BAB I PENDAHULUAN
B. Penerapan Metode Demonstrasi Pada Mata Pelajaran Fiqih Pokok Bahasan Solat Jenazah Kelas IX Di Madrasah Aliyah Miftahuk Ishlah Tembelok Kota
Tabel 4
Struktur Organisasi MA Miftahul Islah Tembelok kota Mataram
Tahun Ajaran 2016/201760
B. Penerapan Metode Demonstrasi Pada Mata Pelajaran Fiqih Pokok Bahasan
untuk membantu guru menghadirkan cara pelajaran yang tepat dengan materi yang akan disampaikan kepada peserta didik sehingga tujuan pembelajaran yang ingin di capai dapat diraih secara maksimal. Untuk itu penerapan metode demonstrasi ini di butuhkan kemampuan yang maksimal dari seorang guru, khusnya pada mata pelajaran fiqih dalam meningkatkan pemahan siswa, karna cara mengajar dan metode yang tepat, secara otomatis siswa akan memiliki peningkatan kualitas hasil belajar.
Dalam setiap proses belajar mengajar guru terlebih dahulu menyiapkan perngkat pembelajaran berupa RPP dan silabus yang bertujuan agar proses belajar mengajar berajalan sesuai dengan tujuaan pendidikan. Menurut Afiffudin. SHI selaku guru fikih di MA Miftahul Ishlah Tembelok Kota Mataram, Mengatakan
“bahwa jika siswa hanya diterangkan saja maka siswa terkadang cepat merasa bosan, oleh karna itu guru harus bisa memancing peserta didik agar tetap semagat dalam menerima materi, salah satu cara yang dapat digunakan guru adalah dengan menyampaikan materi melalui metode demonstrasi karna dengan begitu akan mengubah suasana kelas menjadi lebih semangat meski penerapannya masih belum maksimal61
Adapun langkah-langkah guru fiqih dalam menerapkan metode demonstrsi pokok bahasan sholat jenazah dalam proses belajar mengajar adalah sebagai berikut:
a. Guru fiqih memperagakan tentang gerakan-gerakan pelaksanaan sholat jenazah dan bacaan-bacaannya.
61 Afiffudin, Wawancara , Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 26 Oktober 2016.
b. Guru fiqih mengarahkan kepada siswa untuk berdemonstrasi atau memperagakan sholat jenazah sambil mencatat gerakan-gerakan dan bacaan sholat jenazah yang di anggap belum sempurna dalam buku kecil.
c. Guru fiqih memberikan kesempatan kepada siswa untuk memperagakan/
mendemonstrasikan materi sholat jenazah.
d. Setelah selesai pembelajaran kemudian guru fiqih bersama siswa kembali membahas hasil yang telah di capai62
Setelah peneliti mengadakan observasi dalam proses pembelajaran dengan menerapkan metode demonstrasi, peneliti dapat memaparkan bahwa penerapan meode demonstrasi memiliki dampak positif terhadap siswa diantaranya bangkitnya motivasi dan keceriaan peserta didik, riang gembira serta meningkatnya tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan dalam proses belajar mengajar, meningkatnya pemahaman siswa dengan menggunakan metode demonstrasi dapat dilihat dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh guru setiap selasai satu sub pokok bahasan, yang mana nilai hasil evaluasi sebelumnya rata-rata mendapatkan skor 7.00 dengan peningkatan hampir mencapai skor 8.0063.
Adapun peneliti melakukan tiga kali penelitian mengenai penerapan sholat jenazah di MA Miftahul Ishlah Tembelok Kota Mataram sebagai berikut:
1. Bagaimana guru fikih melakukan pemantapan mengenai materi sholat jenazah, yakni menjelaskan mengenai syarat-syarat dalam melakukan sholat jenazah, hal-hal yang membatalkan sholat jenazah, setelah itu guru fiqih memberikan
62 Observasi, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok,1 November 2016
63 Observasi, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 1 November 2016
kesempatan kepada siswa untuk menanyakan mengenai materi yang masih belum dimengerti.64
2. Guru fiqih menjelaskan tata cara melaksanakan sholat jenazah yang baik sambil memperlihatkan kepada siswa video orang yang sedang sholat jenazah.
Setelah itu baru guru fiqih mendemonstrasikan materi sholat jenazah dan diperhatikan oleh semua siswa.65
3. setelah guru fiqih mendemonstrasikan materi tentang sholat jenazah baru setelah itu guru fiqih menyuruh semua siswa laki-laki untuk maju kedepan kelas untuk mendemonstrasikan apa yang telah di sampaikan oleh gurunya tadi, kemudian setelah siswa laki-laki selesai mendemonstrasikan sholat jenazah selanjutnya digantikan oleh siswi yang perempuan untuk mendemonstrasikan sholat jenazah.66
Menurut Afifudin selaku guru bidang studi fiqh, ia mengatakan bahwa dengan penerapan metode demonstrasi dapat membantu meningkatkan pemahaman dan pengalaman siswa, sebagai dijelaskan lebih lanjut,Afifudin mencoba membandingkan hasil evaluasi siswa ketika diadakan ujian praktik dikelas tiga antara siswa yang pernah belajar tentang sholat dengan menggunakan metode demonstrasi dengan siswa yang hanya belajar dengan metode ceramah, sehingga dalam kesimpulannya ia mengatakan sebagian besar kelas tiga angkatan sebelumnya belum mampu mendemonstrasikan shalat secara baik dan benar, baik dari segi gerakan ataupun bacaan bacaan.67
64 Observasi, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 1 November 2016.
65 Observasi, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 1 November 2016.
66 Observasi, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 1 November 2016.
67 Afiffudin, Wawancara, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 2 November 2016.
Lebih lanjut kepala sekolah MA. Miftahul Ishlah tembelok mengatakan bahwa “dari hasil pemantauan dan hasil evaluasi terhadap guru guru husususnya guru fiqh, ia melihat bahwa penerapan metode demonstrasi memang dapat membawa dampak positif terhadap perkembangan pemahaman siswa hal itu dapat dilihat dari keseharian siswa saat melaksanakan sholat zohor berjamaah di masjid secara tidak langsung kepala sekolah juga mengamati perkembangan sholat baik dari gerakan gerakan dan bacaan bacaan sholat. Adapun cara digunakan kepala memanggil siswa secara dadakan dan menyuruhnya untuk mendemonstrasikan sholat fardhu. Karena siswa secara langsung dapat memperagakan materi yang telaah diajarkan , akan tetapi penerapan metode demonstrasi belum mencapai hasil secara maksimal dan perlu menigkatkan lebih lanjut”68.
Selain kepala Madrasah Muhammad Jazari selaku bagian kurikulum juga mengatakan bahwa.“Dengan penerapan metode demonstrasi dapat memberikan kemudahan bagi guru untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam menguasai materi sehingga pada siswa yang lambat penguasaanya diberikan perhatian serta bimbingan yang husus sehingga mampu mengejar ketertinggalan dan mampu memahami maateri secara merata dengan siswa yang lain”69.
Untuk memberikan penguatan terhadap penerapan metode demonstrasi tidak hanya pemberian materi tapi di perlukan peran guru dalam memberikan bimbingan sebagai sarana dalam memberikan perhatian kepada siswa. Penguatan materi dapat dilihat ketika siswa praktik di depan dan guru menilai dari hasil praktik tersebut. Dengan penilaian ini, dijadikan siswa sebagai acuan untuk
68 M. paizi, Wawancara, Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok ,2 november 2016.
69 M. Jazari, Wawancara , Madrasah Aliyah Miftahul Ishlah Tembelok, 2 November 2016.
berusaha menjadi lebih baik dalam mendemonstrasi di depan kelas maupun di dalam lingkungan sehari hari dan disamping itu guru juga menjelaskan pentingnya mempelajari sholat
C. Kendala-Kendala Yang Di Hadapi Guru Fiqih Dalam Penerapan Metode