• Tidak ada hasil yang ditemukan

Refleksi siklus I

Fase 6: Memberikan penghargaan

H. Indikator Keberhasilan

4) Refleksi siklus I

diketahui bahwa rata-rata siswa memang masih belum mengetahui atau belum menguasai materi. Setelah siswa mengikuti proses pembelajaran selama satu siklus dengan 2 kali pertemuan, posttest siswa yang tuntas dengan jumlah 2225 dengan rata-rata 71,8, nilai tertinggi 90 dan terendah 40, dengan tingkat ketuntasan 64,5%.

3. Siswa masih terlihat malu untuk menanyakan hal-hal yang belum dimengerti.

4. Pemanfaatan waktu kurang efektif dan efisien.

Berdasarkan refleksi siklus I tindakan yang akan dilakukan pada siklus II yaitu :

1. Peneliti membimbing dan memberi petunjuk siswa pada saat melakukan metode pembelajaran Student Team Achievement Divisions (STAD).

2. Peneliti harus memberikan pengawasan lebih terhadap siswa yang mengobrol pada saat pembelajaran sedang berlangsung.

3. Peneliti memotivasi siswa untuk memberanikan diri untuk bertanya.

4. Peneliti harus bisa lebih memanajemenkan waktu.

c. Pelaksanaan Siklus II

Setelah diadakan refleksi maka dilaksanakan siklus II. Adapun tahapan pada siklus II sama dengan siklus I yaitu terdiri dari : perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi.

Tabel 4.11 Pelaksanaan siklus II No Hari / Tanggal Alokasi

Waktu

Jumlah Siswa

Ket.

1 Selasa, 12 Februari 2019 2X 35 menit 31 Pretes tindakan 2 Kamis, 14 Februari 2019 2X 35 menit 31 Posttest

tindakan

1) Perencanaan

Perencanaan tindakan kelas yang dilakukan pada siklus II ini didasarkan hasil refleksi pada siklus I, tentunya dengan harapan bahwa pelaksanaan siklus II dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Adapun tahap pada siklus II masih sama pada siklus I, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.

Hal- hal yang dilakukan dalam perencanaan adalah : 1) Mempersiapkan bahan dan materi pelajaran.

2) Peneliti menyiapkan alat-alat pembelajaran seperti lembar soal pretes dan posttes, RPP, dan alat mengajar.

3) Peneliti menyiapkan alat–alat bahan pembelajaran metode Student Team Achivement Divisions (STAD) yang akan digunakan seperti, materi, kertas kosong dan lainnya.

4) Menyusun tempat duduk sehingga berdiskusi kelompok dapat berjalan lancar.

2) Pelaksanaan Tindakan

Pembelajaran pada siklus II dilakukan sebanyak 2 kali pertemuan yaitu:

a) Pertemuan 1 ( pertama ) (1) Kegiatan Awal

Kegiatan awal terdiri dari apersepsi dan motivasi, yaitu peneliti membuka pelajaran dengan mengucap salam, menyapa siswa, mendata kehadiran siswa, mempersiapkan

materi pembelajaran, sebelum melanjutkan materi, peneliti memberikan soal pre-test untuk mengetahui kemampuan awal siswa dalam menguasai materi pelajaran.

(2) Kegiatan Inti

Selanjutnya guru membentuk 6 kelompok dan membagikan lembar materi yang sama untuk masing- masing kelompok. Kemudian peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai sesuai indikator dan motivasi. Setelah itu peneliti memberi kuis kelompok dan diberi reward kepada kelompok yang mendapat skor tertinggi. Peneliti memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dimengerti.

Peneliti mengecek pemahaman siswa dan memberi umpan balik. Selanjutnya guru memberikan tugas individu dalam bentuk soal tertulis untuk mengukur tingkat pemahaman tentang Rasul Ulul Azmi.

(3) Kegiatan Akhir

Peneliti memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pembelajaran, peneliti bersama siswa menarik kesimpulan tentang materi yang disampaikan dan tak lupa juga peneliti menghimbau kepada siswa untuk mempelajari materi seslanjutnya agar pertemuan yang akan datang siswa akan lebih mudah memahami materi. Peneliti mengakhiri pembelajaran dengan membaca hamdalah dan mengucap salam.

(4) Hasil Belajar Siswa

Tabel 4.12

Hasil Belajar Siswa pada Siklus II Pertemuan ke-1

No Nama Siswa Pertemuan ke-1

Nilai T TT

1 Abid Dwi Putra 85 √

2 Aditya Saputra 45 √

3 Alfin Apriyan 45 √

4 Aline Budiarti 60 √

5 Anggit Fitra Ramadhan 65 √

6 Argo Handan Prasetio 40 √

7 Armita Ramadhani 40 √

8 Berliana Ayuni Soraya 50 √

9 Cherli Hida Yanti 40 √

10 Dafnil Nabilly 45 √

11 Dhani Yogi Pratama 50 √

12 Dimas Alan Batara 45 √

13 Fajar Anugrah Pradana 50 √

14 Fajar Anugrah Pratama 65 √

15 Farrel Agatan 75 √

16 Ferdinan Tauhid Fadilah 60 √

17 Finka Dwi Yuliana 55 √

18 Nadine Verlita Anastasya 80 √

19 Nanda Nugraha Putra 45 √

20 Novrian Reskal 85 √

21 Nurkholis 40 √

22 Rahmanda Pratama 55 √

23 Rahmat Nawawi 65 √

24 Rahmi Ninda

Setianingsih 40 √

25 Rifqi Ibnu Hanifa 45 √

26 Rike Septa Rahma Dani 50 √

27 Shafrida Nuraini 50 √

28 Septa Syahrul Sabana 80 √

29 Tiara Khotimatunisa 60 √

30 Wulan Ayu Ningtyas 75 √

31 Yanuar Riski Mubarok 70 √

Jumlah 1755 6 25

Rata – rata 56,6%

Nilai Maksimal 85 Nilai Minimal 40

Presentase 19,4% 80,6%

Pembelajaran pada pertemuan pertama di siklus II peneliti belum melakukan pembelajaran, dan pretest untuk mengukur kemampuan siswa sebelum melakukan pembelajaran, dan memperoleh nilai rata-rata sebesar, 56,6, nilai maksimal pada pertemuan pertama ini 85, dan nilai minimal pada pertemuan pertama ini sebesar 40. Adapun presentase hasil belajar pada siklus II pertemuan pertama seperti pada tabel 4.13 berikut ini.

Tabel 4.13

Presentase Hasil Belajar

No Indikator Pertemuan Ke-1

Nilai T TT

1 Rata-rata 56,6 - -

2 Nilai maksimal 80 - -

3 Nilai minimal 40 - -

4 Persentase 19,4% 80,6 %

Berdasarkan tabel di atas dapat digambarkan ketuntasan belajar siswa kelas V SDN 01 Adiwarno pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dapat dilihat dalam grafik berikut:

Gambar 4.6

Grafik Hasil Belajar Siswa Pertemuan ke- 1

(5) Refleksi

Pada tahap refleksi, nahwa pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada siklus II ini masih terdapat kekurangan, sehingga perlu adanya revisi untuk dilakukan pada siklus berikutnya.

(a) Aktifitas siswa yang mengobrol kesana kemari sehingga membuat kelas kurang kondusif yang mengakibatan siswa belum menguasai materi secara keseluruhan.

(b) Pemanfaatan waktu yang kurang efisien

19,40%

80,60%

0,00%

20,00%

40,00%

60,00%

80,00%

100,00%

Tuntas Tidak Tuntas

(c) Tindakan yang harus dilakukan pada pertemuan ke-2 adalah:

(1) Peneliti harus memberikan pengawasan yang lebih terhadap siswa yang mengobrol sehingga akan tercipta suasana kondusif di kelas.

(2) Peneliti harus bisa memanajemenkan waktu.

b) Pertemuan II ( Kedua ) (1) Kegiatan Awal

Peneliti membuka pelajaran dengan salam, kemudian peneliti melakukan absensi. Sebelum melanjutkan materi pelajaran peneliti mengulas kembali materi yang lalu dengan memberikan pertanyaan agar siswa mengingat kembali materi yang telah dipelajari pada pertemuan yang lalu. Kemudian peneliti memberikan motivasi kepada siswa dengan cara menginformasikan tujuan pembelajaran setelah siswa mempelajari pelajaran tersebut.

(2) Kegiatan Inti

Selanjutnya membagi siswa menjadi 6 kelompok dengan cara berhitung 1-6 sesuai dengan yang ditunjuk guru. Karena sebagian besar siswa sudah memahami langkah-langkah metode Student Team Achievement Divisions, sehingga dalam kegiatan pembelajaran ini sudah berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu siswa sudah tidak ada lagi yang merasa keberatan dengan kelompoknya.

Kemudian guru menjelaskan waktu yang harus ditaati siswa dalam menyelesaikan atau mengerjakan tugas diskusinya.

Dalam kegiatan ini siswa nampak sangat aktif sekali dalam berdiskusi menyelesaikan tugas yang dibawanya dari tim asal. Dan mereka dapat menyelesaikannya sesuai waktu yang sudah ditentukan oleh guru. Dalam kegiatan ini terlihat siswa sudah aktif, tapi masih ada sebagian kecil siswa yang masih ragu untuk menjelaskan kepada temannya, hal itu terjadi karena siswa tersebut memang

termasuk anak yang pemalu dan pendiam, sehingga mereka malu-malu untuk menjelaskan keteman sekelompoknya, peneliti dengan sabar menuntun untuk menjelaskan kepada temannya sehingga mereka bisa bekerja sama dalam diskusi kelompok. Kemudian peneliti meminta perwakilan kelompok untuk menjawab kuis kelompok dailanjutkan dengan kuis individu, lalu memberikan reward bagi kelompok dan siswa dengan skor tertinggi.

(3) Kegiatan Akhir

Peneliti memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pembelajaran, setelah itu peneliti bersama siswa menarik kesimpulan atas materi yang telah dipelajari. Tidak lupa pula peneliti menghimbau kepada siswa untuk mempelajari materi selanjutnya agar pertemuan yang akan datang siswa akan lebih mudah memahami materi. Sebelum pelajaran ditutup peneliti memberikan soal post-test dan mengakhiri pembelajaran.

Tabel 4.14

Hasil Belajar Siswa pada Siklus II Pertemuan ke-2

No Nama Siswa

Pertemuan ke-2 Nilai Tuntas Tidak

Tuntas

1 Abid Dwi Putra 90 √

2 Aditya Saputra 85 √

3 Alfin Apriyan 75 √

4 Aline Budiarti 80 √

5 Anggit Fitra Ramadhan 80 √

6 Argo Handan Prasetio 50 √

7 Armita Ramadhani 75 √

8 Berliana Ayuni Soraya 80 √

9 Cherli Hida Yanti 75 √

10 Dafnil Nabilly 75 √

11 Dhani Yogi Pratama 80 √

12 Dimas Alan Batara 75 √

13 Fajar Anugrah Pradana 80 √ 14 Fajar Anugrah Pratama 75 √

15 Farrel Agatan 80 √

16 Ferdinan Tauhid Fadilah 85 √

17 Finka Dwi Yuliana 85 √

18 Nadine Verlita Anastasya 90 √

19 Nanda Nugraha Putra 70 √

20 Novrian Reskal 90 √

21 Nurkholis 55 √

22 Rahmanda Pratama 60 √

23 Rahmat Nawawi 80 √

24 Rahmi Ninda Setianingsih 75 √

25 Rifqi Ibnu Hanifa 75 √

26 Rike Septa Rahma Dani 80 √

27 Shafrida Nuraini 75 √

28 Septa Syahrul Sabana 90 √

29 Tiara Khotimatunisa 80 √

30 Wulan Ayu Ningtyas 90 √

31 Yanuar Riski Mubarok 85 √

Jumlah 2420 27 4

Rata – rata 78,1%

Nilai Maksimal 90

Nilai Minimal 50

Presentase 87% 13%

Pembelajaran pada pertemuan kedua di siklus II peneliti melakukan pembelajaran, dan posttest untuk mengukur kemampuan siswa sebelum melakukan pembelajaran, dan memperoleh nilai rata-rata sebesar, 78,1, nilai maksimal pada pertemuan kedua ini 90, dan nilai minimal pada pertemuan kedua ini sebesar 50.

Tabel 4.15

Presentase Hasil Belajar

No Indikator Pertemuan Ke-2

Nilai T TT

1 Rata-rata 78,1 - -

2 Nilai maksimal 90 - -

3 Nilai minimal 50 - -

4 Persentase 87% 13%

Berdasarkan tabel di atas dapat digambarkan ketuntasan belajar siswa kelas V SDN 01 Adiwarno pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dapat dilihat dalam grafik berikut:

Gambar 4.7

Grafik Hasil Belajar Siswa Pertemuan ke- 2

87%

13%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

Tuntas Tidak Tuntas

Dokumen terkait