• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saran-saran

Dalam dokumen penerapan metode sorogan dalam meningkatkan (Halaman 100-117)

BAB V PENUTUP

B. Saran-saran

Berdasarkan hasil temuan penelitian diatas, maka saran yang dapat disampaikan sebagai berikut.

1. Bagi Pondok Pesantren

Bagi pengurus Pondok Pesantren hendaknya juga ikut memantau bagaimana kegiatan santri dalam membaca maupun memahani Kitab sehingga ketika ada permasalahan dalam sebuah metode yang digunakan makan pengurus bisa segera membenahi agar metode yang digunakan berlajan efektif dan optimal.

2. Bagi Asatid

Ustad harus lebih dalam memberikan materi kepada santri-santri yang bersangkutan mengikuti bacaan Kitab, agar para santri terbiasa dan tidak kaget ketika proses bacaan Kitab mengingat ustad adalah salah satu menjadi titik tumpu bagi santri agar pembelajarannya tercapai, dan para ustad memberikan dorongan kepada sanri agar selalu belajar mengingat

bahwa metode ini menuntut kemandirian santri sehingga santri selalu ingat akan tarjet pembelajarannya.

3. Bagi Santri

Santri diharapkan mampu menguasai bacaan kitab maupun memahaminya, bahwa bacaan Kitab ini salah satu syarat kelulusan, dan santri juga harus sering membaca karena salah satu untuk bisa tercapainya pembelajaran ini tidak melihat kemampuannya melainkan sebanyak apa santri itu membaca.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Izzan, 2011. Metodoogi Pembelajaran Bahasa Arab. Bandung:

Humaniora

Amtsilati,Taufiqul Hakim. 2003. Metode Praktis Mendalami Al-Qur’an dan Membaca Kitab Kuning, Jepara: Al-Falah

Anwar, Desy. 2003. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Amelia

Arief, Armai. 2002. Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam, Ciputat Press, Jakarta,

Arif Sukadi Sadiman. 1946. Beberapa Aspek Pengembangan Sumber Belajar.

Jakarta: Mediyatama Sarana Perkasa

Arikunto, Suharsimi. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan; Edisi Revisi.

Jakarta: Bumi Aksara

Bafadhal, AR Fadhal. 2006. Pergeseran Literatur Pondok Pesantren Salafiah di Indonesia. Jakarta: Puslitbang

Departemen Agama RI. 2003 Pola pengembangan Pondok Pesantren, Jakarta Depikbud. 1991/1992. Petunjuk Pengajaran Membaca dan Menulis. jakarta:

P2MSDK

Dhofier, Zamachsari. 2011. Tradisi Pesantren Studi Tentang Pandangan hidup Kiyai. Jakarta:LP3S

Djamal. 2015. Paradigma Penelitian Kualitatif Yogyakarta: Pustaka Pelajar Eko Putro Widoyoko. 2012. Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar

Haedari, Amin. 2009 Khazanah Intelektual Pesantren. Jakarta: CV Maloho Jaya Haedari, Amin. 2009. Khazanah Intelektual Pesantren. Jakarta: CV Maloho Jaya

Abadi.

Hamidi. 2010. Metode Penelitian Kualitatif Pendekatan Praktis Penulisan Proposal Dan Laporan Peneleitian. Malang: UMM PRESS

Hasbullah. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia: Lintasan Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangannya. 1995. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Bandung: Angkasa.

Kementrian Agama RI. 2003. Pondok Pesantren dan Madrasah Diniyah Jakarta Mahfud, Sahal. 1994. Nuansa Fiqih Sosial. Yogyakarta: L KIS

Mas’ud. 2017. Pengembangan Kurikulum Pesantren Salaf dan Implementasi Pembelajarannya. Surabaya: Pustaka Radja

Moleong. Lexy. 2007.Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Muhammad, Ali. 2000. Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo

Mukti Ali dan Ali Hasan. 2003. Kapita slekta Pendidikan Agama Islam. Jakarta:

Pedoman Ilmu Jaya

Mulyati, Yeti 2004. Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia di Kelas Tinggi.

Jakarta: Universitas Terbuka

Mundir. 2013. Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Jember: STAIN Jember Press

Muntasir, Saleh. 1985. Pengajaran Terprogram. Jakarta: Rajawali Nurhayat, Anin. 2010. kurikulum Inovasi Yogyakata : Teras

Nuruddin. 2013. Sketsa Kurikulum Bahasa Arab di Pesantren. Jember: Stain Jember Press

Rasyid, Sudrajat.2007. Bimbingan Santri Mandiri. Jakarta: PT. Citrayudha Alamanda Perdana

Sri Esti Wuryani, 2002. PsikologiPendidikan, Jakarta: Grafindo

Sudjana, Nana. 1995. Penilaian Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya

W. S. Winkel. 1996. Psikologi Pengajaran. Jakarta : PT. Gramedia

YS Chaniago, Amran. 2002. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Bandung:

Pustaka Setia

Sorogan Dalam

Meningkatkan Kemampuan santri belajar Kitab Fathul Qorib Di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyuputih Kidul Jatiroto Lumajang Tahun 2018/2019

2. Kemampuan santri belajar kitab fathul qorib

a. Kemampuan membaca b. Kemampuan

memahami

b) Evaluasi c) Kelebihan

dan

kekurangan.

a) Kelancaran membaca b) Kelancaran

memahami

-

- Ustadz - Santri 2. Dokumentasi

terkait

- Arsip-arsip - Peraturan 3. Kepustakaan

a. Pendekatan kualitatif b. Jenis penelitian

lapangan (field research) 2. Lokasi Pondok

pesantren Miftahul Ulum Banyuputih Kidul Jatiroto Lumajang

3. Subyek penelitian purposive

4. Pengumpulan data - Observasi - Wawancara - Dokumentasi 5. Analisis data

- Deskriptif 6. Keabsahan data - Triangulasi data sumber dan metode

metode sorogandalam meningkatkan

kemampuan santri belajar membaca kitab fathul qorib di pondok pesantren miftahul ulum banyuputih kidul jatiroto lumajang tahun 2018/2019 2. Bagaimana penerapan

metode sorogandalam meningkatkan

kemampuan santri belajar memahami kitab Fathul qorib di pondok pesantren miftahul ulum banyuputih kidul jatiroto lumajang tahun 2018/2019 3. Bagaimana faktor

pengghambat dan pendukung metode sorogandalam meningkatkan

kemampuan santri belajar membaca dan memahami kitab kuning Fathul qorib di pondok pesantren miftahul ulum banyuputih kidul jatiroto lumajang

Meningkatkan Kemampuan Santri Belajar Kitab Fathul Qorib di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyu Putih Kidul Jatiroto Lumajang Tahun Pelajaran 2018/2019.

b. Melihat secara langsung Penerapan Metode Sorogan Dalam Meningkatkan Kemampuan Santri Belajar Kitab Fathul Qorib di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyu Putih Kidul Jatiroto Lumajang Tahun Pelajaran 2018/2019.

2. WAWANCARA

a. Mencari informasi dari beberapa informan (pengurus pesantren, ustad, dan santri) mengenai Penerapan Metode Sorogan Dalam Meningkatkan Kemampuan Santri Belajar Kitab Fathul Qorib di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyu Putih Kidul Jatiroto Lumajang Tahun Pelajaran 2018/2019.

b. Mencari informasi dari beberapa informan (pengurus pesantren, ustad, dan santri) Penerapan Metode Sorogan Dalam Meningkatkan Kemampuan Santri Belajar Kitab Fathul Qorib di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyu Putih Kidul Jatiroto Lumajang Tahun Pelajaran 2018/2019.

c. Mencari informasi dari beberapa informan (pengurus pesantren, ustad, dan santri) Penerapan Metode Sorogan Dalam Meningkatkan Kemampuan Santri Belajar Kitab Fathul Qorib di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Banyu Putih Kidul Jatiroto Lumajang Tahun Pelajaran 2018/2019.

3. DOKUMENTASI

a. Mengumpulkan data berupa dokumen tentang penerapan metode sorogan dalam meningkatkan kemampuan santri belajar kitab fathul qorib.

b. Mengumpulkan data berupa foto saat penerapan metode sorogan berlangsung.

Wawancara dengan Ustad Muhyiddin

Wawancara dengan Ustad Khoirol Wawancara dengan Ustad Rofiq Fadli

Membaca Kitab Fathul Qorib

Memahami Kitab Fathul Qorib

Peserta Baca Kitab

Penguji Baca Kitab

Bermusyawarah (Mutola’ah) Diluar Jam Pelajaran

Dalam dokumen penerapan metode sorogan dalam meningkatkan (Halaman 100-117)

Dokumen terkait