka dapat dibandingkan selisih

Untuk merancang jenis pelatihan dan pemberian keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan real sumber daya manusia pendukung pariwisata di Kabupaten Bantul, maka perlu

Untuk menciptakan sumber daya manusia dalam organisasi haruslah dilakukan dalam bentuk pendidikan dan pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk memperbaiki penguasaan berbagai

Hal ini dapat diasumsikan bahwa pelatihan dan pengembangan sangat penting bagi tenaga kerja untuk bekrja lebih menguasai dan lebih baik terhadap pekerjaan yang dijabat

pools dengan learning curve yang besar dan menghasilkan peningkatan kinerja organisasi yang paling besar.  Posisi-posisi penting,

Peserta diberikan pelatihan pemahaman dan pengetahuan pengelolaan keuangan secara komputerisasi dan pembuatan laporan keuangan yang baik serta kiat- kiat dalam mengelola

Pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia) merupakan suatu langkah strategis dalam meningkatkan kinerja dan produktivitas suatu organisasi.