BAB II PAPARAN DATA DAN TEMUAN
A. Deskripsi Umum Lokasi Penelitian
Dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi peneliti memperoleh data dari pihak TPA Fuqaha‟ sebagai berikut:
1. Sejarah Perkembangan TPA Fuqaha‟ Cabang Lembaga Kursus Tahsin TPA Fuqaha‟ adalah nama dari Taman Pendidikan Al-Qur‟an (TPA) yang terletak di Jl. Dakota, No. 2, Rembiga Mataram. Berdiri pada tahun 2016 dan beroperasi pada tahun 2016-sekarang.Akan tetapi, TPA ini mendapatkan akte notaris pada tahun 2019.TPA Fuqaha‟ merupakan tempat belajar dan mengajarkan al-Qur‟an untuk anak-anak mulai dari tingkat TK/ RA sampai dengan SD. TPA Fuqaha‟ berada di bawah penyelenggaraan lembaga kursus tahsin.Kursus tahsin didirikan oleh ustadz Zaid Arsyad Hidayat sekaligus berperan sebagai direktur kursus tahsin.Sedangkan yang dipercaya menjadi kepala TPA Fuqaha‟ yaitu ustadz Mustakim. Luas seluruh bangunan TPA Fuqaha‟ yaitu 2,5 are dengan status kepemilikan tanah dan bangunan milik keluarga.
TPA Fuqaha‟ merupakan sebuah lembaga yang menjadi tempat belajar membaca al-Qur‟an dari dasar sampai lancar.Kursus tahsin menjadikan TPA ini sebagai salah satu cabang, karena jumlah santri yang belajar selalu meningkat setiap tahunnya pada beberapa cabang yaitu: kursus
tahsin Hubbul Wathan, kursus tahsin Dakota dan kursus tahsin Dzikrullah.71
2. Struktur kepengurusan TPA Fuqaha‟ cabang lembaga Kursus tahsin Strukur kepengurusan TPA Fuqaha‟ berada dibawah kelembagaan kursus tahsin.Ustadz. Mustakim selaku kepala TPA Fuqaha‟, menjelaskan:
TPA Fuqaha‟ berada dibawah kelembagaan kursus tahsin, kursus tahsin mempunyai empat buah cabang dan salah satunya adalah TPA Fuqaha‟.Setiap cabang mempunyai masing-masing kepala cabang dan setiap kepala cabang dipercaya untuk mengelola dan mensukseskan program-program kursus tahsin.72
71Profil TPA Fuqaha‟, Dokumentasi, Mataram, 26 Mei 2020.
72Ustadz Mustakim, wawancaraOnline, Mataram, 26 Mei 2020.
Bagan 2.173
Struktur Organisasi Kursus tahsin
73Profil Lembaga Kursus Tahsin, Dokumentasi, Mataram, 26 Mei 2020.
Direktur Kursus Tahsin Ustd. Zaid Arsyad Hidayat
TPA Fuqaha’
Ustadz. Mustakim At-Taqwa
Dakota
Ustadz.
Zulkarnain Dzikrullah
Ustadzah.
Yasmin AS Hubbul Wathan
Ustadz. Ahmad Badawi
Bendahara Ustd. Heri Hanapi
Skretaris Ustd. Mustakim Khair
Tutor
Santri
Kursustahsin dalam setiap pelaksanaannya dikelola langsung oleh masing-masing kepala cabang dengan bantuan tutor. Sedangkan direktur kursus tahsin memantau dan menjadi penanggung jawab terlaksananya program kursus tahsin serta memberikan pelatihan kepada semua tutor setiap satu kali dalam dua pekan.74
Bagan 2.275
Struktur Organisasi TPA Fuqaha‟
74Ustadz Mustakim (kepala TPA), Wawancara, Mataram, 26 Mei 2020.
75Profil TPA Fuqaha‟, Dokumentasi, Mataram, 26 Mei 2020.
Kepala TPA Ustd. Mustakim
Sekretaris Ustdzh.Tsulatul Fitri
TUTOR
SANTRI
Bendahara Ustdzh.Mujemah
3. Keadaan tutor di TPA Fuqaha‟ cabang lembaga kursus tahsin
Tutor di TPA Fuqaha‟ atau biasa dipanggil ustadz/ ustadzah oleh para santri, mempunyai kemampuan membaca al-Qur‟an yang sudah teruji keilmuannya.Untuk menjadi tutor di TPA Fuqaha‟ ustadz. Mustakim, mengatakan:
Untuk menjadi tenaga pengajar di TPA Fuqaha‟ ini, mereka harusbisa dalam membaca al-Qur‟an dengan baik dan benar, menguasai, makhraj huruf dan sifat huruf serta tajwid.Mereka juga harus disiplin, istiqamah dan ramah.Tutor yang mengajar di kursus tahsin sudah diakui kemampuan membaca al-Qur‟annya dan sudah mengikuti ujian serta pelatihan tentang penerapan metode iqro‟. Setiap satu kali dalam dua pekan tutor mendapatkan pelatihan. Di kursus tahsin ada program tahunan, pada program tersebut tutor mendapatkan daurah kitab-kitab tajwid yang diberikan oleh guru-guru senior dan ahli dalam ilmu tajwid.Setelah itu, kursus tahsin juga mengadakan Qur‟an camp untuk semua tutor dan yang terakhir tutor mengikuti ujian syahadah yang dilaksanakan di pusat LPTQ Nasional Kota Gede Yogyakarta.76
Lebih jelas lagi, ustadz. Heri Hanafi menuturkan:
Santri yang belajar di kursus tahsin apabila sudah mengikuti ujian syahadah dan sudah dinyakatan lulus boleh ditarik menjadi tutor di kursus tahsin.77
Hal ini diperkuat oleh hasil wawancara dengan ustadz Abdurrahim, beliau menuturkan:
Tutor yang mengajar di Kursus tahsin berasal dari tiga gelombang, saya di kursustahsin awalnya sebagai santri. Setelah dianggap bisa dan pantas menjadi tutor saya beserta teman-teman yang lain diangkat menjadi tutor, ini untuk gelombang yang pertama. Untuk gelombang yang kedua baru diadakan jalur tes, untuk bisa menjadi tutor yang penting bisa membaca al-Qur‟an dengan baik dan benar, menghafal ilmu tajwid dan ada juga tes wawancara. Untuk yang gelombang ketiga, tutor bisa diangkat
76Ustadz Mustakim (kepala TPA), WawancaraOnline, Mataram 26 Mei 2020.
77Ustadz Heri Hanafi (tutor), WawancaraOnline, Mataram, 26 Mei 2020.
dari hasil didikan angkatan saya (gelombang pertama), mereka yang sudah lulus lewat selesksi jalur tes akan dijadikan sebagai tutor.78
Adapun tutor yang mengajar di TPA Fuqaha‟ cabang lembaga kursus tahsin, sebagai berikut:
Tabel 2.179
Nama-Nama Tutor Tahsin di TPA Fuqaha‟ Cabang Lembaga Kursus Tahsin Tahun 2019/2020
NO. NAMA TUTOR Tanggal Lahir Alamat Pendidikan L/P 1. Abdurrahim 27 Maret 1999 Gegutu
Timur
SMA/
sederajat L
2. Atika Melani 15 Mei 1999 Dasan Sari SMA/
sederajat P 3. Aulia Nur 24 Februari 2001 Ampenan
Selatan
SMA/
sederajat P 4. Dian Wahyu Ningsih 02 Januari 1999 Jenggik,
Lotim SLTA P
5. Hilman Riyanto 04 Mei 1992 Narmada SI Kep. L
6. Muhammad Yusfi 13 Maret 1985 Pagesangan Barat
SMA/
sederajat L
7. Mustakim 22 Mei 1998 Penimbung SLTA L
8. Nadia Utami 01 November 1997
Monjok Barat
SMA/
sederajat P 9. Satria Habibyanto 22 Agustus 1997 Pejarekan,
Ampenan
SMA/
sederajat L 10. Tsulatul Fitri 20 Januari 2002 Kekait SMA/
sederajat P 11. Muhammad Salim 14 Maret 2001 Selagalas
Baru SLTA P
12. Riono 18 Desember 1998
Karang Bajo, Ke. Bayan, KLU
SLTA L
78Ustadz Abdurrahim (tutor),Wawancara Online, Mataram, 26 Mei 2020.
79 Profil TPA Fuqaha‟, Dokumentasi, Mataram, 26 Mei 2020.
Dari data di atas, dapat diketahui bahwa tutor yang mengajar di TPA Fuqaha‟ berjumlah 12 orang termasuk kepala TPA, sekertaris dan bendahara. Tutor yang mengajar di TPA Fuqaha‟ secara keseluruhan merupakan santri di kursus tahsin. Setelah mengikuti ujian syahadahdan dinyatakan lulus, mereka dipilih menjadi tutor di TPA Fuqaha‟.
4. Keadaan dan jumlah santri TPA Fuqaha‟ cabang lembaga Kursus tahsin
TPA Fuqaha‟ merupakan salah satu institusi pendidikan nonformal di Kota Mataram, mampu mencetak santri yang mahir dalam membaca al-Qur‟an. Tidak jauh berbeda dengan tutor, santri di TPA ini juga harus mendaftarkan diri mereka terlebih dahulu agar bisa mengikuti proses pembelajaran. Sebagaimana yang dikatakan oleh ustadz Abdurrahim:
Syarat untuk menjadi santri di kursus tahsin cuma datang ke lokasi tahsin,misalnya TPA Fuqaha‟, Masjid Raya Hubbul Wathan, kursus tahsin Dakota dan kursus tahsin Dzikrullah.Datang kesana untuk ngisi formulir lalu menunggu jadwal dipanggil untuk mulai mengaji.80
Selanjutnya, ustadz Mustakim melengkapi:
TPA ini diperuntukkan khusus untuk anak-anak mulai dari jenjang pendidikan tingkat TK/RA sampai dengan SD berbeda halnya dengan cabang lembaga kursus tahsin yang lain dan jumlah santri di TPA ini sebanyak 71 orang santri81
80Ustadz Abdurrahim (tutor),WawancaraOnline, Mataram, 26 Mei 2020.
81Ustadz Mustakim (kepala TPA), Wawancara Online, Mataram, 26 Mei 2020.
Tabel 2.2
Keadaan santri dan santriwati TPA Fuqaha‟
No .
Jenjang pendidikan Jenis Kelamin
Jumlah TK/RA SD Laki-laki Perempuan
1 12 59 39 32 71
Jumlah keseluruhan 71
Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa santri yang belajar di TPA Fuqaha‟ berjumlah 71 orang berasal dari jenjang pendidikan mulai dari TK/RA sampai SD.
5. Sarana dan prasarana TPA Fuqaha‟ cabang lembaga Kursus tahsin NTB
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti pada hari Selasa tanggal 28 Februari 2020 mengenai sarana dan prasarana yang ada di TPA Fuqaha‟ cabang lembaga kursus tahsin.Sarana dan prasarana di TPA ini bisa dikatakan kurang memadai karena jumlah ruangan yang ada di TPA tersebut hanya berjumlah empat ruangan, termasuk ruangan kepala TPA dan guru ngaji yang bercampur dengan tempat belajar santri.82
82Profil TPA Fuqaha‟, Observasi, Mataram, 28 Februari 2020.
Table 2.3
Daftar Rincian Sarana dan Prasarana TPA Fuqaha‟ Cabang Lembaga Kursus Tahsin Tahun 202083
No. Sarana dan Prasarana Jumlah Ruang
1. Ruang belajar 4 ruang
2. Ruang kepala TPA dan tutor -
3. Meja belajar santri -
4. Meja tutor 11 buah
5. Bangku/ kursi santri -
6. Bangku/ kursi tutor -
7. Lemari -
8. Listrik 1 buah
9. WC tutor 1 ruang
10. WC santri 1 ruang
11. Tempat Wudu‟ 1 Ruang
6. Program Kursus Tahsin
Kursus tahsin merupakan sebuah lembaga tempat belajar al-Qur‟an dari dasar sampai lancar, kantorkursus tahsin ber tempat di kompleks Pasar Rembiga lantai 2 (dua). Kursus tahsin juga merupakan sebuah lembaga yang mensyiarkan dakwah al-Qur‟an menggunakan metode iqro‟.
Kursus tahsin mengajarkan kita cara membaca al-Qur‟an dari nol, metode yang digunakanpun sangat bagus sehingga santri sangat mudah memahami materi-materi yang diberikan. Begitu juga di TPA, anak-anak diajarkan dengan sangat bagus sehingga mereka merasa nyaman walaupun umur mereka masih sangat kecil dan mereka cepat mengerti jika diajarkan.84
Adapun beberapa program kursus tahsin dalam menunjang kualitas santri dan tutornya, yaitu:
83Ibid.,
84Ustadz Muhammad Salim (tutor), Wawancara Online, Mataram, 26 Mei 2020.
a. Program Harian
Program harian dari kursus tahsin adalah tahsinul Qur‟an yaitu belajar membaca al-Qur‟an menggunakan metode Iqro‟setiap hari Senin sampai Sabtu pukul 16.15-18.00.
b. Program mingguan
Program mingguan Kursus tahsin berupa pelatihan tutor dan pembinaan tutor.Pada program mingguan kursus tahsin dilakukan pelatihan tutor dan pembinaan tutor. Tutor digojlok tentang materi- materi tajwid oleh ustadz yang lebih senior, disimak bacaannya dan lain lain tergantung masing-masing cabang dan ada juga pengajian sebagai bentuk pembinaan tutor.
c. Program bulanan
Salah satu program bulanan Kursus tahsin yaitu kajian rutin santri dan wali santri setiap bulan dan silaturrahmi akbarkursus tahsin. Program bulanan Kursus tahsin itu ada silaturrahmi tutor, kita mengunjungi salah satu rumah tutor disana kita melakukan pengajian, silaturahmi sama orangtuanya, Dzikiran, kemudian mengulang-ngulang materi hafalan kita.
d. Program tahunan
1) Daurah kitab-kitab tajwid
Mengenai daurah kitab tajwid ini, Kursustahsin mengundang ustadz dari luar untuk mengkaji kitab tajwid. Hal ini biasanya
kita lakukan seminggu ful dalam satu tahun sekali.Selain itu, daurah ini sering kita gabung dengan Qur‟ani camp.
2) Qur‟an camp
Qur‟an camp adalah salah satu program khusus untuk para tutorKursus tahsin, pada saat itu tutor belajar menjadi dewan hakam.
3) Ujian syahadah tutor dan santri di pusat LPTQ Nasional Kota Gede Yogyakarta.
Ujian syahadah dilaksanakan di pusat LPTQ Nasional Kota Gede Yogyakarta tempat percetakan pertama bukuIqro‟ dan asal mulanya metode iqro‟.Di tempat itulah para tutor melakukan ujian syahadah untuk memaksimalkan dan memfasihkan iqro‟ mereka.
4) Ujian syahadah santri kursus tahsin (Lombok)
Untuk bisa mengikuti ujian syahadah di Yogyakarta harus dilakukan ujian syahadah di Lombok terlebih dahulu setelah lulus dengan kategori bacaan yang bagus dan hafalan yang mantap untuk pengambilan ijazah.
5) Rihlah rohaniyah tutor kursus tahsin
Pada rihlah rohaniah ini, tutor melakukan jalan-jalan, mengadakan permainan/ game. Itulah yang menjadi kegiatan tahunan tutor di kursus tahsin dan berlaku untuk semua cabang.
6) Roah namatang santri kursus tahsin
Roah namatang santri di Kursus tahsin dilaksanakan pada masing-masing cabang.kegiatan dilakukan setahun sekali dalam rangka khataman santri.85
Program TPA Fuqaha‟ tidak jauh berbeda dengan program kursus tahsin. Hal ini dipertegas oleh ustadz Mustakim:
Program kursus tahsin dan TPA itu sama saja, ada program pembinaan tutor, pengajian wali santri, halal bi halal wali santri. Perbedaannya hanya pada penyelenggaraan lomba dalam rangka hari santri, lomba internal istilahnya.Materi lomba seperti praktik wudu‟, solat berjama‟ah, dan do‟a.Selain itu, program TPA juga ada ujian syahadah-nya dan ada TPA berbagi (Fuqaha‟ berbagai) kepada anak-anak yatim.86
Dengan demikian, program yang dilakukan di TPA Fuqaha‟ sesuai dengan program kursus tahsin selebihnya di tentukan oleh kepala TPA.
B. Bentuk-Bentuk Kesulitan Belajar Membaca Al-Qur‟an Santri di TPA