• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

A. Gambaran Objek Penelitian

1. Sejarah Singkat Berdirinya Madrasah Aliyah Wahid Hasyim

Yayasan Pendidikan Islam Abdul Wahid Hasyim Balung berdiri pada tahun 1957. Berawal pada tahun 1954 dimana para Ulama’ kota Balung mendirikan majlis ta’lim yang kegiatannya dilaksanakan rumah warga. Perkembangan selanjutnya majlis ta’lim tersebut mendirikan madrasah diniyah yang diselenggarakan di rumah salah satu warga NU Balung. Tahun 1956 madrasah diniyah tersebut dikembangkan menjadi madrasah ibtidaiyah NU dengan kurikulum pondok pesantren yang tenaga edukasinya sebagian besar pengurus MWC NU Balung.

Tahun 1960 Yayasan mendirikan PGA 4 tahun yang menempati tanah waqaf Nyai Hj.Zubaidah seluas 1,5 hektar di Jalan Puger desa Balung Lor, dan tanah sawah 1 hektar sebagai sumber dana di desa Balung Kulon kecamatan Balung. Tahun 1976 Yayasan meningkatkan jenjang pendidikan menjadi PGA 6 tahun. Pada tahun 1978 karena kebijakan pemerintah, Yakni Departemen Agama RI maka PGA 4 Tahun berubah menjadi MTs dan PGA 6 Tahun berubah menjadi MA Wahid Hasyim.

Pemberian nama Wahid Hasyim adalah sejak perubahan PGA menjadi Mts dan MA tersebut. Yayasan pendidikan Islam Abdul Wahid Hasyim Balung Tercatat pada notaries RJ.Boentaran Santoso,SH. No.24 Tanggal 7 Mei

1984 di Jember. Saat ini YASPI Abdul Wahid Hasyim Mengelola empat sekolah Yakni :

a. Madrasah Tsanawiyah Wahid Hasyim b. Madrasah Aliyah Wahid Hasyim c. SMP Satya Dharma

d. SMA Satya Dharma

Adapun tokoh pengajar dan perintis berdirinya YASPI Abdul Wahid Hasyim Balung adalah sebagai berikut :

1. K.Mudhar 10. H.Sonhaji

2. K.Hasan Basuni 11. H.Ahmad Supardi

3. Sayyid Abdul Qodir SAS 12. KH.Said

4. K.Hasyim 13. H.Hanan Nur

5. K.Jawahir 14. Hanan Marzuki

6. K.Abdul Barri 15. H.Syamsul Arifin

7. KH.Shodik Mahmud SH. 16. Isma’il

8. KH.Makmun 17. Muji

9. H.Dimyati 18. kohar

Madrasah Aliyah wahid Hasyim yang berdiri sejak 14 Juni 1978 tercatat sebagai sekolah berstatus terdaftar berdasarkan keputusan kepala kantor wilayah Departemen Agama propinsi Jawa Timur No.L.m./3/283- c/1983 pada tanggal 12 Agustus 1983, dengan nomor statistk madrasah 31.2.35.09.13.117.

Sementara keputusan Pimpinan Wilayah Lembaga Pendidikan Ma’arif Jawa Timur pada tanggal 20 Mei 1986, berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Pusat LP.Maarif no. PP/202/A-8/VII/1973 Tanggal 18 Juli 1973, setelahmenerima berkas laporan dari pimpinan cabang LP.Maarif Jember, Madrasah Aliyah Wahid Hasyim dinyatakan terdaftar sebagai anggota pada lembaga pendidikan Ma’arif wilayah Jawa Timur dengan nomor : B-403306.

Setelah proses akreditasi madrasah Aliyah Wahid Hasyim memperoleh status di akui berdasarkan keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam Departemen Agama RI nomor E.IV/29/1994 pada tanggal 24 Maret 1994, dengan nomor Piagam Akreditasi B/E.IV/MA/0198/1994.32

Beberapa kepala sekolah yang memimpin PGA hingga MA Wahid Hasyim secara kronologis sebagai berikut :

1. Tahun 1960 – 1976 Sayyid Abdul Qodir SAS (PGA 4 th) 2. Tahun 1976 – 1980 KH.Abdul Latif (PGA 6 th dan MA) 3. Tahun 1980 -1984 Hamid Mustaqim

4. Tahun 1984 - 1788 Hamid Syueb 5. Tahun 1988 - 1998 Drs.Suhadak

6. Tahun 1998 - 2000 Drs M.Thoha Rohani 7. Tahun 2000 – 2008 Drs. Suhadak

8. Tahun 2008 – 2017 Mujammil, M.PdI

32 Dokumentasi, Profil MA Wahid Hasyim Balung Jember, 11 September 2017.

9. Tahun 2017- sekarang Suhik S.Pd 2. Visi Madrasah

Terdepan dalam prestasi, terampil dan mandiri berdasarkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT yang berhaluan Ahlussunnah Wal Jama’ah.

a. Memperoleh nilai UAN diatas 7,5

b. Memiliki lulusan berstandart internasional

c. Memiliki Prestasi bidang Olah raga tingkat Jawa Timur.

d. Dapat melaksanakan ibadah sholat dengan baik dan benar.

e. Dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar serta hafal juz amma dan surat yasin.

f. Menguasai percakapan bahasa inggris dan arab sederhana.

g. Dapat memimpin Istighosah dan Tahlil.

h. Dapat menguasai Life Skill 3. Misi Madrasah

Untuk mencapai visi di atas, maka madrasah kami memiliki misi:

a. Melaksanakan bimbingan belajar secara teratur.

b. Meningkatkan pelatihan olah raga secara teratur.

c. Meningkatkan pembinaan praktik ibadah.

d. Meningkatkan kemampuan baca dan menghafal Al-Qur’an, Juz Amma dan surat Yasin

e. Meningkatkan kemampuan belajar bahasa inggris dan Arab.

f. Melaksanakan Istighosah dan Tahlil.

g. Mengoptimalkan Kecakapan Vokasional / Life Skill (Teknik Informatika, TOEFL, ENPRO, Bengkel, Tata Boga, Tata Busana, dan Sablon).

4. Tujuan Madrasah

Mengacu pada visi dan misi madrasah, serta tujuan umum pendidikan menengah, maka tujuan madrasah kami dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut :

a. Tujuan umum

1) Melaksanakan sebagaian tugas pembangunan nasional di bidang Pendidikan.

2) Melaksanakan sebagaian tugas pembangunan Kementerian Agama, khususnya dibidang pendidikan

3) Melaksanakan tugas pembangunan Kanwil Kementerian Agama Propinsi Jawa Timur khusunya bidang Pendidikan di tingkat Madrasah Aliyah

4) Melaksanakan sebagaian program kerja Kementerian Agama Kabupaten Jember melalui pelaksanaan maksimal program kerja MA. WAHID HASYIM BALUNG

b. Tujuan Khusus

1) Meningkatkan prestasi lulusan secara kualitatif dan kuantitatif dalam bentuk tingginya NUN

2) Mengembangkan pembelajaran inovatif yang mampu mengeksplorasi potensi akademik siswa untuk semua bidang keilmuan/mata pelajaran dan bidang terapan/teknologi

3) Mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler berbasis life skill education yang sesuai dengan potensi, kebutuhan, bakat, dan minat peserta didik

4) Mengembangkan kemampuan guru dalam kegiatan penelitian baik PTK, eksperimen, maupun studi kasus

5) Mengembangkan kecintaan terhadap nilai-nilai kejujuran, keadilan, akhlakul karimah (nuansa religi), dan profesionalisme 6) Mengembangkan kelas khusus (bilingual) dengan standar

nasional dan internasional

7) Menerapkan Management Peningkatan Mutu Berbasis Madrasah (MPMBM) berasaskan kejujuran, keterbukaan, dan profesionalisme

8) Mengembangkan layanan prima dengan mengutamakan kepuasan konsumen (siswa dan orang tua siswa)

9) Menciptakan sumberdaya manusia yang berakhlaqul Karimah berdasarkan ajaran Ahlus Sunnah Waljama’ah An-Nahdliyah.33 5. Guru di Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Jember

Guru merupakan seorang pendidik, pengajar, dan pembimbing di sekolah negeri ataupun swasta yang memiliki kemampuan

33 Dokumentasi, Profil MA Wahid Hasyim Balung Jember, 11 September 2017.

berdasarkan latar belakang pendidikan formal minimal berstatus sarjana. Guru yang mengajarkan materi pembelajaran kepada para siswanya dari yang belum mengetahui menjadi mengetahui, dari yang belum mengerti menjadi mengerti, dan dari yang belum bisa menjadi bisa. Sedangkan jumlah guru di Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Balung ada 45 guru. Sedangkan guru yang belum sarjana ada 6 guru.

Dan yang S1 ada 37 guru, S2 ada 2 guru. Untuk tabel daftar nama guru MA Wahid Hasyim Balung ada dilampiran.

6. Siswa di Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Balung

Siswa merupakan anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran pada jalur pendidikan baik pendidikan informal, pendidikan formal maupun pendidikan nonformal. Pendidikan informal yaitu jalur pendidikan keluarga dan lingkungan. Dan pendidikan nonformal yaitu jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang seperti kursus, pondok pesantren, dan sebagainya. Sedangkan pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar (SD), pendidikan menengah (SMP-SMA), dan pendidikan atas (perguruan tinggi).

Jumlah siswa di Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Balung secara keseluruhan berjumlah 516 siswa yang terdiri dari 186 siswa

kelas X, 178 siswa kelas XI, 152 siswa kelas XII. Yang mana secara rinci lebih rinci dipaparkan dalam lampiran.

7. Keadaan Sarana dan Prasarana Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Balung

Salah satu penunjang terlaksananya kegiatan pembelajaran adalah sarana dan prasarana. Untuk lebih jelasnya sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Balung dapat dilihat dilampiran.

Dokumen terkait