• Tidak ada hasil yang ditemukan

B. Hasil Penelitian

1. Hasil Penelitian Siklus 1

yang lebih efekif dan efisien. Semua sarana yang ada hendaknya dimanfaatkan dengan baik dan benar sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan maupun keadaan lembaga itu sendiri, ini artinya bahwa sarana yang ada hendaknya digunakan dan dimanfaatkan sesuai dengan fungsi dan tujuan yang hendak dicapai dan antara fungsi dan tujuan hendaknya seimbang sehingga tercapai pelaksanaan pendidikan dan pengajaran yang lebih efekif dan efisien.

a. Perencanaan

Pada tahap ini peneliti menyiapkan segala hal yang diperlukan dalam pelaksanaan tindakan.

1) Bersama Guru membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), tentang pokok bahasan sedekah, hibah dan hadiah yang mencerminkan penerapan model pembelajaran berbasis masalah sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya dalam meningkatkan hasil belajar siswa. (Lampiran 1)

2) Bersama Guru menyiapkan lembar observasi aktifitas guru selama proses pembelajaran berlangsung. (Lampiran 2)

3) Bersama Guru menyiapkan lembar observasi aktifitas belajar siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung. (Lampiran 3)

4) Bersama Guru menyusun tes pilihan ganda yang digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar siswa. (Lampiran 4)

5) Bersama Guru menyiapkan kunci jawaban soal tes. (Lampiran 5) b. Pelaksanan Tindakan

Pembelajaran Fiqih di MTs Hidayatul Muhsinin dilaksanakan 1 kali pertemuan. Adapun kegiatan yang dilakukan dalam pelaksanaan tindakan ini adalah guru memberikan informasi tentang tujuan dan manfaat mempelajari materi sedekah, hibah dan hadiah dan guru menerapkan apa yang telah direncanakan dalam RPP pada tahap perencanaan dengan menggunakan metode pembelajaran berbasis

masalah. Adapun perincian pelaksanaan tindakan ini adalah sebagai berikut:

1) Kegiatan Pendahuluan

Pada awal kegiatan guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa sebelum belajar dan mengabsensi siswa. Dilanjutkan dengan mengkondisikan kelas agar menjadi kondusif supaya siswa siap mengikuti kegiatan belajar. Setelah itu guru melakukan apersepsi tentang materi yang dipelajari minggu lalu dengan cara memberikan pertanyaan kepada siswa.

2) Kegiatan Inti

Dalam kegiatan inti, tindakan yang dilakukan guru adalah menjelaskan mekanisme pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah yang dilakukan dalam tindakan sebagai berikut.

a) Mengamati, mengorganisasikan siswa terhadap masalah Guru menyampaikan materi tentang pengertian dan hukum sedekah, rukun dan macam-macam sedekah dan yang menjadi topik permasalahan yaitu hukum sedekah. Kemudian guru meminta setiap kelompok mengamati fenomena yang sering ditemukan dalam masyarakat terkait materi hukum sedekah.

b) Menanya, memunculkan masalah

Dalam kegiatan ini, guru memberikan contoh kasus di lingkungan masyarakat Ia sering menemukan orang yang

memberikan sedekah kepada pengemis. Kemudian guru bertanya kepada siswa bagaimanakah hukumnya memberikan sedekah kepada pengemis?

c) Mengumpulkan informasi atau data

Dalam kegiatan ini guru membagi siswa menjadi 6 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang. Setelah itu, guru menyuruh setiap kelompok satu persatu untuk memberikan pendapatnya terkait dengan masalah yang telah dirumuskan. Setiap kelompok mencatat pendapatnya terkait masalah memberikan sedekah kepada pengemis.

d) Mengasosiasi, merumuskan informasi

Dalam kegiatan ini, guru membantu siswa secara individu maupun kelompok dalam melakukan penyelidikan kasus yang telah disajikan melalui buku ataupun sumber-sumber lain yang menunjang untuk kemudian mereka diskusikan. Setiap kelompok merumuskan pendapatnya terkait kasus tersebut.

e) Mengkomunikasikan

Setelah selesai berdiskusi dengan kelompoknya masing- masing, maka selanjutnya guru meminta mereka maju untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di hadapan teman- temannya. Siswa yang maju untuk presentasi hanya perwakilan kelompok saja, karena untuk menghemat waktu. Pada saat diskusi ada beberapa anak yang ikut aktif di dalam berdiskusi dengan cara

bertanya dan juga menyampaikan pendapatnya, namun ada siswa yang bersikap pro dan kontra terhadap pendapat terebut. Guru menengahi antara perbedaaan pendapat diantara siswa yang berbeda tersebut. Guru menengahinya ketika diskusi mereka selesai. Dan setelah itu guru memberi wawasan tambahan kepada siswa seputar materi yang telah mereka diskusikan.

3) Kegiatan Penutup

Dalam kegiatan penutup guru melakukan refleksi dengan membantu siswa melakukan penilaian terhadap hasil pemecahan masalah setelah itu guru melakukan evaluasi dengan memberikan soal untuk menilai pemahaman siswa dan mengumpulkannya, setelah itu guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.52

c. Observasi dan Evaluasi

Tahap observasi dan evaluasi pada aktivitas guru dan siswa sebagai berikut.

1. Tahap Observasi

a) Observasi Aktivitas Guru

Untuk mengetahui hasil observasi aktivitas guru dapat dilihat pada tabel berikut ini:

52Kegiatan Pembelajaran Siswa dan Guru Siklus I,Observasi, Labulia, 12 Februari 2020.

Tabel 4.5

Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus 153

No Kegiatan Indikator

Siklus 1 Skor

1 2 3 4

1 Pendahuluan Orientasi

1. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam pembuka dan berdoa untuk memulai proses pembelajaran

2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik

 3. Guru menyiapkan fisik dan psikis

peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

Apersepsi

1. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan materi sebelumnya

2. Guru mengajukan pertanyaan terkait dengan materi pembelajaran

Motivasi

1. Guru memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari

2 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung

Pemberian acuan

1. Guru memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung

2 Kegiatan Inti

1. Guru membagi siswa menjadi 6 kelompok

 2. Guru menjelaskan mekanisme

pelaksanaan proses pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

3. Mengamati

Guru meminta siswa untuk

53 Aktivitas Pembelajaran Guru pada Siklus I,Observasi, Labulia, 12 Februari 2020.

melakukan kegiatan pengamatan yakni dalam bentuk membaca LKS, terkait dengan KD yang akan dikembangkan.

4. Menanya

Guru mendorong siswa merumuskan suatu masalah terkait dengan hukum memberikan sedekah kepada pengemis

5. Mengumpulkan Informasi

Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi dalam rangka menyelesaikan masalah, secara berkelompok dengan membaca berbagai referensi, pengamatan dan lainnya.

6. Mengasosiasi/mengolah informasi

Guru meminta siswa untuk melakukan analisis data dan merumuskan jawaban terkait dengan masalah yang mereka ajukan sebelumnya.

7. Mengkomunikasikan

Guru memfasilitasi siswa untuk mempresentasikan jawaban atas permasalahan yang mereka rumuskan sebelumnya.

3 Penutup Kegiatan akhir

1. Guru memberikan kesimpulan

 2. Guru membantu siswa melakukan

refleksi dan evaluasi terhadap proses pemecahan masalah yang dilakukan.

3. Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran yang akan datang

 4. Guru mengakhiri kegiatan

pembelajaran dengan

mengucapkan salam.

Jumlah 3 12 15 20

Presentase keterlaksanaan 66%

Kategori Cukup

Keterangan :

1 = Guru tidak melakukan tindakan

2 = Guru melakukan tindakan dengan cukup baik 3 = Guru melakukan tindakan dengan baik

4 = Guru melakukan tindakan dengan sangat baik

Rumus untuk menghitung persentase hasil observasi pada guru digunakan rumus:

P =

x 100%

P =

x 100%

P = 66%

Berdasarkan hasil observasi aktivitas guru, pada tabel di atas maka dapat diketahui persentase tingkat keberhasilan aktivitas guru setelah dilakukan analisis pada siklus I mencapai 66%. Hasil observasi aktivitas guru dapat dikategorikan cukup.

b) Observasi Aktivitas Belajar Siswa

Dalam tahap observasi aktivitas belajar siswa dilakukan oleh peneliti sebagai observer selama mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah. Hasil observasi aktivitas siswa dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4.6

Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I54

No Kegiatan Indikator

Siklus 1 Skor

1 2 3 4

1 Pendahuluan Orientasi

1. Siswa menjawab salam dan berdoa untuk memulai pembelajaran

2. Siswa hadir dalam belajar 

3. Siswa siap dalam belajar 

Apersepsi

1. Siswa dapat mengkaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan materi sebelumnya

2. Siswa menjawab pertanyaan  Motivasi

1. Siswa mendapat gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari

2. Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan guru

Pemberian acuan

1. Siswa mendengarkan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM yang disampaikan guru

2 Kegiatan Inti 1. Siswa membentuk kelompok belajar menjadi 6 kelompok

 2. Siswa mendengarkan mekanisme

pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran yang disampaikan guru.

3. Siswa aktif melakukan kegiatan pengamatan yakni dalam bentuk membaca LKS, sesuai KD yang

54 Aktivitas Pembelajaran Siswapada Siklus I, Observasi, Labulia, 12 Februari 2020.

dikembangkan.

4. Siswa mengajukan pertanyaan- terkait dengan hukum memberikan sedekah kepada pengemis

5. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan masalah dari berbagai referensi

 6. Siswa menganalisis data dan

merumuskan jawaban terkait dengan masalah yang mereka ajukan.

7. Perwakilan siswa dari setiap kelompok mempresentasikan jawaban atas permasalahan yang mereka rumuskan.

3 Penutup Kegiatan akhir

1. Siswa menyimak kesimpulan dari guru

2. Siswa mendengarkan refleksi dan evaluasi yang dilakukan oleh guru

 3. Siswa mendengarkan informasi

tentang topik pembelajaran yang akan datang

 4. Siswa mengakhiri kegiatan

pembelajaran dengan berdoa bersama dan menjawab salam.

Jumlah 4 10 15 20

Persentase keterlaksanaan 64%

Kategori Cukup

Keterangan :

1 = Siswa tidak melakukan kegiatan belajar

2 = Siswa melakukan kegiatan belajar dengan cukup baik, , jika pemecahan masalah belajar belum tuntas

3 = Siswa melakukan kegiatan belajar dengan baik, jika pemecahan masalah belajar cukup tuntas

4 = Siswa melakukan kegiatan belajar dengan sangat baik, jika pemecahan masalah belajar sudah tuntas

Rumus untuk menghitung persentase hasil observasi pada siswa digunakan rumus:

P =

x 100%

P =

x 100%

P = 64%

Berdasarkan hasil observasi aktivitas belajar siswa pada tabel di atas maka diperoleh data pada siklus I mencapai 64%. Dapat disimpulkan keaktifan secara keseluruhan adalah dengan kriteria siswa masih cukup aktif. Hal ini menunjukkan bahwa keaktifan siswa masih perlu ditingkatkan lagi dan dilanjutkan pada siklus selanjutnya.

5. Tahap evaluasi hasil belajar

Pada siklus I, guru melakukan evaluasi dengan memberikan tes kepada siswa. Tes yang diberikan adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa berupa tes pilihan ganda yang berjumlah 10 soal dengan alokasi waktu 15 menit. Nilai 75 adalah nilai Krieria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan pada mata pelajaran Fiqih. Adapun tabel hasil belajar siswa masing-masing individu siklus I adalah sebagai berikut.

Tabel 4.7

Hasil Belajar Siswa Masing-masing Individu Siklus I

No Nama Siswa Skor

Perolehan

Ketuntasan

1 Ahmad Junaidi 50 Tidak Tuntas

2 Ahmad Wahid Masyuri 60 Tidak Tuntas

3 Alitia Muliadi 80 Tuntas

4 Astina Maulida 80 Tuntas

5 Desi Anggriani 80 Tuntas

6 Devi Nirmala Sari 90 Tuntas

7 Dika Nurmayani 80 Tuntas

8 Dinda Dwi Lestari 90 Tuntas

9 Febiola 60 Tidak Tuntas

10 Ismayanti 80 Tuntas

11 Khaerunnisa Islami 80 Tuntas

12 L. Agus Salim 50 Tidak Tuntas

13 L. Arman Maulana 40 Tidak Tuntas

14 L. Rahmat Irgi F. 70 Tidak Tuntas

15 L. Maulana Fikri 80 Tuntas

16 M. Fariz Ishak 70 Tidak Tuntas

17 M. Rifal Husni 80 Tuntas

18 Mariati 80 Tuntas

19 Melani 70 Tidak Tuntas

20 M. Irwan Ganu 80 Tuntas

21 Neli Agustina 80 Tuntas

22 Novita Sari 80 Tuntas

23 Siti Maesaroh 70 Tidak Tuntas

24 Sulistianingsih 80 Tuntas

25 Tia Maharani 80 Tuntas

26 Tomi Haikal Herdianto 80 Tuntas

27 Wahyudi Febrian 40 Tidak Tuntas

28 Wahyuni Purnami 80 Tuntas

29 Wiwit Safitri 80 Tuntas

30 Yuhanis 80 Tuntas

Jumlah 2200 20 T & 10 TT

Rumus hasil analisis tes P =

P =

P =

P = 73,33

Rumus ketuntasan klasikal x 100

x100

Tabel 4.8

Hasil Rekapitulasi Ketuntasan Belajar Siswa Siklus I

No Uraian Keterangan

1 Jumlah siswa seluruhnya 30

2 Jumlah peserta tes 30

3 Nilai rata-rata siswa 73,33

4 Jumlah siswa yang tuntas belajar 20

5 Jumlah siswa yang tidak tuntas belajar 10

6 Ketuntasan belajar 66,66%

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa hasil belajar siswa pada siklus I bahwa nilai rata-rata siswa 73,33 dengan perincian siswa yang tuntas sebanyak 66,66% (20 siswa) dan siswa yang tidak tuntas 33,33% (10 siswa). Pada presentase ketuntasan belajar siswa kelas VIII A pada siklus I dapat diketahui bahwa hasil belajar siswa belum memenuhi kriteria ketunasan minimum belajar yaitu 75%. Untuk itu peneliti perlu

melanjutkan ke siklus II untuk memperbaiki kelemahan yang terjadi pada siklus I dan memperbaiki hasil belajar siswa.

d. Refleksi

Berdasarkan hasil observasi di atas, dilihat dari hasil aktivitas guru dan siswa pada siklus I, terdapat beberapa kekurangan yang masih perlu diperbaiki pada pelaksanaan siklus selanjutnya. Setelah dilakukan analisis secara seksama bersama dengan guru mata pelajaran, maka kekurangan dalam pelaksanaan pembelajaran yang masih perlu diperbaiki adalah sebagai berikut.

1) Kegiatan aktivitas guru, meliputi: guru kurang memberikan pertanyaan kepada siswa, guru kurang membantu siswa dalam mendefinisakan dan mengorganisasikan tugas belajar yang diangkat. Guru belum menyimpulkan materi pembelajaran secara keseluruhan.

2) Kegiatan aktivitas siswa, meliputi: kurang respon terhadap guru, kurang konsentrasi dalam mengikuti pembelajaran, kurang dalam merencanakan dan menyiapkan tugas yang diberikan, kurang kerjasama antar anggota kelompok.

Dokumen terkait