BAB II : PT. PILAR CADAS PUTRA

(1)

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 7

BAB II : PT. PILAR CADAS PUTRA

2.2. Kontraktor : PT. PCP (Pilar Cadas Putra)

2.2.1. Profil Kontraktor : PT. PCP (Pilar Cadas Putra)

Gambar 1. Logo Perusahaan

Sumber : PT.Pilar Cadas Putra

Bentuk Badan Usaha : Perseroan Terbatas (PT)

Nama Perusahaan : PT. PILAR CADAS PUTRA

Alamat Perusahaan : Golden Cinty Business Park B.10

JL. KH. Hasyim Ashari No. 118

Cipondoh Kota Tangerang

Telp/Fax/Hp : 021-22260315

Status Perusahaan : Kantor Pusat

Pemimpin Perusahaan : Bambang Nugroho, ST

(2)

2.2.2. Visi dan Misi Perusahaan

Visi : memberikan suatu jasa pelayanan secara profesional dengan karya yang tepat guna, optimal, efisien dan berprinsip.

Misi :

1. Menyediakan jasa konstruksi bernilai tambah tinggi untuk memaksimalkan kepuasan pelanggan

2. Meningkatkan kapabilitas, kapasitas dan kesejahteraan karyawan secara berkesinambungan

3. Menyediakan nilai tambah yang tinggi bagi semua pemangku kepentingan

4. Menciptakan sinergi strategis dengan mitra kerja, mitra usaha dan klien

5. Memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan masyarakat

2.2.3. Data-Data Perusahaan

Akte Pendirian Perusahaan

Nomor : 14

Tanggal : 14 Mei 2012

Nama Notaris : Lutfi Burhan, SH

Alamat Notaris : Jl. Kalipasir Indah No. 21

Kota Tangerang

Perubahan Akte Pendirian Perusahaan

Nomor : 01

Tanggal : 08 Maret 2014

Nama Notaris : Linda Halim, SH., M.Kn

Alamat Notaris : Jl pelapah Indah Ruko Santa Monica

No. B-17 Kelapa Dua Gading Serpong

Kab. Tangerang

(3)

SUSUNAN PERSONALIA

DIREKSI

 Direktur Utama : Bambang Nugroho, ST

 Direktur : Yosi Ananda, ST

PEMIMPIN DIVISI

 Bagian Teknik

1. Arsitektur : Delly Hanantyo V, ST 2. Bangunan Gedung : Arief Widianto, ST 3. Bangunan Jalan : Slamet Widodo, ST 4. Bangunan Jembatan : Sudira Mardiana, ST 5. Mekanikal : Suhardono, ST 6. Elektrikal : Ir. Budi Santoso

7. Ahli K3 Konstruksi : Muhammad Izzuddin, ST

 Bagian Administrasi

dan Keuangan : Laila Rahmawati, ST

STAFF

 Teknik

1. Sulistiyo Utomo : D3 Teknik Sipil 2. Moch. Nizar : STM Mesin 3. Ginanjar Raharjo : STM Bangunan

 Administrasi

Verra : SMU

(4)

2.2.4. Portofolio Perusahaan

No Nama Proyek Bidang

Pekerjaan Pemilik Pekerjaan Tahun 1 Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Gedung RS. Kota Tangerang Bangunan Kesehatan (BG008) PPK. RS. Kota Tangerang 2013

2 Pekerjaan Fisik Kelanjutan Pembangunan Gedung

Sayap

E Kanan Lantai 3 Kamar Operasi Bangunan Kesehatan (BG008) PPK RS. Kusta Dokter Sitanala 2014

3 Rehab Gedung Rawat Inap

RS. Harapan Kita Kesehatan Bangunan (BG008)

PPK RS. Jantung

Harapan Kita 2014

4 Rehab Gedung Diklat RS.

Harapan Kita Kesehatan Bangunan (BG008)

PPK RS. Jantung

Harapan Kita 2014

5 Pembangunan Gedung MCU

RS. Polri Keramat Jati Kesehatan Bangunan (BG008) PPK Pembangunan Gedung MCU Rumkit Bhayangkara TK.I Said Sukanto 2015 6 Pembangunan Gedung Rawat

Inap RS. Polri Keramat Jati

Bangunan Kesehatan (BG008) PPK Pembangunan Gedung Rawat Inap Rumkit Bhayangkara TK.I Said Sukanto 2016 7 Pengembangan Poliklinik Menjadi 3 Lantai RS. Polri

Keramat Jati Bangunan Kesehatan (BG008) PPK Pengembangan Poliklinik Bhayangkara TK.I Said Sukanto 2016 8 Pembangunan Gedung

Forensik RS. Polri Keramat Jati Bangunan Kesehatan (BG008) PPK Pembangunan Gedung Forensik Bhayangkara TK.I Said Sukanto 2016

9 Pekerjaan Rancang Bangun Gedung Olympic Center

PPPon Cibubur Bangunan Gedung Lainnya (BG009) PPK. Cimanggis Nagrak 2016

10 Pembangunan Gedung Arsip

Kementrian Pertanian Bangunan Gedung Lainnya (BG009)

Kementrian

Pertanian 2016

Tabel 1. Portofolio Perusahaan

(5)

2.2.5. Struktur Organisasi Perusahaan

Sebuah perusahaan berjalan dengan struktur organisasi perusahaan yang sesuai dengan keahliannya, sehingga masing-masing individu memiliki gambaran yang jelas tentang posisi, fungsi dan haknya.

Bagan 1. Struktur Organisasi Perusahaan

Pembagian dan susunan tugas tersebut kita kenal dengan istilah Struktur Organisasi Perusahaan. Struktur Organisasi Perusahaan merupakan sebuah garis hirarki yang mendeskripsikan kompenen-komponen yang menyusun perusahaan dimana setiap individu (sumber daya manusia) yang berada pada lingkup perusahaan tersebut memiliki posisi dan fungsi masing-masing.

Komisaris Hidayat Direktur Utama Bambang Nugraha Direktur Yosi Ananda, ST

Bagian Teknik Arsitektur

Delly Hanantyo, ST

Staff

Sulistyo Utomo M. Nizar Ginanjar R

Bagian ADM & Keuangan

Laila Rahmawati

Staff

Verra

Bagian Teknik Sipil

Sudira Mardiana, ST

(6)

2.2.6. Tugas dan Tanggung Jawab

1. Board of commisioner (Dewan Komisaris)

 Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan dan pemberian nasihat kepada direksi.

 Setiap anggota dewan komisaris ikut bertanggung jawab secara pribadi atas kerugian perseroan akibat dari kesalahan dan kelalaiannya dalam menjalankan tugas.

2. President Director (Direktur Utama)

 Bertanggung jawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris Menentukan kebijaksanaan serta memberikan / menetapkan keputusan•keputusan sehubungan dengan kepentingan perusahaan, khususnya pada rapat-rapat koordinasi staf.

 Mengangkat maupun memberhentikan tiap personil / pekerja dengan surat keputusan, dan mempunyai wewenang untuk memindahkan / memutasikan.

 Mengadakan Kontrol-check keadaan keuangan perusahaan.

3. Director (Direktur)

 Merencanakan, mengatur dan mengontrol perencaaan, laporan dan pembiayaan perusahaan.

 Pembangkit dan Penyatu Semangat (passion) VISI MISI perusahaan kepada setiap karyawan yang dikemas dalam bentuk yang menarik dan menyenangkan.

 Bertanggung jawab atas seluruh legalitas perusahaan terkait perizinan

 Bertanggung jawab atas document legal corporate (kontrak, perizinan, pendirian)

 Mengerti keadaan hukum dan aturan yang berlaku

4. Head of Engineering (Kepala engineer)

 Memberikan petunjuk kepada tim, dalam melaksanakan pekerjaan pengawasan teknis segera setelah kontrak fisik ditandatangani.

 Memberikan petunjuk kepada tim dalam melaksanakan pekerjaan, untuk menyiapkan rekomendasi secara terinci atas

(7)

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 13 usulan desain, termasuk data pendukung yang diperlukan

 Membantu tim di lapangan dalam mengendalikankegiatan-kegiatan kontraktor, termasuk pengendalian pemenuhan waktu pelaksanaanpekerjaan.

 Memeriksa hasil laporan pengujian serta analisanya.

 Bertanggung jawab atas pengujian dan penyelidikan material/bahan di lapangan.Membantu Chief Supervision Engineer dalam melaksanakan tugas.

 Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan penyelidikan bahan/material baik di lapangan maupun laboratorium serta menyusun rencana kerjanya.

5. Administrasi & Keuangan

 Menjaga dan mengupdate informasi administasi mulai dari office supply, stationaries.

 Mempersiapkan arrangement meeting detail, absensi staff, serta melakukan hal-hal seperti surat menyurat dengan staf lainya.

 Bertanggung jawab atas penerimaan dan pembayaran yang terjadi.

 Melakukan dan membuat laporan perhitungan pajak.

6. Staff

 Membantu pekerjaan dari setiap devisi masing-masing.

(8)

2.3. Struktur Organisasi Proyek

Struktur organisasi proyek adalah susunan organisasi dibentuk untuk mengerjakan suatu proyek kerja pada perusahaan.Struktur organisasi proyek merupakan perwujudan dari suatu sistem organisasi dalam pelaksanaan suatu proyek pembangunan, atau dengan kata lain merupakan suatu kerangka penjabaran dari keseluruhan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak-pihak yang terkait, sehingga jelas batasan wewenang dan tanggung jawabnya.

Adapun struktur organisasi pada proyek RSU.BHAKTI ASIH sebagai berikut :

Bagan 2. Struktur organisasi proyek

Berdasarkan bagan diatas, Ir.Bimo Cakti. Selaku Project Manager adalah pembimbing lapangan praktikan selama melaksanakan praktik profesi di proyek Rumah Sakit Bhakti Asih.

Kontraktor adalah pihak yang menerima dan menyeleggarakan pekerjaan bangunan menurut biaya yang telah disepakati dan melaksanakan sesuai dengan peraturan dan syarat-syarat serta gambar-gambar rencana yang telah ditetapkan. Kontraktor berupa swasta yang berbadan hukum atau badan hukum yang bergerak dalam

(9)

bidang pelaksanaan pekerjaan bangunan. Dalam pelaksanaan proyek pembangunan Rumah sakit Bhakti Asih. PT. PILAR CADAS PUTRA diberikan kepercayaan untuk bertindak sebagai kontraktor yang bertugas melaksanakan pekerjaan struktur dan konstruksi pada gedung Rumah Sakit Bhakti Asih. Tugas dan wewenang dari kontraktor meliputi :

2.3.1. Tugas dan Tanggung Jawab

1. General Manager(Kepala Umum)

 Memimpin perusahaan

 Mengelola operasional harian perusahaan

 Merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasi, menganalis dan mengawasi semua aktivitas perusahaan

 Mengelola perusahaan sesuai dengan vsi dan misi

 Merencanakan, mengelola dan mengawasi penganggaran perusahaan

 Merencanakan dan mengontrol kebijakan perusahaan

 Memastikan setiap departemen melakukan strategi perusahaan dengan efektif

2. Project Manager(Kepala Proyek)

 Bertanggung jawab penuh dilapangan terhadap keputusan dalam pembangunan proyek

 Aktif memonitor seluruh pekerjaan

 Memberi keputusan mutlak terhadap permasalahan di proyek

 Melaksanakan rapat secara internal maupun eksternal dengan owner

 Membuat laporan lengkap selama proyek berlangsung hingga selesai

 Membuat schedule, mengatur menejemen dan mengawasi pelaksanaan proyek

 Bertanggung jawab atas kemajuan dan kesuksesan proyek

3. Quality Control

 Memperlajari dan memahami tugas quality control

 Menguasai spesifikasi teknis dan standar praktis

(10)

 Memperlajari quality plan (rencana mutu)

 Menyiapkan dan memelihara peralatan pengukuran, pemeriksaan dan pengujian, serta memastikan masa berlaku peralatan

 Melaksanakan pemeriksaan atau pengujian bahan

 Mempelajari metode kerja dan standar pelaksanaan

 Memberikan laporan kepada quality assurance engineer tentang kesiapan pelaksanaan

 Melaksanakan pemeriksaan atau pengujian jenis pekerjaan

 Menertibkan ketidaksesuaian apabila terjadi penyimpangan

 Membuat laporan pemeriksaan, pengujian, dan pengukuran pelaksanaan kaliberasi internal

4. SHEO (Safety Health Environment/K3)

 Mengontrol program keselamatan & kesehatan kerja (K3) di site

 Melakukan pertolongan pertama ketika kecelakaan

 Evaluasi program keselamatan & kesehatan (K3) setiap bulan

 Memberikan penjelasan tentang program keselamatan untuk staff di site

 Membuat laporan program keselamatan dan kesehatan langsung ke manager proyek

5. Construction Manager (Manajer Konstruksi)

 Melaksanakan dan bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek

 Menetapkan, merundingkan dan menjamin pelaksanaan proyek

 Mengatur dan mengkoordinasi seluruh elemen pada proyek

 Memonitor dan melaporkan segala progres pekerjaan

 Memberikan antisipasi terhadap pelaksanaan proyek 6. POP (pengendalian operasional proyek)

 Menentukan sasaran kerja

 Menentukan standar dan kriteria kerja

 Mengumpulkan data info nhasil implementasi

(11)

 Mengkaji dan menganalisa hasil pekerjaan sesuai dengan standart

 Pengawasan dan pengendalian biaya proyek

 Pengawasan dan pengendalian mutu proyek

 Pengawasan dan pengendalian waktu proyek 7. SE Struktur dan Arsitektur

 Membuat rencana struktur

 Membuat evaluasi dan rencana pembangunan

 Menyediakan kelengkapan pelaksanaan bangunan

 Membuat gambar rencana bangunan

 Melaksanakan pembuatan gambar kerja

 Memberikan bantuan penjelasan terhadap desain kepada owner

 Melaksanakan pengawasan arsitektur bangunan 8. Peralatan

 Melakukan perawatan dan pengecekan dan pemeliharaan alat alat proyek sesuai jadwal

Mengoperasikan dan mobilisasi alat sesuai dengan keperluan

 Membuat berita acara terkait penerimaan dan penolakan peralatan

 Melakukan pengamanan, perbaikan, dan penyimpanan peralatan proyek

 Memberikan alternatif tentang pengguanaan alat 9. Drafter (Draft Gambar)

 Membuat gambar pelaksanaan/shop drawing (gambar detail)

 Menyesuaikan gambar dengan lapangan

 Membuat akhir pekerjaan sebagai pertanggung jawaban kepada owner

10. Logistik

 Evaluasi suplier ( negosiasi harga)

 Pendatangan barang

 Mengecek stock barang

 Membuat laporan biaya (laporan harian dan laporan bulanan)

(12)

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 18 11. Bagian Keuangan berhubungan kerja dengan bagian

Administrasi,Logistik dan Gudang

 Melaksanakan fungsi kasir

 Melaksanakan fungsi administrasi keuangan

 Melakukan Opname kas periodik bersama dengan GA dan Kapro

 Mematuhi semua peraturan K3L yang berlaku di perusahaan 12. Security(Keamanan)

 Melaksanakan penjagaan dengan maksud mengetahui siapa dan keandaraan yang keluar masuk proyek

 Melakukan perondaan sekitar kawasan proyek

 Mengadakan pengawalan uang atau barang

 Memberikan tanda bahaya atau keadaaan darurat 13. OB (Office Boy)

 Membersihkan dan merapikan meja, kursi, komputer dan perlengkapan lainnya.

 Menyediakan minuman untuk karyawan maupun tamu.

 Mengirim/mengambil dokumen antar Divisi/Bagian.

 Melayani permintaan fotokopi/faksimili.

 Membelikan dan menyiapkan makan siang karyawan.(tidak wajib)

 Membereskan piring, gelas, & perlengkapan makan karyawan.

 Mencuci piring, gelas dan perlengkapan makan/minum karyawan

14. Praktikan

 Mengawasi pekerjaan di lapangan.

 Membantu membuat gambar pelaksanaan/shop drawing (gambar detail).

 Membantu menyesuaikan gambar dengan lapangan.

(13)

2.4. Kualifikasi Perusahaan

Klasifikasi kontraktor merupakan penggolongan jenis kontraktor berdasarkan modal dana yang dimiliki kontraktor dan juga sertifikasi dari badan pemerintahan. Penggolongan kontraktor berdasarkan skala proyek yang dikerjakan adalah sebagai berikut :

Gambar 2. Kualifikasi Perusahaan