BAB V SIMPULAN DAN SARAN
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan diatas, peneliti memberikan saran sebagai berikut:
1. Bagi Orang Tua
Pada umumnya anak-anak memiliki kemampuan berbeda, disarankan untuk orang tua dalam membangun kemampuan mengenal konsep bilangan pada anak dapat memperkenalkan bilangan sejak dini dengan menggunakan agar anak dapat mengenal dan mendapatkan wawasan baru dalam meningkatkan kemampuannya.
2. Bagi Pendidik (Guru)
Pada usia taman kanak-kanak anak masih memasuki dunia bermain sambil belajar yang memiliki makna pada setiap kegiatan belajar anak harus menyenangkan, disarankan bagi guru taman kanak-kanak dapat menggunakan media dalam proses pembelajaran terutama media flip chart dalam mengembangkan dan meningkatkan kemampuan mengenal konsep bilangan.
3. Bagi Kepala Sekolah
48
Pembelajaran dapat berjalan sesuai yang diharapkan maka dari itu perlu adanya dukungan dan fasilitas dari kepala sekolah, disarankan kepada kepala sekolah memfasilitasi media pembelajaran disetiap kelas terutama media flip chart untuk mempermudah guru dalam memberikan pemahaman dalam mengenalkan konsep bilangan dan dalam aspek perkembangan kognitif.
4. Bagi Riset Penelitian Lain
Penelitian ini menggunakan media flip chart, disarankan untuk penelitian selanjutnya dapat melengkapi kekurangan penelitian dan menggunakan media flip chart dengan bentuk dan ukuran yang lebih bervariasi dalam meningkatkan kemampuan mengenal konsep bilangan.
49
DAFTAR PUSTAKA
Azkiyah Maimunatul Nailah. 2019. Pengaruh Media Flip Chart Terhadap Kemampuan Mengenal konsep Bilangan 1-10 Pada Kelompok A Di Taman Kanak-kanak Walisongo Sawohan Buduran Sidoarjo. Skripsi. Surabaya:
Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Bungin Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatif.Jakarta: Prenada Media Group.
Hildayani Rini, dkk. 2014. Psikologi Perkembangan Anak. Tangerang Selatan:
Universitas Terbuka.
Irfatul. 2014. Peningkatan Pemahaman Konsep Bilangan Melalui Permainan Memancing Angka Pada Anak Kelompok A Di RA Masyithoh Kalisoka Triwidadi Pajangan Bantul. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Kurnia Rita. 2016. Konsep Media Pembelajaran. Jurnal Al-Afkar. 1 (1): 26-32.
Permendiknas 137. 2015. Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.
Rahman Taopik. 2017. Peningkatan Kemampuan Anak Usia Dini Mengenal Konsep Bilangan Melalui Media Flashcare. Jurnal Paud Agapedia. 1 (1):
118-128.
Ramaini. 2016. Peningkatan Kemampuan Mengenal konsep Bilangan Melalui Permainan Tabung Pintar Di Tk Negeri Pembina Lubuk Basung. Jurnal Pesona Paud. 1 (1): 1-12.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta CV.
50
Sujiono Nurani Yuliani, dkk. 2014. Metode Pengembangan Kognitif. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.
Syamsuri Sukri, Khaeruddin, dkk. 2014. Pedoman Penulisan Skripsi S-1 fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Unismuh. Makassar. FKIP Unismuh.
Widyanari Novita. 2015. Peningkatan Kemampuan Mengenal Angka 1-10 Melalui Media Flip Chart Pada Anak Kelompok A1 Tk Kemala Bhayangkari 91 Kecamatan Kalasan Kabupaten Sleman. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
L
A
M
P
I
R
A
N
I
50
Kisi-kisi Instrument Kemampuan Mengenal Konsep Bilangan
Variable Indikator Kriteria Penilaian Sumber Teknik Model Pembelaran
Melalui Media Flip Chart
1. Pendidik membagi anak menjadi 2 kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
- Anak didik duduk melingkar sesuai kelompoknya masing- masing
- Pendidik -Observasi.
2. Pendidik
menjelaskan dan memperkenalkan media flip chart yang digunakan.
- Anak menyimak penjelasan dari
pendidik tentang media yang akan digunakan
- Pendidik -Observasi.
3. Pendidik mengajak anak untuk
menyebutkan urutan bilangan dari 1 sampai 20 melalui media flip chart.
- Anak menyebutkan urutan bilangan dari 1 sampai 20.
- Pendidik - Observasi.
4. Pendidik menanyakan perasaan anak
- Anak merespon pendidik dengan Widyandari dalam
- Pendidik - Observasi.
51 setelah melakukan kegiatan
pembelajaran dengan melalui media flip chart.
skripsi (peningkatan kemampuan mengenal angka 1-10 melalui flip chart pada kelompok A1) (2015:23) perasaan senang dan gembira setelah setelah melakukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media flip chart.
Kemampuan mengenal konsep
bilangan
1. Membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda- benda.
- Anak mampu membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda-benda.
-Sujiono. -Observasi.
2. Menghubungkan lambang bilangan dengan benda- benda.
- Anak mampu menghubungkan lambang bilangan dengan benda-benda sampai 20.
- Sujiono. - Lembar Kerja Anak (LKA)
52 3. Mengenal konsep
banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur
menggunakan alat ukur sederhana.
- Anak mampu mengukur bilangan dengan konsep banyak- - sedikit.
-Permendi knas 146.
-Observasi.
Tabel diatas menunjukkan kisi-kisi instrument penelitian kemampuan mengenal konsep bilangan. Berikut ini adalah rubrik penilaian instrument tentang kemampuan mengenal konsep bilangan untuk memberikan nilai pada indikator capaian perkembangan yang dilakukan oleh anak didik. Rubrik penilaian instrument kemampuan mengenal konsep bilangan sebagai berikut:
Keterangan: (kegiatan membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda-benda).
1. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan membuat urutan bilangan.
2. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 1-5 dengan benar.
3. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 5-10 dengan benar.
4. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 10-20 dengan benar.
53
Keterangan: (kegiatan menghubungkan lambang bilangan dengan benda- benda sampai 20).
1. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan menghubungkan lambang bilangan.
2. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 1-5 dengan benar.
3. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 5-10 dengan benar.
4. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 10-20 dengan benar.
Keterangan: (kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur menggunakan alat ukur sederhana ).
1. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus bimbingan atau dicontohkan oleh pendidik.
2. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus diingatkan atau dibantu oleh pendidik.
3. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri tanpa harus dibantu oleh pendidik.
4. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri dan sudah dapat
54
membantu temannya yang belum mampu mencapai indikator yang diharapkan.
L
A
M
P
I
R
A
N
2
55
Instrumen Penelitian Mengenal Konsep Bilangan
Variabel Indikator Kriteria Penilaian Sumber Teknik
Kemampuan mengenal
konsep bilangan
Membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda- benda.
- Anak mampu membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda-benda.
-Sujiono. -Observasi.
Menghubungkan lambang
bilangan dengan benda-benda.
- Anak mampu menghubungkan
lambang bilangan dengan benda-benda sampai 20.
- Sujiono. - Lembar Kerja Anak (LKA)
Mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur menggunakan alat ukur sederhana.
- Anak mampu mengukur bilangan dengan konsep banyak-sedikit.
-Permendikna s 146.
-Observasi.
56
Keterangan: (kegiatan membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda-benda).
5. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan membuat urutan bilangan.
6. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 1-5 dengan benar.
7. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 5-10 dengan benar.
8. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 10-20 dengan benar.
Keterangan: (kegiatan menghubungkan lambang bilangan dengan benda- benda sampai 20).
5. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan menghubungkan lambang bilangan.
6. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 1-5 dengan benar.
7. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 5-10 dengan benar.
8. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 10-20 dengan benar.
Keterangan: (kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur menggunakan alat ukur sederhana ).
57
5. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus bimbingan atau dicontohkan oleh pendidik.
6. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus diingatkan atau dibantu oleh pendidik.
7. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri tanpa harus dibantu oleh pendidik.
8. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri dan sudah dapat membantu temannya yang belum mampu mencapai indikator yang diharapkan.
L
A
M
P
I
R
A
N
3
58
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) TAMAN KANAK-KANAK ABA III PARANGA
Semester / Minggu ke : I / 19
Kelompok / Usia : B / 5-6 Tahun
Tema / Sub Tema : Binatang / Binatang Bersayap (Lebah) Hari / Tanggal : Selasa, 17 Desember 2019
Kompetensi Dasar : 1.1,2.9,3.11-4.11 (1),3.3-4.3 (1),3.6-4.6 (1), 3.15-4.15 (2) Materi Kegiatan :
Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaannya Hafalan surah-surah pendek
Sikap peduli dan mau membantu jika diminta bantuannya Tanya jawab tentang binatang lebah
Berjalan sambil menunjukkan gaya terbang binatang lebah Mengurutkan gambar binatang lebah dari bilangan 1 sampai 20 Mengelompokkan gambar binatang lebah besar dan kecil Mewarnai gambar binatang lebah
Alat dan Bahan : Gambar lebah Krayon
Bilangan 1 sampai 20 langkah-langkah :
A. Pembukaan
Penerapan SOP pembukaan Hafalan hadis menuntut ilmu Hafalan surah-surah pendek
Anak-anak menceritakan tentang binatang lebah Anak-anak menunjukkan gaya terbang binatang lebah
59
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) TAMAN KANAK-KANAK ABA III PARANGA
Semester / Minggu ke : I / 19
Kelompok / Usia : B / 5-6 Tahun
Tema / Sub Tema : Binatang / Binatang Bersayap (Capung) Hari / Tanggal : Rabu, 18 Desember 2019
Kompetensi Dasar : 1.1,2.8,3.11-4.11 (1),3.3-4.3 (1)(4),3.5-4.5 (2),3.15-4.15 (2)
Materi Kegiatan :
Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaanya Hafalan surah-surah pendek
Sikap taat dan disiplin
Tanya jawab tentang binatang capung Melakukan tepukan “capung”
Membuat kolase binatang capung Menggunting gambar capung
Menghubungkan bilangan 1 sampai 20 dengan gambar binatang capung Alat dan Bahan :
Gambar binatang capung Kolase
Gunting
Bilangan 1 sampai 20 langkah-langkah :
A. Pembukaan
Penerapan SOP pembukaan
Hafalan hadis larangan makan sambil Berdiri Hafalan surah-surah pendek
Anak-anak menceritakan bagian-bagian dari binatang capung Anak-anak melakukan tepukan “capung”
60
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) TAMAN KANAK-KANAK ABA III PARANGA
Semester / Minggu ke : I / 19
Kelompok / Usia : B / 5-6 Tahun
Tema / Sub Tema : Binatang / Binatang Bersayap (Belalang) Hari / Tanggal : Kamis, 19 Desember 2019
Kompetensi Dasar : 1.1, 2.8, 3.11 – 4.11(1), 3.3 – 4.3 (1)(4), 3.5 – 4.5 (1), 3.15 – 4.15 (2)
Materi Kegiatan :
Mempercayai adanya tuhan melalui ciptaanya Hafalan surah-surah pendek
Sikap kemandirian
Tanya jawab tentang binatang belalang
Berdiri sambil melompat menirukan lompatan binatang belalang Menjiplak gambar binatang belalang
Mengukur banyak-sedikit bilangan dengan menggunakan gambar binatang belalang
Menyusun puzzle gambar binatang belalang Alat dan Bahan :
Gambar binatang belalang Bilangan 1 sampai 20 Puzzle
Pensil langkah-langkah :
A. Pembukaan
Penerapan SOP pembukaan Hafalan surah-surah pendek
Anak–anak berdiri sambil melompat menirukan lompatan binatang belalang
L
A
M
P
I
R
A
N
4
64
Nilai hasil setelah adanya perlakuan (posttest) nilai akhir kelompok B
No Nama Kemampuan yang ingin di capai Total
Membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda.
Menghubungkan lambang bilangan dengan benda- benda sampai 20
Mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur
menggunakan alat ukur sederhana.
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Haikal 11
2 Akmal 9
3 Algi 12
4 Haraqah 10
5 Aqil 9
6 Dzakwan 9
7 Fino 8
8 Aulia 9
9 Nur 9
10 Davina 10
11 Rika 9
12 Daiva 8
13 Diana 9
14 Fia 10
15 Aqilah 9
16 Reva 8
Jumlah 149
65
Keterangan: (kegiatan membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda-benda).
1. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan membuat urutan bilangan.
2. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 1-5 dengan benar.
3. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 5-10 dengan benar.
4. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 10-20 dengan benar.
Keterangan: (kegiatan menghubungkan lambang bilangan dengan benda- benda sampai 20).
1. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan menghubungkan lambang bilangan.
2. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 1-5 dengan benar.
3. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 5-10 dengan benar.
4. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 10-20 dengan benar.
66
Keterangan: (kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur menggunakan alat ukur sederhana ).
1. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus bimbingan atau dicontohkan oleh pendidik.
2. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus diingatkan atau dibantu oleh pendidik.
3. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri tanpa harus dibantu oleh pendidik.
4. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri dan sudah dapat membantu temannya yang belum mampu mencapai indikator yang diharapkan.
68
Keterangan: (kegiatan membuat urutan bilangan 1 sampai 20 dengan benda-benda).
5. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan membuat urutan bilangan.
6. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 1-5 dengan benar.
7. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 5-10 dengan benar.
8. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa membuat urutan bilangan dari 10-20 dengan benar.
Keterangan: (kegiatan menghubungkan lambang bilangan dengan benda- benda sampai 20).
5. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak belum bisa melakukan kegiatan menghubungkan lambang bilangan.
6. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 1-5 dengan benar.
7. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 5-10 dengan benar.
8. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah bisa menghubungkan lambang bilangan 10-20 dengan benar.
69
Keterangan: (kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan dengan mengukur menggunakan alat ukur sederhana ).
5. (BB) artinya Belum Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus bimbingan atau dicontohkan oleh pendidik.
6. (MB) artinya Mulai Berkembang: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit pada bilangan harus diingatkan atau dibantu oleh pendidik.
7. (BSH) artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri tanpa harus dibantu oleh pendidik.
8. (BSB) artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak melakukan kegiatan mengenal konsep banyak-sedikit secara mandiri dan sudah dapat membantu temannya yang belum mampu mencapai indikator yang diharapkan.
L
A
M
P
I
R
A
N
5
L
A
M
P
I
R
A
N
6
78
DOKUMENTASI
Peneliti Membagi anak menjadi dua kelompok.
Peneliti menjelaskan dan memperkenalkan media flif chart yang akan digunakan.
79
Peneliti mengajak anak didik untuk membilang bilangan dari 1 sampai 20.
Anak didik mulai membilang bilangan dari 1 sampai 20.
80
Anak didik membuat urutan Bilangan 1 sampai 20.
Anak didik menghubungkan bilangan 1 sampai 20 dengan gambar binatang lalat.
81
Peneliti menjelaskan cara mengukur konsep banyak-sedikit bilangan pada gambar binatang belalang.
Anak didik mengukur konsep banyak-sedikit pada bilangan.