• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. merupakan bauran pemasaran terpenting dalam kualitas pelayanan tersebut. Hal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. merupakan bauran pemasaran terpenting dalam kualitas pelayanan tersebut. Hal"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Di era saat ini memiliki persaingan yang ketat dan sempit dalam sektor pemasaran baik bisnis jasa maupun retail, harus memperhatikan kualitas layanan yang diberikan. Produk, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik merupakan bauran pemasaran terpenting dalam kualitas pelayanan tersebut. Hal ini dibuktikan dengan sejumlah riset yang dilakukan (Komardi dan Nasrul, 2013; Sudarno dan Purwaningsih, 2013; Novita dan Marjoeliandra, 2014; Rahman dan Jessica, 2014; Gultom et.al, 2014; Sianturi dan Novita, 2015; Clarissa dan Mangoting, 2013; Betari dan Anita, 2015), didapatkan bahwa Produk, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik sebagai indikator dalam mencapai kualitas pelayanan dan menarik untuk diteliti lebih lanjut. Penelitian buaran pemasaran dikaitkan dengan kualitas pelayanan jasa konsultan pajak juga di lakukan oleh ( Pontoh et.al, 2017; Munabari dan Aji, 2014; Supeno, 2011; Hartanto dan Tjondro,2013; Sumberjaya dan Arisman, 2017; Arestanti et.al, 2016; Sugianto, 2017) yang dapat mengembangkan teori dan fakta dalam penelitian ini.

Dikaitkan kondisi di atas pada hasil penelitian pemasaran jasa yang dilakukan oleh Rahman dan Jessica (2014) dengan objek penelitian jasa rumah di rumah makan yang menunjukkan variabel tempat, bukti fisik dan produk adalah tiga variabel yang paling dominan memiliki persepsi positif bagi konsumen. Sementara Sudarno dan Purwaningsih (2013) melakukan penelitian jasa pelayanan kesehatan bahwa variabel produk, harga, promosi, tempat dan bukti

(2)

fisik tidak memiliki pengaruh terhadap keputusan konsumen dan hanya variabel orang dan proses yang mempengaruh keputusan konsumen dalam menggunakan jasa pelayanan kesehatan. Sianturi dan Novita (2015) dalam hasil penelitiannya dengan obyek jasa pendidikan membuktikan secara parsial kehandalan, daya tanggap, bukti fisik dan jaminan tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan siswa, sementara hanya empati yang berpengaruh terhadap kepuasan siswa. Lebih lanjut Marjoeliandra dan Novita (2014) meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan warga belajar dalam menggunakan jasa pelayanan pendidikan dengan variabel produk, harga dan tempat, hanya variabel tempat saja yang tidak berpengaruh terhadap kepuasan warga belajar dalam menggunakan jasa pelayanan pendidikan.

Penelitian yang terkait jasa konsultan pajak dilakukan oleh Munabari dan Aji (2014) yang melakukan penelitian tentang pengaruh pengetahuan perpajakan, persepsi tentang konsultan pajak, dan persepsi tentang account representative terhadap minat dalam menggunakan jasa konsultan pajak pada wajib pajak badan di KPP Pratama Bantul. Hasil penelitiannya secara simultan variabel yang diteliti memiliki hasil yang positif dan memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel minat menggunakan jasa konsultan pajak. Sementara secara parsial hanya variabel persepsi tentang AR didapatkan hasil yang negatif dan tidak berpengaruh terhadap minat menggunakan jasa konsultan pajak. Clarissa dan Mangoting (2013) menguji pengaruh kualitas jasa konsultan pajak terhadap kepuasan klien di Surabaya, menunjukkan accessibility and flexibility, reliability and trustworthiness, dan service recovery memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan klien atas jasa

(3)

konsultan pajak di Surabaya. Supeno (2011) melakukan penelitian tentang dampak kesesuaian persepsi klien terhadap jasa pelayanan konsultan pajak pengaruhnya terhadap kinerja konsultan pajak. Hasil penelitiannya didapatkan bahwa kesesuaian yang tinggi persepsi klien dengan jasa dan pelayanan konsultan pajak menyebabkan wajib pajak akan menggunakan jasa konsultan pajak dan meningkatkan kepercayaan klien yang cukup tinggi untuk konsultan pajak. Namun hasil yang didapat menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh karakteristik dari klien yang dilayani baik individu ataupun organisasi terhadap kinerja konsultan pajak. Sementara itu Sumber Jaya dan Arisman (2016) telah meneliti pengaruh pengetahuan pajak sanksi pajak dan peran konsultan pajak terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM di Kota Palembang. Hasilnya menunjukkan hanya pengetahuan pajak dan sanksi pajak berpengaruh positif terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak UMKM di Kota Palembang. Sedangkan peran konsultan pajak tidak berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM di Kota Palembang.

Berdasarkan fenomena dan perbedaan hasil penelitian dari penelitian terdahulu di atas sangat menarik untuk diteliti kualitas pelayanan jasa konsultan pajak terhadap wajib pajak sebagai klien dengan studi kasus pada Konsultan Pajak Sudarno di Pekanbaru. Studi ini akan menganalisis faktor-faktor produk/jasa, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik sebagai variabel yang mempengaruhi kualitas pelayanan jasa Konsultan Pajak.

(4)

1.2. Rumusan Masalah

Konsep pemasaran adalah suatu cara pengelolaan dan pengembangan yang memusatkan pandangan bahwa tugas utama organisasi adalah menetapkan kebutuhan dan keinginan pasar yang menjadi sasaran dan menyesuaikan organisasi dengan tujuan memberikan kepuasan yang diinginkan dengan lebih efektif dan efisien. Bauran pemasaran produk dengan bauran pemasaran jasa pada umumnya sama, namun pada bauran pemasaran jasa tidak hanya 4 (empat) elemen yang harus diperhatikan melainkan 7 (tujuh) elemen yaitu produk, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik. Hal ini dibuktikan dengan sejumlah penelitian yang dilakukan oleh (Gultom et.al, 2014); (Rahman dan Jessica, 2014); (Sudarno dan Purwaningsih, 2013); di dalam penelitian menunjukkan bahwa produk, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik menarik untuk diteliti. Faktor produk, harga dan tempat menjadi variabel independen di dalam penelitian (Komardi dan Nasrul, 2013); (Novita dan Marjoeliandra, 2014). Hal tersebut akan mempengaruhi kualitas pelayanan. Kualitas pelayanan yang pernah diteliti oleh (Sianturi dan Novita, 2015); (Bestari dan Anita, 2015)

Berlandaskan latar belakang dan hal tersebut di atas maka permasalahan dalam “faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan jasa Konsultan Pajak” dapat dirumuskan perumusan masalah sebagai berikut :

1. Apakah produk, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik berpengaruh terhadap kualitas pelayanan jasa konsultan pajak Sudarno di Pekanbaru.

(5)

2. Di antara produk, harga, tempat, promosi, orang, proses, dan bukti fisik mana yang lebih dominan berpengaruh terhadap kualitas pelayanan jasa konsultan pajak Sudarno di Pekanbaru.

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang akan di capai dalam rencana penelitian ini sebagai berikut :

1. Mengetahui dan menganalisis pengaruh produk, harga, tempat, promosi, orang, proses dan bukti fisik terhadap kualitas pelayanan jasa konsultan pajak Sudarno di Pekanbaru

2. Mengetahui di antara produk, harga, tempat, promosi, orang, proses, dan bukti fisik mana yang lebih dominan berpengaruh terhadap kualitas pelayanan jasa konsultan pajak Sudarno di Pekanbaru.

1.4. Manfaat Penelitian 1.4.1. Manfaat Praktis

1. Bagi konsultan Pajak pada umumnya dan terkhusus konsultan Pajak Sudarno di Pekanbaru, hasil penelitian ini dapat memberikan informasi dan data yang sangat berharga untuk melakukan tindak lanjut terkait manajemen pemasaran jasa konsultan pajaknya dalam meningkatkan kualitas pelayanan terhadap kliennya.

2. Bagi wajib pajak, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berharga terutama dalam memutuskan untuk menggunakan atau tidak menggunakan jasa konsultan pajak dalam melaksanakan hak dan menunaikan kewajiban perpajakannya.

(6)

3. Bagi pemerintah terutama Direktorat Jenderal Pajak, diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi informasi yang sangat penting terutama dalam mengevaluasi eksistensi Konsultan Pajak sebagai fasilitator/ perpanjangan tangan pemerintah dalam membantu menyadarkan kebutuhan wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya.

1.4.2. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian yang akan didapatkan dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber pengembangan ilmu pengetahuan dan referensi bagi penelitian selanjutnya terutama yang terkait dengan manajemen pemasaran jasa umumnya dan jasa konsultan pajak khususnya.

1.5. Sistematika Penulisan Penelitian BAB I PENDAHULUAN

Membahas tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian (manfaat praktis dan teoritis), dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini berisikan tentang teori yang berupa pengertian dan definisi yang dikutip dari beberapa literatur-literatur yang diantaranya literatur nasional dan internasional yang akan mendorong untuk mendukung penelitian.

(7)

BAB III METODE PENELITIAN

Bagian ini diuraikan secara singkat mengenai lokasi penelitian, populasi dan sampel, jenis data dan sumber data, teknik pengumpulan data, variabel penelitian, definisi operasional variabel, uji validitas dan reliabilitas instrumen penelitian, teknik analisis data.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil dan pembahasan penelitian berisikan tentang deskripsi lokasi penelitian menggambarkan tentang lokasi penelitian, penyajian dan analisis data menggambarkan perlakuan data dalam tabel-tabel dan kalimat-kalimat, interpretasi data mengungkapkan tentang penafsiran berdasarkan hasil penyajian dan analisa data berdasarkan teori-teori. BAB V PENUTUP

Penutup berisikan kesimpulan yang akan menitik beratkan pada ringkasan hasil-hasil penelitian yang telah di capai, lalu keterbatasan penulisan yang berisi batasan-batasan dalam penelitian yang terkait dengan penelitian, saran-saran berisi tentang masukan yang diberikan agar yang terkait dapat memahami tentang penelitian ini.

Referensi

Dokumen terkait

Tekanan ketaatan semakin rumit ketika auditor dihadapkan pada konflik karena auditor harus bersikap independen dalam memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan

Data yang diperoleh di lapangan cukup banyak, untuk itu maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal pokok, menfokuskan pada

Dari hasil analisa terhadap pengujian yang dilakukan pada clustering gender berdasarkan nilai maksimum minimun amplitudo suara berbasis Fuzzy C-Means (FCM), dapat

Wilcoxon, nilai p penilaian responden konsumen mi bakso terhadap atribut rasa dan mutu keseluruhan adalah sama, dengan demikian atribut rasa berperan besar dalam

Keadaan inilah yang mendorong penulis untuk membuat kajian seumpama di atas dengan melihat kepada masalah-masalah yang dihadapi oleh warga emas, keperluan dan cabaran-cabaran

Banyaknya jumlah jemaat dan kegiatan yang berjalan pada Gpi Jalan Suci memerlukan informasi yang up to date, Penyediaan informasi masih

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di MAN Darussalam Aceh Besar tahun pelajaran 2014/2015 dapat disimpulkan bahwa: 1) Penerapan pendekatan saintifik dan

Dalam skripsi ini dijabarkan bagaimana penerapan Risk Assessment bagian Bekisting pada proyek pembangunan apartemen X dengan cara mengidentifikasi bahaya,